Anda di halaman 1dari 4

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Operasional

Untuk memberikan penjelasan mengenai indikator yang digunakan dalam

penelitian dan usaha pemecahan masalah sesuai dengan judul penelitian ini,

maka dirumuskan mengenai definisi operasional yang dapat dijabarkan sebagai

berikut.

Apotek Ayu Husada merupakan suatu perusahaan dagang yang bergerak

dibidang penjualan obat-obatan resep dokter maupun obat umum yang beralamat di

Jalan Sultan Sulaiman RT.029, Samarinda, Kalimantan Timur.

Salah satu aset lancar yang umumnya memiliki nilai yang besar diantara

aset-aset lancar lainnya adalah persediaan. Persediaan merupakan asset yang

mempunyai keterkaitan langsung dengan pendapatan perusahaan, dalam hal ini

adalah obat-obatan.

Metode pencatatan adalah cara memperlakukan dan membukukan setiap

terjadinya perubahan persediaan barang dagang. Apotek Ayu Husada menerapkan

metode pencatatan persediaan dengan menggunakan sistem perpetual.

Sementara metode penilaian adalah cara perusahaan menentukan atau menilai

persediaan suatu barang dalam hal ini adalah obat-obatan. Metode penilaian

persediaan yang digunakan adalah metode Harga Jual Ecer.

3.2 Rincian Data Yang Diperlukan

Untuk memberikan gambaran yang jelas terhadap masalah yang akan

dianalisis, maka diperlukan data yang berhubungan dengan permasalahan yang

29
30

dikemukakan pada objek penelitian ini. Berikut rincian data yang diperlukan

adalah sebagai berikut:

1. Gambaran umum dan struktur organisasi Apotek Ayu Husada.

2. Data persediaan Awal 01 Januari 2017.

3. Data persediaan bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2017.

4. Data pembelian dari bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2017.

5. Data penjualan dari bulan Januari sampai dengan bulan Juni 2017.

6. Data-data lain yang relevan dan berhubungan dengan penelitian yang akan

dilakukan.

3.3 Jangkauan Penelitian

Untuk memberikan gambaran spesifik terhadap suatu penelitian, maka

perlu kiranya penelitian tersebut diberikan batasan atau jangkauan penelitian.

Hal ini agar penelitian tersebut tidak jauh dari hal-hal diluar permasalahan yang

telah ditetapkan dalam rumusan masalah, serta mampu memberikan analisa

yang terarah dan jelas.

Jangkauan penelitian ini terbatas pada persediaan obat-obatan yang

memiliki jumlah transaksi terbanyak selama bulan Januari sampai Juni 2017.

Dengan asumsi semakin sering terjadinya mutasi persediaan maka kemungkinan

terjadinya kesalahan pencatatan mutasi persediaan akan semakin besar.

Berdasarkan kriteria tersebut, maka sampel yang digunakan dalam penelitian ini

adalah 5 item obat-obatan umum pada Apotek Ayu Husada yang memiliki jumlah

transaksi tinggi selama bulan Januari sampai dengan Juni 2017.

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini, maka

penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:


31

1. Penelitian Kepustakaan (Library Research)

Penelitian yang dilaksanakan dengan membaca dan mengutip buku

literature, tulisan-tulisan serta laporan-laporan yang ada hubunganny dengan

penelitian ini.

2. Penelitan Lapangan (Field Work Research)

Penelitian yang dilaksanakan dengan melakukan pengamatan secara

langsung terhadap objek penelitian dan mencatat hasil-hasil dari pengamatan

tersebut, yaitu secara langsung pada Apotek Ayu Husada, sebagai bahan

penulisan skripsi ini ditempuh dengan jalan sebagai berikut:

a. Dokumentasi, yaitu pengumpulan bukti-bukti (dokumen) dengan cara

membuat salinan, mencatat serta mengutip data-data dari sumber

langsung, yaitu kepada karyawan Apotek Ayu Husada.

b. Interview (wawancara), yaitu teknik pengumpulan data dengan cara

melakukan dialog atau Tanya jawab secara langsung dengan pihak-

pihak yang terkait dalam penyediaan informasi yang diperlukan dalam

penelitian ini, dimana teknik ini dilakukan untuk mendapatkan data atau

keterangan secara langsung.

3.5 Alat Analisis Data

Analisis data yang digunakan adalah metode Deskriptif Komperatif yaitu

metode analisis yang membandingkan perhitungan Metode Harga Ecer menurut

Apotek Ayu Husada dengan Metode Harga Ecer menurut perhitungan kembali.

Perhitungan dengan Metode Harga Ecer yaitu menghitung nilai persediaan

melalui tiga tahap. Pertama, menghitung presentase harga pokok (harga

perolehan). Kedua, menghitung nilai persediaan akhir menurut harga ecer. Dan

setelah kedua perhitungan itu dilakukan, untuk nilai persediaan menurut metode
32

harga ecer nya dihitung persediaan akhir menurut estimasi harga pokok (harga

perolehan).

Anda mungkin juga menyukai