Anda di halaman 1dari 5

 

4. Hasil dan Pembahasan


4.1 Perancangan Form Obat
Form ini menjelaskan prosedur berjalannya aplikasi saat proses pengecekkan kadaluarsa, pengiriman email  laporan
dan menampilkan grafik.
4.1.1 Masa Kadaluarsa Obat
Menentukan masa kadaluarsa obat berdasarkan perhitungan hari.  Dan bila telah melewati tanggal masa kadaluarsa
obat, maka terdapat tulisan pada kolom “kadaluarsa” menjadi ”tidak bisa dipakai”.

Gambar 6. Mengatur Masa
Kadaluarsa Obat
 4.1.2 Warna Pada Kolom Kadaluarsa dan Stok Obat
Mengatur warna saat hari H kadaluarsanya menjadi merah dan terdeteksi menjadi obat “Tidak Bisa Dipakai” dan
Apabila stok sudah habis atau nol, maka kolom akan berubah dengan background warna merah dan tulisan berwarna
kuning.

  Gambar 7. Mengatur Warna


Kadaluarsa dan Stok Obat
 4.1.3 Kirim Email
Form email berfungsi untuk mengirim laporan data obat kadaluarsa atau rekapan data transaksi penjualan setiap
bulannya (sesuai kebutuhan apotek masing-masing).

 Gambar 8. Proses Kirim Email


 4.1.4 Grafik Kadaluarsa
Grafik ini tampil dari stok obat kadaluarsa yang masih ada pada apotek dan jangka waktu untuk menampilkan grafik
telah ditentukan sesuai kebutuhan apotek.

Gambar 9. Grafik Obat Kadaluarsa


 4.1.5 Grafik Data Obat Terjual
Grafik ini tampil dari hasil perhitungan total pada tabel grafik dan jangka waktu untuk menampilkan grafik telah
ditentukan sesuai kebutuhan apotek.

Gambar 10. Grafik Data Obat Terjual


 4.2Perancangan Form Transaksi Penjualan
Form transaksi penjualan digunakan untuk transaksi penjualan obat pada konsumen, dengan menginputkan barcode
atau nama obat sesuai permintaan konsumen dan data transaksi akan tersimpan pada database penjualan.
  

Gambar 11. Form Transaksi Penjualan


5. Kesimpulan
Setelah dilakukan uji coba dan analisa program, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:
1.       Setelah penelitian dan analisa lapangan untuk mendapatkan data awal, setelah itu dilakukan perancangan dfd dan
flowchart, kemudian  pembuatan aplikasi dapat jelaskan dari awal pembuatannya yaitu dimulai dari pembuatan
database apotek dengan lima tabel yang terdiri admin, obat, detail_jual, penjualan, dan supplier. Selanjutnya
pembuatan sistem yaitu dengan satu module dan sebelas form yang terdiri form admin, form maen, form obat, form
suplier form email, form sms online, form jual, form reminder, form grafik, form FormGrafik1, form FormGrafik.
2.       Langkah pemakaian jika login sebagai admin yaitu dapat mengolah data obat, membuat laporan data obat, membuat
data supplier, mengirim laporan data obat melalui email disertai konfirmasi sms, menampilkan grafik data stok obat
kadaluarsa dan hasil laporan transaksi penjualan dapat diolah menjadi grafik data obat yang terjual. Pada kasir hanya
dapat melakukan transaksi penjualan.
 
Daftar Pustaka
Andriani, Evi. 2014. “Definisi Sistem Kontrol”. http://eviandrianimosy.blogspot.com- /2010/05/definisi-sistem-
kontrol.html. Diakses tanggal 02 juni 2014.
 Anneahira, 2013. “Metode dan Tips Dalam Penggunaan SMS Online. http://www.Anneahira.com/text message
-online.htm.  Diakses tanggal 02 Juli 2014.
 Boss. 2013. “Definisi XAMPP”.  http://blog.bosscript.com/definition-xampp-is.html.  Diak-  ses 15 April 2014.
 Gandham, Satish. 2011. “DefinisiEmail”. http://internet.artikel.com/definisi-email.html. Di-akses 02 Juli 2014.
 Hartini, Yustina Sri. 2006. Apotek. Yogyakarta : Universitas of Sanata Dharma.
 ISTN,Farmasi.“Pengertian,Tugasdan Fungsi Apotek”.http://farmasi istn.Blogspot.- com/2007/11/pengertian-tugas-
dan-fungsi-apotek.html. Diakses 10 Desember 2013.
 Kasim,fauzi.2013.ISO InformasiSpesialiteObat Indonesia. Jakarta : PT ISFI Penerbitan
 Munerva, Fadly. “DefinisidanSimbol
Flowchart”. http://www.academia.edu/4580660/2definisi_dan_simbol_Flowchart. . Diakses 07 Juli 2013.
 Nugraha, Khamdan. 2011.Data Flow Diagram. Semarang : Media Pustaka.
 Sartono. 2000. ObatWajibApotek. Jakarta : GramediaPustakaUtama.
 Yuswanto. 2003. Pemrograman Dasar Microsoft Visual Basic. Surabaya: Katalog Publikasi.

Berikut ini saya akan membahas bagaimana cara membuat data yang akan ditampilkan
berdasarkan waktu yang kita tentukan atau data yang memiliki jangka waktu berlaku,
saya akan memberikan 2 contoh cara  menampilkan data dan menutup data jika sudah
habis masa berlakunya atau expired.

Cara 1:
dengan membuat string waktu mulai dan string waktu berakhir/expired

<?php
$mulai = date('2017-04-20'); // waktu mulai
$exp = date('2017-04-26'); // batas waktu
if (!(strtotime($mulai) <= time() AND time() >= strtotime($exp))) {
echo "<b>Batas waktu sudah berakhir</b>";
} else {
echo "<b>Masih dalam jangka waktu</b>";
}
?>

Cara ke 2
dengan menentukan jangka waktu berapa hari data akan habis namun sedikit berbeda
dengan syntax diatas, kita tidak membuat string waktu expirednya, namun hanya
memberi berapa hari data akan expired / kadaluarsa

<?php
$tgl_sekarang=date("Y-m-d");//tanggal sekarang
$tgl_mulai="2017-04-25";// tanggal launching aplikasi
$jangka_waktu = strtotime('+4 days', strtotime($tgl_mulai));// jangka waktu + 365 hari
$tgl_exp=date("Y-m-d",$jangka_waktu);//tanggal expired
if ($tgl_sekarang >=$tgl_exp )
{
echo"Data sudah tidak berlaku";
}
else
{
echo "Masih dalam jangka waktu";
}?>

Anda mungkin juga menyukai