BAB III

TINJAUAN KASUS

A. Pengkajian Data Komunitas

1. Analisis Situasi Desa Binaan
a. Profil Kecamatan Sempor
Sempor adalah sebuah kecamatan di kabupaten kebumen provinsi
Jawa Tengah Indonesia Raya, kecamatan sempor terletak di sebelah barat
laut dari kota kebumen. Jarak kecamatan sempor dari kota kebumen 29
KM, luas wilayah 138,4 KM dan jumlah penduduknya 58.681 jiwa (laki-
laki 29.069 jiwa, perempuan 29.612 jiwa). Kecamatan sempor terdiri dari
16 desa 74 Rw dan 368 Rt. Pusat pemerintahan kecamatan sempor berada
didesa bejiruyung. Kecamatan sempor terdiri dari 16 desa diantaranya
Bejiruyung, Bonosari, Donorejo, Jati Negara, Kalibeji, Kedungjati,
Kedungwringin, Kenteng, Pekuncen, Sampang, Selokerto, Semali,
Sempor, Sidoharum, Somagede, Tunjungseto.
Kecamatan sempor memiliki kondisi geogravis berupa lembah
dan perbukitan yang termasuk bagian dari pegunungan Serayu selatan.
Ketinggian rata-rata kecamatan Sempor adalah 140 MDPL. Puncak
tertingginya adalah gunung wadas putih yang memiliki ketinggian 654
MDPL yang berada diperbatasan desa Sampang dengan kecamatan
Rowokele. Sebagian penduduk kecamatan Sempor berprofesi sebagai
buruh, petani, ibu rumah tangga, wiraswasta dan PNS. Umumnya
penduduk usia produktif pergi merantau ke kota-kota besar. Mayoritas
masyarakatnya beragama Islam.
b. Profil Desa Pekuncen
Desa Pekuncen merupakan desa yang berada di Kecamatan Sempor
Kabupaten Kebumen Jawa Tengah. Kode Desa/Kelurahan 3305180006.
Desa ini memiliki luas wilayah 130 hektar, ketinggian 20,00 MDPL.
Jumlah penduduk Desa Pekuncen per 31 Juli 2020 yakni total 3.407 jiwa
dimana terdiri dari laki-laki dengan total 1.462 jiwa, perempuan dengan
total 1945 jiwa, dan jumlah total KK yakni 934.
1) Struktur Organisasi Perangkat Desa Pekuncen
a) Kepala Desa : Hasto Nugroho
b) Sekretaris Desa : Eko Prasetyo
c) Kepala Urusan Tata Usaha dan Umum : Adi Wisnu Setyo
d) Kepala Urusan Keuangan : Setyowati
e) Kepala Seksi Pemerintahan : Puji Widiastuti
f) Kepala Seksi Kesejahteraan : Supramono
g) Kepala Seksi Pelayanan : Angga Prihandung
h) Kepala Wilayah Dusun I : Priyo Putro.D.
i) Kepala Wilayah Dusun II : Lusiman
j) Kepala Wilayah Dusun III : Samdani
k) Kepala Dusun IV : Ega Danan Setianto
2) Kegiatan Desa Pekuncen
a) Pelayanan Posyandu
i. Kesehatan Anak
ii. Pemberian PMT
iii. Penimbangan Bayi
iv. Pemberian Imunisasi
v. Pemeriksaan Ibu Hamil
vi. Pemeriksaan Lansia
vii. Pemberian Vitamin A
viii. Cegah Tangkal Stunting
b) Pelatihan Ideologi
i. Pelatihan Simulasi
- Pemadam kebakaran
- Pencurian dan kerusuhan
- Pengamanan pemilu
- Bencana alam
ii. Penyuuhan Ideologi
 Belum ada penyuluhan tentang ideologi di Desa Pekuncen
iii. Penyuluhan Hukum
Belum ada penyuluan tentang hukum di Desa Pekuncen
iv. Keagamaan
c) Seni Budaya
i. Kesenian musik bambu
ii. Rebana
d) BUMDES
Belum berdiri Badan Usaha Milik Desa di Desa Pekuncen
e) UKM
i. Roti
ii. Tukang Kayu
iii. Katering
iv. Service Motor
v. Elektonik
f) Paguyuban Kelembagaan Desa
Tidak ada paguyuban di Desa Pekuncen namun terdapat
aula/tempat untuk musyawarah masyarakat desa
g) Transportasi yang Dimiliki Desa Pekuncen
Sepeda motor dinas
c. Batas-batas Wilayah Desa Pekuncen
d. Demografi Desa Pekuncen
(diisi pembagian dusun/rw dll)

2. Hasil Pengkajian Komunitas

a. Data Inti
1) Identias Kepala Keluarga
a) Distribusi frekuensi responden berdasarkan usia

Tabel 1. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Usia

(N=200)
 Berdasarkan tabel 1 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan rentang usia (N=200) yaitu usia 17-25
tahun sebayak 3 responden (1,5%), usia 26-35 tahun sebanyak 26
responden (13,0%), usia 36-45 tahun sebanyak 42 responden
(21,0%), usia 46-55 tahun sebanyak 25 responden (12,5%), usia
56-65 tahun sebanyak 55 responden (27,5%), dan usia 66-100
tahun sebanyak 49 responden (24,5%).

b) Distribusi frekuensi responden bedasarkan jenis kelamin

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jenis
Kelamin (N=200)
 .
Berdasarkan tabel 2 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan jenis kelamin (N=200) yaitu lak-laki
sebanyak 148 responden (74,0%) dan perempuan 52 responden
(26,0%).

c) Distribusi frekuensi responden berdasarkan agama

Tabel 3. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Agama
(N=200)
 Berdasarkan tabel 3 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan Agama (N=200) yaitu sebanyak 200
responden (100%) beragama Islam.

d) Distribusi frekuensi responden berdasarkan pendidikan

Tabel 4. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pendidikan
(N=200)
 Berdasarkan tabel 4 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan pendidikan terakhir (N=200) yaitu Tidak
Sekolah sebanyak 1 responden (0,5%), SD sebanyak 95 responden
(47,5%), SMP sebanyak 40 responden (20,0%), SMA sebanyak 54
responden (27,0%), dan Perguruan Tinggi sebanyak 10 responden
(5,0%).

e) Distribusi frekuensi responden berdasarkan pekerjaan

Tabel 5. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan
(N=200)
 Berdasarkan tabel 5 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan pekerjaan (N=200) yaitu Petani sebanyak 3
responden (1,5%), Nelayan sebanyak 1 responden (0,5%), Pegawai
Swasta sebanyak 17 responden (8,5%), PNS sebanyak 14
responden (7,0%), dan Lainnya sebanyak 165 responden (82,5%).

2) Nilai dan Kepercayaan

a) Nilai dan Kepercayaan Tentang Kebiasaan
 Tabel 6. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Nilai dan Kepercayaan
Tentang Kebiasaan (N=200)

Berdasarkan tabel 6 dapat diketahui bahwa distribusi

responden berdasarkan nilai kepercayaan tentang Kebiasaan
(N=200) yaitu Ya sebanyak 30 responden (15,0%), dan Tidak
sebanyak 170 responden (85,0%).

b) Nilai dan Kepercayaan tentang Tempat Berobat

Tabel 7. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Nilai dan Kepercayaan
tentang Tempat Berobat (N=200)
 Berdasarkan tabel 7 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan nilai dan kepercayaan tentang Tempat
Berobat (N=200) yaitu Tenaga Kesehatan sebanyak 78 responden
(39,0%), Pengobatan Tradisional sebanyak 6 responden (3,0%),
Puskesmas sebanyak 89 responden (44,5%), Diobati Sendiri
sebanyak 23 responden (11,5%), dan Lainnya sebanyak 4
responden (2,0%).

c) Nilai dan Kepercayaan tentang Perilaku Buruk

Tabel 8. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Nilai dan Kepercayaan
tentang Perilaku Buruk (N=200)
 Berdasarkan tabel 8 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan nilai dan kepercayaan tentang Perilaku
(N=200) yaitu Tidak ada sebanyak 1 responden (0,5%), Merokok
sebanyak 94 responden (47,0%), Alkohol sebanyak 1 responden
(0,5%), dan Lainnya sebanyak 104 responden (52,0%).

d) Nilai dan Kepercayaan tentang Percaya Covid-19

Tabel 9. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Nilai dan Kepercayaan
tentang Percaya Covid 19 (N=200)
 Berdasarkan tabel 9 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan nilai dan kepercayaan tentang Percaya
Covid-19 (N=200) yaitu Ya sebanyak 187 responden (93,5%), dan
Tidak Percaya sebanyak 13 responden (6,5%).

3. Lingkungan Fisik
a) Lingkungan Fisik tentang Sumber Air
Tabel 10. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lingkungan fisik
tentang Sumber Air (N=200)
 Berdasarkan tabel 10 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan Lingkungan Fisik tentang Sumber Air
(N=200) yaitu PDAM sebanyak 23 responden (11,5%), Sumber Air
sebanyak 13 responden (6,5%), Sumur sebanyak 163 responden
(81,5%), dan Air Tadah Hujan sebanyak 1 responden (0,5%).

b) Lingkungan Fisik tentang Limbah Air

Tabel 11. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lingkungan fisik
tentang Sumber Air (N=200)
 Berdasarkan tabel 11 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan Lingkungan Fisik tentang Limbah Air
(N=200) yaitu Dibiarkan Menggenang di Pekarangan sebanyak 19
responden (9,5%), Dialirkan ke Sawah/Kebun sebanyak 17
responden (8,5%), Dialirkan ke Sungai/Kolam Ikan sebanyak 78
responden (39,0%), Dibuatkan Saranan Khusus Pembuangan Air
Limbah sebanyak 86 responden (43,0%).

c) Lingkungan Fisik tentang Pembuangan Sampah

Tabel 12. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lingkungan fisik
tentang Pembuangan Sampah (N=200)
 Berdasarkan tabel 12 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan Lingkungan Fisik Tentang Pembuangan
Sampah (N=200) yaitu Dipekarangan sebanyak 64 responden
(32,0%), Disungai sebanyak 10 responden (5,0%), Dibakar
sebanyak 81 responden (40,5%), Di TPS sebanyak 45 responden
(22,5%).

d) Lingkungan Fisik tentang TPA

Tabel 13. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lingkungan fisik
tentang TPA (N=200)
 Berdasarkan tabel 13 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan Lingkungan Fisik tentang TPA (N=200)
yaitu Baik sebanyak 57 responden (28,5%), Tidak Baik sebanyak
143 responden (71,5%).

e) Lingkungan Fisik tentang WC

Tabel 14. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lingkungan fisik
tentang Sumber Air (N=200)
 Berdasarkan tabel 14 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan Lingkungan fisik tentang WC (N=200)
yaitu Ya sebanyak 185 responden (92,5%), Tidak sebanyak 15
responden (7,5%).

f) Lingkungan Fisik tentang Jendela

Tabel 15. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lingkungan fisik
tentang Jendela (N=200)

Berdasarkan tabel 15 dapat diketahui bahwa distribusi

responden berdasarkan Lingkungan Fisik tentang Jendela (N=200)
yaitu Ya sebanyak 182 responden (91,0%), Tidak sebanyak 18
responden (9,0%).
 g) Lingkungan Fisik tentang Bersih Rumah
Tabel 16. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Lingkungan fisik
tentang Bersih Rumah (N=200)

Berdasarkan tabel 16 dapat diketahui bahwa distribusi

responden berdasarkan Lingkungan Fisik tentang Bersih Rumah
(N=200) yaitu Ya sebanyak 190 responden (95,0%), Tidak
sebanyak 10 responden (5,0).

4. Pelayanan Kesehatan dan Sosial

a) Pelayanan Kesehatan dan Sosial tentang Jamkesmas/BPJS
Tabel 10. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pelayanan Kesehatan
dan Sosial tentang Jamkesmas/BPJS (N=200)
 Berdasarkan tabel 17 dapat diketahui bahwa distribusi responden
berdasarkan Pelayanan Kesehatan dan Sosial tentang
Jamkesmas/BPJS (N=200) yaitu Ya sebanyak 182 responden
(91,0%), Tidak sebanyak 18 responden (9,0%).

b) Pelayanan Kesehatan dan Sosial tentang Jamkesmas/BPJS

Tabel 18. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pelayanan Kesehatan
dan Sosial tentang Periksa Kesehatan (N=200)
 Berdasarkan tabel 18 dapat diketahui bahwa distribusi
responden berdasarkan Pelayanan Kesehatan dan Sosial tentang
Periksa Kesehatan (N=200) yaitu Ya sebanyak 192 responden
(96,0%), Tidak sebanyak 8 responden (4,0%).

c) Pelayanan Kesehatan dan Sosial tentang Sakit 3 Bulan Terakhir

Tabel 19. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pelayanan Kesehatan
dan Sosial tentang Sakit 3 Bulan Terakhir (N=200)

Berdasarkan tabel 19 dapat diketahui bahwa distribusi

responden berdasarkan Pelayanan Kesehatan dan Sosial (N=200)
yaitu Diabetes sebanyak 23 responden (11,5%), Asma sebanyak 52
responden (26,0%), Hipertensi sebanyak 23 responden (11,5%),
dan Lainnya sebanyak 102 responden (51,0%).
d) Pelayanan Kesehatan dan Sosial tentang Info Kesehatan
Tabel 20. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pelayanan Kesehatan
dan Sosial tentang Jamkesmas/BPJS (N=200)

Berdasarkan tabel 20 dapat diketahui bahwa distribusi

responden berdasarkan Pelayanan Kesehatan dan Sosial tentang
Info Kesehatan (N=200) yaitu Tidak ada sebanyak 27 responden
(13,5%), Puskesmas sebanyak 63 responden (31,5%), Posyandu
sebanyak 88 responden (44,0%), Pustu sebanyak 11 responden
(5,5%), dan Rumah Sakit sebanyak 11 responden (5,5%).