Anda di halaman 1dari 3

Tugas OL.

8 Kewirausahaan

Arif Triantoro

20180201036

Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan adalah segala kegiatan atau aktivitas perusahaan yang
berhubungan dengan bagaimana cara memperoleh pendanaan modal kerja, menggunakan atau
mengalokasikan dana, dan mengelola aset yang dimiliki untuk mencapai tujuan utama
perusahaan. Penghasilan sebesar apapun tidak akan pernah cukup memenuhi kebutuhan jika
Anda tidak tahu cara mengatur keuangan. Orang yang banyak duit atau kaya raya mungkin juga
tidak tahu cara mengatur keuangan pribadi dengan baik.

Jika Anda belum menikah atau telah berkeluarga, mari biasakan diri dari sekarang untuk
mengelola keuangan lebih baik supaya dapat terpenuhi keinginan Anda. Jadi, kita dapat
mengatur keuangan pribadi dengan memahami 2 konsep mengatur keuangan pribadi sederhana,
yaitu pemasukan dan pengeluaran.

Sudahkah Anda membuat catatan keuangan pribadi Anda setiap bulannya? Jika belum,
mulailah mencatat pendapatan bulan ini agar Anda dapat mengatur keuangan pribadi dengan
baik. Rincian pendapatan ini berasal dari gaji sebagai seorang karyawan perusahaan atau
pegawai negeri.

Anda juga harus mencatat jika mendapatkan pemasukan dari profesi lain atau usaha sampingan,

Contoh dibawah akan saya gambarkan cara mencatat pemasukan;

Gaji sebagai karyawan Rp. 3.000.000

Upah sebagai sopir taksi online Rp. 5.000.000

Bisnis sewa kos (6kamar x Rp.500.000)=Rp.3.000.000

Total Rp. 11.000.000 inilah pemasukan Anda perbulan.

Setelah itu jangan lupa mencatat pengeluaran Anda

Sebagai manusia harus tolong menolong sesama, karna manusia tidak bisa hidup sendiri, harus
ada bantuan dari lingkungan.
Nah selain kita mikirin pekerjaan yang kita jalani setiap hari akan merasakan lelah dan suntuk,
Pasti akan pergi liburan untuk melihat yang dapat mesegarkan pandangan dan otak yang setiap
hari lelah bekerja.

Selain itu jangan lupa sedekah, karena sedekah tidak akan membuat kita miskin. Justru karna
sedekah rezeki kita akan diganti berlipat-lipat.

Sisihkan minimal 2,5% dari pendapatan per bulan Anda untuk bersedekah ke anak yatim piatu,
fakir miskin, pengungsi, korban bencana alam, atau orang-orang yang sedang membutuhkan.

Sumber Dana Perusahaan umumnya, sumber dana perusahaan bisa diperoleh dari 3
kelompok sumber dana. Sumber dana jangka pendek, jangka menengah serta jangka panjang.

1. Sumber Dana Jangka Pendek

Pendanaan perusahaan yang didapat dari sumber dana jangka pendek umumnya
digunakan untuk modal kerja perusahaan. Dana yang diperoleh dengan skema ini harus
dibayar/dikembalikan dalam rentang waktu setahun buku akuntansi atau kurang. Tidak boleh
lebih dari satu periode akuntansi.

2. Sumber Dana Jangka Menengah

Umumnya, perusahaan yang sumber pendanaannya berasal dari sumber dana jangka
menengah karena adanya keperluan yang ternyata tidak bisa dipenuhi oleh pendanaan jangka
pendek namun terlalu berlebih atau terlalu sulit didapatkan dengan skema pendanaan jangka
panjang. Rentang waktu dalam pengembalian sumber dana jangka menengah adalah lebih dari
satu tahun buku akutansi dan tidak lebih dari lima tahun buku.

3. Sumber Dana Jangka Panjang

Manajer keuangan memilih menggunakan pendanaan jangka panjang umumnya karena


perusahaan akan melakukan ekspansi usaha yang masif dalam skala perusahaan tersebut.
Strategis bagi perusahaan. Walaupun banyak alasan alasan lain yang selain itu. Yang
memerlukan pendanaan dalam jumlah yang cenderung besar bagi perusahaan.

Penggunaan Dana. Laporan keuangan yang dihasilkan oleh perusahaan dari periode ke
periode atau dari tahun ke tahun dapat dimanfaatkan untuk mengetahui atau mendeteksi aliran
dana yaitu dari mana sumber dana itu berasal atau dihasilkan dan untuk apa serta bagaimana
dana tersebut digunakan atau dibelanjakan. Oleh karena itu, perusahaan harus hati-hati dalam
menangani masalah keuangan dalam pengelolaan sumber dan penggunaan modal kerja atau
dana. Langkah-langkah dalam menganalisa sumber-sumber dan penggunaan dana :

1. Penyusunan laporan perubahan neraca (statement of balance sheets changes)


Laporan ini menggambarkan perubahan dari masing-masing elemen neraca antara kedua
titik waktu dan setiap perubahan elemen tersebut mencerminkan adanya sumber atau
penggunaan dana.
2. Laporan sumber-sumber dan penggunaan dana

Laporan ini berasal dari gabungan antara laporan perubahan neraca dan laporan laba
ditahan. Pengertian dana yang digunakan dalam analisa sumber-sumber dan penggunaan
dana disebut kas (arti sempit) dan modal kerja (arti luas).

Manajemen Cash Flow Hal-hal yang sebelumnya tidak terlihat, seperti dimana dan
berapa banyak uang Anda macet, menjadi lebih jelas dengan menerapkan manajemen cash flow. 
Contohnya, Anda jadi bisa mengenali titik-titik kegiatan yang berpotensi menjadi cash flow gap
dan mencegahnya agar tidak sampai terjadi.

Misalnya, Anda tahu bahwa banyak pelanggan Anda yang tidak membayar invoice tepat
waktu dan Anda menindaklanjutinya dengan lebih rajin menagih invoice atau dengan
memberikan payment term yang lebih menguntungkan jika ada yang bersedia membayar di awal.
Contoh lainnya, Anda juga bisa melihat kapan Anda akan mengalami kelebihan kas dan
mencarikan investasi yang paling tepat untuk menyalurkannya. Manfaat tidak langsungnya juga
ada. Pada kondisi ekonomi yang sulit, Anda dapat meyakinkan pelanggan, investor, kreditur, dan
supplier bahwa bisnis Anda dalam kondisi yang sehat dan masih mampu menjalankan kegiatan
operasional sehari-hari.

Anda mungkin juga menyukai