STUDI KASUS
4.1.1 Definisi
dalam darah tinggi melebihi kadar gula darah normal. Penyakit ini
4.1.2 Etiologi
21
Diabetes yang disebabkan oleh kegagalan relatif sel beta dan
4.1.3 Patofisiologi
Energi pada mesin berasal dari bahan bakar yaitu bensin. Pada
manusia bahan bakar itu berasal dari bahan makanan yang kita
defisiensi insulin.
2. Hiperglikemi berat.
berkurang
(Aru,dkk, 2009)
22
4.1.5 Pemeriksaan Penunjang
sedikitnya 2 kali.
Jenis tes pada pasien diabetes mellitus dapat berupa tes saring,
komplikasi.
4. Tes saring
5. Tes diagnostik
(Aru,dkk, 2009).
ketotik.
23
6. Stres berat.
terkendali.
(Aru,dkk, 2009).
yang ideal.
karbohidrat.
(Aru,dkk, 2009).
24
4.1.8 Asuhan Keperawatan Teori
4.1.8.1 Pengkajian
a. Biodata
regristrasi.
b. Riwayat penyakit
c. Obat-obatan
alkohol.
25
2. Apakah diabetes mempengaruhi kehidupan?
e. Pemeriksaan fisik
(Aru,dkk, 2009).
tubuh.
b. Keletihan.
c. Ansietas.
(Aru,dkk, 2009).
26
c. Intervensi :
harian.
nutrisi.
2. Keletihan
c. Intervensi :
3) Monitor nutrisi
perasaan.
27
3. Ansietas
c. Intervesi :
pasien.
relaksasi.
nyaman.
(Aru,dkk, 2009).
4.1.8.4 Implementasi
(Aru,dkk, 2009).
28
4.1.8.5 Evaluasi
(Aru,dkk, 2009).
29
4.2 Laporan Kasus I
PENGKAJIAN KEPERAWATAN
I. Identitas Pasien
Nama : Ny.S
Agama : Islam
Golongan darah :O
Pasien mengalami panas selama 1 hari, kepala pusing, badan lemas, mual.
30
III. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama
2017. Tubuhnya lemas dan merasa mual dan keesokan harinya tanggal 12
Maret 2017 pasien dibawa ke rumah sakit dan dianjurkan masuk rumah
5. Genogram
90 th 88 th 89th 88 th
31
Keterangan :
= laki-laki
= perempuan
X = meninggal
= pasien
Keterangan penyakit :
6. Riwayat Pengobatan/Alergi
Makanan :
Obat-Obatan :
Lain-Lain :
32
Pada saat pasien di rumah pasien mandi 3 kali/hari, dan gosok gigi 4
kali/hari waktu pasien masuk rumah sakit pasien seka 2 kali/hari dan
Pada saat pasien di rumah aktivitas sehari-hari pasien kerja dan saat pasien
Pada saat pasien di rumah porsi makan pasien 3 kali sehari 1 porsi habis
dengan menu sayur bayam dan lauk ayam, minum air putih 350 ml. Pada
saat di rumah sakit pasien makan 2 kali sehari ½ porsi tidak habis dengan
menu sayur sup dan lauk ikan, minum air putih 175 ml.
4. Pola Eliminasi
Pada saat pasien tidak sakit BAK 6 kali sehari 1000 ml dan BAB 3 kali
sehari konsistensi padat, pada saat sakit BAK pasien menggunakan keteter
volume urine ±1000 ml dan BAB 1 kali sehari berwana kuning konsistensi
lunak.
Pada saat pasien tidak sakit saat siang hari pasien tidak tidur karena kerja
saat malam hari tidur mulai jam 21:00-05:00 WIB dan saat sakit pasien
tidak tidur siang dan tidur malem 6 jam sekitar 22:00-04:00 WIB.
Pada saat pasien tidak sakit pasien tidak mengeluhkan mual, muntah,
pusing dan suhu tubuh meningkat pada saat sakit pasien mengeluhkan
33
7. Pola Toleransi
Pada saat pasien tidak sakit jika pasien ada masalah pasien lebih
mendekatkan diri kepada Tuhannya dan ke masjid dan saat sakit pasien
Pada saat tidak sakit pasien tidak meminta bantuan pada suaminya, pada
saat sakit pasien merasa cemas dengan menurunnya berat badan dan sering
Pada saat tidak sakit ataupun saat sakit hubungan pasien dengan keluarga
ataupun masyarakat sekitar rumah baik dan mudah berbaur dengan orang
lain, pasien tampak kooperatif dan hubungan dengan tim medis baik.
Pada saat pasien tidak sakit pasien rutin melakukan ibadah ke masjid
sholat 5 waktu. Pada saat sakit pasien tidak bisa ke masjid dan sholat tidak
teratur.
34
2. Tanda-Tanda Vital :
9. Thorax :
Pe : redup
A : S1 dan S2 tunggal
11. Ekstremitas : atas : jari tangan lengkap 10, tangan kanan kiri
35
bawah : jari kaki lengkap 10, kaki kanan kiri dapat
EKG (Elektrokardiogram)
V. Terapi
1. Infus PZ 14 tpm
setelah itu dokter menyarankan pasien untuk ke rumah sakit. Sebelum disuruh
ke rumah sakit pada tanggal 11 Maret 2017 badan pasien panas dan lemas
pada tanggal 12 Maret 2017 masuk ke Instalasi Gawat Darurat dan disarankan
36
Analisa Data
No Data Masalah
A: BB : 62 Kg
TB : 153 Cm
porsi.
rumah sakit.
datang.
Prioritas Masalah
37
Nama Klien : Ny. S Ruangan/Kamar : Dahlia 2/2
Tanggal Nama
NO Masalah Keperawatan
Ditemukan Teratasi
Perawat
1. Ketidakseimbangan 13Maret2017 15Maret2017 Audrey
Savira
Alviansyah
Savira
Alviansyah
Rencana Keperawatan
38
Umur : 50 tahun No.RM : 03-7X-XX
Tujuan &
Masalah
No. Kriteria Rencana Intervensi Rasional
Keperawatan
Hasil
1. Ketidak Tujuan: 1. Kaji adanya alergi 1. Agar pasien dapat
nutrisi harian.
A:
BB : 65 Kg
TB : 153Cm
B:
Hemoglobin:
13,5-14gr%
C: pasien
tampak tidak
lemas.
39
D: pasien
tidak muntah
pasien
makan 3 kali
sehari 1
porsi
teratasi perasaan.
dengan
kriteria hasil
1. Pasien
tidak
lemas
2. Pasien
tidak
40
lesu
3. Pasien
dapat
beraktivit
as normal
tindakan ansietas.
diharapkan perhatian.
cemas nyaman.
Tindakan Keperawatan
41
DX JAM PASIEN PERAWAT
1. 13 Maret 2017
makanan. mengatakan
bahwa pasien
tidak mempunyai
alergi makanan
harian nutrisi
seperti makan
ayam goreng
nutrisi B: Hemoglobin :
8,5 gr%
C: pasien tampak
lemas.
D: pasien muntah
2 kali sehari
pasien makan
3 kali sehari ½
porsi dengan
menu sayur
42
sop dan ayam
goreng.
makan yang
seperti diet
dengan makan
ayam goreng
sudah mulai
kembali normal
04:00 WIB
kali sehari
setengah porsi
habis.
mengungkapkan perasaan
43
3. 12:05 WIB Mengobservasi penyebab Pasien bercerita
perawat datang
untuk memberi
tahu hasil-hasil
tindakan.
perawat
mendampingi
pasien.
mendengarkan
musik.
ditemani.
Catatan Perkembangan
No. TT
Tanggal/Jam Catatan Perkembangan
Dx Perawat
1. 13 Maret 2017
44
08:00 WIB S: pasien mengatakan bahwa pasien tidak memiliki
alergi makanan
O: A: BB : 62 Kg
TB : 153 Cm
O:
04:00 WIB
O:
45
1. bercerita tentang penyebab cemas yaitu saat
tindakan.
mendampingi pasien.
musik.
A: masalah teratasi
P: intervensi dihentikan
Tindakan Keperawatan
dengan ikan.
46
nutrisi B: Hemoglobin :
12,5 gr%
C: pasien tampak
tidak lemas.
D: Pasien sudah
tidak muntah
pasien makan
3 kali sehari 1
porsi.
seperti diet
dengan makan
ikan
sudah kembali
normal dari
20:00-04:00 WIB
47
Catatan Perkembangan
No. TT
Tanggal/Jam Catatan Perkembangan
Dx Perawat
1. 14 Maret 2017
O: A: BB : 65 Kg
TB : 153 Cm
48
dengan ikan
P: intervensi dilanjutkan no 3
2. 14 Maret 2017
A: masalah teratasi
P: intervensi dihentikan
Tindakan Keperawatan
49
1. 15 Maret 2017
nutrisi. B: Hemoglobin :
13,9 gr%
C:Pasien tampak
tidak lemas.
D: Pasien sudah
tidak muntah
pasien makan
3 kali sehari 1
porsi dengan
menu sayur
Catatan Perkembangan
No. TT
Tanggal/Jam Catatan Perkembangan
Dx Perawat
50
1. 15 Maret 2017 S: pasien mengatakan pola makan sudah kembali teratur
08:45 WIB O:
A: BB : 67 Kg
TB : 153 Cm
A: masalah teratasi
51