Tugas Ke-4 Kelompok 9
Tugas Ke-4 Kelompok 9
Tugas Ke-4 Kelompok 9
KELOMPOK 9:
1. Fajri bahtiar
2. Febyla Putri Andini
3. Fifin Indriyani
4. Fuji Antika
5. Hani Gusnia
LATIHAN KASUS!
3. Anak carita, perempuan, 3 ½ tqhun, BB: 8.800g, TB: 91cm dating ke RSU dengan keluhan
anak muntah dan diare sejak 1 minggu, Selama sakit diare, dirumah nya hanya diberi air tajin
dan tidak berobat. Pada pemeriksaan tampak anak letargis, tangan dan kaki dingin, nadi sukur
diraba , nafas 48x/menit, capillary refill 5 detik dan suhu aksiler 35,8◦ C. Tidak ada edema
ataupun dermatosis.
Bila setelah diberi infus 1 jam pertama ternyata frekuensi nafas menjadi 38x/menit dan
JAWABAN:
A. Kurus atau kurang gizi, Karena pada dasarnya tubuh yang kekurangan gizi akan berakibat
tubuh kurus,wajah keriput atau menua dan mengalami gejala2 seperti carita.
2. Pasang infus ringer laktat dan dextrosal /glukosa 10% dengan perbandingan 1:1 (RL 65%)
3. Berikan glukosa 10% intravena (IV) bolus dosis : 5 ml/kg BB
D.10%
E. 5%, Bila nadi menguat dan frekuensi nafas turun, infus diteruskan
F. Mencegah dehidrasi, mengganti cairan yang telah hilang ( rehidrasi ), memenuhi kebutuhan nutrisi
serta mencegah masalah lain yang mungkin muncul. Beri cairan impus
Minum air matang atau air tajin, atau kuah sayur sebanyak – banyaknya.
G. Pemberian nutrisi yang cukup.Cukup Energi,Cukup Protein yaitu 10-15% dari kebutuhan energi
total,Cukup Lemak, Karbohidrat Rendah serat / rendah sisa,Bentuk makanan lunak dan mudah
cerna,Makanan porsi kecil tapi sering,Tidak merangsang pencernaan,Banyak minum air putih, untuk
menghindari dehidrasi.
Contoh Menu
Pagi : Bubur nasi, Telur dadar, Sup Wortel + tahu , Talam labu kuning (Pkl. 10.00)
Siang : Bubur nasi, Semur ayam, Tim tempe, Sup labu kuning, Pisang Ambon (Pkl. 16.00)
H. Setiap diare diberikan ReSoMal anak < 2th:50-100ml/setiap diare , anak ≥ 2th:
100-200ml/setiap diare, bila anak masih menetek beri ASI setelah F75.
I. Rawat Inap