Anda di halaman 1dari 4

BAB III METODOLOGI

3.1 Metode Penelitian

Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah percobaan yaitu dengan cara
mengalirkan sejumlah sampel ke ruang remuk sebuah hammer mill dengan
variasi ukuran lubang saringan. Material hasil reduksi dianalisis menggunakan
ayakan standar. Untuk mengetahui perbedaan distribusi ukuran yang dihasilkan
maka akan dilakukan dengan pengamatan dan pendekatan statistika berupa mode,
median, mean, skeweness dan kurtosis.

3.2 Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Bahan Galian, Jurusan


Teknik Pertambangan Fakultas Teknologi Mineral Institut Teknologi Medan
Jalan Gedung Arca No. 52 Teladan Medan Sumatera Utara.

3.3 Bahan Penelitian

Proses penelitian ini menggunkan bahan batugamping dari tiga sumber.


Batugamping pertama Batugamping 1 berasal dari Desa Batu Katak Kecamatan
Bahorok Kabupaten Langkat, batugamping 2 berasal dari seda Susuk, Kecamatan
Tiga Nderket Kabupaten Karo dan batu 3 berasal dari desa Penen Kecamatan
Sibiru-biru Kabupaten Deli Serdang.

3.4 Peralatan Penelitian

Penelitian ini menggunakan alat remuk Hammer mill yang dilengkapi dengan
saringan tepat dibawah ruang remuk dengan ukuran 3mm, 5mm, 7,5mm, 10mm
dan 12,5mm serta satu set ayakan standar ASTM.

3-1
3.5 Prosedur Penelitian

Prosedur pereduksian yang dilakukan adalah :

1. Menyiapkan 20 kg sampel dengan spesifikasi sampel dibagi menjadi 10


bagian dengan berat 2 kg
2. Pasang ayakan 3 mm tepat dibawah ruang remuk hammer mill
3. Hidupkan mesin, tunggu sampai revoling disk berada dalam keadaan stabil.
Kondisi ini dapat diketahui berdasarkan suara putaran mesin yang tidak lagi
mengalami eskalasi, baik berdasarkan suara maupun putaran belt.
4. Ambil sampel bagian 1
5. Masukkan sampel 1 hingga sampel 10 kedalam ruang remuk dengan interval
waktu 120 detik
6. Matikan mesin
7. Pindahkan produk ketempat penampungan dan penyimpanan
8. Ulangi prosedur 2 – 7 untuk ayakan 5mm, 7,5mm, 10mm dan 12,5 mm untuk
semua sampel.
9. Selesai.

Prosedur pengayakan yang dilakukan adalah :

1. Sediakan sampel hasil pereduksian


2. Sediakan peralatan sampling (spiter)
3. Lalakukan spliter hingga tiga kali (±2500 gram).
4. Hasil sampling diayak selama 15 menit
5. Lakukan percobaan 1-4 untuk semua hasil pereduksian.
6. Selesai.

3.6 Diagram Alir Penelitian

Proses penelitian ini mempunyai kerangka utama yang dinamakan diagram alir,
berikut adalah diagram alir penelitian yang akan dilaksanakan.

3-2
· Dibutuhkan partikel dengan ukuran dan sifat butiran tertentu
· Kapasitas Produksi yang diiginkan maksimum
· Variasi ukuran butir dan kualitas bulk baik fisika maupun kimia adalah minimum
· Ukuran lubang saringan dan kecepatatan pengumpanan dapat mempengaruhi distribusi ukuran
butir dan kualitas produk

Studi Pustaka
Ketersediaan sumber daya
Desain Penelitian Hammer mill
Penelitian Sebelumnya Ayakan

Uji Point Load Index (PLI) conto

Percobaan penggilingan dengan variasi ukuran lubang saringan (3, 5, 7.5, 10, 12.5 mm)

Analisa ukuran butir, Cu, Cc, RR80 dan sifat produk

Analisa kesesuaian dan perbandingan

Saringan untuk variasi distribusi terkecil

Rekomendasi ukuran saringan

Gambar 3.1 diagram alir penelitian

3.7 Jadwal Pelaksanaan Tugas Akhir

Sesuai dengan surat permohonan yang kami ajukan maka kami Rencana
melakukan Tugas Akhir akan dilakukan selama kurang lebih tiga bulan yaitu
dimulai dari tanggal 1 Pebruari 2016 Sampai 30 April 2016, dengan perincian
kegiatan yang akan dilaksanakan sebagai berikut :

Mingguke-
No Nama Kegiatan
I II III IV V VI VII VIII IX X XI XII
1 Persiapan/Orientasi
2 PelaksaanPenelitian
3 PengumpulanData
4 PenyusunanLaporan

1. Persiapan yaitu tahap pengenalan laboratorium atau tempat melakukan


penelitian, cara penggunaan peralatan yang akan digunakan dan persiapan
(preparasi) sampel yang akan digunakan.

3-3
2. Pelaksaan data yaitu proses kegiatan berlangsung pada kegitan ini
malaksanakan proses pereduksian, pengayakan, pengeringan dan

3. Pengumpulan data yaitu tahapan membuat semua data perolehan dalam


bentuk tabel untuk dilampirkan dan dilaporkan.

4. Penyusunan laporan yaitu proses menyusun hasil kegiatan dalam bentuk


sebuah buku, guna untuk menjadi sebuah bahan laporan pertanggungjawaban
bahwasanya telah melaksanakan kegiatan pada instansi tersebut.

3-4

Anda mungkin juga menyukai