Anda di halaman 1dari 7

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS

DINAS PEKERJAAN UMUM


Jalan Jend. Gatot Subroto No. III Purwokerto 53116
Telp. (0281) 637038, Fax (0281) 638027

KERANGKA ACUAN PEMILIHAN

A. URAIAN PENDAHULIAN

1. Dasar : a. Undang – Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi;


Pelaksanaan b. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan
Pelaksana Undang – undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa
Kontruksi;
c. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 16 Tahun 2018 tentang
Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah.
d. Peraturan Mentri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
14 Tahun 2020 tentang Standar Pedoman Pengadaan Jasa
Kontruksi Melalui Penyedia;
e. Peraturan Daerah Kabupaten Banyumas Nomor 18 Tahun 2020
tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Banyumas Tahun
2020 Nomor 18, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten
Banyumas Nomor 46); Tanggal 30 Desember 2020.
f. Peraturan Bupati Banyumas Nomor 97 Tahun 2020 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten
Banyumas Tahun Anggaran 2021 (Berita Daerah Tahun 2020
Nomor 97); Tanggal 30 Desember 2020.
2. Latar Belakang : Rehabilitasi Jaringan Irigasi merupakan kegiatan
perbaikan/penyempurnaan jaringan irigasi guna
mengembalikan/meningkatkan fungsi dan pelayanan irigasi seperti
semula sehingga menambah luas areal tanam dan/atau
meningkatkan intensitas pertanaman (IP).

3. Maksud dan : Kegiatan Pengelolaan SDA dan Bangunan Pengaman Pantai pada
Tujuan Wilayah Sungai (WS) dalam 1 (satu)Daerah Kabupaten/Kota Sub
Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan Pekerjaan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kawung dilaksanakan dalam rangka
penyediaan prasarana dan sarana irigasi yang baik sehingga akan
memberikan dampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat
khususnya para petani di wilayah Kabupaten Banyumas.
Menyediakan Informasi yang diperlukan sebagai Pedoman bagi
KPA/PPK/PPTK/Kordinator Pengawas/Pengawas Pekerjaan serta
Penyedia Jasa dalam melaksanakan Kegiatan Pengelolaan SDA dan
Bangunan Pengaman Pantai pada Wilayah Sungai (WS) dalam 1
(satu)Daerah Kabupaten/Kota Sub Kegiatan Rehabilitasi Jaringan
Irigasi Permukaan, Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kawung.
4. Sasaran : Kerangka acuan kerja pelaksanaan kegiatan Pengelolaan SDA dan
Bangunan Pengaman Pantai pada Wilayah Sungai (WS) dalam 1
(satu)Daerah Kabupaten/Kota Sub Kegiatan Rehabilitasi Jaringan
Irigasi Permukaan, Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kawung, ini
agar dapat diaplikasikan dengan baik dan tepat guna sehingga
mendukung tercapainya pelayanan fisik yang tepat waktu, konstruksi
yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan serta dapat
dimanfaatkan bagi masyarakat khususnya Kabupaten Banyumas.

B. RUANG LINGKUP PEKERJAAN

1. Kode RUP : 27600751 (copy file RUP terupload pada aplikasi SPSE)
2. Nama Kegiatan : 1.03.02.2.01 Pengelolaan SDA dan Bangunan Pengaman
Pantai pada Wilayah Sungai (WS) dalam 1 (satu)Daerah
Kabupaten/Kota
3. Nama Sub Kegiatan : 1.03.02.2.02.14 Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan
4. Nama Paket Pekerjaan : Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kawung
5. Uraian singkat dan : Pekerjaan ini yaitu pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi
lingkup pekerjaan Kawung dengan pekerjaan utama yaitu pemasangan batu
sepanjang 548 meter. Lingkup pekerjaan ini meliputi:
a. Pekerjaan Persiapan
b. Pekerjaan Tanah Pondasi
c. Pekerjaan Pasangan Batu
d. Pekerjaan Beton

6. Lokasi Pekerjaan : Kecamatan Sumbang


7. Nama dan Organisasi : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Banyumas
Perangkat Daerah
8. Nama Pengguna : Dr. Ir. Irawadi CES.
Anggaran
9. NIP : 19640418 199103 1 007
10. Nama Pejabat Pembuat : Slamet Waluyo, ST.
Komitmen
11. NIP : 19670801 199402 1 001
12. Jabatan : Kepala Bidang SDA dan Irigasi

C. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN


Jangka Waktu pekerjaan paket pekerjaan ini adalah 180 (seratus delapan puluh) hari sejak
ditandatangani SPMK.

D. SUMBER PENDANAAN
1. Sumber Dana : APBD Kabupaten Banyumas Tahun Anggaran 2021 (DAK)
2. Nomor DPA : 1.03.02.2.02.14
3. Pagu Anggaran : Rp. 297.000.000,- (Dua ratus sembilan puluh tujuh juta rupiah)
sebagaimana tercantum pada DPA SKPD. Copy file teripload
pada aplikasi SPSE.
4. HPS : Rp. 296.999.326,- (Dua ratus sembilan puluh enam juta
sembilan ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga ratus dua
puluh enam rupiah) dan diinput di aplikasi.

E. PEMBERIAN PENJELASAN
Apabila diperlukan, pemberian penjelasan lanjutan melalui Peninjauan lapangan akan
dilaksanakan pada:
Hari :-
Tanggal : -
Waktu :-
Tempat : -

F. PERSYARATAN TEKNIS DAN KUALIFIKASI


a. Persyaratan Teknis
1. Spesifikasi Bahan Bangunan Konstruksi
Spesifikasi bahan bangunan konstruksi menggunakan bahan bangunan yang sedapat
mungkin menggunakan produksi dalam negeri serta semaksimal mungkin
diupayakan menggunakan standar nasional Indonesia. Apabila dianggap perlu dalam
rangka menjaga kualitas hasil konstruksi maka dapat menyebutkan merek dan tipe
pada bahan yang akan digunakan pada pelaksanaan pekerjaan. Bahan bangunan
Konstruksi yang digunakan dalam paket pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi
Kawung tertuang dalam Spesifikasi Teknis terupload pada aplikasi SPSE.

2. Spesifikasi peralatan konstruksi dan peralatan bangunan


Untuk memenuhi spesifikasi peralatan konstruksi dan peralatan bangunan, maka
dalam pelaksanaan pekerjaan ini setidaknya mencantumkan macam, jenis,
kapasitas, dan jumlah peralatan utama minimal yang diperlukan dalam pelaksanaan
pekerjaan. Peralatan utama untuk pelaksanaan pekerjaan ini sebagaimana table
berikut.
No Jenis Kapasitas Jumlah
1 Concrete Mixer - 2 unit
2 Dump Truck/Pickup - 2 unit
3 Stamper - 1 unit
4 Pompa air - 1 unit
3. Spesifikasi proses/kegiatan
Untuk mendapatkan pelaksanaan pekerjaan yang baik, maka setiap proses/kegiatan
harus dilengkapi dengan prosedur kerja dan sistem perlindungan terhadap pekerja.
Spesifikasi proses/kegiatan tertuang pada Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk
setiap uraian kegiatannya yang disesuaikan dengan jadwal pelaksanaan pekerjaan.
Sistem perlindungan kerja ditentukan berdasarkan penentuan kriteria tingkat risiko
pekerjaan berdasarkan hasil identifikasi bahaya dan penentuan penetapan petugas
atau ahli K3 Konstruksi. Spesifikasi proses/kegiatan akan menentukan Rencana
Keselamatan Konstruksi. Rencana Keselamatan Konstruksi berdasarkan jenis
pekerjaan dan identifikasi bahayanya ditentukan berdasarkan tingkat risiko
pekerjaan yang akan dilaksanakan. Berdasarkan Peraturan Menteri PUPR Nomor 14
Tahun 2020 tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi melalui
Penyedia Uraian Pekerjaan yang memiliki nilai resiko tertinggi yaitu:

No. Uraian Identifikasi


Pekerjaan Bahaya
1. Pasangan Batu Kejatuhan Material

Adapun format rincian tabel dan program kerja dan sasaran pekerjaan konstruksi
seperti terupload pada aplikasi SPSE.

Tabel Identifikasi bahaya, Penilaian risiko, Pengendalian dan Peluang (terlampir).

Keterangan:
1. PPK mengisi kolom 1, 2 dan 3.
2. PPK mengisi kolom “uraian pekerjaan” dan “identifikasi bahaya” berdasarkan
tahapan pekerjaan.
3. Kolom “uraian pekerjaan” dan “identifikasi bahaya” yang diisi oleh PPK
berdasarkan tahapan pekerjaan, dimana penyedia jasa dapat menambahkan
uraian pekerjaan dan identifikasi bahaya dari yang sudah dicantumkan oleh PPK
berdasarkan analisis Ahli K3 Konstruksi dan/atau Petugas Keselamatan
Konstruksi.

4. Kolom 12, 13, 14, 15, dan 16, diisi berdasarkan kondisi pengendalian di lapangan
atas dasar penilaian Ahli K3 Konstruksi dan/atau Petugas Keselamatan
Konstruksi, apabila dinilai tidak ada yang diisikan, maka dapat ditulis "tidak ada"
atau "n/a".

B.2. Rencana tindakan (sasaran khusus & program khusus) terlampir.


Pengendalian Sasaran Program
Risiko (Sesuai Jadwal
No. Kolom Tabel 6 Uraian Indikator Penanggung
Uraian Tolok Sumber Pelaksanaa Bentuk
IBPRP) Kegiatan Pencapaian Jawab
ukur Daya n Monitoring

4. Spesifikasi Metode Konstruksi/Metode Pelaksanaan/Metode Kerja


Metode pelaksanaan sebagai bagian dari persyaratan teknis disesuaikan dengan
jenis peralatan utama, tingkat risiko pekerjaan dan kesesuaiannya dengan jangka
waktu pelaksanaan dari paket pekerjaan ini. Sehingga metode pelaksanaan harus
logis, realistis, aman, berkeselamatan, dan dapat dilaksanakan. Metode pelaksanaan
pekerjaan sesuai paket pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kawung yaitu:
a. Pekerjaan Persiapan
- Penyediaan alat-alat kesehatan dan keselamatan kerja
b. Pekerjaan Tanah
- Galian tanah biasa
- Galian sedimen atau lumpur
- Timbunan dan pemadatan tanah menggunakan stemper
c. Pekerjaan Pasangan Batu
- Penggunaan campuran sesuai JMF dan kotak takaran
- Pembuatan sampel mortar dan pengujiannya
- Penggunaan Molen
d. Pekerjaan Beton
- Pengujian slump sebelum pengecoran beton
- Pembuatan sampel benda uji dan pengujiannya
- Bekisting beton dilaksanakan terlebih dahulu supaya memperoleh bentuk yang
diinginkan.
- Pemeliharaan pasca pengecoran

Catatan:
Metode pelaksanaan disusun pada paket pekerjaan kecil dan tidak bersifat kompleks
maka metode pelaksanaan disusun sebagai acuan dalam pelaksanaan pekerjaan.

5. Spesifikasi Jabatan kerja konstruksi


Memiliki kemampuan menyediakan personel manajerial untuk pelaksanaan
pekerjaan konstruksi paket Pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kawung yang
memiliki kualifikasi usaha kecil sebagaimana tabel berikut.

Jabatan dalam pekerjaan yang Pengalaman


No Sertifikat Kompetensi Kerja
akan dilaksanakan Kerja (tahun)
1 Pelaksana Lapangan - SKTK Pelaksanaan Pekerjaan
Lapangan Pekerjaan Jaringan
Irigasi (TS 030)/ Pelaksana
Saluran Irigasi (TS 031/
Pelaksana Bangunan Irigasi (TS
032)
2 Petugas Keselamatan Konstruksi - Sertifikat K3
Konstruksi
Keterangan
1. Data Personil Manajerial dilampiri dengan :
- Foto Copy Sertifikat Kompetensi Keahlian yang masih berlaku.
b. Persyaratan Kualifikasi
Kualifikasi Usaha Penyedia Jasa : Kecil
Persyaratan Kualifikasi : IUJK/SBU Bangunan Sipil sub bidang Jasa
Pelaksana Konstruksi Saluran Air, Pelabuhan, Dam,
dan Prasarana Sumber Daya Air Lainnya (SI001).

c. Ketentuan Tender
Metode Pengadaan : Jenis Pengadaan : Kontruksi
Metode Pemilihan : Tender
Metode Kualifikasi : Pascakualifikasi
Metode Dokumen : Satu File
Metode Evaluasi : Harga Terendah Sisitem Gugur
Jenis Kontrak : Harga Satuan

G. CARA PEMBAYARAN
Pembayaran dilakukan dengan cara : Pembayaran dilakukan dengan sistem Sertifikat
Bulanan (Monthly Certificate), sebagaimana tercantum pada kontrak. Rancangan kontrak
sebagaimana diupload pada aplikasi SPSE.

H. MASA BERLAKUNYA PENAWARAN


Masa berlaku penawaran selama : 60 (enam puluh) hari kalender sejak batas akhir
pemasukan Dokumen Penawaran.

Anda mungkin juga menyukai