Anda di halaman 1dari 18

UJIAN

UJIAN MIDMIDSEMESTER
SEMESTER III III
Central Nervous
Central System/
Nervous System/Psyche
andPsyche
Related Disease
and RelatedinDisease
Aging Male
in Agingand
Male and
Female
Female (Cognitive
(Cognitive Change,Sleep
Change,
Sleep Disorders)
Disorders)

Penguji:
Dr.dr.Dwi Pudjonarko. M.Kes.,SpS.

Disusun
Here is where Oleh:
your presentation begins
IHDINA HANIFA MBK 1914010153
1
Apa berbagai jenis gangguan tidur. Apa yang
anda ketahui mengenai jenis gangguan tidur
tersebut? Jelaskan.
Gangguan tidur merupakan
gangguan
suatu kumpulan kondisi yang
dicirikan dengan adanya
gangguan dalam jumlah,
tidur
kualitas, atau waktu tidur pada
seorang individu.
GANGGUAN TIDUR

KUANTITAS TIDUR INADEKUAT KUALITAS TIDUR INADEKUAT


DURASI TIDUR YANG INADEKUAT FRAGMENTASI DAN TERPUTUSNYA
BERDASARKAN KEBUTUHAN TIDUR SESUAI TIDUR AKIBAT PERIODE SINGKAT
USIA AKIBAT KESULITAN MEMULAI TERJAGA DI MALAM HARI YANG
DAN/ATAU MEMPERTAHANKAN TIDUR SERING DAN BERULANG
American Academy of Sleep Medicine’s
International Classification of Sleep
Disorders (ICSD) terbagi menjadi empat
kritreria diagnostik antara lain:

keluhan insomnia atau kantuk sleep log atau pemantauan


berlebihan yang temporal terkait actigraphy (dengan catatan tidur
dengan jadwal pekerjaan berulang harian) selama minimal 7 hari
yang tumpang tindih dengan waktu menunjukkan sirkadian yang
yang biasa untuk tidur terganggu dan sleep-time
misalignment

gejala tersebut terkait dengan jadwal gangguan tidur tidak disebabkan


kerja shift selama minimal 1 bulan oleh gangguan tidur lain, medis atau
gangguan neurologis, gangguan
mental, penggunaan obat, atau
gangguan penggunaan zat
MACAM-MACAM GANGGUAN TIDUR:

INSOMNIA CENTRAL SLEEP APNEA CIRCARDIAN RHYTM


DISORDER

OBSTRUCTIVE SLEEP RESTLESS LEGS PERIODIC LIMB


APNEA SYNDROME MOVEMENTS OF SLEEP
MAYBE YOU NEED
CIRCARDIAN RHYTMTODISORDER
DIVIDE THE TEXT OBSTRUCTIVE SLEEP APNEA
Pola persisten dari gangguan tidur yang
disebabkan oleh ketidaksesuaian antara
kondisi terhentinya nafas secara
jadwal tidur-bangun yang dibutuhkan oleh
periodik pada saat tidur.
lingkungan seseorang dan pola sirkadian
tidur-bangun nya.

INSOMNIA CENTRAL SLEEP APNEA


ketidakmampuan memenuhi kebutuhan kurangnya dorongan untuk bernapas
tidur, baik secara kualitas maupun selama tidur, mengakibatkan periode
kuantitas. berulang dari ventilasi yang tidak memadai
dan pertukaran gas yang terganggu.
RESTLESS LEGS SYNDROME PERIODIC LIMB MOVEMENTS OF SLEEP
gangguan sensorimotor yang ditandai
dengan keinginan untuk menggerakkan gangguan gerakan tungkai periodik adalah
kaki dan diklasifikasikan kedalam kondisi yang ditandai dengan sentakan
gangguan pergerakan neurologi yang atau goyangan kaki dan tangan, biasanya
menimbulkan ketidaknyamanan terjadi saat tidur.
2
Prevalensi gangguan tidur meningkat sesuai
pertambahan usia, mengapa bisa terjadi hal
tersebut? Jelaskan.
HUBUNGAN GANGGUAN TIDUR
DENGAN BERTAMBAHNYA USIA
Pada orang-orang dengan usia lanjut, kondisi
kualitas tidur di malam hari akan terjadi
pengurangan dibandingkan dengan orang dewasa.
Pada orang yang berusia 70 tahun didapatkan 22%
memiliki keluhan mengenai masalah tidur dan 30%
dari usia tersebut juga mengalami terbangun pada
malam hari . Prevalensi insomnia sendiri
cenderung makin meningkat pada lansia, hal ini
juga berhubungan dengan bertambahnya usia dan
adanya berbagai penyebab lainnya.
3
Apakah obat tidur diperlukan pada setiap
gangguan tidur? Jelaskan.
PENATALAKSANAAN AKTIFITAS FISIK

GANGGUAN TIDUR Salah satu cara penatalaksanaan gangguan tidur


adalah dengan melakukan latihan fisik secara
teratur, diantaranya senam. Senam disamping
memiliki dampak positif terhadap peningkatan
fungsi organ tubuh juga berpengaruh dalam
meningkatkan imunitas dalam tubuh manusia
setelah latihan teratur. Aktifitas olahraga ini akan
membantu tubuh tetap bugar dan segar karena
melatih tulang tetap kuat, mendorong jantung
tetap optimal, dan membantu menghilangkan
radikal bebas yang terdapat dalam tubuh
PENATALAKSANAAN
GANGGUAN TIDUR
MEDIKAMENTOSA:

GABA agonists: Agen-agen ini menghambat pelepasan


berbagai neurotransmitter yang memicu kontraksi otot.
Karena itu, kontraksi otot pun akan melemah.

Agen antikonvulsan: Bagi beberapa orang, obat ini mampu


mengurangi kontraksi otot.

Agen dopaminergik: Obat-obatan ini meningkatkan kadar


neurotransmitter (senyawa kimia otak) yaitu dopamin.
Dopamin berperan dalam mengendalikan gerakan otot.

Benzodiazepin: Obat-obatan ini menahan kontraksi otot


sekaligus berfungsi sebagai penenang agar Anda bisa tidur.
PENATALAKSANAAN
GANGGUAN TIDUR SLEEP HYGIENE

Sleep hygiene mencakup perubahan gaya hidup, seperti


kontrol diet, olah raga teratur, mengurangi penggunaan
stimulant dan alkohol. Faktor lingkungan yang mungkin
mengganggu tidur (misalnya suara, cahaya, dan
temperature) juga dikendalikan. Selain itu juga
disarankan untuk menghindari tidur siang dan makan
malam yang berat.
PENATALAKSANAAN
GANGGUAN TIDUR STIMULUS CONTROL THERAPY

Pasien yang mengalami gangguan tidur kronis cenderung


mengalami conditioning antara lingkungan tempat tidur
dan jam tidur dengan perilaku-perilaku yang bisa
mengganggu tidur, seperti khawatir, membaca,
menggunakan smartphone, atau menonton TV di tempat
tidur. Stimulus control therapy ditujukan untuk
menghilangkan perilaku-perilaku yang mengganggu tidur
ini dari tempat dan jam tidur.
PENATALAKSANAAN
GANGGUAN TIDUR
MAINTANANCE PATENSI JALAN NAPAS

Untuk mereka yang mengalami gangguan tidur yang


terkait dengan gangguan jalan nafas, maka bisa
dipertimbangkan untuk pemberian dental-oral appliance,
pengaturan posisi tidur, penurunan berat badan, atau
tindakan operatif.
DAFTAR PUSTAKA
1. Varadharajulu S, dan Chandrasekaran B. 2015. Periodic limb movements and
insomnia, a common but under-recognized association. J.Indian
Psyciatry.Vol57(2).p.205-207

1. American Academy of Sleep Medicine. International classification of sleep


disorders. 3rd ed. Darien, IL: American Academy of Sleep Medicine; 2014.

2. CREDITS:
Högl B, Stefani A. RestlessThis presentation
legs syndrome template was created
and periodic by Slidesgo,
leg movements inincluding
patientsicons
by Flaticon,
with movement disorders: Specific considerations. Movand infographics
Disord. & images by
2017;32:669–8 . Freepik
THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons


by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai