Anda di halaman 1dari 12

REVIEW JURNAL

PSDAL

Ave Fauzisar (2020011015)

MAGISTER ILMU LINGKUNGAN

PASCA SARJANA MULTIDISIPLIN

UNIVERSITAS LAMPUNG

2021
KATA PENGANTAR

Bismillahirrohmanirrohim
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga penulisan
tugas PSDAL tentang review dua jurnal internasional yang dilampirkan
abastraknya, dapat diselesaikan dengan baik.
Dalam tulisan makalah ini, penulis mencoba memaparkan critical appraisal dari
2 jurnal internasional tentang pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.
Penulis merasa apabila tulisan ini jauh dari kesempurnaan. Namun demikian,
semoga tulisan ini masih tetap bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi penulis
dan bagi mereka yang memerlukannya.

Bandar Lampung, 22 Januari 2021

Penulis
CRITICAL APPRISAL (review) JURNAL TENTANG
PENCEMARAN LINGKUNGAN
I.              TOPIK PENELITIAN
A.    Tinjauan
1.      Jurnal 1
“STUDY OF POLLUTANT DISTRIBUTION IN BENOA BAY USING NUMERICAL SIMULATION AND
SATELLITE DATA”
Pembahasan berorientasi pada penyebab euthrofikasi.
B.     Kritik
Dilihat dari pembahasan yang berbeda dari kedua jurna tersebut, merupakan suatu pengetahuan
yang saling melengkapi. Kedua jurnal ini sangat penting, satu menunjukkan penyebab suatu ingkungan
air tercemar, sedangkan jurnal ainnya menujukkan cara baru dalam menanggulangi pencemaran
tersebut dengan menggunakan saringan khusus.

II.          LATAR BELAKANG
A.    Tinjauan
1.      Jurnal 1
Benoa Bay adalah tempat penelitian pada jurnal ini. Tempat tersebut adalah tempat terkenal di
pulau bali, disana terjadi pembangunan yang cepat, tempat berkumpunya turis, dan menjadi pusat
transportasi. Daerah tersebut juga dapat dikategorikan sebagai daerah kepulauan (memiliki perairan
yang hampir sama banyaknya dengan luas daratannya), akan tetap perairan tersebut beberapa saat ini
mengalami euthrofikasi dan merugikan organisme di ingkungan tersebut.
B.     Kritik
Latar belakang yang diungkapkan pada kedua jurnal tersebut tepat untuk dilaksanakan suatu
penelitian. Dengan fokus perhatian yang dapat dikatakan saling mengisi, jurnal yang membahas tentang
penyebab terjadinya polusi ini akan dapat sedikitnya terbantu oleh jurnal lainnya untuk meneiti cara
menanggulangi polusi tersebut.

III.       TUJUAN PENELITIAN
A.    Tinjauan
1.      Jurnal 1
Tujuan yang diusung oleh jurnal ini adalah untuk megetahui penyebab tercemarnya air, distribusi
polusi fosfat, da tota luasnya pencemaran.
B.     Kritik
Tidak ada yang salah dengan tujuan-tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan masing-masing jurnal
tersebut. Tujuan-tujuan tersebut memang sangat penting untuk dicapai mengingat permasalahan yang
terjadi adalah permasalahan yang telah  memakan waktu cukup lama, kritik untuk jurnal kedua adalah
akan lebih baik apabila disertai pula metode penanggulangannya.

IV.       METODE PENELITIAN
A. Tinjauan
1. Jurnal 1
Metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah pengumpuan data dan
analisisnya, dimana data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder..
B. Kritik
Metode penelitian yang dipergunakan pada kedua jurnal ini bagus, meskipun apresiasi perlu
ditunjukkan kepada metode penelitian jurnal kedua karena menggunakan fasiitas satellite, akan tetapi
ada beberapa saran yang ditujukan untuk jurnal kedua, yaitu metode penelitiannya yang kurang,
seharusnya ditambahi dengan proses pengolahan limbah tersebut.

V.          HASIL DAN BAHASAN PENELITIAN


A.    Tinjauan
1.      Jurnal 1
Hasil dan pembahasan penelitian pada jurnal ini menunjukkan tingkat arus tidal yang buruk,
beberapa fakta terungkap tentang buruknya polusi air dikarenakan fosfat dan arus tidal yang buruk.
Beberapa gambar yang menunjukkan modell tekstur arus yang menggunakan persamaan 2 dimensi
untuk menunjukkan kedalaman hasil hampir sama dengan meode in-situ, diketahui pula arus tidal
maksimum mencapai 0,86 meter per detik. ALOS/AVNIR pun menunjukkan pemetaan yang bagus
terhadapat distribusi sedimen..
B.     Kritik
Masing-masing jurnal tersebut memiliki hasil dan pembahasan yang bagus. Pada jurnal pertama,
hasil dan pembahasannya cukup bagus, menunjukkan hasil yang benar-benar memuaskan, akan tetapi
perlu diteliti lebih lanjut utuk memperbaiki kadar COD yang masih berada di baku mutu air golongan B.
Sedangkan paada Jurnal 1, hasil dan pembahasannya terlalu padat, meskipun memang ituah tujuan dari
penelitian pada jurna ini, akan lebih baik jikalau ditambahi dengan solusi-solusi untuk penanggulangan
polusi ini.

ABSTRAK JURNAL 1
Euthrofication that caused by nitrate and phosphate contamination and also sedimentation
process is the main problem that took place in Benoa Bay Territorial water. The distribution of phosphate
pollutant in Benoa bay territorial water was modeled by numeric of Princeton Ocean model (POM). The
input of this pollutant model were a tidal current pattern, M2 tidal current residue, biological factor,
physic and chemistry, that influenced pollutant concentration. Meanwhile, the sedimentation
concentration was mapped with ALOS AVNIR-2 sensor image satellite and this image was analysed with
statistic method (Linear Regression).
The result of phosphate modeling concentration was 0.1 mg/1 to 0.0022 mg/1, where the
concentration was categorized very hazardous to the territorial water environment. Because the
phosphate concentration in a pollutant resources was beyond the standard level of environmental
quality, that was 0.015 mg/1 for fishery cultivation and also tourism activity (Bali Governor Regulation
No.8th 2007). While, the direction of the distribution was affected by current pattern of movement, that
was when the ebb level of high water moving into the bay and when the ebb to high tide moving out of
the bay.
The result of statistic approaches with ALOS of AVNIR-2 censor can be used for mapping
sedimentation distribution advantages in Benoa Bay. The values were: R2 Band 1 is 0.3839, Band 2 is
0.6123 and Band 3 is 0.5468. In this methodology, the correlation was not significant, due to, the
quantity of in-situ data was small and the time research was not at the same time with satellite data.
DESKRIPSI JURNAL Ke-2 (LINGKUNGAN (SDA) BERPENGARUH PADA
PEMBANGUNAN MANUSIA)
a. Tujuan utama
Untuk meneliti apakah perbedaan antara status nutrisi dan input makanan masyarakat kota
dengan pedesaan dengan focus studi pada anak-anak umur sekolah di Kamboja
Pada penelitian ini disimpulkan bahwa setelah melakukan survey menyeluruh dan perbandingan
dengan penelitian sebelumnya di Suvey Nutrisi negara-negara Asia Tenggara (SEANUTS),
ditemukan bahwa intake asupan makanan anak-anak di sana belum memenuhi standar angka
kecukupan gizi (RDA) Kamboja, Seperti halnya ditemukan pada penelitian di beberapa negara
SEANUTS, dan hasilnya berbeda signifikan antara kondisi dan pedesaan.

TELAAH JURNAL
a. Judul Artikel Ilmiah

- Judul telah dibuat singkat, meskipun lebih dari 12 kata, jika kalimat penghubung dan
penggabungan kata dipertimbangkan, hasilnya cukup singkat dan mudah dipahami.
- Judul telah informatif dan namun kurang jelas. Informatif, karena dapat mengetahui kandungan
dari jurnal tersebut dan menunjukkan masalah yang hendak diteliti. Namun, cukup menimbulkan
penafsiran ganda atau butuh penjelasan lebih lanjut usia anak sekolah (school-aged) yang
dimaksud di sana, dikarenakan tiap negara memiliki range-umur yang berbeda beda dalam
kategori anak sekolah. Sebaiknya dijelaskan rentang umurnya sekaligus.
- Tidak ada penyingkatan kata
b. Abstrak

Abstrak telah memuat tujuan, metode, hasil, dan kesimpulan, namun tidak
memuat latar belakang kenapa penelitian ini penting dan memiliki urgensi untuk
dilakukan, apakah ada knowledge gap dan hal hal yang perlu menjadi perhatian
pembaca sebelum menyelami artikel ini. Seharusnya abstrak terdiri dari latar
belakang, tujuan, metode, hasil, kesimpulan, dan kata kunci yang ditulis secara
berurutan. Selain itu jumlah kata dalam abstrak penelitian ini sebanyak 324 kata,
seharusnya dalam abstrak sebaiknya boleh memuat maksimal 250 kata saja.
b. Latar Belakang
Pada latar belakang telah dikemukakan adanya kesenjangan antara kenyataan
dengan harapan dan juga landasan pemikiran untuk penelitian dilakukan.
Latar belakang telah mengandung 3 aspek utama yakni besar masalah, apa
yang telah dan belum diketahui, dan pembenaran mengapa memilih penelitian yang
diusulkan.
d. Metode
- Pada metode tidak disebutkan desain penelitian secara jelas namun dapat disimpulkan
berdasarkan penjelasan bahwa desain penelitian yang digunakan adalah penelitian survey
deskriptif dengan pengambilan sampel yang besar dan luas.
- Pada metode telah disebutkan waktu penelitian.
- Pada metode disebutkan populasi sumber yaitu dari kota Pnom Phen dan 23 provinsi di Kamboja
dengan rentan umur anak dan jenis kelamin tertentu.
- Pada metode telah disebutkan perkiraan besar sampel.
- Pada metode disebutkan definisi istilah dan variable yang penting dikemukakan.
- Pada penelitian deskriptif ini, karakteristik dasar subjek penelitian, antara lain usia, area tinggal,
jenis kelamin, sudah dijabarkan. Hanya saja, untuk lebih memiliki gambaran yang utuh,
diperlukan data pendapatan keluarga (jika memungkinkan;untuk mengeliminasi responden
dengan kategori tertentu) mengingat keluarga di rural area bisa saja memiliki AKG/RDA yang
tinggi sehingga dapat mengacaukan data.
- Pada penelitian ini, semua subjek diperlakukan setara dan semua subjek penelitian mengikuti
penelitian hingga akhir.
- Pada analisis statistik telah disebutkan pembagian kelompok yang akan
digunakan untuk uji statistik subjek penelitian
- Pada analisis statistik dikemukakan uji statistik yang digunakan dan nilai
kemaknaan statistik yang dipakai.
- Pada analisis statistik tidak disebutkan perkiraan besar sampel dan alasannya.
e. Hasil
- Penyajian tabel dilakukan dengan tepat
Penyajian tabel sudah sesuai dengan kaidah penulisan tabel yaitu tanpa menggunakan
garis vertikal untuk memisahkan kolom, garis horizontal digunakan hanya untuk baris pertama
dan terakhir, penulisan judul tabel mampu menggambarkan isi tabel secara keseluruhan dan
penomoran tabel juga sudah tepat. Penyajian tabel lengkap, dimana telah disertakan keterangan
pada baris terakhir dan tampilan tabel terlihat rapi, sehingga memudahkan pembaca untuk
memahami.
- Hasil di dalam tabel disebutkan pada naskah
Tabel yang ada mampu memfasilitasi pemahaman dan penafsiran data karena
disajikan dengan ringkas dan diikuti dengan naskah/ paragraf simpulan untuk
masing-masing tabelnya.
- Hanya saja, saya masih sulit memahami kenapa banyak data yang disampaikan justru dalam
bentuk Mean (nilai tengah) bukan rerata (average).
f. Pembahasan
- Semua hal yang relevan sudah dibahas di dalam pembahasan yakni, membahas mengenai
perbedaan yang signifikan antara anak-anak pedesaan dan perkotaan. Namun, kurang
menyinggung adakah perbedaan signifikan antara obesitas, atau variable nutrisi lain antara anak
laki dan perempuan (boys-girls)
- Dalam pembahasan sudah dipaparkan tahap-tahap penelitian dan penjelasan dari masing-masing
tahap, dan keadaan actual yang dialami oleh responden.
- Telah dibahas antara teori/penelitian terdahulu. Pembahasan pada jurnal ini telah sesuai dengan
teori/penelitan terdahulu dan telah menyertakan pustaka yang ditandai dengan adanya sitasi.
- Belum cukup dibahas mengenai kekurangan penelitian dan saran untuk penelitian selanjutnya
untuk hal-hal yang signifikan.
- Ucapan terima kasih belum dinyatakan kepada pihak bersangkutan dan belum secara wajar
disampaikan.
DAFTAR PUSTAKA

Ardana, Komang. 2019. Study Of Pollutant Distribution In Benoa Bay Using Numerical Simulation And
Satellite Data. Bali. Diunduh dari http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/ pada 21 Januari 2021, pukul 20.00 WIB

Heruichi Yoko , Et. All. 2019. Urban-rural differences in Nurtitional status and diatary intakes- of School
aged children in Cambodian . Nutriens: MDPI. Diunduh pada 22 Januari 2021, Pukul 20.21 WIB.

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

LAMPIRAN JURNAL 1

Anda mungkin juga menyukai