Tahapan pada senam kegel menurut Nurdiansyah (2011), yaitu:
1. Kenali terlebih dahulu otot-otot yang berhubungan dengan senam kegel
dan fungsi kerjanya. Caranya, saat buang air kecil, cobalah untuk menghentikan pancaran air seni dengan melakukan kontraksi atau menguncupkan otot-otot ini. Kemudian, kendurkan lagi sehingga pancaran air seni kembali lancar. Bagian otot itulah yang akan kita latih (Nurdiansyah,2011).
2. Tahap berikutnya adalah dengan melakukan kontraksi atau menguncupkan
otot-otot tadi sekitar lima detik dan mengendurkannya lagi setelah beberapa saat. Tahap ini dapat dilakukan dimana saja, bahkan ketika sedang berdiri. Lakukan beberapa kali dalam sehari (Nurdiansyah, 2011).
3. Jika, latihan yang pertama sudah lancar, lanjutkan dengan menguncupkan
dan mengendurkannya dengan lebih keras dan menahannya lebih lama (sekitar 10 detik). Lakukan senam kegel sebanyak 2-3 kali sehari, selama sekitar 6-8 minggu (Nurdiansyah, 2011).
Cara sederhana mengetahui apakah anda sudah melakukan latihan secara
akurat adalah dengan mamasukkan salah satu jari anda kedalam organ intim (cuci tangan sebelum dan setelahnya). Coba tekan otot-otot anda. Jika merasakan otot-otot menegang disekitar tempat yang anda sentuh walaupun hanya sedikit, berarti latihan anda sudah membuahkan hasil.
Nurdiansyah, Nia. 2011. Buku Pintar Ibu & Bayi. Jakarta: Bukuné, (online) (http://books.google.co.id diakses tanggal 30 september 2020)