Abidin. (2016). Pengaruh Kualitas Pelayanan BPJS Kesehatan terhadap Kepuasan
Pasien di Puskesmas Cempae Kota Pare Pare. 12(2), 70-76. Ahmad, I., Nawaz, A., Khan, h., Khan, H., Rashid, M. A., & Khan, M. H. (2011). Predictors Patient of Satisfaction. Gomal Journal of Medical Sciences, 9(2), 183-188. Ajrinasari T, Suyadi I, Susilo H. (2014). Efektivitas Sistem Informasi Pelayanan pada Rumah Sakit. Jurnal Administrasi Bisnis, 14(2), 1-6. Arbitera C, Sjaaf A C, Sulistiadi W. (2017). Analysis of Factors Affecting Patient Satisfaction JKN Non PBI at Primary Health Care in East Jakarta District 2016. Journal of Indonesia Health Policy and Administration, 2(1), 18-23. Budiman, A. R. (2012). Kapita Selekta Kuisioner Pengetahuan dan Sikap dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika. Debra S. S. Rumengan, J. M. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan pada Peserta BPJS di Puskesmas Paniki Bawah Kecamatan Mapanget Kota Manado. 88-100. Eninurkhayatun, B., Suryoputro, A., & Fatmasari, E. Y. (2017). Analisis Tingkat Kepuasan Pasien terhadap Kualitas Pelayanan Rawat Jalan di Puskesmas Duren dan Puskesmas Bergas Kabupaten Semarang tahun 2017. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(4), 33-42. Fakhreza, I., Afandi, D., & Rosdiana, D. (2014). Perilaku Profesional Tenaga Kesehatan Daerah Pesisir pada Pelayanan Kesehatan Primer Puskesmas Batu Panjang Kabupaten Bengkalis Tahun 2014. 1(2), 1-12. Fery, & Makhfudi. (2009). Kesehatan Komunitas: Teori dan Praktik dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. Graneheim, U., & Lundman, B. . (2004). Qualitative content analysis in nursing research: concepts, prosedurs, and measure to achieve trustworthiness. Journal Nurse Education, 105-112. Oetomo H. (2012). Pedoman Dasar Pendidikan Budi Pekerti. Jakarta: PT. Presatasi Pustakaraya. Izzah N N , Sriatmi A, Wigati P A. (2014). Analisis Perbedaan Tingkat Kepuasan Pasien Umum dan Pasien Jamkesmas terhadap Pelayanan Dokter pada Unit Rawat Inap di Puskesmas Mlonggo Kabupaten Jepara. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 2(2), 148-156.
38 39
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). BPJS Kesehatan. Jakarta:
Kemenkes. Khariza, H. A. (2015). Program Jaminan Kesehatan Nasional: Studi Deskriptif tentang Faktor-Faktor yang dapat Mempengaruhi Keberhasilan Implementasi Program Jaminan Kesehatan Nasional di Rumah Sakit Jiwa Menur Surabaya. Kebijakan dan Manajemen Publik, 1-7. Kholid, A. (2012). Promosi Kesehatan dengan Pendekatan Teori Perilaku, Media dan Aplikasinya. Jakarta: Rajawali Pers. Kriyantono, R. (2010). Teknik Praktis Riset Komunikasi : Disertai contoh Praktis Riset Media, Public Relation, Advertising, Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana. M. Mustari. (2014). Nilai Karakter Refleksi Untuk Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo. Mamik. (2010). Organisasi dan Manajemen Pelayanan Kesehetan dan Kebidanan. Jakarta: Prins Media. Manzahri. (2015). Hubungan Mutu Pelayanan dengan Kepuasan Pasien BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) di Puskesmas Rawat Inap Sukoharjo Kabupaten Pringsewu. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(8), 1-18. Meilany P dan Ibrahim M. (2015). Pengaruh Displin Kerja terhadap Kinerja Karyawan. 2(2), 1-11. Merkouris, A., Andreadou, A., Athini, E., Hatzimbalasi, M., Rovithis, M., & Papastavrou, E. (2013). Assessment of patient satisfaction in Public Hospitals in Cyprus: a descriptive study. Health Science Journal, 7(1), 28- 40. Mubarak, W. I. (2012). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Salemba Medika. Mulyadi. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bogor: In Media. Murtiana E, Majid R, Jufri N N. (2016). Hubungan Mutu Pelayanan Kesehatan kepada Kepuasan Pasien Bpjs di Rsud Kota Kendari tahun 2016. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 1(4), 1-7. Ningrum, A S. (2015). Respon Kepuasan Pasien Penggunan BPJS Kesehatan terhadap Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Pekanbaru. 2(2), 1-13. Notoatmodjo. (2007). Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta. Notoatmodjo. (2014). Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. 40
Nurheda, Usman, Rusman A D P. (2018). Hubungan Kulaitas Pelayanan
Kesehatan dengan Kepuasan Pasien Penggunan Badan Penyelenggara Jamin Sosial di Puskesmas Maiwa Kabupaten Enrekang. Jurnal Ilmiah Manusia dan Kesehatan, 1(3), 1-16. Paramita A dan Kristiana L. (2013). Teknik Focus Group Discussion dalam Penelitian Kualitatif (Focus Group Discussion Tehnique in Qualitative Research). Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 16(2), 117-127. Pardede CS, Chriswardani S, Wigati PA. (2016). Analisis Perbedaan Persepsi Pasien Peserta BPJS terhadap Penilaian Mutu Pelayanan di Puskesmas Kedungmundu Kabupaten Semarang tahun 2016. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(4), 1-9. Pebrianti T dan Porwani S. (2017). Persepsi Kepuasan Pasien Rawat Jalan terhadap Pelayanan Petugas Bagian Pendaftaran pada Puskesmas Sematan Borang Palembang. 8(2), 1-8. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. (2017). Pertiwi, A. A. (2016). Analisis Perbedaan Kualitas Pelayanan pada pasien bpjs dan pasien umum terhadap kepuasan pasien di rawat jalan RSUD Kota Surakarta. 18(2), 113-121. Pratiwi C D, Rumayar A A, Mandagi C K F. (2018). Hubungan Kualitas Jasa Pelayanan Kesehatan dengan Kepuasan Pasien di Puskesmas Mopuya Kecamatan Dumoga Utara Kabupaten Bolaang Mongondow. Jurnal Kesmas, 7(5), 1-11. Putri, R N. (2018). Pengaruh Pelayanan SDM Terhadap Tingkat Kepuasan Pasien di Pelayanan Rawat Jalan RS X Jambi (Analisis Perbandingan Pasien Umum dan BPJS). Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 18(2), 401-409. Rahayu, S. (2016). Analisis Kualitas Pelayanan BPJS dan Kualitas Pelayanan Rumah Sakit terhadap Kepuasan Konsumen di Rumah Sakit Natar Medika Natar Lampung Selatan. 2(2), 1-22. Reber, S. A. (2010). Kamus Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar. Rumengan, D. S., Umboh, J. M., & Kandou, G. D. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan pada Peserta BPJS di Puskesmas Paniki Bawah Kecamatan Mapanget Kota Manado. 5(1), 88-100. Sardiman, A. M. (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. 41
Sarwono, S. W. (2012). Psikologi Remaja. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Simatupang, E. J. (2008). Manajemen Pelayanan Kebidanan. Jakarta: EGC. Siyoto S dan Ariyanti M D. (2016). The Indonesian Jorunal Of Health Science. Analisis Loyalitas berdasarkan Tingkat Kepuasan Peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial non Penerima Bantuan Iuran pada Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Ngletih Kota Kediri, 6(2), 205-217. Suhartono, E. (2016). Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Kepuasan Pasien pada Rumah Sakit Umum Daerah Padangan Kabupaten Bojonegoro. Jurnal Penelitian Ilmu Manajemen, 175-183. Susanti. (2016). Kualitas Pelayanan Pasien Badan Penyelenggara Jaminan Sosial di Pusat Kesehatan Masyarakat Biromaru Kabupaten Sigi. e-Journal Katologis, 4(3), 47-57. Ulinuha, F. E. (2014). Kepuasan Pasien Bpjs (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) terhadap Pelayanan di Unit Rawat Jalan (Urj) Rumah Sakit Permata Medika Semarang tahun 2014. 1-8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Undang-Undang Republik IndonesIa Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan Utami, Y. T. (2018). Pengaruh Karakteristik Pasien terhadap Kualitas Pelayanan Rawat Jalan di Uptd Puskesmas Penumping Surakarta. Jurnal Ilmiah Rekam Medis dan Informatika Kesehatan, 57-65. Yufrizal M R N, Renaldi F, Umbara F R. (2017). Sistem Informasi Pelayanan Fasilitas Kesehatan Tingkat 1 (Puskesmas) Terintegrasi Kota Cimahi. Prosiding Seminar Nasional Komputer dan Informatika, 1(2), 163-168. Yuliarti. (2016). Pengaruh Etos Kerja, Displin Kerja dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Perumahan dan Penataan Ruang Daerah Kabupaten Morowaliq. e-Journal Katologis, 4(8), 101-108.