1. Virus avian influenza bermutasi dgan cara : ketika berjalan seperti orang mau jatuh. Refleks babinski
a. antigenic shift negatif. Maka diagnosis topis pasien tersebut adalah....
b. antigenic drift A. ALS
c. mutasi spontan B. Syringomelia
d. bukan salah satu diatas C. Tabes dorsalis
e. a dan b benar D. Brown squard syndrome
E. Subacute combine degenerative
2. Dalam menentukan tx maka obat yg diperlukan harus
diuji terlabih dahulu. Design uji klinik yg sering dilakukan 6. Sebuah obat harus melalui uji klinik terlebih dahulu.
adalah Terdapat 5 fase uji klinik. Pada fase I uji klinik pada orang
a. desain cross sectional sehat memiliki tujuan sebagai berikut....
b. desain kohort A. Melihat efek terapeutik obat
c. desain paralel B. Melihat adanya efek samping obat &farmakologi
d. desain uji experiment obat C. Melihat kemanfaatan obat
D. Melihat efek samping obat saat sudah dipasarkan
3. Pilihan pengobatan untuk penderita avian influenza E. Melihat sisi positif dan negatif dari obat
adalah
a. tx supportif 7.Wanita usia .. datang ke dokter dengan keluhan nyeri di
b. pemberian obat oseltamivir oral perut, setelah pemeriksaan ditemukan adanya perdarahan
c. pembeian antibiotik sesuai indikasi abnormal uterus.. maka tindakan dokter
d. b dan c benar a. dirujuk ke dokter spesialis kandungan (jujur)
e. semua benar b. menyuruh pasien kontrol 1 bulan lagi
c. menyuruh pasien kontrol 3 bulan lagi
4.Di suatu daerah X di lingkungan kerja Puskesmas dr. A 8. Ada pasangan suami istri, istri ingin memasang IUD tapi
terjadi 10 kasus penyakit dari 1.000 populasi daerah ternyata sang suami tidak bisa membayar karena tidak
tersebut. 10 kasus yang ada, 5 diantaranya meninggal dunia mempunyai cukup uang. maka dokter menggratiskan biaya
akibat penyakit tersebut. Arti dari 5/10 dari kasus tersebut tsb, contoh akhlak karimah berupa..
adalah.... a. ikhlas
A. Case Fatality Rate (CFR) b. shiddiq
B. Crude Death Rate (CDR) c. amanah
C. Prevalence Rate d. tawadhu
D. Incidence Rate e. zuhud
E. Death ratio
9.Tn T ingin mendapatkan istri yang sholihah maka ia..
5. Seorang pasien laki-laki datang ke klinik dengan keluhan a. tidak perlu menyiapkan persiapan fisik
kehilangan kemampuan rasa getar dan posisi. Sehingga b. tidak perlu belajar agama
c. tidak perlu melakukan konsolidasi dengan calon istri melalui saudaranya A, saudari C yang dikenalinya. Posisi
d. tidak perlu menyiapkan persiapan mental saudari C sebagai
A. Wali
10.Salah satu alasan pengobatan tradisional berkembang di B. Calon
indonesia C. Perantara
A. Warisan leluhur D. Penghulu
B. Kepercayaan animisme E. Mertus
C. Keterbatasan kedokteran modern
D. Pengaruh agama di indonesia 15. Pasien golongan A akan ditransfusi, saat akan
E. Di barat dikenal dengan CAM ditransfusi, dokter menyadari melihat kantong darah tertulis
"B" dan segera menggantinya. Dalam patient safety,
11.Apa yg di maksud informasi bias? termasuk kategori.
A. Informasi klinik yg diperoleh dari jurnal A. Kejadian sentinel
B. Informasi klinik yg diperoleh dari masmedia B. Kejadian nyaris cedera
C. Informasi klinik yg diperoleh dari sejawatnya C. Kejadian potensial cedera
D. Informasi klinik yg diperoleh dari gurunya D. Kejadian tidak diharapkan
E. Kejadian tidak cedera
12. EBDM?
A. Bukti efektivitas intervensi media 16. Pencegahan Avian Influenza pada orang yang akan ke
B. kebijaksanaan konvensional medis. daerah terjangkit AI
C. Bukti dari sejawat2 nya A. Avian Influenza Profilaksis
D. Bukti dari guru2 nya B. Imunisasi
C. Menghindari kontak unggas yg terinfeksi
13.Seorang laki-laki hendak berobat ke dokter A. Setelah D. A dan C
berobat, laki-laki tersebut tidak bisa menebus obatnya dan E. A dan B
akhirnya dokter A tidak membebankan biaya obat kepada
laki-laki tersebut. Sikap dokter A 17. Tatalaksana awal pada seseorang yang terkena gigitan
A. Siddiq anjing diduga rabies
B. Amanah A. Diberikan vkasinasi sesegera mungkin
C. Ikhlas B. Mencuci luka dengan air mengalir kemudian beri
D. Zuhud antiseptik
E. Tawakkal c. SABU
D. A dan B
14.Saudara A berkenalan dengan saudari B dalam jejaring E. Semua benar
media sosial. Saudara A berencana untuk melamar saudari
B. Saudari B mencari tahu informasi tentang saudara A
18.Seorang wanita 36 tahun, berencana akan menikah, C. Amanah
konseling yang sesuai berdasarkan faktor usia D. Zuhud
A. Kemungkinan mengalami premenopause 4 tahun E. Siddiq
mendatang
B. Penurunan reproduksi 22. Suatu kecamatan C, telah terjadi wabah penyakit
C. Cara mendapatkan suami ginseng tertentu. Dalam rangka mencari faktor penyebab masalah
kesehatan tersebut, dilakukanlah epidemiologoi deskriptif
19. Tujuan dari penelitian intervensi adalah sebagai langkah awal dari proses epidemiologi analitik.
A. Memperkirakan kemungkinan terjadi penyakit Epidemiologi deskriptif ini akan menyajikan data – data
B. Memperkirakan kesesuaian terapi yang menggambarkan penyebaran masalah kesehatan
C. Memperkirakan pencegahan penyakit dari terapi yg menurut manusia, waktu dan tempat. Salah satu data yang
sudah diberikan dikumpulkan adalah data mengenai umur. Apa
D. Memperkirakan perjalanan penyakit kepentingan data umur tersebut?
E. Memperkirakan perawatan penyakit A. Terkait dengan kebiasaan hidup
B. Terkait dengan status social ekonomi
20. Pada suatu hari seorang dokter yang bekerja di praktek C. Terkait dengan tingkat pendidikan
pribadi menerima 12 pasien dengan keluhan muntah dan D. Terkait dengan tingkat pendapatan
diare dari wilayah yang sama. Dari anamneses dokter E. Terkait dengan stressor fisik
mengetahui bahwa 4 jam sebelumnya diselenggarakan
suatu hajatan pernikahan di wilayah tersebut. Sepuluh dari 23. Pemeriksaan toxoplasma perlu dikerjakan pada,
dua belas pasien yang datang ke dokter tersebut mengaku kecuali :
datang pada acara hajatan tersebut. Dokter melakukan A. Wanita hamil
perawatan yang diperlukan di klinik pribadinya. Apakah B. Wanita akan menikah
pola kurva epidemic yang umumnya terjadi pada situasi di C. Orang tua
atas? D. Bayi lahir dengan adanya dugaan
A. Common-source outbreak E. Beresiko
B.Point-source outbreak
C.Continual-source outbreak 24. Ada pasien yang ingin menganti obathipertensinya
D. Propagated outbreak dengan alternatif
E. Proggressive outbreak A. Melarang karena menghentikan pengobatan dokter
B. Membolehkan karena hak pasien
21. Pasien perempuan diperiksa oleh dokter laki2. Dokter C. Melarang karena dapat membuat hipertensi tak
mengajak perawatnya yg perempuan saat melakukan terkontrol
pemeriksaan. Sikap dokter? D. Membolehkan karena alternatif juga pengobatan
A. taqwa
B. Tawadu 25. Tujuan epidemiologi klinis adalah...
A. Untuk memudahkan diagnosa kesimpulan paling tepat untuk situasi berdasarkan hasil
B. Untuk membuat obat surveilans?
C. Untuk memutuskan keputusan klinis a. Endemi
D. Untuk dibagi dengan teman sejawat b. Epidemi
D. Untuk uji laboratorium c. Pandemi
d. Endemi dan Epidemi
26. Nn. S 23 tahun, tb 150cm dan bb 80kg konseling mau e. Endemi dan Pandemi
nikah, dokter menyarankan mengatur diet agar...
A. Fertilitas 29. Seorang dokter umum ditugaskan di Puskesmas suatu
B. Penampilan hari ia melakukan kajian terhadap data surveilans penyakit
C. Keharmonisan keluarga menular. Berikut ini data bulan Juli-Desember tahun 2012
D. Aktifitas sehari-hari penyakit chikungunya: Juli 1; Agustus 0; September 0;
E. Emosi Oktober 0; November 0; Desember 14; kemudian dokter
tersebut membandingkan dengan data chikungunya tahun
27. Di lingkungan tempat anda praktek dalam 1 RW 2011, Jumlah toral kasus setahun sejumlah 24. Dokter
diketahun terdapat 73 penduduk berusia > 60 tahun. mengidentifikasi terjadi kejadian luar biasa chikungunya.
Sebanyak 35 orang diantaranya tercatat sebagai pasian anda Apa dasar identifikasi yang aling tepat?
dengan masalah kesehatan gangguan persendian, hipertensi, a. Chikungunya baru timbul dibulan Desember 2012
kolesterol tinggi dan DM. sebanyak 94% pasien tersebut b. Timbul penyakit chikungunya dibulan Desember 2012
juga memiliki masalah kelebihan berat badan dan obesitas. dimana penyakit tersebut tidak dikenal
Semua pasian tersebut sudah tidak aktif bekerja. Anda c. Jumlah penderita baru dibulan Desember 2012 naik lebih
sudah memberikan obat – obatan yang diperlukan kepada dari dua kali lipat dibandingkan angka rata-rata perbulan di
pasien – pasiean tersebuat. Apakan tindakan/kegiatan lain tahun 2011
yang dapat anda lakukan dengan memberdayakan pasien? d. Timbul peningkatan kejadian penyakit di bulan
A. Merencanakan kegiatan olahraga bersama Desember 2012 sebanyak dua kali lipat
b. Membuaat penyuluhan di tempat prakte
c. Membuat poster dan brosur penanganan penyakit 31. Deteksi dini toxoplasma
d. Mengadakan skrining penyakit gratis A. IgM toxo
e. Mengadakan demo diet sesuai jenis penyakit B. IgG toxo
C. IgG avidity
28. Data dari surveilans dinas kesehatan menunjukkan D. A dan B benar
informasi berikut selama 6 bulan terakhir, tercatat terdapat E. B dan C benar
400 kasus difteri dimana 35 kasus diantaranya meninggal
duni. Pada tahun sebelumnya terdapat 310 penderita difteri 32. Kriteria suspek avian influenza:
dengan jumlah meninggal sebanyak 15 kasus. Apa a. Flu like illness dan tidak dalam kelompok beresiko
tingggi
b. Flu like ilness, sesak, dan dalam kelompok resiko tinggi c. melarang karena hal tersebut bertentangan dgn ilmu
c. Flu like ilness dan dalam kelompok beresiko tinggi kedokteran
d. Flu like ilness dan tidak ada sirs d. menasehati pasien untuk berhati-hati krn banyak klinik
yang tidak terdaftar
33. Manifestasi klinis avian influenza kecuali: e. membiarkan krn anda sadar keterbatasan ilmu kedokteran
a. Demam modern
b. Diare berdarah
c. Nyeri dada 37. Laki2, 50 th demam sejak 5 hari mual muntah kaki
d. Muntah nyeri. Td 100 /60 suhu 38.6 nadi 98 x/mnt didapatkan
e. Nyeri perut kencing spt teh, ikterus, hepatomegali. Bekerja di tempat
pemotongan hewan. Pemeriksaan apa yang diperlukan?
34. Dilingkungan tempat anda tinggal, masalah ASI A. darah lengkap
eksklusif menjadi permasalah yang belum terselesaikan, B. pemeriksaan fungsi ginjal
langkah apa yang anda lakukan selanjutnya untuk C. MAT
pemecahan masalah? D. A dan B benar
A. Melakukan analisis SWOT E. semua benar
B. Berkoordinasi dengan kader pusmesmas
C. Melakukan penyuluhan tentang ASI eksklusif 38. Kemungkinan patogen apa yang menginfeksi..
D. Melakukan analisis penyebab masalah A. leptospira icterohemotagic
E. Melakukan langkah pemecahan masalah B. salmonella typhi
C. ricketsia
35. Pasien datang sudah demam 4 hari, mual, muntah, nyeri D. leptospira biflexa
ulu hati, apa diagnosis anda? E. dengue virus
A. Demam berdarah
B. Chikungunya 39. Dalam suatu terapi dokter ingin mengetahui dan
C. Toxoplasma menguji efektivitas suatu terapi/obat yang telah dilakukan
D. Avian influenza sepeti jawaban dibawah ini. Pilihlah salah satu jawaban yg
E. Demam shock benar
A. kecepatan kesembuhan
36. Banyak klinik pengobatan herbal yang berkembang di B. tdk ada side efek obat
kota anda. akibatnya banyak pasien anda yang menanyakan C. uji klinik acak terkendali
apakah mereka boleh berobat ke klinik tersebut. sikap anda: D. obat yg mahal
a. melarang krn anda tidak yakin tentang klinik herbal tsb E. hilangnya gejala klinis yg ada
b. membiarkan krn hal tersebut adalah sepenuhnya hak
pasien 40. Pasien mengalami kelumpuhan setinggu umbilikus.
Letak lesinya ?
A. Vertebrae T 8
B. Segmen T8 44. Perempuan, datang ke dokter dengan keluhan demam,
C. Vertebrae T10 sakit kepala, nafsu makan menurun, dan mens banyak,
D. Servikal 10 setelah dilakukan pemeriksaan didapat nyeri tekan
E. Lumbal 8 abdomen, pembesaran hati. TD 90/60, RR 98x/mnt.
Trombosit 49.000. diagnosisnya adalah
41. Cara menjaga kebersihan diri menurut nabi muhammad A. Leptospirosis
SAW. Bagaimana? B. Rickettsia
A. Khitan, potong kuku, mencukur rambut kemaluan, C. Dengue Shock Syndrome
mencukur kumis, mencabut bulu ketiak D. Toxoplasmosis
B. Mandi pakai sabun mahal E. Pura-pura sakit
C. Memakai krim malam
D. Membersihkan badan setiap saat 45. Terapi leptospirosis dibawah ini, kecuali
A. Ampisilin
41. Cara makan yang disarankan nabi B. Doksisiklin
A. Makan banyak yang sehat C. Amoksisilin
B. Hukum sepertiga makanan, minuman, udara D. Fluconazole
C. Makan sampai kenyang E. Penisilin
D. Makan yang mahal
E. Makan di traktir 46. Pemeriksaan jentik nyamuk termasuk?
A. Pencegahan primer
42. Tanaman berikut ini ada dalam sabda Rasulullah dan B. Pencegahan sekunder
sangat dianjurkan untuk berobat dengannya C. Pencegahan tersier
A. Pepaya D. Promosi kesehatan
B. Jintan hitam E. Spesifik protection
C. Kunyit
D. Kencur 48. Perempuan 23 tahun, BB 80 kg, TB 150 cm datang ke
E. Jahe merah praktek dokter ingin konsultasi mengenai masa suburnya
karena 3 bulan lagi akan menikah. Dokter menyarankan
43. Px mengalami gejala dengue fever, panas masih 4 hari, pasien untuk menggunakan metode suhu basal dan
maka pemeriksaan serologi yg masih dapat dilakukan didapatkan grafik seperti di bawah. Kesimpulan dari grafik
A. NS1 di bawah adalah...
B. IgM dengue (d5)
C. IgG salmonella
D. A dan B
E. A dan C
52. Data dari surveilens dinas kesehatan menunjukkan
informasi berikut: selama 6 bulan terakhir, tercatan 400
kasus difteri, dimana 35 kasus diantaranya meninggal
dunia. pada tahun sebelumnya, terdapat 310 penderita
difteri dengan jumlahmeninggal sebanyak 15 kasus. apakah
langkah yang paling tepat yang harus dilakukan kemudian?
A. Anovulasi
a. koordinasi dinas sektoral
B. Defisiensi E-S
b. komnikasi temuan
C. Defisiensi Estrogen
c. investigasi kasus
D. Insufisiensi 2nd phase
d. studi analitik
E. Normal
e. langkah pencegahan dan pengendalian
65. Untuk mendiagnosis suatu penyakit seorang dokter 69. Pasien anak susp. patah tulang. Takut dioprrasi mau
harus mempunyai ketrampilan klinik dg baik. Selain itu dipijat saja. Tindakan dokter
dilihat dari
A. Tidak dianjurkan dan menjelaskan patah tulang tidsk 72. Di suatu kecamatan x, telah terjadi wabah penyakit
selalu ditangani dgn operasi tertentu. Dalam rangka mencari faktor penyebab masalah
B. Melarang karena khawatir memperburuk keadaan px kesehatan tersebut, dilakukanlah epidemiologi deskriptif
C. Melarang karena tahu patah tulanh tdk bisa dipijat sebagai langkah awal dari proses epidemiologi analitik.
D. Memperbolehkan karena percaya pengobatan tradisional Epidemiologi deskriptif ini akan menyajikan data – data
yang menggambarkan penyebaran masalah kesehatan
70. Penderita laki2 25 th datang dengan keluhan kalau jalan menurut manusia, waktu dan tempat. Apa yang dapat
telapak kaki terasa tebal sehingga jalannya tidak stabil , mempengaruhi penyebaran masalah kesehatan menurut
malam hari sering jatuh dan terdapat kelainan motorik. waktu ?
timbul paresis yg spastik dan mengeluh impotensia. Pada A. Keadaaan pelayanan kesehatan yang tersedia
pemeriksaan neurologis ada gangguan rasa posisi dan B. Jenis mata pencaharian pendudk
babinsky positif. Manakah jawaban yg paling mungkin C. Tingkat pendidikan penduduk
sebagai diagnosis D. Jumlah kelahiran dan kematian
A. AlS E. Keadaan sanitasi dan perumahan penduduk
B. Subacute combined degeneration
C. Myastemia gravis 73. Seorang wanita 22 thn datang. Ingin menikah. Calon
D. Periodic paralisis suami kerja diluar kota. Mereka ingin segera mempunyai
E. HNP anak. Apa yg anda tanyakan?
A. Riwayat infeksi
71. Penderita 30 tahun datang dengan keluhan utama B. Riwayat vaksin
keempat anggota gerak yang dimulai dari kedua kaki C. Riwayat coitus sebelum nikah
berjalan keatas. 5 hari sebelum lumpuh ada batuk pilek. D. HPHT
Keluhan ini dirasakan 10 hari yang lalu. Dari pemeriksaan E. Pekerjaan
fisik didapatkan kesadaran baik, tensi 120/80 mmhg, nadi
100x/mnt, suhu, pemeriksaan neurologi gcs 456, kaku 74. Pelayanan kesehatan melibatkan peran ahli agama
kuduk -, reflek fisiologis menurun, dan reflek patologis A. interprofesional
negatif, dan status neurologis yang lain dalam batas normal. B. Interdisiplin
Jawaban dibawah ini yang paling mungkin sebagai C. Multiprofesi
diagnosa pasien tersebut adalah? D. Multidisiplin
A. Polineuropati E. Transdisiplin
B. Gbs
C. Myastenia gravis 76. Di desa X didapatkan wabah DHF. Dokter puskesmas
D. Periodic paralisis bersama dengan tim melakukan usaha pencegahan agar
E. Hnp wabah tidak meluas. Salah satu usaha yang dilakukan
adalah melarang semua warga desa C untuk bepergian
keluar desa. Tindakan tersebut termasuk dalam apa?
A. Isolasi duni. Pada tahun sebelumnya terdapat 310 penderita difteri
B. Terapi dengan jumlah meninggal sebanyak 15 kasus. Apakah
C. Karantina pencegahan sekunder yang dapat dilakukan pada kasus
D. Notifikasi diatas?
E. Surveilans epidemiologi a. Edukasi difteri
b. Imunisasi difteri pada bayi dan anak sekolah
77. Cara mencari calon sesuai islami c. Memakai masker untuk pencegahan
A. Lgsg penjajalan d. Melakukan swab tenggorok untuk diagnosis
B. Mengetahui kualitas agama suami e. Kunjungan rumah untuk menilai hygiene sanitasi
D. Tahu harta sama simpenan calon suami
E. Tidak perlu taaruf
85. Di kelurahan x dengan lingkungan perumahan padat,
78. Profesi pengobatan tradisional yang dilindungi UU tahun 2012 tercatat terjadi 255 kasus DHF, ada tahun 2011
A. Ahli herbal yang sudah berstandart 201 kasus, dan pada 2010 209 kasus. Sebagai dokter
B. Tukang pijat puskesmas anda menyimpulkan ada masalah dalam
C. Dukun beranak manajemen pananggulangan DHF yang selama ini
D. Ahli gigi dijalankan. Apakah tindakan yang harus dilakukan yang
E. Spesialis tulang path memberdayakan masyarakat untuk mengatasi masalah tsb?
a. Pemberantasan sarang naymuk
81. Di suatu desa X, telah terjadi wabah penyakit tertentu. b. Melakukan fogging saat KLB
Dalam rangka mencari factor penyebab masalah kesehatan c. Melakukan abatisasi
tsb, dilakukan epidemiologi deskriptif sebagai langkah awal d. Edukasi PHBS
dari proses epidemiologi analitik. Epidemiologi dskriptif ini e. Relokasi pemukiman warga
kan menyajikan data kepentingan mengenai data mata
pencaharian? 86. Seorang laki-laki berusia 55 tahun dating ke dokter
a. Menggambarkan factor resiko lingkungan kerja untuk pemeriksaan kesehatan rutin. Pasien menderita DM
b. Menggambarkan tingkat pendidikan tipe 2 selama lebih dari 10 tahun. Tekanan darah 170/110
c. Menggambarkan tingkat kesadaran penduduk terhadap mmHg. Pasien bekerja sebagai pegawai administrasi.pasien
keseahatan tinggal bersama istrinya dan 2 orang anaknya. Kedua
d. Menggambarkan tingkat pengetahuan penduduk terhadap anaknya mengalami kegemukan. Dokter memberikan
kesehatan pengobatan yang sesuai kepada pasien tersebut. Apakah
e. Menggambarkan metode intervensi program kesehatan tindakan dokter selanjutnya dalam upaya pencegahan
sekunder pada keluarga tsb?
83. Data dari surveilans dinas kesehatan menunjukkan a. Memberikan edukasi pada pasien
informasi berikut selama 6 bulan terakhir, tercatat terdapat b. Memberikan edukasi pada keluarga pasien
400 kasus difteri dimana 35 kasus diantaranya meninggal c. Melakukan skrining kesehatan pada keluarga pasien
d. Melakukan kunjungan rumah untuk melihat kondisinya D. Spesimen pemeriksaan lab
e. Memanggil seluruh anggota keluarga ke tempat E. Semua benar
87. Pasien datang dengan keluhan lumpuh, pada a. Melakukan fogging saat KLB
pemeriksaan didapatkan tonus meningkat, reflek patologis b. Melakukan abatisasi
positif, reflek fisiologis meningkat. Jaras yang berperan c. Edukasi PHBS
adalah... d. Relokasi pemukiman warga
A. Tr. kortikospinalis (piramidalis)
B. Tr. spinotalamikus 93. Seorang ibu hamil di rujuk oleh bidan karena CPD. Saat
C. Tr. funikulua dorsalis dilakukan operasi caesar tiba-tiba ibu mengalami perdahan
D. Tr. cerebrospinal posterior hebat sampai syok hipovolemik. Oleh dokter disarankan
E. Tr. cerebrospinal anterior untuk dilakukan transfusi darah. Kejadian ini dapat di
antisipasi dengan melakukan
88. Px diresepkan antibiotik oleh dokter, setelah diminum A. Membeli obat sesuai anjuran dokter di apotek
mengalami urtikaria, maka termasuk : B. Pemeriksaan laboratorium lengkap
A. Kejadian Potensial cedera C. Anamnesis dengan jelas
B. Kejadian tidak cedera D. Pemeriksaan fisik yang runtut dan jelas
C. Kejadian nyaris cedera E. Menyediakan kantong darah sebelum operasi
D. Kejadian tidak diinginkan
E. Sentinel 68. Apa kepentingan penelitian etiologi relevansinya pada
penyakit. Yg benar?
89. Yang benar di bawah ini mengenai avian influenza A. Memprediksi adanya penyakit
adalah… B. Memprediksi pencegahan penyakit
A. Foto thoraks tidak harus dilakukan C. Memprediksi risiko penyakit
B. Tingkat keparahan gambaran radiologis adalah bukan D. Memprediksi perawatan penyakit
predictor yang tepat terhadap mortalitas
C. Pemberian oseltamivir diberikan 24-48 jam setelah 53. Dlm diagnosa, dokter ingin px lebih baik dan sembuh.
gejala muncul Dperlukan ketrampilan klinis dan apa?
D. Antibiotic harus diberikan A. Kemajuan fisik penelitian
E. Steroid harus diberikan B. Hasil penelitian yg baik dan tersedia
C statisgizipx
90. Berikut ini proses penularan avian flu ... D keadaanfisikpx
A. Kontak dengan unggas yang mati atau terkena penyakit E beratringanpnyakit
B. Kontak dengan hewan yang sudah pernah kontak dengan
unggas yang terkena penyakit 77. Yang sering terlewat dalam kurikulum pendidikan
C. Tempat duduk alat transportasi pengangkut ungga kedokteran adalah...
A. Clinical skill d. Menemukan masalah kesehatan yang dimaksud
B. Personal skill kemudian melakukan pengukuran atas msalah
C. Health education kesehatan tersebut
D. Health management e. Menganalisa sifat dan peyebaran berbagai masalah
E. Risk management kesehatan
3. ??
1. Dalam melakukan critical appraisal, terdapat langkah- 4. Proses untuk menganalisis berbagai masalah yang
langkah tertentu yang disebut dengan VIA system berkaitan dengan bidang demografi serta faktor faktor
(validity, importancy dan applicability). Ketika menilai yang mempengaruhi berbagai perubahan demografis
validitas cara pengambilan sampel suatu penelitian, hal yang terjadi di masyarakat, disebut dengan :
itu termasuk dalam komponen validitas apa? a. Epidemiologi kesehatan jiwa
a. validitas informasi b. Epidemiologi lingkungan keselamatan kerja
b. validitas seleksi c. Epidemiologi pengelolaan pelayanan kesehatan
c. validitas analisis
d. validitas pengontrolan perancu d. Epidemiologi kependudukan
e. validitas eksterna e. Epidemiologi observasional
5. Penelitian epidemiologi yang mempelajari hubungan
1. Upaya melakukan kuantifikasi untuk mengukur penyakit dan pajanan dengan mengamati status
besarnya masalah kesehatan yang terdapat pda pajanan dan penyakit serentak pada individu2 dari
sekelompok manusis serta melakukan perbandingan populasi tunggal pada satu saat atau satu periode
masalah tersebut, merupakan kegiatan epidemiologi merupakan salah satu desain epidemiologi deskriptif,
dalam ahal menentukan ; yaitu :
a. Distribus a. Case control
b. Frekuensi b. Croos sectional
c. Personality c. Cohort
d. Outcome d. Case study
e. Determinan e. Correlational studies
2. Pengetahuan tentang distribusi penyakit dalam 6. Subjek penelitian pada desain epidemiologi analitik
epidemiologi diperlukan untuk : adalah :
a. Menjelaskan pola penyakit sert merumuskan a. Subjek hanya diperlakukan dengan melakukan
hipotesis tentang kemungkinan faktor penyebab kontak dengan faktor resiko
atau pencegah b. Subjek diperlakukan secara retrospektif
b. Menjelaskan penyebab penyakit serta c. Subjek merupakan anggota populasi yang sakit
merumuskan hipotesis tentang kemungkinan d. Subjek penelitian dibandingkan dengan kelompok
tindakan pencegahan control yang sehat
c. Memberikan resiko terhadap terjadianya suatu e. Subjek penelitian merupkan populasi orang sehat
masalah kesehatan
7. Salah satu pengukuran frekuensi adalah rasio. Yang 10. Dalam menilai validitas suatu penelitian, terdapat
dimaksud dengan rasio adalah : komponen validitas interna kausal yaitu validitas yg
a. Perbandingan yang mengukur kemungkinan bersumber dari tujuh kriteria hubungan sebab-
terjadinya kejadian tertentu dalam suatu satuan akibat. Jika dapat terbukti bahwa hubungan sebab-
waktu akibat terjadi bila penyebab mendahului akibat,
b. Jumlah atau frekuensi suatu sifat tertentu maka hal tersebut termasuk dalam kriteria apa?
dibandingkan dengan seluruh populasi dimana a. A Temporality
sifat tersebut didapatkan b. B Degree of association
c. Perbandingan antara 2 kuantitas atau merupakan c. C Dose response
frekuensi relative dari suatu sutu sifat tertentu d. D Consistency
dibandingkan dengan frekuensi dari sifat lain e. E Coherency
d. Perbandingan banyaknya subjek yang belum 11. Subyek penelitian pada desain epidemiologi analitik
mengalami kejadian tertentu atau menderita adalah:
penyakit tertentu pda awal interval waktu tersebut a. A Subyek hanya diperlakukan dengan
e. Jumlah seluruh kejadian tertentu atau mencoba melakukan kontak dengan factor risiko
menderita penyakit tertentu pada suat aktu tertentu b. B Subyek diperlakukan secara retrospektif
8. Jumah kasus yang terkena penyakit di alam c. C Subyek merupakan anggota populasi yang
lingkungan setelah datangnya satu atau lebih kasus sakit
primer dari lingkunagn yang laian disebut dengan: d. D Subyek penelitian dibandingakan dengan
a. Secondary attack rate serangan kedua kelompok control yang sehat
b. Attack rate e. E Subyek penelitian merupakan anggota
c. Incidence rate populasi orang sehat
d. Prevalence rate 12. yang disebut dengan VIA system (validity,
e. Population at risk importancy dan applicability). Ketika menilai
9. Pada populasi diperlukan suatu indicator untuk validitas cara pengambilan sampel suatu penelitian,
menilai derajat kesehatan pada populasi. Jumlah hal itu termasuk dalam komponen validitas apa?
kematian akibat penyakit tertentu dibandingkan denga a. A validitas informasi
seluruh populasi yang menderita penyakit tersebut b. B validitas seleksi
disebit dengan : c. C validitas analisis
a. Mortality rate d. D validitas pengontrolan perancu
b. Crude death rate kematian semua dlm daerah e. E validitas eksterna
pertahun 13. Seorang pria, 49 tahun, penderita hipertensi datang
c. Proportional moryality ke dokter karena keluhan batuk. Batuk sudah
d. Specific death rate kematian/jumlah penduduk seminggu ini, kering, tidak ada dahak, sudah berobat
e. Case fatality rate menentukan kegawatan ke mantra dan mendapat terapi Dextromethorphan
(Fina) tidak sembuh-sembuh. Tidak ada demam, pilek, dll.
Tiga minggu yang lalu mendapat terapi Captoril dari 1. Jumlah kasus yang terkena penyakit di dalam
dokter. Pada pemeriksaan tidak didapatkan hiperemi lingkungan setelah datangnya satu atau lebih kasus
faring. DRP (Drug Related Problem) / problem primer dari lingkungan yang lain disebut dengan:
terkait obat pada pasien hipertensi yang diberi a. A Secondary Attact Rate
Captopril mengalami batuk kering, termasuk DRP b. B Attact Rate
yang disebabkan karena : c. C Incidence rate
a. A Tidak adanya indikasi d. D Prevalence rate
b. B Adverse Drug Reaction dari e. E Population at risk
bradikininnya 2. Dalam uji klinik dengan design pararel maupun
c. C Adanya kontraindikasi dengan design Latin square mempunyai cirri-ciri
d. D Interaksi obat tersendiri seperti jawaban dibawah ini.Pilihlah
e. E Ineffective Drug salah satu jawaban yang benar dari pernyataan
14. Dalam uji klinik pararel dan menyilang ( cross dibawah ini.
over ) sering dipakai namun dari kedua uji ini a. A Design pararel hasilnya cepat
mempunyai perbedaan pokok seperti jawaban diketahui untuk beberapa macam obat.
dibawah ini.Pilihlah salah satu yang benar dari b. B Design Latin square dapat
pernyataan dibawah ini digunakan untuk beberapa macam obat
a. A Uji pararel hanya untuk penyakit kronis sekaligus
dan stabil c. C Design Pararel dapat digunakan
b. B Uji silang hanya untuk penyakit yang untuk beberapa macam obat sekaligus
akut d. D Design Latin square tidak
c. C Uji silang ada wash out period terdapat inter aksi antara dua macam obat
d. D Uji pararel ada carry over period e. E Design Pararel ada interaksi
e. E Uji pararel ada wash out period antara dua macam obat
15. Penilaian sistem surveilans dilakukan terhadap 3. Salah satu pengukuran frekuensi Subyek penelitian
beberapa sifat utama sistem. Sistem surveilans harus pada desain epidemiologi analitik adalah:
dapat dilihat dari keinginan individu maupun a. A Subyek hanya diperlakukan
organisasi untuk ikut serta dalam sistem tersebut. dengan melakukan kontak dengan factor
Hal ini disebut: risiko
a. A Acceptability b. B Subyek diperlakukan secara
b. B Fleksible retrospektif
c. C Predictive value positive c. C Subyek merupakan anggota
d. D Representative populasi yang sakit
E Sensitive d. D Subyek penelitian dibandingakan
dengan kelompok control yang sehat
e. E Subyek penelitian merupakan 80. Suatu kecamatan C, telah terjadi wabah penyakit
anggota populasi orang sehat tertentu. Dalam rangka mencari faktor penyebab masalah
73. Ada didaerah yg tinggi resiko dhf. Orang yg didaerah kesehatan tersebut, dilakukanlah epidemiologoi deskriptif
itu ga boleh keluar. Termasuk? sebagai langkah awal dari proses epidemiologi analitik.
A. Isolasi Epidemiologi deskriptif ini akan menyajikan data – data
B. Karantina untuk farmako, osce dr kusuma, utb dan yang menggambarkan penyebaran masalah kesehatan
uab gel.1 menurut manusia, waktu dan tempat. Salah satu data yang
C. Survalense epideomlogi dikumpulkan adalah data mengenai umur. Apa kepentingan
data umur tersebut?
57. PengertianEpidemiologiklinisadalah ? a. Terkait dengan kebiasaan hidup
A. Digunakanuntukkepentingan diagnosis b. Terkait dengan status social ekonomi
B. Digunakanuntukkepentingansejawat c. Terkait dengan tingkat pendidikan
C. Digunakanuntukkepentinganklinis d. Terkait dengan tingkat pendapatan
D. – e. Terkait dengan stressor fisik
E. – 81. Di suatu kecamatan x,telah terjadi wabah penyakit
tertentu. Dalam rangka mencari faktor penyebab masalah
77. Di desa X didapatkan wabah DHF. Pihak puskesmas kesehatan tersebut, dilakukanlah epidemiologi deskriptif
setempat berinisiatif untuk melakukan pemeriksaan jentuk sebagai langkah awal dari proses epidemiologi analitik.
nyamuk di rumah warga. Tindakan tersebut termasuk Epidemiologi deskriptif ini akan menyajikan data – data
dalam apa? yang menggambarkan penyebaran masalah kesehatan
a. Pencegahan primer menurut manusia, waktu dan tempat. Salah satu data yang
b. Pencegahan sekunder dikumpulkan adalah data mengenai mata pencaharian. Apa
c. Pencegahan tersier kepentingan dari data mengenai mata pencaharian ?
d. Specific protection a. Menggambarkan faktor resiko lingkungan kerja
e. Promosi kesehatan b. Menggambarkan tingkat pendidikan
c. Menggambarkan tingkat kesadaran penduduk
79. Di kabupaten jombang didapatkan KLB difteri. Kepala terhadap kesehatan
Dinas Kesehatan setempat mencanangkan program d. Menggambarkan tingkat pengetahuan penduduk
imunisasi DPT tiap sekolah dasar wilayah Kabupaten terhadap kesehatan
Jombang. Tindakan tersebut termasuk dalam apa? e. Menggambarkan metode intervensi program
a. Promosi kesehatan kesehatan
b. Proteksi Spesifik 82. Di suatu kecamatan x, telah terjadi wabah penyakit
c. Diagnosa dini tertentu. Dalam rangka mencari faktor penyebab masalah
d. Tes skrining kesehatan tersebut, dilakukanlah epidemiologi deskriptif
e. Rehabilitasi sebagai langkah awal dari proses epidemiologi analitik.
Epidemiologi deskriptif ini akan menyajikan data – data
yang menggambarkan penyebaran masalah kesehatan e. Mengadakan demo diet sesuai jenis penyakit
menurut manusia, waktu dan tempat. Apa yang dapat 85. Seorang anak laki – laki berusia 13 tahun dibawa
mempengaruhi penyebaran masalah kesehatan menurut ibunya ke puskesmas karena mengeluh seringa gatal di
waktu ? bokong dan sela jari tangan sejak 2 minggu yang lalu. Gatal
a. Keadaaan pelayanan kesehatan yang tersedia terutama dirasakan pada malam hari dan tidak membaik
b. Jenis mata pencaharian pendudk meskipun telah diobati berulang – ulang kali. Pasien tinggal
c. Tingkat pendidikan penduduk di asrama sekolah yang dekat dengan puskesmas. Beberapa
d. Jumlah kelahiran dan kematian teman pasien mengalami keluhan yang sama. Pasien
e. Keadaan sanitasi dan perumahan penduduk didiagnosis mengalami skabie dan memberikan pengobatan
83. Di kelurahan X, kelurahan dengan lingkungan yang sesuai. Dokter juga memberikan edukasi kepada ibu
perumahan padat, tahun 2012 tercatat terjadi 255 kasus pasien untuk pencegahan penularan di rumah. Apakah
DHF, pada tahun 2011 201 kasus dan 2010 209 kasus. tindakan yang selanjutnya dilakukan dokter dalam upaya
Sebagai dokter puskesmas Anda menyimpulkan ada pencegahan sekunder?
masalah dalam manajemen penanggulangan DHF yang a. Melaporkan kasus ke dinas kesehatan
selama ini dijalankan. Apakah tindakan yang harus b. Mengunjungi asrama sekolah untuk mencari kasus
dilakukan yang memberdayakan masyarakat untuk baru
mengatasi masalah diatas ? c. Memberikan penyuluhan ke anak – anak sekolah
a. Pemberantasan sarang nyamuk d. Menghimbau pasien agar menjaga kebersihan diri
b. Melakukan fogging saat KLB a. e.Memanggil guru sekolah untuk edukasi
c. Melaksanakan abatisasi 86. Dalam periode waktu tertentu. 10 kasus penyakit X
d. Edukasi PHBS terdeteksi pada populasi 1.000 mahasiswa di sebuah FK.
e. Relokasi pemukiman warga Selain itu terdapat banyak mahasiswa yang mengalami
84. Di lingkungan tempat anda praktek dalam 1 RW gejala – gejala ringan. Dari 10 kasus yang tersebut di atas, 5
diketahun terdapat 73 penduduk berusia > 60 tahun. meninggal dunia. Apakah arti dari rasio 5/10?
Sebanyak 35 orang diantaranya tercatat sebagai pasian anda a. Case fatality radio
dengan masalah kesehatan gangguan persendian, hipertensi, b. Crude death rate
kolesterol tinggi dan DM. sebanyak 94% pasien tersebut c. Odds ratio
juga memiliki masalah kelebihan berat badan dan obesitas. d. Standardized mortality ratio
Semua pasian tersebut sudah tidak aktif bekerja. Anda e. Prevalence rate
sudah memberikan obat – obatan yang diperlukan kepada 87. Seorang laki – laki berusia 55 tahun datang ke dokter
pasien – pasiean tersebuat. Apakan tindakan/kegiatan lain untuk pemeriksaan kesehatan rutin. Pasien menderita DM
yang dapat anda lakukan dengan memberdayakan pasien? tipe 2 selama lebih dari 10 tahun. Tekanan darah 170/110
a. Merencanakan kegiatan olahraga bersama mmHg. Pasien bekerja sebagai pegawai administrasi.
b. Membuat penyuluhan di tempat praktek Pasien tinggal bersama istrinya dan 2 orang anaknya.
c. Membuat poster dan brosur penanganan penyakit Kedua anaknya mengalami kegemukan . dokter
d. Mengadakan skrining penyakit gratis memberikan pengobatan yang sesuai kepada pasien
tersebut. Apakah tindakan dokter yang selanjutnya dalam menular. Berikut ini data bulan juli – desember tahun 2012
upaya pencegahan sekunder pada keluarga tersebut? penyakit chikunguya: juli 1; agustus 0; September 0;
a. Memberikan edukasi pada pasien oktober 0; November 0; desember 14. Kemudian, dokter
b. Memberikan edukasi pada keluarga pasien tersebut membandingkan dengan data chikungunya tahun
c. Melakukan skrining kesehatan pada keluarga 2011; jumlah total kasus setahun seju,lah 24. Dokter
pasien mengidentifikasi terjadi kejadian luar biasa Chikungunya.
d. Melakukan kunjungan rumah untuk melihat Apakah langkah lanjutan yang perlu dilakukan untuk
kondisinya mengetahun penyebab kejadian luar biasa di atas?
e. Memanggil seluruh anggota keluarga ke tempat a. Pencegahan dan pengendalian
praktek b. Mengendalikan vector penyakit
88. Data dari survellens dinas kesehatan menunjukkan c. Penelitian epidemiologi analitik
informasi berikut: selama 6 bulan terakhir, tercata terdapat d. Melakukan isolasi penderita dan pengendalian
400 kasus difteri, dimana 35 kasus diantaranya meninggal sumber infeksi
dunia. Pada tahun sebelumnya, terdapat 310 penderita e. Melakukan pendidikan kesehatan masyarakat untuk
difteri dengan jumlah meninggal sebanyak 15 kasus. mengubah perilaku
Apakah kesimpulan yang paling tepat untuk situasi 91. Pada suatu hari seorang dokter yang bekerja di praktek
berdasarkan hasil surveilens? pribadi menerima 12 pasien dengan keluhan muntah dan
a. Endemi diare dari wilayah yang sama. Dari anamneses dokter
b. Epidemi mengetahui bahwa 4 jam sebelumnya diselenggarakan
c. Pandemi suatu hajatan pernikahan di wilayah tersebut. Sepuluh dari
d. Endemi dan epidemo dua belas pasien yang datang ke dokter tersebut mengaku
e. Endemi dan pandemic datang pada acara hajatan tersebut. Dokter melakukan
89. Data dari surveilens dinas kesehatan menunjukkan perawatan yang diperlukan di klinik pribadinya. Apakah
informasi berikut: selama 6 bulan terakhir, tercatat terdapat pola kurva epidemic yang umumnya terjadi pada situasi di
400 kasus difteri, dimana 25 kasus diantaranya meninggal atas?
dunia. Pada tahun sebelumnya, terdapat 310 penderita a. Common-source outbreak
difteri dengan jumlah meninggal sebanyak 15 kasus. b. Point-source outbreak
Apakah pencegahan sekunder yang dapat dilakukan pada c. Continual-source outbreak
kasus diatas? d. Propagated outbreak
a. Edukasi difteri e. Proggressive outbreak
b. Imunisasi difteri pada bayi dan anak sekolah
c. Memakai masker untuk pencegahan Soal empati dan komunikasi
d. Melakukan swab tenggorok untuk diagnosis 92. Empati dapat dikembangkan apabila dokter memiliki
e. Kunjungan rumah untuk menilai hygiene sanitasi keterampilan mendengar dan berbicara dengan baik yang
90. Seorang dokter umum ditugaskan di Puskesmas. Suatu keduanya dapat dipelajari dan dilatih. Empati penting untuk
hari ia melakukan kajian terhadap data surveilans penyakit dikomunikasikan. Terdapat 6 (enam) tingkat empati yang
dikodekan dalam suatu system (The Emphaty kesimpulan yang baik seharusnya memuat
Communication Coding System (ECCS) Levels). Berikut tentang apa?
adalah contoh aplikasi a. pencapaian tujuan penelitian
a. Perkembangan teknologi dan pengetahuan b. argumentasi berdasarkan
di bidang kedokteran. bagi dokter, teori/literatur
pengetahuan yang diperoleh dari kegiatan c. referensi yang mendukung
critical appraisal yang meningkatkan penelitian
pelayanan kesehatan terhadap pasien. apa d. referensi yang bertentangan
yang dimaksud dengan critical appraisal? dengan penelitian
a. penilaian seimbang antara e. penjelasan kerangka konsep
kelebihan dan kekurangan dari d. kegiatan critical appraisal terhadap suatu
suatu penelitian/artikel ilmiah tulisan ilmiah memuat evaluasi validitas
b. bentuk penolakan segala hal/aspek terhadap komponen desain penelitian yang
dari suatu penelitian/artikel ilmiah digunakan. apa yang termasuk dalam
c. penilaian hanya dari aspek hasil komponen validitas untuk penelitian
penelitian saja tentang efek terapi?
d. pertimbangan yang seluruhnya a. randomisasi
didasarkan hanya pada analisis b. totsl sampling
statistik c. drop out partisipan <15%
e. kegiatan yang hanya dilakukan d. waktu yang lama untuk mengamati
oleh para ahli peneliti atau ahli e. harus menggunakan case control
statistik saja e. setiap orang mempunyai kesediaan dan
b. penurunan angka kematian ibu, bayi dan kesiapan mengadopsi perubahan yang
anak perlu dikaji dan perlu ada kebijakan berbeda denganorang lain. ada orang yang
dari hulu sampai hilir. salah satu program benar benar ... atau tidak mau mengadopsi
yang diberikan pada masyarakat dengan perubahan. kemungkinan orang tersebut
jalan memberdayakan masyarakat untuk telah nyaman dalam posisi yang
perilaku kesehatan yang baik dipertahankan
a. prosedur a. innovator
b. regulasi b. early adaptor
c. guidelines c. early majority
d. process d. late majority
e. standart e. laggard
c. artikel ilmiah penelitian memuat f. Dalam menilai validitas suatu penelitian,
klesimpulan di bagian akhir artikel. terdapat komponen validitas interna kausal
yaitu validitas yang bersumber dari tujuh
kriteria hubungan sebab-akibat. Jika dapat bila penyebab mendahului akibat, maka hal tersebut
terbukti bahwa hubungan sebab-akibat termasuk dalam kriteria apa?
terjadi bila penyebab mendahului akibat. a. Temporality
Maka hal tersebut termasuk dalam kriteria b. Degree of association
apa? c. Dose response
a. Temporality d. Consistency
b. Degree of association e. Coherency
c. Dose response 4. Ketika menilai suatu hasil penelitian, didapatkan fakta
d. Consistency bahwa hubungan sebab-akibat dalam penelitian tersebut
e. Coherency didukung oleh hasil penelitian-penelitian lainnya. Hal
g. Ketika menilai suatu hasil penelitian , tersebut termasuk dalam kriteria validitas interna kausal
didapatkan fakta bahwa hubungan sebab yang mana?
akibat dalam penelitian tersebut didukung a. Temporality
oleh…….tersebut termasuk dalam criteria b. Degree of association
validitas interna kausal yang mana ? c. Dose response
a. Temporality d. Consistency
b. Degree of association e. Coherency
c. Dose response 5. Penelitian epidemiologi yang mempelajari hubungan
d. Consistency penyakit dan pajanan dengan mengamati status pajanan
e. Coherency dan penyakit serentak pada individu-individu dari
2. Dari suatu penelitian yang dilakukan di India, populasi tunggal pada satu saat atau satu periode
didapatkan suatu kesimpulan bahwa pengobatan infeksi merupakan salah satu desain epidemiologi deskriptif,
saluran pernafasan dengan Amoxicillin selama tiga hari yaitu:
sama efektifnya dengan pengobatan selama lima hari. a. Case control
Untuk dapat mengatakan bahwa hasil penelitian ini b. Cross sectional
c. Cohort
dapat diterapkan di Indonesia, maka aspek apa yang d. Case study
perlu dipertimbangkan? e. Correlational studies
a. Harga dan ketersediaan obat 6. Upaya melakukan kuantifikasi untuk mengukur
kualitas pelayanan kesehatan terhadap pasien. Apa yang (penyakit) yang ditemukan pada suatu daerah tertentu
dimaksud dengan critical appraisal? dalam waktu yang singkat berada dalam frekuensi yang
meningkat disebut:
a. Penilaian yang seimbang antara kelebihan dengan kekura
b. Bentuk penolakan segala hal/aspek dari suatu penelitian/artikel a.ilmiah.
Pandemi
c. Penilaian hanya dari aspek hasil penelitian saja b. Sporadik
d. Pertimbangan yang seluruhnya didasarkan hanya pada analisis statistik
c. Epidemi
e. Kegiatan yang hanya dilakukan oleh para ahli peneliti atau ahlid.statistik
Endemisaja
8. Proses untuk menganalisis berbagai permasalahan yang e. Parodemik
berkaitan dengan bidang demografi serta faktor-faktor
yang mempengaruhi berbagai perubahan demografis Artsunat merupakan sediaan yg terbentuk dari proses....