Anda di halaman 1dari 3

NAMA : KHIZAMUL AKHYA’ MUHAMMAD

KELAS : XI IPS 1
NO : 18

ARTIKEL :
Indonesia-Arab Saudi Sepakat Perkuat Kerja Sama
Ekonomi Digital

UANG | 4 Juli 2019 20:07Reporter : Merdeka

Merdeka.com - Hubungan bilateral dan kemitraan strategis pemerintah Indonesia-


Arab Saudi yang sudah berjalan selama lebih dari enam dekade, memasuki
tonggak sejarah baru. Ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman
(MoU) antara pemerintah Indonesia yang diwakili Menteri Komunikasi dan
Informatika, Rudiantara dan pemerintah Arab Saudi yang diwakili oleh Menteri
Komunikasi dan Teknologi Informasi Arab Saudi, Abdullah Alswaha, di Riyadh,
Kamis (4/7).
"Kami berkomitmen menjadikan kerja sama ini tidak sekadar MoU atau
Memorandum of Understanding, melainkan MoA, yakni Memorandum of Action,"
ujar Menkominfo Rudiantara dikutip keterangannya di Jakarta.
Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi sepakat memperkuat kerja sama ekonomi
digital. Dalam kesempatan ini, Menkominfo juga menjelaskan potensi kerja sama
Indonesia-Arab Saudi terutama berkaitan dengan umrah.

"Pasar umrah merupakan captive market yang potensial, baik untuk Arab Saudi
maupun Indonesia. Karena semua umat Muslim akan menunaikan ibadah umrah,"
tambah Menkominfo.

Kolaborasi dengan Arab Saudi antara lain mencakup inisiasi pengembangan


Umrah Digital Enterprise, yang diyakini mampu menjadi solusi bersama
memecahkan masalah utama di seluruh rantai umrah. Dua unicorn Indonesia,
Tokopedia dan Traveloka akan mengambil bagian dalam kolaborasi ini sebagai
perwakilan industri Indonesia.

"Kami bangga dapat menghadirkan 2 unicorn dari Indonesia: Tokopedia dan


Traveloka. Saya percaya ini adalah awal dari kolaborasi kita di ekonomi digital
untuk mendukung Visi 2030 Arab Saudi dan juga visi Indonesia yang merupakan
ekonomi digital terbesar di ASEAN," tambah Menkominfo.

Sejumlah diskusi teknis akan dilakukan sebagai tindak lanjut penandatanganan ini.
Salah satunya melalui pemberdayaan UKM dan ekosistem pendukungnya dalam
bentuk pertukaran ahli serta pelatihan.

"Saya meyakini kemitraan ini sangat unik dan istimewa. Kami berkolaborasi
bersama dengan populasi Muslim terbesar di dunia. Saya percaya kita bisa
melakukan hal-hal yang lebih luar biasa," ujar Menteri Komunikasi dan Teknologi
Informasi Arab Saudi, Abdullah Alswaha, di Riyadh usai penandatanganan.

Selama empat tahun terakhir, hubungan dua negara terus menguat sejak
kunjungan Raja Salman ke Indonesia tahun 2017 dan kunjungan
Presiden Jokowi ke Arab Saudi belum lama ini. Berbagai jenis kolaborasi dan
perjanjian kerja sama pun terus dilakukan. Kedua negara sepakat membentuk
poros baru yang dikenal dengan Saunesia dan aktif mengambil bagian dalam
kolaborasi ekonomi, keamanan, budaya dan haji. (mdk/idr)

ANALISIS :

1. Dalam artikel ini menyatakan bahwa Indonesia menjalin


kerjasama internasional dengan Arab Saudi dalam hal
atau dalam bidang ekonomi digital dan umrah.
2. Manfaat yang didapat Indonesia dari kerja sama ini yaitu
Indonesia dapat mendapatkan keuntungan lebih dalam
mengakses atau melaksanakan umroh karena adanya
ekonomi digital yang dapat mempermudah proses
pelaksanaan umroh.
3. Kerja sama ini masih terus berjalan hingga sekarang
karena hubungan Indonesia dengan Arab Saudi masih
terjalin erat dan baik karena masyarakat Indonesia setiap
tahunnya juga masih terus melaksanakan Haji yang
melakukan bentuk kerjasama lainnya yang dapat
mempererat hubungan.
4. Kalau dilihat secara umum tidak ada hambatan dalam
kerja sama ini tetapi jika melihat kondisi sekarang yaitu
adanya pandemi covid-19 maka dapat menghambat kerja
sama ini.

Anda mungkin juga menyukai