Anda di halaman 1dari 26

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Tn.

M DENGAN GANGGUAN INTOLERAN


AKTIVITAS

Disusun oleh :

TAUFIK HADI ARBAI (180101086)

Dosen Pengampu :

Ratna Wirowati Rosida S.Kep.,M.Kep

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU-ILMU KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ALMA ATA YOGYAKARTA

TAHUN 2020/2021

1
PENGKAJIAN DATA
Nama Mahasiswa :TAUFIK HADI ARBA’I
Tempat Praktek : RS BANTUL
TanggalPengkajian : 11/01/20121
I. Identitas Diri Klien
Nama : Tn . M No. CM : 123456789
Tempat/tgl lahir : 06/01/1967 Tgl masuk RS : 11Januari 2021
Umur : 67 Sumber informasi : Pasien
Jenis kelamin :laki - laki
Alamat : JL Brawijaya Tamantirto Kasihan
Status perkawinan : Menikah
Agama : Islam
Suku : Jawa
Pendidikan : SMP
Diagnosa Medis : CHF
II. Keluhan Utama
Keluhan utama masuk adalah sesak napas dan nyeri bagian dada sebelah kiri menjalar
ke bahu kiri hingga ke punggung belakang, keluhan sesak napas sejak 7 hari yang
lalu. Sesak semakin berat jika beraktifitas berlebihan seperti berjalan ke sawah atau
mengerjakan pekerjaan fisik dan semakin lama untuk kegiatan ringan seperti ke
berjalan ke kamar mandi juga bisa menimbulkan sesak. Pasien juga sering terbangun
malam hari karena sesak. Pasien ada batuk kering ringan. Pasien mengatakan sesak
berkurang jika tidak melakukan aktifitas hanya tiduran dan ketika tidur diganjal bantal
2-3 bantal (posisi tidur setengah duduk).

III. Riwayat Kesehatan Sekarang


sesak napas dan nyeri bagian dada sebelah kiri menjalar ke bahu kiri hingga ke
punggung belakang, keluhan sesak napas sejak 7 hari yang lalu.
Data pengkajian ketika di IGD, klien mengeluh sesak napas, nyeri dadanya seperti
tertindih beban berat dan keringat dingin. TTV: TD 160/90 mmHg, RR: 27x/mnt, HR:
100x/mnt irama ireguler, Suhu: 36 C. Klien terlihat pucat, akral dingin, kedua kaki
bengkak (uedem).

2
IV. Riwayat Kesehatan yang lalu
Memiliki riwayat penyakit hipertensi 10 tahun yang lalu namun jarang periksa ke
puskesmas karena sibuk bekerja di sawah dan tidak pernah minum obat.

V. Riwayat Kesehatan Keluarga


Didalam keluarga klien tidak ada keluarga yang punya sakit sama dengan pasien
sebelumnya

VI. GENOGRAM

3
VII. Pola Kesehatan Klien Saat Ini
1. Pemeliharaan dan Persepsi Kesehatan
Pasien mengatakan jika dirinya sakit atau ada keluarga yang sakit sering beli obat
diwarung atau pergi ke puskesmas yang bisa pakai bpjs

2. Nutrisi dan Cairan


 Nutrisi
a. Frekuensi makan : SMR : 3×1(nasi saayur,lauk)
MRS : sedikit habis ¼ porsi
b. Berat Badan / Tinggi Badan :60kg/ 170 Cm
BB dalam 1 bulan terakhir :[ -]tetap
[-]meningkat:…….Kg, alasan…………
[√]menurun:jadi50Kg, alasan karena
sakit
c. Jenismakanan : Sayur ,nasi ,lauk
d. Makananyang disukai : pasien tidak pilih-pilih makanan
e. Makananpantang tidak ada…Alergi…tidak ada alergi makanan
f. Nafsu makan : [ -] baik
[-] kurang, alasan kondisi kesehatan
g. Masalah pencernaan : [ -] mual
[-] muntah
[-] kesulitan menelan
[-] sariawan
h. Riwayatoperasi/trauma gastrointestinal: tidakj ada
i. Diit RS :……………………………………..
[-] habis
[-] ⅟4 porsi
[-] ¾ porsi
[√] tidak habis, alasan karena merasakan sakit
 Cairan, elektrolit dan asam basa
a. Frekuensi minum :Air putih Konsumsiair/hari:
±600.ml/hari
b. Turgor kulit : normal kembali dalam 2 detik

4
c. Support IV Line : Ya , Jenis furosemid…Dosis…1×40mg

3. Aktivitas dan latihan


Aktivitas
a. Pekerjaan : petani
b. Olah raga rutin :- Frekuensi: -
c. Alat Bantu : [-] walker
[-] kruk
[-] kursi roda
[-] tongkat
d. Terapi : [-] traksi, di………………………………….
[-] gips, di……………………….................
e. Kemampuan melakukan ROM : Aktif
Jenis kegiatan 0 1 2 3
Makan dan minum √
BAB/BAK √
Mandi √
Ambulasi √
Berubah posisi √
Keterangan : 0 à mandiri
1 à dengan alat
2 à dengan bantuan
3 à dengan alat dan bantuan
4. Oksigenasi
a. Sesak nafas saat aktivitas :[ ] tidak
[ √ ] ya
b. Frekuensi : sesak
c. Kapan terjadinya : Aktivitas sehari hari
d. Faktor yang memperberat : saat bekerja
e. Faktor yang meringankan : istirahat/tidur
5. Tidur dan istirahat
f. Lama tidur : SMR: Tidur malam ±5jam dan tidak pernah tidur
MRS:Sering tidur±3jam pada malam hari
Tidur siang: Tidak

5
g. Kesulitan tidur di RS: Ya
h. Alasan : Karena kurang nyaman dengan keadaan
i. Kesulitan tidur :[ ] menjelang tidur
[√ ] mudah/sering terbangun
[ ] merasa tidak segar saat bangun
6. Eliminasi
 Eliminasi fekal/bowel
j. Frekuensi : 1×/hari ….Penggunaan pencahar tidak
k. Waktu : pagi
l. Warna : kuning kecoklatan
m. Ggn. Eliminasi bowel : [-] Konstipasi
[ - ] Diare
[- ] Inkontinensia bowel
n. Kebutuhan pemenuhan ADL Bowel : Dg Bantuan
 Eliminasi urin
a. Frekuensi :5×/hari Penggunaan pencahar…… -
b. Warna : Kuning jernih .Darah……………………. -
c. Ggn. Eliminasi bladder : [-] nyeri saat BAK
[-] burning sensation
[-] bladder terasa penuh setelah BAK
[ - ] inkontinensia bladder
d. Riwayat dahulu : [-] penyakit ginjal
[-] batu ginjal
[-] injury / trauma
e. Penggunaan kateter : Ya
f. Kebutuhan pemenuhan ADL bladder : Dg Bantuan

7. Pola Hubungan dan Komunikasi


Pasien megatakan berkomunikasi dengan baik dilingkugannya
8. Koping Keluarga
Keuarga selalu mensupport pasien saat sakit
9. Kognitif dan persepsi
 Sensori, persepsi dan kognitif

6
o. Ggn. Penglihatan : Tidak
p. Ggn. Pendengaran : Tidak
q. Ggn. Penciuman : Tidak
r. Ggn. Sensasi taktil : Tidak
s. Ggn. Pengecapan : Tidak
t. Riwayat penyakit : [-] eye surgery
[-] otitis media
[-] luka sulit sembuh
 Kenyamanan dan nyeri
a.Nyeri : Ya , Skala Nyeri (1-10): skala 5
b. Paliatif/provokatif : Nyeri terasa setelah melakukan aktivitas
c.Qualitas : seperti tertindih beban berat
d. Region : dada sebelah kiri menjalar ke bahu kiri hingga ke
punggung belakang
e.Severity : skala 5
f. Time : 5-10 menit tergantung langsung beristirahat atau tidak
g. Ambulasi di tempat tidur : Dg Bantuan

10. Konsep Diri


Pasien mengatakan mempunyai semangat untuk sembuh
11. Seksual
Pasien sudah tidak lagi melakukan hubungan seksual..
12. Nilai dan Kepercayaan
Sehari hari melakukan sholat lima waktu
VIII. Pengkajian Fisik
a. Keadaanumum : Pasien terlihat lemah
b. Kesadaran : Composmentis.
c. Antropometri :
TinggiBadan : 170 cm LingkarKepala: - cm
BeratBadan : 50 Kg Lingkar Dada : - cm
LingkarLenganAtas:- cm LingkarPerut : - cm
d. Tanda-tanda vital
TD : 160 / 90 mmHg Suhu : 36,30C

7
Nadi : 85 kali/menit Respirasi : 26 kali/menit
e. Kepala :kulit kepala tidak ada benjolan,rambut bewarna sebagian besar
memutih,sering rontok, jenis rambut ikal dan pendek.
f. Mata : terlihat simetris,fungsi penglihatan baik,konjungtiva pucat,sclera
putih,pupil isocor
g. Hidung : terlihat simetris,fungsi penciuman baik,tidak ada pernafasan cuping
hidung,tidsak ada secret,tidak ada nyeri tekan.
h. Mulut : bibir kering, terlihat tidak ada lesi,di bibir dan gusi, tidak ada
pembengkakan pada tonsil
i. Telinga : fungsi pendengaran baik, lubang telinga bersih
j. Leher : tidak ada pembesaran limfe dan tyroid,tidak ada nyeri tekan
k. Tengkuk :
l. Dada :bentuk dada simetris,pola nafas teratur, terdapat tarikan otot bantu
nafas, tidak ada benjolan dan nyeri tekan,
Jantung
Inspeksi : -detak keras dan cepat
Palpasi : .tidak ada nyeri tekan
Auskultasi : irama ireguler
Paru-paru
Inspeksi :....
Palpasi : -
Perkusi : -
Auskultasi : suara normal (vesikuler )
Abdomen
Inspeksi : -
Auskultasi :. Bising usus 18×/menit
Perkusi : :.didapatkan bunyi tympani
Palpasi : tidak ada nyeri tekan

m. Urogenetalia
-
8
n. Ekstremitas
EkstremitasAtas :
-Akral dingin,, terpasang infus ditangan kiri,tidak ada gangguan bergerak
EkstremitasBawah :
-akral dingin, terdapat edema pada kedua kaki,pitting edema ++(derajat 2)
Kulit :
Turgor kulit kembali dalam 2 detik,CRT: 2 detik
o. Genitalia
-
p. Anus dan rektum
-
q. Neurologi (nervus I-XII)
Nervus I-XII normal tidak ada gangguan

IX. DataLaboratorium
9
Hari/Tanggal : Senin 11 Januari 2021
Jenis Pemeriksaan :EKG
No Jenis Pemeriksaan Nilai Lab Nilai Normal Interpretasi
1 -Irama Ireguler, HR -interval P-R tidak
120x/m,
dapat dihitung, AF (Atrial
kompleks QRS Fibrilasi) Rapid
normal. Respons

-CTR > 50%, cardiomegaly


2 -hasil x-ray foto thorax

X. Hasil Pemeriksaan diagnostik lain :


Hasil Lab:
Komponen Hasil Nilai rujukan
Lekosit 11,53 H 3.8-10.6
Eritrosit 3.96 L 4.4-5.9
Hematokrit 39.9 L 40-52
MCV 100.6 H 80-100
Trombosit 48 L 150-440
Direncanakan cek lab untuk pemeriksaan asam urat, profil lipid, SGOT, SGPT, dan urinalisis.

XI. Pengobatan :
Terapi yg diberikan:

10
No. NamaObat Dosis Kegunaan
1 Furosemid inj IV 1x 40mg 1.untuk mengeluarkan
2 Bisoprolol tablet ½ x 5 mg (tab) kelebihan cairan dari dalam
3 tubuh melalui urine. Obat ini
Aspilet tablet 1x 80mg (tab)
sering digunakan untuk
4 ISDN 3x5 mg (tab) mengatasi edema
Captopril l 3x25 mg (tab) (penumpukan cairan di
5 Digoksin 1x 0,25mg (tab) dalam tubuh) atau hipertensi
6 (tekanan darah tinggi)
2. obat untuk mengobati
hipertensi atau tekanan
darah tinggi, angina
pektoris, aritmia, dan gagal
jantung. Bisoprolol termasuk
ke dalam golongan obat
penghambat beta (beta
blockers)
3. menurunkan demam,
meringankan sakit kepala
4. obat tambahan untuk
pasien gagal jantung.
5. Untukmenangani
hipertensi dan gagal jantung.
6.membantumengembalikan
irama jantung yang tidak
normal dan memperkuat
detak jantung.

11
XII. ANALISA DATA

No Data Etiologi Masalah


1 ketidakseimbangan antara suplai Intoleran aktivitas
DS: oksigen dan kebutuhan oksigen
-Pasien mengatakan sesak napas jika sejak 7 hari
disertai batuk kering
-Pasien mengatakan sesak saat beraktivitas
DO:
-Pasien terlihat pucat, akral dingin, kedua kaki
bengkak (uedem)
Hasil pemeriksaan:

- TTV: TD 160/90 mmHg.


- RR: 27x/mnt, HR: 100x/mnt
- irama ireguler
- Suhu: 36 C

2 Agen cedera biologis Nyeri Akut


DS:
-Pasien mengatakan nyeri dibagian dada dan menjalar
ke belakang punggung

DO:
-Paliatif/provokatif: Nyeri pada daerah dada sebelah
kiri semakin terasa setelah melakukan aktivitas
-Qualitas: seperti tertindih beban berat

12
-Region: dada sebelah kiri menjalar ke bahu kiri
hingga ke punggung belakang
Severity: skala 5
-Time: 5-10 menit tergantung langsung beristirahat
- TTV: TD 160/90 mmHg.
- RR: 27x/mnt, HR: 100x/mnt
- irama ireguler
- Suhu: 36 C
3 DS: Ketidaknyamanan fisik Insomnia
-Pasien mengatakan mengeluh susah untuk memulai
tidur
-Pasien mengatakan sering bangun karena kurang
nyamandengan keadaannya.
-Pasien mengatakan sering tidur ± 3 jam, pada malam
hari
DO:
-Pasein tampak lemas
-TTV: TD 160/90 mmHg.
-RR: 27x/mnt
- HR: 100x/mnt
-irama ireguler
-Suhu: 36 C

13
XIII. DIAGNOSA KEPERAWATAN

- Intoleran aktivitas b.d ketidakseimbangan antara suplai oksigen dan kebutuhan oksigen
- Nyeri akut b.d Agen cedera biologis
- Insomnia b.d Ketidaknyamanan fisik

XIV. NURSING CARE PLAN (NCP)

No. Diagnosa Perencanaan


Keperawatan NOC NIC
Toleransi terhadap aktivitas (0005) Label: Manajemen Energi (0180)
1 Intoleran aktivitas Definisi: Respon fisioogis terhadap Definisi: Pengaturan energi yang
b.d pergerakan yang memerlukan energi digunakan untuk menangani atau
ketidakseimbangan dalam aktivitas sehari-hari. mencegah kelelahan dan
antara suplai dan Setelah dilakukan asuhan mengoptimalkan fungsi.
kebutuhan keperawatan selama 3×24jam,maka
oksigen . ditandai dengan: 1.Kaji status fisiologis pasien yang
menyebabkan kelelahan sesuai dengan
Indikator Aw Target konteks usia dan perkembangan
al 2.Anjurkan pasien mengungkap
Saturasi 2 4 perasaan secara verbal mengenai
oksigen keterbatasan yang dialami.
ketika 3.Konsulkan dengan ahli gizi mengenai
beraktivit cara meningkatkan asupan energi dan

14
as makanan.
Fekuensi 2 4 4.Tawarkan bantuan untuk
bernapas meningkatkan tidur
sat 5.Anjurkan tidur siang jika diperlukan.
beraktivit 6.Bantu pasien dalam aktivitas sehari
as hari yang sesuai.
Temuan/ 2 5 7.Anjurkan aktivitas fisik
hasil (misalnya,ambulasi,ADL) sesuai
EKG dengan kemampuan energi pasien.
Kemudah 2 4 8.Monitor oksigenasi pasien
an dalam (misalnya,tekanan nadi,tekanan
melakuka darah,respirasi).
n
aktivitas
Hidup
Harian

Ket:
1. Sangat terganggu.
2. Banyak terganggu.
3. Cukup terganggu.
4. Sedikit terganggu
5. Tiadak terganggu
2 Nyeri Akut b.d Label: Kontrol Nyeri (1605) Label: Manajemen nyeri (1400)
Agens Cedera Definisi: Tindakan pribadi untuk Definisi: Pengurangan atau reduksi
Biologis mengontrol nyeri. nyeri sampai pada tingkat kenyamanan
yang dapat diterima pasien.
Indikator Awal Akhir 1.Lakukan pengkajian nyeri
Mengenal komprehensif yang meliputi
i kapa 4 2 lokasi,karakteristik,konsep
nyeri durasi,frekuensi,kualitas atau beratnya
terjadi nyeri dan faktor pencetus

15
Menggam 2.Berikan informasi mengenai nyeri
barkan 4 2 seperti penyebab nyeri,berapa lama
faktor nyeri akan diasakan dan antisipasi dari
penyebab ketidak nyamanan akibat prosedur.
Menggun 3.Ajarkan metode farmakologi untuk
akan 4 2 menurunkan nyeri.
tindakan 4.Kolaborasi dengan pasien ,orang
penguran terdekat dan tim kesehatan lainya untuk
gan nyeri memilih dan mengimplementasikan
tanpa tindakan penurunan nyeri
analgesik nonfarmakologi sesuai kebutuhan.
Melapork 5.Dukung istirahat atau tidur yang
an nyeri 4 2 adekuat untuk membantu menunrunkan
yang nyeri.
terkontrol 6.Dorong pasien untuk mendiskusikan
pengalaman nyerinya sesuai kebutuhan
Ket: 7.Monitor kepuasan pasien terhadap
manajemen nyeri dalam interval yang
1.Tidak pernah menunjukan spesifik.
2.Jarang menunjukkan
3.Kadang menunjukan
4.Sering menunjukan
5.Secara konsisten menunjukan

3 Insomnia b.d Label : Tidur (0004) Label: Peningkatan tidur:


Ketidaknyamanan Definisi : periode alami Gangguan pada kualitas tidur yang
fisik mengistirahatkan kesadaran dalam menghambat fungsi
memulihkan tubuh.
Setelah dilakukan asuhan -Tentukan pola tidur atau aktivitas
keperawatan selama 3×24jam,maka pasien
ditandai dengan: -Monitor/catat pola tidur pasien dan

16
jumlah jam tidur
Indik Awal Target - Monitor pola tidur pasien dan catat
ator kondisi fisik(misalnya ,apnea
jam 2 4 tidur,sumbatan jaln napas
tidur ,nyeri/ketidaknyamanan,dan frekuensi
kesuli 1 3 buang air kecil)
tan -Diskusi dengan pasien dan keluarga
mem mengenai teknik untuk mmeningkatkan
ulai tidur.
tidur
mimp 2 4
i
buruk
nyeri 3 5

17
DOKUMENTASI

No. Hari/Tgl Jam Diagnosa Implementasi Evaluasi Tanda


Tangan
1 Senin,11 08.15 Intoleran
Januari WIB aktivitas b.d 1.Mengkaji status fisiologis pasien yang S : -Pasien mengtakan masih terasa sesak
2021 ketidakseimbang menyebabkan kelelahan sesuai dengan napas.
an antara suplai konteks usia dan perkembangan -Pasien mengatakan karena aktivitas di
dan kebutuhan 2.Menganjurkan pasien mengungkap RS dibatasi setidaknya malam sudah bis
oksigen . perasaan secara verbal mengenai aistirahat dan tidak mudah terbangun
keterbatasan yang dialami. -Pasien mengatakan minumnaya dibatasi
3.Memonitor oksigenasi pasien oleh dokter 600ml dan makan habis ⅟2
(misalnya,tekanan nadi,tekanan porsi
darah,respirasi). O:
-Pasien tampak lebih rileks dan sesak
napas berkurang dg posisi pasien semi
fowler.
-Urine output :850ml pagi-sore
-Terpasang infus NaCL 0,9%
-Kedua kaki tampak ada dengan edema+
+(grade2)
-Terpasang O2 nasal kanul 3l/menit
-TTV:
-TD:140/85mmHg
-RR:25x/menit
-HR:95x/menit irama ireguler
-Suhu : 36.0 C
-SPO2: 89%

18
A: aktivitas b.d ketidakseimbangan antara
suplai dan kebutuhan oksigen teratasi
sebagaian

P: Lanjutkan Intervensi
-Memonitor oksigenasi pasien
(misalnya,tekanan nadi,tekanan
darah,respirasi).

2 Senin,11 10.30 Nyeri Akut b.d 1.Melakukan pengkajian nyeri S: -Pasien mengatakan kepala pusing
Januari WIB Agens Cedera komprehensif yang meliputi terasa cekot-cekot
2021 Biologis lokasi,karakteristik,konsep
durasi,frekuensi,kualitas atau beratnya -Pasien mampu mengikuti intruksi dari
nyeri dan faktor pencetus perawat
2.Memberikan informasi mengenai nyeri
seperti penyebab nyeri,berapa lama nyeri O:
akan diasakan dan antisipasi dari ketidak - P:Nyeri terasa setelah melakukan
nyamanan akibat prosedur. aktivitas
3.Mengajarkan metode farmakologi Q:seperti tertindih beban berat
untuk menurunkan nyeri. R: Dada bagian kiri dan mejalar sampai
belakang punggung
S: 5
T: 5-10 Menit
-Pasien tampak lebih rileks dan sesak
napas berkurang dg posisi pasien semi
fowler.
-Urine output :850ml pagi-sore
-Terpasang infus NaCL 0,9%

19
-Kedua kaki tampak ada dengan edema+
+(grade2)
-Terpasang O2 nasal kanul 3l/menit
-TTV:
-TD:140/85mmHg
-RR:25x/menit
-HR:95x/menit irama ireguler
-Suhu : 36.0 C
-SPO2: 89%

A: Nyeri Akut b.d Agens Cedera Biologis


teratasi sebagaian

P: Lanjutkan Intervensi

-ajarkan metode farmakologi untuk


menurunkan nyeri
- berikan informasi mengenai nyeri
seperti penyebab nyeri,berapa lama nyeri
akan diasakan dan antisipasi dari ketidak
3 Senin,11 14.00 Insomnia b.d 1.Menentukan pola tidur atau aktivitas nyamanan akibat prosedur
Januari WIB Ketidaknyamana pasien
2021 n fisik 2.Memonitor/catat pola tidur pasien dan
jumlah jam tidur

S: - Pasien mengatakan malam sudah


bisa istirahat
- Pasien mengatakan tempat tidur di
RS nyaman
O:
-TTV:

20
-TD:140/85mmHg
-RR:25x/menit
-HR:95x/menit irama ireguler
-Suhu : 36.0 C
-SPO2: 89%

A:Insomnia b.d Ketidaknyamanan fisik


teratasi sebagaian
P: Lanjutkan intervensi
-monitor pola tidur pasien dan catat
kondisi fisik(misalnya ,apnea
tidur,sumbatan jaln napas
,nyeri/ketidaknyamanan,dan frekuensi
buang air kecil)
-diskusikan dengan pasien dan keluarga
mengenai teknik untuk mmeningkatkan
tidur

No. Hari / Jam Diagnosa Implementasi Evaluasi Tanda


Tgl Keperawatan Tanagan

1 Selasa,12 08.15 Intoleran 1..Menawarkan bantuan untuk S: - Pasien mengatakan sesak napas
Januari WIB aktivitas b.d meningkatkan tidur
2021 ketidakseimbang O: -Pasien tampak melakukan aktivitas
an antara suplai ditempt tidur
dan kebutuhan TTV:
oksigen . -Tampak kedua kaki edema +(grade1)
TD:130/90mmHg
N:80x/menit
R:24x/menit
S:36 C

21
Pemeriksaan fisik paru ronki +/+
Hasil Lab:
DARAH:
As Urat: 10,5
SGOT:25
SGPT:14
KOLESTEROL TOTAL:125
HDL:36
LDL:71
TRIGLISERIT:91
URINALISI=
Epitel:3-4
Eritrosit:1-2
Leukosit:6-8
A:Intoleran aktivitas b.d
ketidakseimbangan antara suplai dan
kebutuhan oksigen teratasi sebagaian.
P: Lanjutkan intervensi

Selasa,12 10.3O Nyeri Akut b.d 1..Mengajarkan metode farmakologi S: - Pasien mengatakan nyeri dada tidak
Januari WIB Agens Cedera untuk menurunkan nyeri. ada
2021 Biologis 2.Mengkolaborasi dengan pasien ,orang
terdekat dan tim kesehatan lainya untuk O:TD:130/90mmHg
memilih dan mengimplementasikan N:80x/menit
tindakan penurunan nyeri R:24x/menit
S:36 C
Pemeriksaan fisik paru ronki +/+

A: Nyeri Akut b.d Agens Cedera Biologis


Teratasi sebagaian
P: Lanjutkan Intervensi
-Membantu mendorong pasien untuk

22
mendiskusikan pengalaman nyerinya
sesuai kebutuhan
-monitor kepuasan pasien terhadap
manajemen nyeri dalam interval yang
spesifik.
Insomnia b.d -Memonitor pola tidur pasien dan catat
Selasa , 14.45 Ketidaknyamana kondisi fisik(misalnya ,apnea S:
12 WIB n fisik tidur,sumbatan jaln napas -Pasien mengatakan nyaman saat tidur
Januari ,nyeri/ketidaknyamanan,dan frekuensi
2021 buang air kecil) O:
TD:130/90mmHg
N:80x/menit
R:24x/menit
S:36 C
A:Insomnia b.d Ketidaknyamanan fisik
teratasi sebagaian
P:Lanjutan Intervensi dengan kolaborasi
farmakologi

No. Hari/ Tgl Jam Diagnosa Implementasi Evaluasi Tanda


Keperawatan Tangan
1 Rabu ,13 08.00 Intoleran S: -Pasien mengatakan sesak sudah tidak
Januari WIB aktivitas b.d 1.Menganjurkan tidur siang jika ada.
2021 ketidakseimbang diperlukan.
an antara suplai 2..Membantu pasien dalam aktivitas
dan kebutuhan sehari.
oksigen . O:
KU: Cukup
Kesadaran : Composmentis
TTV:
TD: 130/80mmHg

23
N: 72x/menit
R: 22x/menit
S:36,2C
Minum 750ml
Urine output 650 ml
NaCL 0,9% 500 ml dalam 24 jam
A: Intoleran aktivitas b.d
ketidakseimbangan antara suplai dan
kebutuhan oksigen teratasi sebagaian
P: Monitor intake cairan

2 Rabu,13 10.30 Nyeri Akut b.d 1.Menganjurkan aktivitas fisik


S: -Pasien mengatakan bisa melakukan
Januari WIB Agens Cedera (misalnya,ambulasi,ADL) sesuai dengan
aktivitas fisik
2021 Biologis kemampuan energi pasien.
O:
2.Memonitor oksigenasi pasien
(misalnya,tekanan nadi,tekanan
KU: Cukup
darah,respirasi).
Kesadaran : Composmentis
TTV:
TD: 130/80mmHg
N: 72x/menit
R: 22x/menit
S:36,2C
Minum 750ml
Urine output 650 ml
NaCL 0,9% 500 ml dalam 24 jam
A: Nyeri Akut b.d Agens Cedera Biologis
teratasi

24
P: -Hentikan Intervensi

S: Pasien mengatakan bisa tidur


3 Rabu,13 14.45 Insomnia b.d -diskusikan dengan pasien dan keluarga
Januari WIB Ketidaknyamana mengenai teknik untuk mmeningkatkan O: TD: 130/80mmHg
2021 n fisik tidur N: 72x/menit
R: 22x/menit
S:36,2C
Minum 750ml
Urine output 650 ml
NaCL 0,9% 500 ml dalam 24 jam

A:Insomnia b.d Ketidaknyamanan fisik


teratasi sebagaian
P: Lanjutkan intervensi
- Kolaborasi dengan ahli gizi

25
TERIMAKASIH

26

Anda mungkin juga menyukai