B. DASAR :
1. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 20 Tahun 2015 tentang
Penyelenggaraan Reklame dan Media Informasi
2. Peraturan Bupati Bantul Nomor 54 Tahun 2016 tentang Perunjuk
Pelaksanaan Penyelenggaraan Reklame dan Media Informasi
3. Surat Perintah Bupati Bantul Nomor : ....... tentang Penertiban
Pelanggaran Penyelenggaraan Reklame dan Media Informasi di
Kabupaten Bantul
4. Surat Keputusan Bupati Bantul Nomor : ............. tentang Pembentukan
Tim Penertiban Pelanggaran Penyelenggaraan Reklame dan Media
Informasi di Kabupaten Bantul
C. TELAAH STAF
1. Dasar :
a. Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor: 20 Tahun 2015 Tentang
Penyelenggaraan Reklame dan Media Informasi;
b. Peraturan Bupati Bantul Nomor 54 Tahun 2016 tentang Perunjuk
Pelaksanaan Penyelenggaraan Reklame dan Media Informasi
2. Ketentuan Larangan :
a. Penyelenggara Reklame dan media informasi dilarang memasang reklame
dan media informasi pada :
1) Trotoar;
2) Devider/ median jalan;
3) Jembatan apabila membahayakan konstruksi jembatan dan
keselamatan pengguna jalan;
4) Portal dan/ atau jenis konstruksi lainnya yang melintang di atas jalan,
dan
5) Pohon, tiang listrik, tiang telepon, Alat pengatur isyarata lalulintas
(APILL), lampu penerangan jalan umum dan rambu lalu lintas.
b. Penyelenggara Reklame dilarang memasang reklame rokok, alat
kontrasepsi, dan/atau minuman beralkohol di area sekolah atau tempat
ibadah hingga radius 200 meter dari bangunan terluar sekolah atau tempat
ibadah.
c. Reklame produk rokok dilarang :
melintang atau memotong jalan; dan
melebihi ukuran 72 m2
d. Penyelenggaraan reklame berjenis billboard dan megatron di setiap sudut
persimpangan jalan hanya diperkenankan 1 (satu) titik reklame;
e. Penyelenggaraan reklame dan media informasi berjenis billboard dan
megatron di luar sudut persimpangan jalan berjarak paling dekat 50 (lima
puluh) meter dari reklame sebagaimana dimaksud.
f. jarak antar satu titik reklame dan media informasi berjenis billboard dan
megatrron diluar peersimpangan jalan paling dekat 50 (limapuluh) meter;
g. ketentuan sebagaimana dimaksud diatas d) dan e) tidak berlaku untuk
media informasi berupa nama pengenal usaha atau profesi yang berdiri
atau melekat pada tanah atau bangunan tempat usaha
3. Ketentuan Pidana :
a. Setiap orang yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 6, Pasal 7 ayat (1) dan ayat (2) , Pasal 12 ayat (1) dan ayat (2)
diancam dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda
paling banyak Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah);
b. Tindak Pidana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah pelanggaran;
c. Denda sebagaimana dimaksud pada ayat (2) masuk ke Kas Negara;
d. Penyelengaraan reklame dan media informasi yang telah dinyatakan
melanggar sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan pembongkaran
oleh Satuan Polisi Pamong Praja.
4. Rencana pelaksanaan kegiatan operasi :
a. Represif Pro Yustisi :
b Represif Non Yustisi
c Non Yustisi
1) Peninjauan Lapangan;
2) Patroli;
3) Pembinaan ditempat/ TKP
4) Pemberian Bukti Pelanggaran