B.

Macam-Macam Media Pemaximalan KBM di Era Pandemi

Media pembelajaran berasal dari bahasa latin “medius” yang berarti “tengah”
yang merupakan perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima
pesan.1 Media pembelajaran merupakan sarana isi / materi pembelajaran. Media
pembelajaran banyak jenis dan macamnya, dari yang paling sederhana dan murah
hingga yang canggih dan mahal. Ada yang tersedia di lingkungan untuk langsung di
manfaatkan dan ada yang sengaja di rancang. Di antara media pembelajaran di MI
An-Najihah: Media Televisi, Media Radio, Media Tape recorder, Media Tape
recorder, Media Surat kabar.

1. Televise adalah media audiovisual gerak yang penyampaian pesannya di

distribusikan melalui kabel (bukan TV kabel). Di tengah kondisi pandemi saat
ini, ada sebuah solusi yang di tawarkan pemerintah untuk menggunakan
stasiun TV sebagai media pembelajaran dengan tampilan audio visual. Seperti
contoh stasiun TVRI yang menayangkan edukasi secara terjadwal bagi para
peserta didik di tengah kendala pembelajaran secara daring, berbeda ketika
para santri yang terkendala dan mungkin media TV kurang efektif karena
tidak di sediakan fasilitasnya. Televisi dapat di gunakan sebagai sumber
konten pembelajaran untuk guru dan siswa, hal ini dapat meringankan guru
yang gagap teknologi dan tidak bisa membuat video pembelajaran serta
memudahkan orang tua dalam mengawasi anaknya saat belajar.2
2. Radio
Pemerintahan memudahkan proses pembelajaran secara online serta
memberikan proses pembelajaran jarak jauh kepada peserta didik melalui
siaran live, dan keunggulannya relative murah mudah serta terjangkau oleh
peserta didik di Mi An-Najihah Babussalam , pemanfaatan radio agar para
peserta didik tak tergantung dengan smartphone dan kemudahan untuk para
santri yang memang tidak membawa smartphone pun tetap bisa melaksanakan
pembelajaran secara maximal.
3. Tape recorder
Media pembelajaran menggunakan tape recorder (indra pendengaran secara
dominan) mempunyai peranan penting sebagai alat bantu untuk menciptakan
proses belajar mengajar yang efektif. Setiap proses pembelajaran di dalamnya
terdapat beberapa unsur, seperti: tujuan, bahan, metode, media dan evaluasi.

1
Arsyad, azhar, Media pembelajaran (Jakarta: Rajawali Press, 2011)
2
Rudi dan Cepi. Media Pembelajaran (Bandung: CV Wacana Prima, 2009) hlm 6-8.
 Unsur media tidak bisa lepas dalam proses pembelajaran memiliki fungsi
sebagai sarana untuk mengantarkan bahan pelajaran agar sampai tujuan.3
4. Surat kabar
Media pembelajaran surat kabar dapat memberikan daya Tarik bagi siswa di
MI An-Najihah sebagai penggerak dari dalam diri siswa dan menimbulkan
rasa senang dalam belajar sehingga siswa tidak merasa bosan dalam
mengikuti pembelajaran, mempermudah penyerapan materi pelajaran dan
siswa akan belajar secara mandiri, mengkaji pengetahuan yang mereka
temukan. Aktivitas belajar yang baik dapat terjadi jika media pembelajaran
yang di gunakan dalam pembelajaran memenuhi fungsi yang mampu
meningkatkan daya gerak siswa. Melalui pemanfaatan media pembelajaran
surat kabar siswa di MI An-Najihah dapat menemukan banyak hal baru dan
membantu siswa agar mampu berfikir kritis dan kreatif terhadap pengetahuan
yang mereka peroleh.

3
Fathul mujib dan Nailur Rahmawati, metode permainan-permainan edukatif dalam belajar bahasa
arab (Jogjakarta: Diva Press, 2011) hlm 65-66.