Kebijakan Imunisasi HB0 diberikan oleh tenaga kesehatan yang kompeten pada
bayi umur 0-7 hari.
Referensi 1. Buku Chek List Keterampilan Dasar Praktik Kebidanan, Jilid II.
2007
2. http://organisasi.org/arti-definisi-pengertian-imunisasi-tujuan-
manfaat-cara-dan-jenis-imunisasi-pada-manusia
Prosedur Persiapan
1. Vaksin hepetitis B
2. Kapas alkohol
3. Piala ginjal/ bengkok
4. Obat penurun panas
5. KMS atau status bayi/ balita
Prosedur
1. Ambil vaksin dan cek label pada kemassan vaksin.
2. Sobek kemasan vaksin, keluarkan vaksin.
3. Rapatkan tutup vaksin.
4. Tentukan lokasi penyuntikan, yaitu pada sepertiga bagian paha
luar.
5. Desinfeksi lokasi penyuntikan.
6. Letakkan ibu jari dan jari telunjuk anda pada posisi yang akan di
suntik, peganglah otot paha diantara jari-jari telunjuk dan ibu jari.
7. Ambil sedikit kapas alkohol dan lakukan desinfeksi kembali.
8. Masukkan jarum kedalam kulit secara IM pada paha bayi.
9. Suntikkan vaksin.
10. Mengembalikan alat-alat ketempat semula.
11. Jelaskan pada ibu tentang penanganannya bila timbul reaksi setelah
pemberian imunisasi.
12. Memberi kesempatan pada keluarga untuk bertanya tentang hal-hal
yang kurang jelas.
13. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, keringkandengan
handuk kering.
14. Mencatat dalam KMS atau kartu kontrol bayi.
Unit terkait Puskesmas, Pustu, Ponkesdes dan BPM
Rekam Historis