Parameter Operasi
Separator
1
05/09/2019
Gravity Settling
Droplets mengalami gaya‐gaya:
Drag force : butiran liquid terseret oleh aliran gas
=
4 2
=
4
Dimana :
‐ = drag coefficient
‐ = diameter droplet, ft
‐ , = densitas minyak , gas, lb/ft3
‐ = kecepatan alir gas, ft/s
‐ = percepatan gravitasi, ft/s2
2
05/09/2019
Terminal Velocity
Settling atau pemisahan likuid dari aliran gas terjadi bila gaya gravitasi minimal sama
dengan drag force, kondisi ini disebut sebagai terminal/setting velocity
=
8
=
6
Bila diameter menggunakan satuan micron dan percepatan gravitasi 32.17 ft/s2
= 0.01186
Ukuran Droplet
Pada saat desain separator maka ditentukan ukuran droplet minimum yang akan
dipisahkan dari aliran gas,
umumnya 100 ‐140 μm sehingga mist extractor masih dapat bekerja dengan baik tanpa
dibanjiri oleh liquid yang terlalu banyak yang bisa menyebabkan penyumbatan
Mist extractor akan memisahkan droplet dengan ukuran 10 – 140 μm.
Jika jumlah liquid yang terkandung dalam gas tidak terlampau banyak, misal pada gas
scrubber, ukuran droplet dapat dinaikkan sampai 500 μm.
Pada vent scrubber untuk ke flare, ukuran droplet pada kisaran 300 – 500 μm, supaya
droplet yang terbakar yang jatuh
3
05/09/2019
Retention Time
Untuk memastikan terjadi kondisi kesetimbangan fasa liquid dan gas pada kondisi tekanan
separator maka diperlukan sejumlah volume likuid tinggal pada separator selama waktu
tertentu, disebut retention time atau residence time
Gas capacity
Laju alir volumetris berkaitan dengan kecepatan alir dan luas penampang dari aliran
fluida
=
Umumnya laju alir gas diukur pada tekanan dan temperatur standar (MMSCFD)
520
= 24 × 60 × 60 × 10
14.7
= 3.056
Sehingga didapat kecepatan gas
1
= 0.327
4
05/09/2019
Liquid capacity
Laju alir liquid atau kapasitas separator berhubungan dengan volume liquid dan retention
time atau residence time.
Jika laju alir adalam BPD , retention time dalam menit dan Vo dalam ft3
= 257
SEPARATOR VERTIKAL
5
05/09/2019
Equipment Sizing
Syarat : kecepatan naik gas rata‐rata tidak boleh lebih dari kecepatan terminal ke arah
bawah
1
0.327 = 0.01186
Pada separator vertikal aliran gas terjadi pada luas penampang separator, jika diameter
separator dalam inch
=
4 12
Maka dapat disubstitusikan dengan persamaan sebelumnya sehingga didapat diameter
seperator
= 5.058
Drag Coefficient
Drag Coefficient
3 24
= 0.34 + .
+
Dimana Re adalah bilangan Reynold yang besarnya
= 0.0049
Untuk mendapatkan kita perlu nilai , sedang pada persamaan sebelumnya juga terjadi
sebaliknya untuk mencari nilai perlu nilai .
6
05/09/2019
Penentuan nilai
Metode iteratif
1. Asumsikan nilai (misal 0.34)
2. Hitung kecepatan alir gas menggunakan persamaan :
= 0.01186
7
05/09/2019
Liquid Capacity
Liquid harus tetap berada dalam separator selama retention time t, sehingga terdapat
volume minyak pada separator dengan diamater D dengan tinggi kolom likuid H, kapasitas
likuid sebagai berikut
1 bbl
= 257
4 12 12 day
= 8.565 in
= 5.058
Untuk diameter yang lebih besar dari diameter minimum maka kombinasi D dan H
digunakan persamaan
= 8.565 in
Seam‐to‐seam length,
+ 76
Jika < 36 in, = ft
12
+ + 40
Jika > 36 in, = ft
12
Untuk kombinasi D dan yang diperoleh maka besarnya Selenderness Ratio (SR), yaitu
perbandingan antara D dan , bernilai antara 3 dan 4