Anda di halaman 1dari 9

Nama : Setyowati Erineta Hutabarat

Nim :41181016

Kasus Dietetik 1 (Ganjil).

Kasus 1

Seorang Laki-laki, usia 49 tahun, datang ke ahli gizi di poli gizi rumah sakit atas rujukan
dokter untuk mendapatkan konsultasi gizi. Bpk DMT yang pekerjaan sehari-harinya seorang
pelukis datang ditemani oleh anaknya, datang dengan membawa surat pengantar dan
catatan hasil pemeriksaan fisik dokter dan hasil laboratorium. Bpk DMT didiagnosis
menderita hemoroid derajat II. Hasil pemeriksaan fisik dokter ditemukan benjolan pada
anus. Keluhan yaitu BAB berdarah dengan warna merah segar disertai rasa agak sakit dan
nyeri jika BAB keras dan kadang disertai lender sejak 1 minggu lalu. Hasil pemeriksaan fisik
dan klinis KU: baik, TD 120/70 mmHg, nadi 78 kali/menit, suhu tubuh 37 oC. hasil
laboratorium kadar hemoglobin = 13,2 g/dL. Obat-obatan yang diberikan adalah Ranitidin,
Macrogol, Bisacodyl.
Hasil pengukuran antropometri diperoleh berat badan 74 kg, Tinggi badan 162 cm, dan
lingkar perut 99 cm.
Bapak DMT baru pertama kali datang ke ahli gizi. Bapak DMT punya riwayat susah buang air
besar (kontipasi) dan sering mengejan saat buang air besar. Kondisi ini dirasakan sejak 3
bulan lalu. Pekerjaan sebagai pelukis lebih banyak duduk sampai berjam-jam dan sangat
jarang melakukan olahraga. Kebiasaan makannya yaitu, tidak biasa sarapan pagi, pagi hanya
minum kopi hitam 1 gelas dan rokok. Sering makan tidak teratur. Bahkan kadang lupa waktu
makan. Secara umum kebiasaan makan 2 kali sehari. Tidak menyukai sayur dan buah.
Biasanya mengonsumsi sayur hanya 2 kali seminggu dengan porsi ½ sampai 1 mangkok.
Makan siang lebih banyak membeli dan sering makan pada tengah malam jika merasa lapar,
kebiasaan minum kopi 2-3 kali sehari. Minum air putih 4-5 gelas sehari.
Hasil recall 24 jam menunjukkan energi 2350 kalori; karbohidrat 350 g; protein 81 g; lemak
68 g; asupan serat 14 g/hari; air putih 4-5 gelas/hari.
Identitas Klien

Nama : DMT

Usia : 49 Tahun

Jenis kelamin : laki-laki

Pekerjaan : pelukis

Asesmen Gizi

1. Domain riwayat klien


Data Umum:
- umur: 49 Tahun
- pekerjaan: pelukis
sosial Budaya:

- Status Ekonomi: Cukup


Riwayat Penyakit:

Riwayat penyakit sekarang:


- Menderita hemoroid derajat II.
- BAB berdarah dengan warna merah segar disertai rasa agak sakit dan nyeri jika BAB
keras dan kadang disertai lendir sejak 1 minggu lalu.
- Hasil pemeriksaan fisik dokter ditemukan benjolan pada anus.
- Susah buang air besar (kontipasi) dan sering mengejan saat buang air besar. Kondisi
ini dirasakan sejak 3 bulan lalu.
Riwayat Obat-obatan:

- Ranitidin, Macrogol, Bisacodyl.


2. Domain Antropometri

Berat Badan : 74 kg.

Tinggi Badan :162 cm.

Lingkar perut: 99 cm.

Berat Badan Ideal: 162-100 =62 -10% = 55,8 kg

Indeks Masa Tubuh: BB/TB2 = 74/1,622 = 74/2,62= 28,2 Kg/m2 (Obesitas).


3. Domain Biokimia, tes dan prosedur terkait gizi

- Hasil pemeriksaan fisik dan klinis KU: baik

- TD 120/70 mmHg (Normal)

- Nadi 78 kali/menit (Normal).

- suhu tubuh 37oC. (Normal).

- kadar hemoglobin = 13,2 g/dL (Normal).

4. Domain Pemeriksaan Fisik klinis terkait gizi

- Penampilan fisik secara umum : Obesitas.

5. Domain Riwayat Terkait Makanan Dan Gizi

Asupan makanan:

- Tidak biasa sarapan pagi, pagi hanya minum kopi hitam 1 gelas dan rokok.
- Sering makan tidak teratur. Bahkan kadang lupa waktu makan.
- Secara umum kebiasaan makan 2 kali sehari.
- Tidak menyukai sayur dan buah. Biasanya mengonsumsi sayur hanya 2 kali seminggu
dengan porsi ½ sampai 1 mangkok.
- Makan siang lebih banyak membeli dan sering makan pada tengah malam jika
merasa lapar, kebiasaan minum kopi 2-3 kali sehari.
- Minum air putih 4-5 gelas sehari.

Hasil Recall 24 jam


Energi (kkal) Karbohidrat Protein (g) Lemak (g) Serat (g) Air putih
(g) (ml)
2350 350 81 68 14 4-5 gelas/hari

Aktifitas Fisik :

- Kegiatan sehari- hari : Pekerjaan sebagai pelukis lebih banyak duduk sampai berjam-
jam
- Frekuensi dan kebiasaan melakukan olahraga: Sangat jarang melakukan olahraga.

Perhitungan kebutuhan Energi


Harris Benedict
BMR: 66,5 +(13,7 x BB) + (5xTB) –(6,8 x U)
= 66,5 + (13,7 x 55,8) + (5 x162) – (6,8 x 49)
= 66,5 + (764,46) + ( 810) – (333,2)
= 1,307.7 kkal
BEE x FA x FS = 1,307.7 x 1,4 x 1,05 = 1,922.3 kkal
Toleransi= 5% x1,922.3 = 96,1 (1,826.2 – 2,018.4) kkal

Perhitungan kebutuhan Gizi


Karbohidrat = 65% x 1,922.3/4 = 312,3 g
Toleransi = 5% x 312,3= 15,6 ( 296,7 -327,9) g
Protein = 15% x 1,922.3/4= 72 g
Toleransi= 2,5% x 72= 1,8 (70,2 -73,8) g
Lemak = 20% x 1,922.3/9 =42,7 g
Toleransi = 2,5% x 42,7 = 1,06 ( 41,6 - 43,7) g

perhitungan kebutuhan zat gizi mikro


serat = BBA/BB AKG x Zat gizi mikro
= 74 /60 x36 = 44,2 g
Air = BBA/BB AKG x Zat gizi mikro
= 74/60 x2500 = 3,075 ml
Analisa Kuantitatif

Energi Karbohidrat Protein (g) Lemak (g) Serat (g)


(kkal) (g)
Data asupan 2,350 350 81 68 14
Data kebutuhan 1,922.3 312,3 72 42,7 44,2
Persentase 122% 112% 112% 159% 31%
Keterangan Lebih Cukup Cukup Lebih Kurang

Analisa Kualitatif
1. Asupan serat kurang dari 80%.
2. Asupan energi dan lemak lebih dari 120%.
3. Asupan karbohidrat dan protein adekuat.

Diagnosa Gizi
1. Kelebihan berat badan berkaitan dengan pola makan yang buruk serta kurang beraktifitas
ditandai dengan hasil IMT 28,2 Kg/m2 .
2. kurangnya asupan serat berkaitan dengan mengonsumsi sayur hanya 2 kali seminggu
dengan porsi ½ sampai 1 mangkok ditandai dengan persentase kurang dari 80%.
Intervensi Gizi
Tujuan
1. Meningkatkan dan mempertahankan status gizi.
2. Memperbaiki pola makan.
3. Memberikan asupan makan sesuai kebutuhan.
4. Menambah asupan sayur dan buah.

Prinsip
1. Memberikan asupan makan yang seimbang dan bervariasi.
2. Memberikan pola makan 3x makan utama dan 3x selingan.
3. Melakukan aktifitas fisik.
4. Menerapkan pola hidup bersih serta sehat.
5. Mengonsumsi air putih 8 gelas sehari.
Syarat
1. Memberikan asupan energi 1,922.3 kkal, Protein 72g, Lemak 42,7 g, Karbohidrat 312,3 g
serta serat 44,2 g.
2. Menambah asupan serat dengan mengonsumsi sayur dan buah.
3. Menambah asupan cairan.
4. Meningkatkan dan mempertahankan status gizi.
Edukasi
1. Edukasi tentang pentingnya mengonsumsi buah dan sayur untuk mencegah susah BAB.
2. Edukasi tentang pentingnya gizi seimbang khususnya dalam Penyakit Hemoroid.
3. Edukasi dampak obesitas serta cara meningkatkan dan mempertahankan status gizi.
4. Edukasi tentang pentingnya gizi seimbang serta pola makan yang teratur.

Bahan makanan penukar

Bahan SP KH P L E
Makanan
7 5 3 75
Protein 3 21 15 9 225
nabati
5 1 - 25
Sayuran B 3 15 3 - 75
10 3 - 50
Sayuran C 1 10 3 - 50
12 - - 50
Buah 3 36 - - 150
Gula 2 24 - - 100
10 7 6 125
Susu lemak 2 20 14 12 250
sedang
Partial sum 126 35 21 850
KH
312,3 -126/40= 4,6
40 4 - 175
Karbohidrat 4,5 180 18 - 787,5
Partial sum 306 53 21 1,637.5
P
72-53/7 = 2,7 (2,5)
- 7 2 50
Protein 1,5 - 10,5 3 75
hewani (RL)
- 7 5 75
Protein 1 - 7 5 75
hewani (LS)
Partial sum 306 70,5 29 1,787.5
L
42,7-29/5= 2,7
- - 5 50
Lemak 2,7 - - 13,5 135
jenuh
Total 306 70,5 42,6 1,922.5
Data Kebutuhan
Energi= 1,922.3 (1,826.2 – 2,018.4) kkal
karbohidrat = 312,3 (296,7 -327,9) g
Protein = 72 (70,2 -73,8) g
Lemak= 42,7 ( 41,6 - 43,7) g
Distribusi bahan makanan

Golongan SP Makan Selingan Makan Selingan Malam Selingan


Bahan pagi pagi siang siang malam
Makanan
Karbohidrat 4,5 1 0,5 1 1 1
Protein 1,5 1 0,5
hewani (RL)
Protein 1 1
Hewani (LS)
Protein nabati 3 1 1 1
Sayuran A s s
Sayuran B 3 1 0,5 1 0,5
Sayuran C 1 0,5 0,5
Buah 3 0,5 1 0,5 1
Gula 2 0,5 1 0,5
Susu lemak 2 1 1
sedang
Lemak jenuh 2,7 0,7 0,5 0,5 0,5 0,5
Terjemahan ke dalam bahan makanan

Waktu Golongan bahan SP Bahan makanan Gram


makanan
Makan pagi Karbohidrat 1 Roti putih 70
Protein Hewani (LS) 1 Telur ayam 55
Protein nabati 1 Kacang kedele 27,5
Sayuran A S Tomat 10
Selada 10
Gula 0,5 Gula 6,5
Susu lemak sedang 1 Keju 35
Lemak jenuh 0,7 Minyak inti kelapa sawit 3,5
Selingan pagi Karbohidrat 0,5 Kentang 105
Buah 0,5 Apel 42
Lemak jenuh 0,5 Minyak inti kelapa sawit 2,5
Makan siang Karbohidrat 1 Nasi 100
Protein hewani (RL) 1 Udang 35
Protein nabati 1 Tahu 110
Sayuran B 1 Buncis 25
Wortel 25
Kembang kol 25
Brokoli 25

Sayuran C 0,5 Daun pepaya 50


Lemak jenuh 0,5 Minyak inti kelapa sawit 2,5
Selingan Karbohidrat 1 Tepung terigu 50
siang
Sayuran B 0,5 Wortel 25
Kol 25
Buah 1 Pisang 50
Gula 1 Gula 13
Susu lemak sedang 1 Susu sapi 200
Lemak jenuh 0,5 Minyak inti kelapa sawit 2,5
Makan Karbohidrat 1 Nasi 100
malam
Protein Hewani (RL) 0,5 Daging ayam tanpa kulit 20
Protein nabati 1 Tempe 50
Sayuran B 1 Labusiam 25
Kacang panjang 25
Jagung muda 25
Papaya muda 25
Sayuran C 0,5 Daun melinjo 25
Nangka muda 25
Buah 0,5 Manga 45
Lemak jenuh 0,5 Minyak inti kelapa sawit 2,5
Selingan Sayuran B 0,5 Wortel 25
malam Brokoli 25
Buah 1 Kiwi 110
Gula 0,5 Gula 6,5
Menu
Makan pagi Selingan pagi Makan siang Selingan Makan Selingan malam
siang malam
-Roti bakar -kentang - Nasi - Bakwan - Nasi - Jus wortel, brokoli
isi telur+ goreng - Udang saus goreng - Ayam bakar + kiwi
sayur - Apel tiram - Smoothies - Tempe - Air putih
- Susu - Air putih - Pepes tahu pisang bacem
kedelai - Sup sayuran - Air putih - Sayur asem
- Air putih - Oseng daun - Manga
papaya - Air putih
- Air putih
Monitoring Gizi

1. Pemantauan berat badan dan status gizi.

2. Memantau asupan makan serta pola makan apakah sudah sesuai dengan yang
dianjurkan.

Evaluasi Gizi

1. Mengevaluasi penurunan berat badan dan status gizi normal.

2. Mengevaluasi perubahan asupan makan dan pola makan.

Formulir Analisis Bahan Makanan

Waktu Menu Bahan Berat Energi Protei Lema Karbohidra Sera


makanan (g) (kkal) n (g) k (g) t (g) t (g)
Makan Roti bakar Isi Roti 70 173,6 5,6 0,84 35 6,37
pagi telur+ sayur Telur 55 93,9 7,56 6,58 0,42 0
Tomat 10 2,4 0,13 0,05 0,47 0,15
Selada 10 2,52 0,16 0,02 0,40 0,25
Keju 35 114,1 7,98 7,10 4,58 0
Minyak 3,5 30,9 0 3,5 0 0
I.K.S
Susu kedele Kedele 27,5 78,6 8,30 4,29 8,27 0,79
Gula 6,5 25,6 0 0 6,11 0
Total 521,6 29,7 22,3 55,2 7,56
Selinga Kentang goreng Kentang 105 76,2 2,58 0,24 16,6 0,61
n pagi
Minyak 2,5 22,1 0 2,5 0 0
i.k.s
Apel Apel 42 27,2 0,14 0,18 7,00 1,22
Total 125,5 2,72 2,92 23,6 1,83
Makan Nasi Nasi 100 180 3 0,3 39,8 0,2
siang
Udang saus tiram Udang 35 46,4 10,7 0,10 0,05 0
Pepes tahu Tahu 110 88 11,9 5,17 0,88 0,11
Sup sayuran Buncis 25 9,18 0,64 0,08 1,94 0,51
Wortel 25 11,1 0,31 0,18 2,44 0,31
Kembang 25 10,7 1,03 0,08 2,10 0,68
kol
Brokoli 25 10,7 1,03 0,08 2,10 0,68
Oseng daun Daun 50 60,9 5,6 1,4 8,33 1,05
papaya papaya
Minyak 2,5 22,1 0 2,5 0 0
i.k.s
Total 439 34,2 9,89 57,6 3,54
Selinga Bakwan goreng Tepung 50 166,5 4,5 0,5 38,6 0,15
n siang terigu
Wortel 25 11,1 0,31 0,18 2,44 0,31
Kol 25 9,57 0,46 0,06 1,74 0,62
Minyak 2,5 22,1 0 2,5 0 0
i.k.s
Smoothies pisang Pisang 50 71,2 0,66 0,52 16,0 1,25
Gula 13 51,2 0 0 12,2 0
Susu 200 122 6,4 7 8,6 0

Total 453,6 12,3 10,7 79,5 2,33


Makan Nasi Nasi 100 180 3 0,3 39,8 0,2
malam
Ayam bakar D.ayam 20 101,3 6,18 8,5 0 0
tp kulit
Tempe bacem Tempe 50 100,5 10,4 4,4 6,75 0,7
Minyak 2,5 22,1 0 2,5 0 0
i.k.s
Sayur asem Labusiam 25 9 0,18 0,03 2,01 1,86
K.panjan 25 8,37 0,62 0,02 1,43 0,72
g 25 36,7 1,27 0,17 7,87 0,32
Jagung
muda 25 11 0,79 0,03 1,86 0,79
Papaya
muda 25 29,1 1,4 0,36 5,96 2,88
Daun
mlinjo 25 17,6 0,62 0,12 3,50 2,57
Nangka
muda
Manga Manga 45 35,8 0,48 0 8,48 1,10
Total 551,4 24,4 16,4 77,6 11,1
Selinga Jus Wortel 25 11,1 0,31 0,18 2,44 0,31
n wortel,brokoli+kiw Brokoli 25 10,7 1,03 0,08 2,10 0,68
malam i Kiwi 110 61 1,14 0,52 14,6 3
Gula 6,5 25,6 0 0 6,11 0
Total 108,4 2,48 0,78 25,2 3,99
TOTA 2,199. 105,8 62,9 318,7 30,3
L 5

Anda mungkin juga menyukai