Anda di halaman 1dari 5
NOTAKESEPAHAMAN ANTARA KEPOLSIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA, DENGAN PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA NOMOR: B/7/I1/2012 NOMOR: 002 /PERADI-DPN/ MoU/II/2012 ‘TENTANG PROSES PENYIDIKAN YANG BERKAITAN DENGAN PELAKSANAAN — PROFESI ADVOKAT Pada hari ini Senin, tanggal Dua puluh tujuh, bulan Februari, tahun Dua ribu dua belas, bertempat di Jakarta, kami yang bertanda tangan dibawah ini 4. JENDERALPOLSIDrs. TIMURPRADOPO, —selaku Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama KEPOLSIAN NEGARA REPUELIK INDONESIA (POLR!), berkedudukan di Jalan Trunojoyo Nomor 3, Kebayoran Baru, Jakarta 12110, selanjutnya disebut PIHAKPERTAMA. 2 Dr. OTTO HASIBUAN, SH. M.M, selaku Ketua Umum DEWAN PIMPINAN NASIONAL PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama PERHIMPUNAN ADVOKAT INDONESIA (PERAD)) berkedudukan di Gedung Grand Soho lantai 11 Jalan S Parman Kav.22-24 Jakarta Barat, selanjutnya disebut PIHAKKEDUA. PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, yang selanjutnya secara bersama-sama disebut PARAPIHAK, terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut a, bahwa PIHAK PERTAMA merupakan alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), penegakan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri; dan b. bahwa PIHAK KEDUA adalah Organisasi Advokat Indonesia yang merupakan satu-satunya wadah profesi advokat yang dibentuk sesuai dengan Undang- Undang Advokat, yang berstatus sebagai penegak hukum Dengan memperhatikan peraturan Perundang-undangan sebagai berikut: 1, Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 2 ‘Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4168); 2. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat (Lembaran Negara Republik indonesia Tahun 2003 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4288); dan 3. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2011 tentang Bantuan Hukum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik indonesia Nomor 5248). Berdasarkan hal-hal di atas, PARA PIHAK sepakat untuk mengadakan kerja sama dalam rangka proses penyidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan profesi advokat melalui Nota Kesepahaman, dengan menyatakan beberapa hal sebagai berikut: BABI MAKSUD DAN TWUAN Pasal 1 (1) Maksud Nota Kesepahaman adalah untuk meningkatkan perwujudan prinsip- prinsip negara hukum dalam menegakkan hukum secara optimal, profesional dan proporsional (2) Tujuan Nota Kesepahaman ini adalah untuk terwujudnya peningkatan kerja sama dan koordinasi PARA PIHAK dalam pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan secara efektif sesuai dengan peraturan perundang-undangan. BABII RUANG LINGKUP- Pasal 2 Ruang lingkup Nota Kesepahaman ini meliputi (1) (2) a) (2) Proses pemanggilan; dan Proses penyitaan. BABII PELAKGANAAN Pasal 3 Untuk proses pemanggilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat 1 khusus terhadap Advokat dalam menjalankan profesinya balk sebagai saksi maupun tersangka dilakukan oleh penyidik melalui Cabang PERADI setempat atau Cabang PERADI terdekat atau Dewan Pimpinan Nasional (DPN) PERADI dengan melampirkan uraian singkat tentang kasus posisi dari tindak pidana yang terkait dengan Advokat. Bahwa setelah mendapatkan pemanggilan dari pihak penyidik maka PERADI segera memproses permasalahan ini terhadap advokat yang bersangkutan dan memberikan hasil pemeriksaan tersebut kepada penyidik paling lambat 14 (empat belas) hari dan menghadirkan advokat tersebut kepada penyidik. Bahwa dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah menerima pemanggilan ternyata tidak dihadirkan maka penyidik melakukan pemanggilan secara langsung kepada advokat yang bersangkutan sebagai panggilan kedua Bahwa dalam hal panggilan kedua terhadap Advokat yang bersangkutan tidak hadir tanpa alasan yang patut dan wajar, diikuti panggilan ke tiga yang pelaksanaannya sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Pasal 4 Penyidik melakukan penyitaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (2) atas surat-Surat atau dokumen-dokumen yang berada dalam kekuasaan Advokat, dengan melampirkan surat penetapan penyitaan dari pengadilan, penyidik menyita surat- surat atau dokumen langsung dari advokat yang bersangkutan dengan memberikan tembusan kepada PERADI BABIV PEMBIAYAAN Pasal 5 Segala biaya yang timbul berkenaan dengan pelaksanaan Nota Kesepahaman ini dibebankan pada anggaran PARAPIHAK secara proporsional BABY KETENTUANLAIN Pasal 6 (1) Pelaksanaan Nota Kesepahaman ini didasarkan pada tugas pokok dan fungsi serta kewenangan kelembagaan masing-masing pihak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan (2) Habhal yang belum diatur dalam Nota Kesepahaman ini akan diatur dan ditetapkan oleh PARA PIHAK dalam bentuk perubahan (addendum) yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Nota Kesepahaman ini (3) Pelaksanaan Nota Kesepahaman ini dituangkan dalam Pedoman Kerja KOORDINAS! DAN EVALUAS! Pasal 7 PARA PIHAK sepakat melakukan koordinasi dan evaluasi atas pelaksanaan Nota Kesepahaman ini melalui pertemuan secara berkala paling sedikit 2 (dua) kali dalam setahun sesuai dengan kesepakatan PARA PIHAK. JANGKA WAKTU Pasal 8 (1) Nota Kesepahaman ini berlaku untuk jangka waktu paling lama § (lima) tahun terhitung sejak tanggal ditandatangani (2) Nota Kesepahaman ini dapat diubah atau diperpanjang sesuai dengan kebutuhan berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK, dengan terlebih dahulu dilakukan koordinasi selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sebelum berakhir masa berlakunya Nota Kesepahaman ini (3) Nota Kesepahaman ini dapat diakhiri sebelum jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dengan ketentuan PIHAK yang bermaksud mengakhiri Nota Kesepahaman wajib memberitahukan maksud_ tersebut secara tertulis kepada PIHAK lainnya BAB VI PENUTUP Pasal 9 Demikian Nota Kesepahaman ini, ditandatangani pada hari, tanggal, bulan dan tahun tersebut di atas, dibuat dalam rangkap 2 (dua), bermaterai cukup, mempunyai kekuatan hukum yang sama, dan dipegang oleh PARA PIHAK. PIHAK KEDUA, cia aa Drs, TIMUR PRADOPO JENDERAL POLIS!

Anda mungkin juga menyukai