Anda di halaman 1dari 4

KEPERAWATAN KELUARGA

Resume Materi Teori Model Konsep Keluarga

DISUSUN OLEH :

NAMA : FATMA AGUSTINA

NIM : P0 5120318015

PRODI : SARJANA TERAPAN TK. 3

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN


REPUBLIK INDONESIA
PRODI SARJANA TERAPAN + NERS JURUSAN KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN 2020
Penerapan Asuhan Keperawatan Keluarga Sesuai dengan
Teori Model Keperawatan

1. Model Orem
Model ini diprakarsai individu untuk memenuhi kebutuhan guna
mempertahankan kehidupan yang sehat dan sejahtera. Model ini secara khusus
berfokus pada kemampuan keluarga dalam memenuhi kebutuhan Self Care
atau perawatan diri.
Kebutuhan Self Care yang dimaksud ini seperti kebutuhan dasar manusia
(oksigen, cairan, makan, minum, eliminasi, aktivitas & istirahat dll),
developmental self care (tahap perkembangan individu & lingkungan), dan
health deviation self care (self care defisit dan kemampuan untuk memenuhi
kebutuhan).

Sistem Keperawatan Orem


 Tottaly Compensatory Nursing
Yaitu perawat disini bertanggung jawab secara keseluruhan dan total
 Partially Compensatory
Yaitu perawat memberikan bantuan sebagian
 Supportive Educative
Dalam hal ini keluarga mempunyai kemampuan dalam self care dan
perawat berhak memberikan support

Dalam Model Orem ini klien yang dimaksud ialah keluarga, bentuk
bantuan yang diberikan dapat berupa berbuat sesuatu, mengajarkan,
membimbing, mengarahkan, serta menciptakan lingkungan yang menunjang
kesehatan & tumbang.
2. Model Betty Neuman
Model ini bersifat Dinamis, unik dan merupakan pertukaran energy
dengan lingkungan. Model Betty Neuman dinilai secara umum untuk
mempertahankan stabilitas klien dan berfokus pada intervensi keperawatan
dari prevensi primer (bersifat fleksibel), prevensi sekunder (bersifat normal) dan
tersier (bersifat resisten).
Paradigma Keperawatan model ini mengutamakan seluruh klien atau
manusia seperti Fisiologis, Psikologis, Sosiokultural, Spritual, dan Development.
Maka dari itu pada model ini perawat berperan sebagai informasi, motivasi dan
sebagai assistance.

3. Teori Stress Keluarga (Roy)


Teori ini berfokus pada stress keluarga, yaitu Bagaimana cara keluarga
dapat berdaptasi dengan stress nya. Oleh karena itu, pada teori ini
mengunakan model ABCX (Hills 1949) yang mana :
A : Mencari stressor dan kesulitan dalam keluarga
B : Menyediakan sumber-sumber dalam menyelesaikan masalah (faktor
pendukung) seperti koping, dukungan sosial dll.
C : Mendefinisikan keseriusan menjadi stressor
X : Bagaimana kemampuan keluarga untuk mengatasi nya.

Pengkajian yang dapat dilakukan berupa :


 Stressor
 Persepsi stressor
 Faktor pendukung
 Koping keluarga
 Gangguan fungsi keluarga
 Pengalaman sebelumnya
 Antisipasi
Intervensi
 Membantu keluarga dalam meningkatkan sumber-sumber dan support
system
 Modifikasi persepsi

Anda mungkin juga menyukai