Nama : Muhammad Syah Difa Lubis

Kelas : XI MIPA 2

UK BAB 2 HAL 35

A. OBJEKTIF
1. A. ancaman
2. C. Integrasi nasional
3. C. Blokade terhadap pelabuhan dan pantai
4. A. Mendapatkan informasi atau rahasia militer
5. A. Menjadi kekayaan bangsa
6. D. Letak polisi silang Indonesia
7. D. Agresi/Invasi
8. B. Hedonisme
9. E. Disintegrasi bangsa
10. E. Demokratis
11. E. ideologi
12. A. Ancaman politik dapat menumbangkan rezim pemerintahan bahkan
membinasakan suatu bangsa
13. D. Kesempatan kerja semakin lambat pertumbuhannya
14. A. Mengembangkan demokrasi politik
15. C. Operasi militer untuk perang
16. C. Tidak ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang dilakukan masyarakat
17. E. Menanamkan paham sosialis dan komunis dalam kehidupan sehari-hari
18. E. Sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta
19. B. Mempertahankan wilayah NKRI dari serangan musuh
20. D. Kerakyatan
B. ESSAY

1. Aspek kehidupan sosial akibat posisi silang Indonesia:

 Penduduk Indonesia berada diantara daerah berpenduduk padat di utara
dan daerah berpenduduk jarang di selatan.
 Ideologi Indonesia terletak antara komunisme di utara dan liberalisme
di selatan.
 Kebudayaan Indonesia diantara timur di utara dan kebudayaan barat di
selatan.
 Demokrasi Pancasila berada diantara demokrasi rakyat di utara (Asia
daratan bagian utara) dan demokrasi liberal di selatan.
 Ekonomi Indonesia berada diantara sistem ekonomi sosialis di utara
dan sistem ekonomi kapitalis di selatan.
 Masyarakat Indonesia berada diantara masyarakat sosialis di utara dan
masyarakat individualis di selatan.
 Sistem pertahanan dan keamanan Indonesia berada diantara sistem
pertahanan continental di utara dan sistem pertahanan maritim di barat,
selatan dan timur.

2. Ancaman militer merupakan ancaman yang menggunakan kekuatan

bersenjata dan terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan
membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselematan
segenap bangsa.

3. Gangguan dalam membangun integrasi nasional adalah suatu hal/upaya

mengusik kelangsungan hidup ideologi bangsa negara Republik Indonesia.
Wujudnya bisa berbentuk fisik/non fisik yang dilakukan secara
laten/manifes.

4. Menurut UUD NRI 1945 Pasal 30, kita dapat mengetahui bahwa usaha
pertahanan dan keamanan nehara untuk mengatasi berbagai macam ancaman
militer dilaksanakan menurut sistem pertahanan dan keamanan rakyat
(sishankamrata) dimana TNI dan POLRI sebagai kekuatan utama dan rakyat
sebagai kekuatan pendukung.
5. Upaya menghadap ancaman ideologi
 Menerapkan paham Pancasila dalam segala aktivitas berbangsa dan
bernegara
 Ikut serta membela dan menjaga keutuhan bangsa dan negar
 rasa nasionalisme pada generasi muda melalui pembelajaran PKn