HUBUNGAN TINGKAT KEMANDIRIAN LANSIA DALAM ACTIVITIES
DAILY LIVING DENGAN KECEMASAN DI DESA KEUDE LAPANG
KECAMATAN GANDAPURA KABUPATEN BIREUEN
TAHUN 2020
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk
Melaksanakan tugas akhir
Disusun oleh : NIKEN APDININGSIH Nim : 1707201119
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (PSIK)
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH LHOKSEUMAWE TAHUN 2020 TINGKAT KEMANDIRIAN LANSIA DALAM ACTIVITIES DAILY LIVING DI DESA KEUDE LAPANG KECAMATAN GANDAPURA KABUPATEN BIREUEN
1.1 LATAR BELAKANG
Menurut ambarwati (2014) semakin tua umur seseorang, maka akan semakin menurun kemampuan fisiknya, hal ini mengakibatkan kemunduran pada peran sosialnya dan juga mengakibatkan gangguan dalam hal mencukupi kebutuhan hidupnya. Meningkatnya ketergantungan yang memerlukan bantuan orang lain dengan kata lain akan menurunkan tingkat kemandirian lansia tersebut.
Menurut World Health Organization (WHO), pada tahun 2015, populasi
penduduk dunia yang berusia 60 tahun atau lebih, mencapai 900 juta jiwa. Dewasa ini, terdapat 125 juta jiwa yang berusia 80 tahun atau lebih, pada tahun 2050, diperkirakan mencapai 2 milliar jiwa di seluruh dunia. Akan ada hampir sebanyak 120 juta jiwa yang tinggal sendiri di cina, dan 434 juta orang di kelompok usia ini di seluruh dunia. Di kawasan asia tenggara populasi lansia sebesar 8% atau sekitar 142 juta jiwa. Pada tahun 2000 jumlah lansia sekitar 5.300.000 (7,4%) dari total populasi, sedangkan pada tahun 2010 jumlah lansia 24.000.000 (9,77%) dari total populasi, dan tahun 2020 diperkirakan jumlah lansia mencapai 28,800,000 (11,34%). Dari total populasi (Departemen Kesehatan RI, 2013 ; WHO, 2015) Dari sensus penduduk dunia, Indonesia mengalami peningkatan jumlah lansia (60 tahun ke atas) dari 3,7% pada tahun 1960 hingga 9,7% pada tahun 2011. Diperkirakan akan meningkat menjadi 11,34% pada tahun 2020 dan 25% pada yahun 2050.(Kadar, Francis, dan Sellick, 2012 ; Departemen Kesehatan, 2013) Berdasarkan data diatas, menunjukkan bahwa terjadi peningkatan populasi lansia di tiap tahunnya. Dengan meningkatnya jumlah populasi lansia, maka tejadi pula beberapa masalah yang akan muncul, diantaranya yaitu masalah fisik atau psikososial. Salah satu masalah psikososial yang sering dialami oleh lanjut usia adalah anxiety atau cemas. Menurunnya kondisi fisik serta mental akan mempengaruhi tingkat kemandirian pada lansia yaitu dalam melakukan aktivitas sehari-hari atau pekerjaan rutin setiap hari yang dikenal dengan activities of daily living (ADL) (suhartini, 2004).