Anda di halaman 1dari 4

IMPLEMENTASI PIS-PK TINGKAT PUSKESMAS S/D DESEMBER 2020

DINAS KESEHATAN KOTA DEPOK

TAHAPAN IMPLEMENTASI HASIL PIS-PK

KUNJUNGAN MEMANFAA
KABUPATEN KELUARGA ANALISIS TKAN RAW MELAKSANA JUMLAH JUMLAH
NO KODE NAMA PUSKESMAS KECAMATAN PROVINSI ANALISIS INTERVENSI KAN KELUARGA DI KELUARGA
/KOTA PELATIHAN PERSIAPAN DAN PERUBAHAN DATA DARI IKS
IKS AWAL LANJUT VERIFIKASI WILAYAH YANG TELAH
INTERVENSI IKS APLIKASI KS
KERJA DIKUNJUNGI
AWAL

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 DEPOK UTARA BEJI KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 0 1 1 0 0 18,508 1,300 0.275

2 1031343 BEJI BEJI KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 0 2,620 1,698 0.256

3 1031345 KEMIRI MUKA BEJI KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 0 12,061 6,471 0.411

4 1031344 TANAH BARU BEJI KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 14,294 12,664 0.292

5 1031321 BOJONGSARI BOJONGSARI KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 0 0 0 0 14,300 0 0.221

6 1031317 DUREN SERIBU BOJONGSARI KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 0 18,882 6,626 0,229

7 1031332 CILODONG CILODONG KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 1 12,036 4,132 0.275

8 1031330 KALIMULYA CILODONG KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 7,492 4,050 0.272

9 1031329 VILLA PERTIWI CILODONG KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 1 1 1 1 1 16,246 15,791 0.232

10 1033654 CISALAK PASAR CIMANGGIS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 0 8,912 4,713 0,218

11 1031333 CIMANGGIS CIMANGGIS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 5,450 5,244 0,293

12 1031338 HARJAMUKTI CIMANGGIS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 0 6,332 4,387 0,345

13 1031340 MEKARSARI CIMANGGIS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 0 1 0 0 14,154 3,497 0,276

14 1031339 PASIR GUNUNG SELATAN CIMANGGIS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 0 1 0 0 7,582 5,622 0,407

15 1031336 TUGU CIMANGGIS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 21,276 9,454 0,285

16 1031347 CINERE CINERE KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 1 25,492 29,000 0.262

17 1031325 CIPAYUNG CIPAYUNG KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 0 0 0 0 19,361 16,403 0,246

18 1033652 RATUJAYA CIPAYUNG KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 1 1 1 0 0 15,779 7,580 0,293

19 1031346 LIMO LIMO KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 29,569 20,541 0,264

20 1031323 DEPOK JAYA PANCORAN MAS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 5,314 4,337 0,502

21 MAMPANG PANCORAN MAS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 1 5,520 416 0,354

22 1031322 PANCORAN MAS PANCORAN MAS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 1 33,637 18,374 0,197

23 1031324 RANGKAPAN JAYA BARU PANCORAN MAS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 0 18,376 7,273 0,330

24 CINANGKA SAWANGAN KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 1 1 1 0 0 4,757 2,294 0,325

25 1031319 KEDAUNG SAWANGAN KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 1 1 1 0 0 3,291 1,957 0,286

26 1031318 PASIR PUTIH SAWANGAN KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 7,263 4,379 0,260

27 1031320 PENGASINAN SAWANGAN KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 1 13,155 6,398 0,269

28 1031316 SAWANGAN SAWANGAN KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 6,923 10,777 0,233
29 1031327 ABADIJAYA SUKMAJAYA KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 0 1 1 0 0 18,162 9,649 0,238

30 1031328 BAKTIJAYA SUKMAJAYA KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 17,606 5,915 0,345

31 1031331 PONDOK SUKMAJAYA SUKMAJAYA KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 0 1 22,435 17,363 0,364

32 1031326 SUKMAJAYA SUKMAJAYA KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 0 1 1 1 0 26,815 5,174 0,370

33 1031341 CILANGKAP TAPOS KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 1 1 1 1 1 19,344 4,332 0.147

34 1031342 CIMPAEUN TAPOS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 0 7,336 3,142 0,196

35 1031337 JATIJAJAR TAPOS KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 1 1 1 0 0 18,446 4,400 0,271

36 1031335 SUKATANI TAPOS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 1 12,175 11,556 0,476

37 SUKAMAJU BARU TAPOS KOTA DEPOK JAWA BARAT 0 1 1 1 1 1 0 1 11,322 5,199 0,324

38 1031334 TAPOS TAPOS KOTA DEPOK JAWA BARAT 1 1 1 1 1 1 1 1 7,388 5,014 0,358

529,611 287,122

Petunjuk pengisian:
Kolom 1sudah jelas
Kolom 7diisi angka 1 jika sudah diimplementasikan; diisi angka 0 jika belum diimplementasikan
Kolom 1sudah jelas
Kolom 1Diisi persentase capaian masing-masing indikator
Kolom 1diisi narasi, jika ada masalah per tahapan kegiatan, solusi yang telah dilakukan
Kolom 2diisi inovasi dan deskripsi/penjelasan bentuk inovasi yang dilaksanakan

Keterangan:
Analisis IKS Awal : Melakukan analisis terhadap hasil kunjungan keluarga untuk mendapatkan gambaran 12 indikator keluarga sehat dan IKS awal sebagai dasar perencanaan intervensi lanjut
program di tingkat Puskesmas (contohnya penghitungan nilai IKS tingkat keluarga dan wilayah, capaian 12 indikator, penyajian hasil IKS dalam bentuk grafik, dan atau
pemetaan wilayah dari hasil IKS dll, pembahasan dalam pelaksanaan Lokmin)
Intervensi Lanjut : Melakukan kegiatan intervensi lanjut terintegrasi lintas program dengan melibatkan lintas sektor dan masyarakat di tingkat Puskesmas dalam rangka tindak lanjut hasil
analisis. Contohnya: pemeriksaan sputum BTA pada keluarga yang memiliki masalah dengan TBC (suspek TBC diperiksa sputumnya, pemberian tatalaksana bagi yang
positif)/kunjungan ke Posyandu bagi Balita yang sebelumnya tidak pernah pemantauan pertumbuhan dll/Penetapan KTR melalui Perdes/dll
Analisis perubahan I : Melakukan analisis terhadap hasil perubahan IKS dan 12 indikator keluarga sehat setelah dilakukan intervensi lanjut (contoh membandingkan cakupan, IKS dan capaian 12 indikator antar periode, pembahasan dalam pelaksanaan Lokmin, dll)
Pemanfaatan Raw Da: Memanfaatkan raw data yang dapat diunduh dari Aplikasi KS ketika hasil kunjungan keluarga sudah dientry untuk dilakukan analisis baik menggunakan excel INARATA atau SPSS atau teknis analisis lainnya
HASIL PIS-PK

PERMASALAHAN SOLUSI INOVASI


CAPAIAN 12 INDIKATOR (%)

18 19 20 21
1. Keluarga mengikuti program KB = 5,59% 2. Petugas baru sehingga belum mengerti bertanya ke petugas lain -
Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan kesehatan= 94,82%
3. Bayi mendapatkan
1. Keluarga mengikuti program imunisasi
KB =dasar
28,67%lengkap= 91,64% 2. Masih ada data yang salah input dan tidak bisa - -
Persalinan 4. Ibu
Bayidimendapatkan
fasilitas pelayananASI Eksklusif=
kesehatan= 88,75%
98,06% 5. di edit
Pertumbuhan Balita dipantau=
3. Bayi mendapatkan 80,21%
imunisasi dasar lengkap= 98,08% 6. Penderita
1. Keluarga
TB Paru yang mengikuti
berobat program KB =
sesuai standar=73,9059,78% %92,31% 2. Mencari tenaga yang mau ke lapangan, Banyak perekrutan, Sosialisasi Pispk lebih gencar, Pembentukan Super Hero TB
4. Bayi
Persalinanhipertensi mendapatkan
Ibu di fasilitas ASI Eksklusif= 5.7.
Penderita
Pertumbuhan yangpelayanan
Balita dipantau= berobat kesehatan=
teratur=
73,72% 27,46%97,64%
6. Penderita
KK yg terdaftar tapi sdh pindah, banyak mall, Mencari sasaran yang real yang sesuai dengan
3. Penderita
1. 8. Bayi mendapatkan
Keluarga mengikuti
gangguan imunisasi
program
jiwa KB =dasar
berat, 16,39%lengkap=
diobati 97,00%
dan tidak 2.
ditelantarkan= hotel, apartemen,
Intervensi pertokoan
lanjut tapi dan kos2an
belum semua indikator jumlah penduduk
Melakukan saat
kegiatan ini
penyuluhan secara masal GERPENSI : Gerakan Pengendalian
TB Paru
Persalinan yang
4. Ibuberobat
Bayi sesuai
dimendapatkan standar=
fasilitas pelayanan 59,29
ASI Eksklusif=
kesehatan= %93,58% 5.7. mahasiswa,tidakadanya pergusuran tempat tinggal
0,07%
Penderita hipertensi yangimunisasi
berobat teratur= 9. 96,94%
24,04% Anggota keluarga tidak sehinga merubah IKS Hioertensi
Pertumbuhan
3.yang
ada8.
1. Keluarga Balita 51,17%
Bayimerokok=
mendapatkan
mengikuti dipantau=
program 94,94%
KB =dasar
12,75%lengkap= 92,36% 6. Penderita
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah
2. untuk pembangunan
Pandemi Covod 19 jalan dan bangunan. Mengundur Pelaksanaan -
TB Penderita
Paru yang gangguan
berobat jiwa berat, diobati dan tidak
menjadi 4. Ibu
00,12% anggota
Persalinan Bayi JKN=sesuai
dimendapatkan
78,18%
fasilitas standar=
pelayanan 47,78 %81,36%
ASI Eksklusif=
kesehatan= 9.67,90%
Anggota keluarga
5.7.
11. tidak
Penderita
Pertumbuhan
Keluarga hipertensi
Balita
Bayimemiliki
3.yang yangimunisasi
dipantau=berobat
akses/menggunakan
mendapatkan teratur=
80,65% sarana66,05%
air bersih= 6. Penderita
98,26%
1.
ada Keluarga mengikuti
merokok= program
55,59% KB =dasar
33,17%lengkap= 71,56% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. pada saat pendataan banyak yang tidak mau meminta tolong kader dan RW untuk -
TB 8.
ParuPenderita
Persalinan yang
4. Bayi
Ibu
gangguan
berobat
di sesuai
mendapatkan
fasilitas
jiwa berat,
ASI
pelayanan
diobati
standar=61,71
Eksklusif=
kesehatan=
dan
%12.
71,33%tidak
Keluarga
97,49% memiliki 5. memperlihatkan KK, ada yang menolak untuk memberitahu warga,
menjadi anggota
0,08%
Penderita JKN=
hipertensi 76,68%
yang berobat teratur= 9. Anggota keluarga
28,52% 11.tidak
akses/menggunakan
Pertumbuhan
3.yang
Keluarga
1. Keluarga Balita
Bayimemiliki
mendapatkan jamban
dipantau= keluarga=
akses/menggunakan
mengikuti program 66,63%
imunisasi
KB =dasar99,05%
lengkap=
sarana
49,43% 96,36%
airtidak
bersih= 6. Penderita
97,11% 2. didata, petugas
Aplikasi baru stabil dan errorr sehingga
PIS- PK tidak petugas baru
Koordinasi bertanya
dengan dan mencari
Pusdatin informasi
dan Dinkes terkait Paket Cinta Ibu Hamil, sweeping
ada
TB 8.
Paru merokok=
Penderita
yang berobat 46,70%
gangguansesuai jiwa berat,
standar= diobati
22,71 %dan 10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7.
4. Bayi mendapatkan ASI Eksklusif= 94,68%
12. Keluarga 5. tentang PISPK
Persalinan
menjadi
0,14%
Penderita
Pertumbuhan
Ibu di fasilitas
anggota JKN=
hipertensi
Balita yang
pelayanan kesehatan=
86,56%
dipantau=berobat teratur=
96,50% 19,82% Anggota memiliki
9. 93,22% keluarga 11.tidak
6. Penderita
mempengaruhi proses penginputan data, Aplikasi PIS- PK imunisasi, Sekotci = Sekolah Sehat
akses/menggunakan
1. 3.yang
Keluarga Bayimemiliki
Keluarga
ada8. mendapatkan
mengikuti
merokok= jamban
program
53,437% keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan KB =dasar96,17%
lengkap=
sarana
43,41% 92,52%
airtidak
bersih= 97,93% 2.sudah
10.ditelantarkan=
Keluarga perlu pengecekan
Aplikasi KS lambat data lebih
update lanjut
hasil IKS,bagi data
RW yang Koordinasi lintas sektor Cilodong -
TB ParuPenderita
yang
4. Ibu gangguan
berobat
Bayi sesuai jiwa berat,
standar= diobati
58,23 %dan 5.7.
Persalinan
menjadi
00,05% anggota dimendapatkan
fasilitas
JKN= ASI Eksklusif=
pelayanan
81,69% kesehatan= 76,98%
12. Keluarga
Anggotamemiliki
9.94,31% keluarga11. tidak wilayah
sulit lain yang(area
di kunjungi masuk ke data puskesmas
perumahan)
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
akses/menggunakan
3.yang Balita
Bayimemiliki
mendapatkan yang
dipantau=
jamban berobat teratur=
83,71%
keluarga=
imunisasi 98,08%21,22% 6. Penderita
Keluarga
1.
ada Keluarga
8. merokok=
Penderita akses/menggunakan
mengikuti program
40,25%
gangguan jiwa KB =dasar
berat, 24,72%lengkap=
sarana
diobati dan
77,35%
airtidak
bersih= 98,67% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. Website PIS-PK belum stabil, sehingga data Bertanya dengan pemegang program PIS-PK di Berdasarkan data PIS- PK Tahun
TB Paru yang
4. Ibuberobat
Bayi sesuai
dimendapatkan standar= 53,13
ASI Eksklusif= %76,08%
12. Keluarga 5.
Persalinan
menjadi
00,09% anggota
Penderita
Pertumbuhan
fasilitas
JKN=
hipertensi
Balita yang
pelayanan
56,33%
dipantau=berobat
kesehatan=
teratur=
90,04% 15,90% Anggotamemiliki
9.93,39% keluarga11. tidak
6. Penderita
yang sudah di entry di tahun 2020 (Agustus- Wilayah lain, berkoordinasi dengan pihak 2019 maka dibuat inovasi
akses/menggunakan
1.
ada 3.yang
Keluarga Bayimemiliki
Keluarga mendapatkan
mengikuti
merokok= jamban
program
42,52% keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan KB =dasar97,54%
06,13%lengkap=
sarana 82,30%
airtidak
bersih= 74,18% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. November)
Belum belum
memiliki muncul.
admin Sehingga belum
dan supervisor Dinkes
Mengajukan pembuatan akun Admin bernama "RUKOBATIK"
Intervensi Penderita
awal dan lanjutan
TB 8.
ParuPenderita
Persalinan yang
4. Bayi
Ibu
gangguan
berobat
di sesuai
mendapatkan
fasilitas
jiwa berat,
standar=
ASI
pelayanan
diobati
46,63 %
Eksklusif=
kesehatan=
dan
73,86%
12. Keluarga
98,55% memiliki 5. bisa mendapatkan
Puskesmas IKS terbaru
Cisalak pasar masihdimemakai
tahun 2020 Puskesmas, melakukan penggaran di tahun TB paru mendapatkan
melibatkan pengobatan
lintas program
menjadi anggota
00,13%
Penderita JKN=
hipertensi 81,72%
yang berobat teratur= 9. Anggota keluarga
09,51% 11. tidak
Pertumbuhan
akses/menggunakan
3.yang
Keluarga
1. Keluarga Balita
Bayimemiliki
mendapatkan dipantau=
jamban
akses/menggunakan
mengikuti program 83,01%
keluarga=
imunisasi
KB =dasar73,75%
lengkap=
sarana
27,81% 93,17%
airtidak
bersih= 6. Penderita
98,75% 2. puskesmas
Susah cimanggis,
menarik raw datapendataan
untuk inputmasih belum
intervensi 2021
- sesuai standar -
ada
TB 8.
Paru merokok=
Penderita
yang berobat 43,72%
gangguansesuai jiwa berat,
standar= diobati
44,22 %dan 10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7.
Persalinan
menjadi 4. Bayi mendapatkan
Ibu di fasilitas ASI Eksklusif= 87,39%
12.
pelayanan kesehatan=9.89,45% Keluarga memiliki 5. selesai
lanjut karena adanya kesalahan hitung jumlah
0,14 % anggota
Penderita
Pertumbuhan
JKN=
hipertensi
Balita
76,52%
yang
dipantau=berobat teratur=
83,55% 19,84% Anggota keluarga 11. tidak
6. Penderita sasaran menyebabkan
akses/menggunakan
3.yang
Keluarga
1. Bayimemiliki
Keluarga
ada8. mendapatkan
mengikuti
merokok=
Penderita
jamban
program
52,01%
gangguan
keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan
jiwa KB =dasar
berat,
93,35%
24,79%lengkap=
sarana
diobati dan
96,31%
airtidak
bersih= 97,98% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. Pelaksanaan intervensitidak
lanjutada anggaran
belum berjalan - -
TB Paru yang
4. berobat
Bayi sesuai
mendapatkan standar=
ASI 71,71%
Eksklusif= 81,04%
12.9.92,90%
Keluarga 5. dana untuk pendataan di tahun 2019, adanya
Persalinan
menjadi
00,03%
Penderita
Pertumbuhan
Ibu di fasilitas
anggota JKN=
hipertensi
Balita yang
pelayanan kesehatan=
66,88%
dipantau=berobat teratur=
93,83% 45,08% Anggotamemiliki
keluarga11. tidak
6. Penderita
karena pandemi
pandemi Covod 19 menyebabkan kurang
akses/menggunakan
1. 3.yang
Keluarga Bayimemiliki
Keluarga mendapatkan
mengikuti jamban
program keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan KB =dasar95,19%
lengkap=
sarana
15,54% 96,70%
airtidak
bersih= 98,19% 2. Petugas yang intervensi
sudah terlatih
ada8.
TB Paru merokok=
Penderita
yang
4. Ibuberobat
Bayi
50,48%
gangguansesuai jiwa berat,
standar= diobati
49,50% dan 10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. maksimalnya awaldidan
mutasi,
lanjutanArahan kepada petugas baru, penggadaan alat BUCERI= Bugar Cegah Hipertensi,
Persalinan
menjadi
00,11% anggota dimendapatkan
fasilitas
JKN= 69,29% ASI Eksklusif=
pelayanan kesehatan= 89,88%
12. Keluarga
Anggotamemiliki
9.100% keluarga
5.
11. tidak ketrebatasan alat, keterbatasan SDM, Aplikasi CETAR= Cepat Tanggap Keluarga
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
akses/menggunakan
3.Keluarga
Bayi memilikiBalita
mendapatkan yang
dipantau=
jamban berobat
imunisasi teratur=
89,70%
keluarga= 94,80%46,77% 6. Penderita
Keluarga
1.
ada yang akses/menggunakan
mengikuti
merokok= program
38,09% KBdasar lengkap=
sarana
= diobati
05,03% 92,79%
airtidak
bersih= 98,45% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. PIS-
- PK masih updown - Rawan), RINDU =-Dokter Untuk
TB 8.
ParuPenderita
Persalinan4.yang
Bayi
Ibu
gangguan
berobat sesuai
mendapatkan
di fasilitas
jiwa berat,
standar=
ASI
pelayanan Eksklusif=
kesehatan=
dan
45,5980,39%
%
12. Keluarga
100% memiliki 5. Posbindu
menjadi
Penderita anggota
00,22% hipertensi JKN= 67,08%
yang berobat teratur= 9. Anggota keluarga
47,84% 11. tidak
Pertumbuhan
akses/menggunakan
3.Keluarga
Bayi memiliki
Keluarga
1. Balita
mendapatkan dipantau=
jamban
akses/menggunakan
mengikuti program 80,71%
keluarga=
imunisasi KBdasar 98,53%
lengkap=
sarana
= diobati
08,60% 100%
airtidak
bersih= 6. Penderita
99,38% 2. SDM Kurang untuk Cakupan yang kurang, menambah SDM, menanbah Anggaran, Kolega Sehati
ada
TB 8.yang
Paru merokok=
Penderita
yang 56,56%
gangguan
berobat sesuai jiwa berat,
standar= 63,30% dan 10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7.
4.
Persalinan
menjadi Bayi
Ibumendapatkan
anggota di fasilitas
JKN= ASI Eksklusif=
pelayanan
71,21% 83,33%
kesehatan= 12.9.96,56%
Keluarga memiliki 11.5.tidak Anggaran terbatas, Sarana Prasarana kurang, melengkapi Sarana Prasarana , kerjasama
00,11%
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
Balita yang
dipantau=berobat teratur=
95,30% 31,55% Anggota keluarga
6. Penderita
akses/menggunakan
1.
ada 3.yang
Keluarga Bayimemiliki
Keluarga mendapatkan
mengikuti
merokok= jamban
program
50,00% keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan KB =dasar99,47%
lengkap=
sarana
34,22% 95,86%
airtidak
bersih= 98,75% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. Banyak
aplikasi warga
sering pendatang yang
eror dan agak menetap
lama belum dengan lintas sektor untuk mendukung
loadingnya KOMPAS TENSI (Komunitas Pasien
TB 8.
ParuPenderita
yang
4. Ibu gangguan
berobat
Bayi sesuai jiwa berat,
standar= diobati
35,59%12. dan
Persalinan
menjadi anggota
00,26% dimendapatkan
fasilitas
JKN= ASI Eksklusif=
pelayanan
77,47% kesehatan= 86,16%
Keluarga
Anggotamemiliki
9.96,29% keluarga
5.
11. tidak genap 6 bulan, banyak warga yang menolak pelaksanaan PIS- PK Diabetes dan Hipertensi), Gadar
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
akses/menggunakan
3. Bayi Balita
mendapatkan yang
dipantau=
jamban berobat teratur=
91,54%
keluarga=
imunisasi dasar96,40%50,00%
lengkap= 91,21% 6. Penderita untuk menunjukan KK - TB (Gerakan Remaja
Keluarga
1. Keluarga
ada8.yang memiliki
merokok=
Penderita akses/menggunakan
mengikuti program
47,41%
gangguan jiwa KB =
berat, sarana
18,36%
diobati air
dan bersih=
tidak 97,57% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. - - Sadar TB)
TB Paru yang
4. berobat
Bayi sesuai
mendapatkan standar=
ASI 55,15%
Eksklusif= 79,49%
12.9.96,79%
Keluarga 5.
Persalinan
menjadi
00,07%
Penderita
Pertumbuhan
Ibu di fasilitas
anggota JKN=
hipertensi
Balita yang
pelayanan kesehatan=
77,93%
dipantau=berobat teratur=
84,74% 35,57% Anggotamemiliki
keluarga11. tidak
6. 2.Penderita
akses/menggunakan
1. 3.yang
Keluarga Bayimemiliki
Keluarga
ada8. mendapatkan
mengikuti
merokok= jamban
program
52,22% keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan KB =dasar97,84%
9,70% lengkap=
sarana 97,45%
airtidak
bersih= 98,59%
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. - - -
TB ParuPenderita
yang
4. Ibu gangguan
berobat
Bayi sesuai jiwa berat,
standar= diobati
68,68% dan
Persalinan
menjadi
00,05% anggota dimendapatkan
fasilitas
JKN= ASI Eksklusif=
pelayanan
92,09% kesehatan= 94,04%
12. Keluarga
Anggotamemiliki
9.99,59% keluarga
5.
11. tidak
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
akses/menggunakan
3.yang Balita
Bayimemiliki
mendapatkan yang
dipantau=
jamban berobat teratur=
87,69%
keluarga=
imunisasi 98,55%33,88% 6. Penderita
Keluarga
1.
ada Keluarga merokok= akses/menggunakan
mengikuti program
46,10% KB =dasar
20,59%lengkap=
sarana 95,58%
airtidak
bersih= 98,77% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. Pandemi Covid 19 Memakai APD saat pendataan, dan intervensi Kelinci Imut= peran kader untuk
TB 8.
ParuPenderita
Persalinan yang
4. Ibu
Bayi gangguan
berobat
di sesuai
mendapatkan
fasilitas
jiwa berat,
standar= diobati
43,01%12.
ASI Eksklusif=
pelayanan kesehatan=
dan
87,43%
Keluarga
84,00% memiliki 5. lanjut, mengajak kader untuk mendampingi meningkatkan intervensi di KIA,
menjadi
Penderita anggota
23,68% hipertensi JKN= 84,54%
yang berobat teratur= 9. Anggota keluarga
16,72% 11. tidak
Pertumbuhan
akses/menggunakan
3.yang
Keluarga
1. Keluarga Balita
Bayimemiliki
mendapatkan dipantau=
jamban
akses/menggunakan
mengikuti program 79,94%
keluarga=
imunisasi
KB =dasar98,43%
lengkap=
sarana
11,36% 91,56%
airtidak
bersih= 6. Penderita
98,66% 2. Kurangnya SDM, Masih ada penolakan dari kunjunganterlebih
Sosialisasi puskesmas
dahulu di masyarakat di Gerimis peka=
Kunjungan peran
Bumil, ayah/ suami
Pelacakan TB,
ada
TB 8.
Paru merokok=
Penderita
yang berobat 45,26%
gangguansesuai jiwa berat,
standar= diobati
67,37%12. dan 10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7.
Persalinan 4.
menjadi anggota Bayi
Ibu dimendapatkan
fasilitas
JKN= ASI
pelayanan
69,65% Eksklusif=
kesehatan= 82,96%
Keluarga
96,43% memiliki 5.
11. tidak warga dampingi lintas sektor membantu ODGJ
Kunjungan ibu bersalin
00,09%
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
Balita yang
dipantau=berobat teratur=
71,27% 9. Anggota keluarga
44,34% 6. Penderita
akses/menggunakan
1.
ada 3.yang
Keluarga Bayimemiliki
Keluarga mendapatkan
mengikuti
merokok= jamban
program
39,19% keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan KB =dasar99,11%
80,00%lengkap=
sarana 98,11%
airtidak
bersih= 99,10% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. Belum memiliki akun sendiri, penolakan warga Sosialisasi dan kuisioner via Whats App tensi dllakukan oleh kader,
TB 8.
ParuPenderita
yang
4. gangguan
berobat
Bayi sesuai
mendapatkan jiwa berat,
standar=
ASI diobati
62,75%
Eksklusif= dan
96,92% 5.
Persalinan
menjadi
00,24% Ibu di fasilitas
anggota JKN= pelayanan kesehatan=
84,72% 12.9.100%
Keluarga
Anggotamemiliki
keluarga11. tidak untuk di kunjungi oleh puskesmas karena quisioner via WA, menambahkan
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
akses/menggunakan
3.Keluarga
Bayi memilikiBalita
mendapatkan yang
dipantau=
jamban berobat
imunisasi teratur=
88,61%
keluarga= 96,80%36,30% 6. Penderita
Keluarga
1.
ada8.yang merokok=
Penderita akses/menggunakan
mengikuti program
45,83%
gangguan jiwa KBdasar
berat,
lengkap=
sarana
= diobati
24,23% dan
100%
airtidak
bersih= 98,55% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. Covidkurang,
SDM 19, kekuranganSDM
input di aplikasi yang up down, Menambah SDM enumerator dari luar puskesmas
SADEREK, HATARO
TB Paru yang
4. Bayi berobat
Ibumendapatkansesuai standar= 36,00%
ASI Eksklusif= 100%
12.9.93,84%
Keluarga 5.
Persalinan
menjadi
34,29%
Penderita
Pertumbuhan
anggota di fasilitas
JKN=
hipertensi
Balita yang
pelayanan
76,20%
dipantau=berobat
100%
kesehatan=
teratur= 60,09% Anggotamemiliki
keluarga
6.
11.
Penderitatidak Selama masa pandemi Covid 19 pendataan
akses/menggunakan
1.
ada 3.yang
Keluarga Bayimemiliki
Keluarga mendapatkan
mengikuti
merokok= jamban
program
44,72% keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan KB =dasar98,31%
59,21%lengkap=
sarana 90,25%
airtidak
bersih= 99,28% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. hanya di zona hijauAplikasi tidak stabil
Penolakan warga, Sosialisasi, perbaikan sistem -
TB 8.
ParuPenderita
yang
4. Ibu gangguan
berobat
Bayi sesuai
mendapatkan jiwa berat,
standar= diobati
66,67%12.
ASI Eksklusif= dan
90,02% 5.
Persalinan
menjadi anggota
00,26% hipertensi di fasilitas
JKN= pelayanan
77,63% kesehatan= Keluarga
92,86% memiliki
9. Anggota keluarga 11. tidak
Penderita
Pertumbuhan
akses/menggunakan
3.yang Balita
Bayimemiliki
mendapatkan yang
dipantau=
jamban berobat teratur=
92,43%
keluarga=
imunisasi 98,63%33,33% 6. Penderita
Keluarga
1.
ada Keluarga merokok= akses/menggunakan
mengikuti program
69,59% KB =dasar
60,42%lengkap=
sarana 95,30%
airtidak
bersih= 98,93%
10. ditelantarkan=
Keluarga 2.
sudah 7. Belum memiliki akun sendiri masih menginduk - Menjadwalkan ulang untuk
TB 8.
ParuPenderita
Persalinan yang
4. Ibu
gangguan
berobat
Bayidi sesuai
mendapatkan
fasilitas
jiwa berat,
standar=
ASI
pelayanan
diobati
38,45%12.
Eksklusif=
kesehatan=
dan
94,27%
Keluarga
100% memiliki 5. ke Puskesmas Kedaung, belum memiliki kunjungan keluarga dan intervensi
menjadi anggota
00,00%
Penderita JKN=
hipertensi 91,42%
yang berobat teratur= 9. Anggota keluarga
10,57% 11. tidak
Pertumbuhan
akses/menggunakan
3.Keluarga
Bayi memiliki
Keluarga
1. Balita
mendapatkan dipantau=
jamban
imunisasi
akses/menggunakan
mengikuti program 68,89%
keluarga=
KBdasar 98,91%
lengkap=
0%sarana
= diobati 94,12%
airtidak
bersih= 6.2.Penderita
98,62% tenaga yang sudah pelatihan
- PIS-PK - lanjut -
ada
TB 8.yang
Paru merokok=
Penderita
yang berobat 33,33%
gangguansesuai jiwa berat,
standar= 14,62% dan 10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7.
Persalinan4. Bayi
menjadi anggota mendapatkan
Ibu di fasilitas
JKN= ASI Eksklusif= 74,18%
12. Keluarga
pelayanan kesehatan=9.0%Anggota keluarga
96,88% memiliki 5.
11. tidak
00,12%
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
Balita yang
dipantau=berobat teratur=
82,77% 8,82% 6. Penderita
akses/menggunakan
3. Bayi
yangmendapatkan
Keluarga memiliki jamban
imunisasikeluarga=
akses/menggunakan dasar 99,21%
lengkap=
sarana 100%
1.
TB8.Keluarga
ada
4.Penderita
Paru yang
Bayi
mengikuti
merokok=
gangguan
berobat
mendapatkan
program
49,31% jiwa
sesuai
KB
berat,=diobati
ASIstandar=
42,42%
Eksklusif=68,57%
100% danairtidak
bersih= 98,96%
10.ditelantarkan=
Keluarga 2.
sudah 7.
5.
Petugas PIS PK adalah petugas baru yang Mengikuti pelatihan -
Persalinan
menjadi
00,06% Ibu
anggota di fasilitas
JKN= pelayanan
69,98% kesehatan= 12.9.96,86%
Keluarga
Anggota memiliki
keluarga11. tidak belum mengikuti pelatihan
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
akses/menggunakan
3. Bayi Balita
mendapatkan yang
dipantau=
jamban berobat
100%teratur=
keluarga=
imunisasi dasar100% 37,62%87,66% 6. Penderita
lengkap=
Keluarga
1. Keluarga
ada8.yang memiliki
merokok=
Penderita akses/menggunakan
mengikuti program
60,11%
gangguan jiwa KB =
berat, sarana
17,54%
diobati air
dan bersih= 97,88%
Keluarga 2.
10. ditelantarkan=
tidak sudah Masih ada warga yang melakukan penolakan Koordinasi lintas sektoral -
TB Paru
Persalinan yang
4. Ibuberobat
Bayi sesuai
dimendapatkan
fasilitas standar= 0%
ASI Eksklusif=
pelayanan kesehatan= 78,12%
12. Keluarga
46,45% memiliki 7. 5.
menjadi
00,13%
Penderita anggota JKN=
hipertensi 77,92%
yang berobat teratur= 0% 9. Anggota 11.
keluarga
Pertumbuhan
akses/menggunakan
3. ada
Keluarga
1. Keluarga Balita
Bayimemiliki
mendapatkan dipantau=
jamban
akses/menggunakan
mengikuti program 74,29%
keluarga=
imunisasi =dasar
KBdiobati92,55%
lengkap=
sarana
12,31% 95,50%
air bersih= 6. Penderita
92,06% 2. 0% hasil Analisis IKS tahun 2019 (aplikasi lama) Merujuk ke hasil analisis IKS dari aplikasi baru -
tidak
8.
TB Penderita
Paru yang
yang merokok=
gangguan
berobat sesuai43,33%
jiwa berat,
standar= 67,80%dan92,51%
tidak 10. Keluarga
ditelantarkan= 7.
4. Ibu
Bayi mendapatkan ASI Eksklusif= 12. 96,97%
Keluarga 5.
Persalinan
sudah
Penderitamenjadi
Pertumbuhan
di fasilitas
anggota
hipertensi
Balita yang
pelayanan
JKN=
dipantau=
76,61%
berobat
kesehatan=
9. Anggota
teratur=
65,39% 33,09% keluargamemiliki
tidak 11.
ada yang
6. Penderita
dan analisis IKS tahun 2020 (aplikasi baru)
akses/menggunakan
3. Bayimemiliki
Keluarga
merokok= mendapatkan
42,86% jamban keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan dasar94,81%
lengkap=
sarana
10. 91,02%
airtidak
bersih=
Keluarga 98,85%
sudah menjadi mengalami penurunan (perubahan)
8. Penderita
TB Paru yang4. Bayi gangguan
berobat jiwa berat,
sesuai standar=
mendapatkan ASI diobati
24,27%12.
Eksklusif= dan
82,10% ditelantarkan= 7.
5.
anggota JKN=
00,21% 42,86%yang berobat teratur= 11,33% Keluarga memiliki
11. Keluarga
9. Anggota keluarga
Penderita
Pertumbuhan hipertensi
akses/menggunakan Balita dipantau=
jamban 79,31%air99,03%
keluarga= 6. Penderita
memiliki
tidak ada akses/menggunakan
yangberobat
merokok= 40,34%sarana bersih=
dan100% 10. Keluarga 7.
TB 8.
ParuPenderita
yang gangguansesuai jiwa berat, diobati
standar= 57,23% tidak ditelantarkan=
12. Keluarga memiliki
sudah menjadi
25,05%
Penderita anggota
hipertensi yang JKN= 76,86%
berobat teratur= 22,24% 9. Anggota keluarga 11.
akses/menggunakan
Keluarga
tidak memiliki jamban keluarga=
akses/menggunakan 100%
sarana airtidak
bersih= 97,94%
8. ada yang
Penderita merokok=
gangguan 36,73%
jiwa berat, diobati dan 10. Keluarga
ditelantarkan=
sudah menjadi anggota JKN= 72,38%
00,23% 12. 9.Keluarga
Anggota memiliki
keluarga 11.
akses/menggunakan
Keluarga
tidak memiliki
ada yang merokok=jamban keluarga=
akses/menggunakan
40,99% 97,34%
sarana air bersih=10. 98,64%
Keluarga
sudah menjadi anggota JKN= 81,30% 12. Keluarga memiliki 11.
akses/menggunakan jamban keluarga= 96,45%
Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih= 98,81%
12. Keluarga memiliki
akses/menggunakan jamban keluarga= 98,53%
`1. Keluarga mengikuti program KB = 39,67% 2. Baru mendapatkan pelatihan PIS-PK (analisa Implementasi hasil pelatihan INARATA, -
Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan kesehatan= 96,96% data dsb), kegiatan tertunda karena COVID 19 melakukan pendataan pada RW yang belum
3. Bayi mendapatkan
1. Keluarga imunisasi
mengikuti program KB =dasar lengkap= 88,39%
34,81% 2. (baru mulai berjalan untuk - implementasi di dilakukan - -
Persalinan4. Ibu
Bayi
dimendapatkan ASI Eksklusif=
fasilitas pelayanan 81,67%
kesehatan= 97,41% 5. September 2020)
Pertumbuhan
1. Keluarga Balita dipantau=
3. Bayi mendapatkan
mengikuti program 87,31%
imunisasi
KB =dasar lengkap= 94,92% 6. Penderita
14,78% 2. Belum memanfaatkan Raw Data karena - -
TB Paru yang
4. berobat
Bayi sesuai
mendapatkan standar=
ASI 55,20%
Eksklusif= 91,53%
Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan kesehatan= 90,44% 5.7. petugas baru dan belum terinfo
Penderita
3. Bayihipertensi
Pertumbuhan yangimunisasi
berobat
Balita dipantau=
mendapatkan teratur=
93,54% 17,77%92,98% 6. Penderita
1. Keluarga
8. mengikuti
Penderita gangguanprogram
jiwa KB =dasar
berat,
lengkap=
9,41%
diobati dan tidak 2.
ditelantarkan= 1. Petugas pendataan belum mencukupi dan 1. Saat pendataan wajib didampingi kader “PETIK MELATI” Penyakit Tidak
TB Paru
Persalinanyang
4. Ibuberobat
Bayi sesuai
dimendapatkan standar= 37,88%
ASI Eksklusif=
fasilitas pelayanan 86,53%
kesehatan= 5.7.
00,19%
Penderita
Pertumbuhan hipertensi yangimunisasi
berobat
Balita dipantau= teratur=
91,42% 9.42,41%
34,93% Anggota keluarga tidak
6. Penderita
keluar masuk (sulit mencari tenaga Surveyor) setempat. Menular Terintegrasi (Inovasi
1. 3.yang
Bayimerokok=
Keluarga
ada8. mendapatkan
mengikuti program
44,61% KB =dasar lengkap=
06,84% 97,40%Keluarga 2.
10. ditelantarkan=
sudah 7. 2.Warga menolak petugas
Belum mendapatkan kesehatan
Enumerator, Pandemi 2. Koordinasi dengan kader
- untuk rumah hipertensi dan DM
- ), SINTA
TB Penderita
Paru yang
4. Ibu gangguan
berobat
Bayi sesuaijiwa berat,
standar= diobati
46,55% dan tidak
Persalinan
menjadi
00,07% anggota dimendapatkan
fasilitas
JKN= ASI Eksklusif=
pelayanan
80,89% 93,84%
kesehatan= 9.97,40%
5.
11. tidak
Anggota keluarga
3. Rumah
Covid wargaMerah
19, Zona kosongsehingga menghambat kosong didata oleh kader. (Sistem Informasi TB via WA)
Penderita
Pertumbuhan
3.yang hipertensi
Balita
Bayimemiliki
mendapatkanyang berobat
dipantau=
imunisasi teratur=
94,96% 38,84% 6. Penderita 4. Warga mencurigai dan tidak mau terbuka Tahun 2020:
Keluarga
1.
ada Keluarga
merokok= akses/menggunakan
mengikuti program
53,16% KB =dasar lengkap=
sarana
45,59% 97,87%
airtidak
bersih= 97,85% 2.
10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. pendataan
Raw Data tidak terdownload secara sempurna, - GESPER+ Gerakan Sayang
TB 8. Penderita
Paru
Persalinanyang
4. Bayi
Ibu di
gangguan
berobat sesuai
mendapatkan
fasilitas
jiwa berat,
standar=
ASI
pelayanan
diobati
Eksklusif= dan
33,93%12.
95,06%
kesehatan= Keluarga
97,70% memiliki 5. terhadap Covid
pandemi petugas19 kesehatan Kegiatan selama pandemi dilakukan Hipertensi
menjadi anggota
00,06%
Penderita JKN=
hipertensi 88,11%
yang berobat teratur= 9. Anggota keluarga
25,30% 11. tidak 5. Input ke dalam aplikasi tidak lancar (loading) pemantauan via WA pasien covid-19
Pertumbuhan
akses/menggunakan
1. 3.yang
Keluarga
Keluarga Balita
Bayimemiliki
mengikutidipantau=
mendapatkanjamban
program 98,23%
keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan 92,53%
KB =dasar lengkap=
sarana
43,60% 95,33%
airtidak
bersih= 6. Penderita
99,08% 2. Belum memiliki akun admin pyskesmas sendiri Menjadwalkan kembali intervensi lanjut -
ada
TB 8.
Paru merokok=
Penderita
yang berobat 52,70%
gangguan
sesuaijiwa berat,
standar= diobati
51,35% dan 10. ditelantarkan=
Keluarga sudah 7. 6. Kader kurang aktif
Persalinan4. Bayi mendapatkan
Ibu di fasilitas ASI Eksklusif= 88,89%
12.
pelayanan kesehatan=9.98,06% Keluarga memiliki 5. sehingga
menjadi anggota
00,07%
Penderita
Pertumbuhan
JKN=
hipertensi
Balita
84,81%
yang berobat
dipantau= teratur=
94,81% 3,75% Anggota 11. tidak
keluarga
6. Penderita 7. AplikasiRaw
baruData masih
masih bercampur
sering eror dengan
akses/menggunakan
3.yang
Keluarga
1. Bayimemiliki
mendapatkanjamban keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan 94,40%
KB =dasar lengkap=
sarana 95,22%
airtidak
bersih= 97,68% puskesmas induk, Pandemi Covid 19
TB8.Keluarga
ada Penderita
Paru yang
4.
mengikuti
merokok=
gangguan
berobat
Bayi
program
55,43%jiwastandar=
sesuai
mendapatkan berat,
ASI
60,24%
diobati
52,63%
Eksklusif= dan
84,16%
Keluarga 2.
10.ditelantarkan=
sudah 7. Raw Data
Tahun 2020: tidak sempurna di dwonload, Merencanakan ulang kunjungan keluarga dan TANGHIP= Tanggap Hipertensi,
Persalinan
menjadi
00,02%
Penderita
Ibu di fasilitas
anggota JKN=
hipertensi
pelayanan kesehatan=
66,90%
yang berobat teratur=
12. 98,23%
13,13%
Keluarga
9. Anggota 11. 5.
memiliki
keluarga pendataan
1. Pandemi dan intervensi
Covid-19 dimanalanjut terkendala
kelurahan intervensi lanjut KAMI PEKANSI= Rekam Medis dan
Pertumbuhan
akses/menggunakan
3. ada
Keluarga
1. Keluarga Balita
Bayimemiliki dipantau=
mendapatkanjamban 90,62%
keluarga=
imunisasi
akses/menggunakan
mengikuti program 96,76%
KB =dasar lengkap=
sarana
58,74% 96,52%
airtidak
bersih= 6. Penderita
99,55% 2. karena
MekarjayaPandemi
dan Covid
Tirtajaya19
masuk
Belum memiliki akun admin puskesmas di Zona Merah, - PIS-PK, e-Ring SUKATANI=
Merencanakan Edukasi
ulang kunjungan
tidak
TB 8.
Paru yang
Penderita
yang merokok=
gangguan
berobat 42,40%
sesuaijiwa berat,
standar= diobati
47,33% dan 10. Keluarga
ditelantarkan= 7.
Persalinan
sudah 4. Ibu
Bayi
dimendapatkan
fasilitasJKN= ASI Eksklusif=
pelayanan 87,81%
12.
kesehatan= Keluarga
97,79% memiliki 5. sehinggaPandemi
sendiri, oleh Kepala
CovidPuskesmas
19 sehingga danpendataan
Tim PIS- Daring Puskesmas
keluarga Sukatani
dan intervensi lanjut
00,27%menjadi
Penderita
Pertumbuhan
anggota
hipertensi yang 61,54%
berobat
Balitaakses/menggunakan
dipantau= teratur=
89,09% 17,08%9. Anggota keluarga 11.
6. Penderita
akses/menggunakan
1. 3. ada
Bayiyang
Keluarga
Keluarga
tidak mendapatkan
memiliki
mengikuti jamban
merokok= program keluarga=
imunisasi
34,52% 99,23%
KB =dasar lengkap=
sarana
49,10% 98,56%
airtidak
bersih= 99,24%
10. 2.
Keluarga PK
Datakegiatan
belum Kelurahanpendataan
berjalan maksimal sementara
dari bukan wilayahdi freeze.
kerja, Raw Koordinasi dengan PUSDATIN SITAPOS OK= Mendukung
8. Penderita
TB Paru yang
4. Ibu
Bayi gangguan
berobat sesuai
mendapatkan jiwa berat,
standar= diobati dan
61,63%12.
ASI Eksklusif= 93,21% ditelantarkan= 7.
5.
Persalinan
sudah
00,22%menjadi
Penderita
Pertumbuhan
di fasilitas
anggota
hipertensi yang
pelayanan
JKN= 68,18%
berobat
Balitaakses/menggunakan
dipantau=
kesehatan=
teratur=
91,48% 48,72%9.Keluarga
97,02%Anggota memiliki
keluarga 11.
6. Penderita
Data yang terdownlood lebih sedikit dari yang program TB, SEJIWA UNTUK IBU
akses/menggunakan
3. ada
Bayiyang
Keluarga
tidak mendapatkan
memiliki jamban
merokok= keluarga=
imunisasi
47,60% 99,28%
dasar lengkap=
sarana 92,02%
airtidak
bersih= 98,40%
10. Keluarga 7. sudah di entry KITA< Kartu Pendamping ASI
TB 8. Penderita
Paru yang
4. Bayi gangguan
berobat sesuai
mendapatkan jiwa berat,
standar=
ASI diobati
28,86%dan
Eksklusif= 84,37%
12. Keluarga
ditelantarkan=
memiliki 5.
sudah menjadi
00,15%
Penderita anggota
hipertensi yangJKN= 80,46%
berobat teratur= 20,46%9. Anggota keluarga 11.
Pertumbuhan
akses/menggunakan
Keluarga Balitaakses/menggunakan
memiliki dipantau=
jamban 92,32%
keluarga= 98,03%
sarana airtidak
bersih= 6. Penderita
99,08%
tidak
TB 8. ada
Paru yang
Penderita
yang merokok=
gangguan
berobat 58,16%
sesuaijiwa berat, diobati
standar= 56,53%dan 10. Keluarga 7.
ditelantarkan=
sudah menjadi
00,09% anggota JKN= 89,86% 12. 9.Keluarga
Anggota memiliki
keluarga 11.
Penderita hipertensi
akses/menggunakan yang
jamban berobat teratur=
keluarga= 98,68% 36,13%
Keluarga
tidak
8. ada memiliki
yang
Penderita akses/menggunakan
merokok=
gangguan 47,70% sarana
jiwa berat, diobati danairtidak
bersih= 98,94%
10. Keluarga
ditelantarkan=
sudah menjadi anggota JKN= 87,65%
00,39% 12. 9.Keluarga
Anggota memiliki
keluarga 11.
akses/menggunakan
Keluarga memiliki jamban
tidak ada yang merokok= 38,85% keluarga=
akses/menggunakan 98,89%
sarana air bersih= 98,53%
10. Keluarga
sudah menjadi anggota JKN= 72,40% 12. Keluarga memiliki 11.
akses/menggunakan jamban keluarga= 98,22%
Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih= 98,07%
12. Keluarga memiliki
akses/menggunakan jamban keluarga= 96,33%

kmin, dll)

Anda mungkin juga menyukai