Anda di halaman 1dari 21

N PENYAKIT ETIOPATOGEN PROGNOSIS EFFLUOROSENSI GEJALA PREDILEKSI PENUNJANG HISTOPATOL TATALAKSANA KOMPLIKASI DD

O ESIS TAMBAHAN OGI


1. PSORIASIS Diduga - plak eritem batas - Gatal ringan Simetris -auspitz sign - - Pitting nail -sifilis stad II
VULGARIS autoimun tegas dan merata Yang sering (khas) = muncul hiperkeratosis - tar 2-5% (anti radang tekan (mirip dgn
Penyakit - kelainan kuku = terkena trauma : titik perdarahan sintesis DNA dan antimitotik) + - Arthitis psoriasis tahap
autoimun * - Skuama berlapis, pitting nail (lekukan ketika seluruh - asam salisilat 3-5% (keratolitik penyembuhan
bersifar pembentukan kasar, warna putih kuku), oil spot - kulit kepala skuama parakeratosis shg tingkatkan absorpsi tar) dmn skuama
residitif dan epidermis seperti mika (bercak kekuningan dihilangkan Jika menahun = tar dari batu - Eritroderma minimal, tapi
kronik, (turn over di ujung kuku) - perbatasan kulit karena - akantosis bara (LCD, ilantral) tidak bgtu gatal,
ditandai time) kepala dan wajah papilomatosis Akut = tar dari kayu (oleum) riwayat chancre)
dengan bercak dipercepat - kelainan sendi = (elongasio/pema -
eritem menjadi 3-4 poliarthrikular, - ekstensor njangan papilla papilomatosis -kortikosteroid poten -dermatitis
berbatas tegas hari (normal 27 predileksi interflangs extremitas dermis) - resisten = ditranol (antralin) seborik
dengan hari) distal (terutama siku, - abses monro efek antimitotik dan anti (predileksinya di
skuama lutut, lumbosakral) -koebner (kelompok inflamasi poten daerah seboroik)
diatasnya yang * faktor - skuama berubah phenomonon/iso leukosit pada - calcipotriol
berlapis, tebal genetik warna jadi putih -pantat morphic repnse = str. - vit D salep/krim fungsi -dermatofitosis
dan kasar dominan pada goresan karena trauma sebabkan Spinosum) antimitotik dan antiinflamasi (mirip psoriasis
berubahnya indeks -genital munculnya lesi khas tahap
* faktor psikis bias baru 7-14 hari penyembuhan
(kambuh jika -celah intragluteal kemudian, tidak dmn skuama
stress) - serum berbintik khas untuk minimal, tapi
bintik karena psoriasis lesinya aktif,
* infeksi fokal papilomatosis predileksi
(dapat (peninggian papilla -fenomena didaerah lembab
bangkitkan dermis) tetesan lilin = jika kayak
gambaran lesi digores maka selangkanagan
klinis) plak akan dan bokong, tidak
memutih seperti rekurent)
lilin
2. DERMATITIS -peningkatan Bayi= Bayi gatal -scalp -Akut dan prinsip = hilangkan skuama -leiner’s dermatitis
SEBOROIK aktivitas kel menyembuh subakut = dan krusta + antifungal untuk disease = seboroik dewasa
sebacea beberapa Craddle cap (skuama -wajah Infiltrat malassezia + antiinflamasi eritroderma * psoriasis
Papule/plak minggu-bulan tebal berminyak (nasolabial, alis, limfosit dan untuk reduksi eritem dan gatal (> 90% * tinea capitis
eritem + -infeksi (bonam) kekuningan) di scalp belakang telinga) histiosit + kontrol infeksi sekunder tubuh) * kandidosis = lesi
skuama kronik malassezia sp superficial adalah satelit
dan sering Dewasa -badan atas perivaskuler, Bayi perluasan * telinga :
berulang -abnormalitas (punggung atas, moderate dari otomikosis, otitits
imunologik Papule/plak + eritem dada) spongiosis, -SCALP dermatitis eksterna
+skuama kekuningan hiperplasia * asam salisilat 3% dalam seboroik
-lain-lain = psoriasiform, minyak zaitun = hilangkan invantil
obat, Pityriasis sicca (bentuk folicular plug, krusta dermatitis
abnormalitas ringan dermatitis krusta * kompres minyak zaitun Biasa seboroik infantil
neurotransmitt seboroik dewasa) = berisisik hangat, kortikosteroid potensi disertai * dermatitis atopi
er, cuaca ketombe putih di mengandung rendah dalam krim/lotion infeksi = predileksi pada
(memburuk di kepala neurofil) (hidrocortison) sekunder pipi, lengan
winter * antifungal topikal bawah, kaki
membaik di Pityriasis amiantacea = -Kronik = (ketoconazol) dalam bentuk Treatment dibawah lutut,
summer), skuama tebal putih di psoriaform shampoo simetris bilateral,
proliferasi rambut * rawat kulit dengan emolien, Antibiotik + biasanya >3
abberant krim, pasta yang lembut infus FFP bulan, ig E total
epidermal, -INTERTRIGINOSA (fresh frozen meningkat, tes
genetik * clioquinol (bakteriostatik) plasma) atau radioallergosorbe
0.2-0.5% dalam zinc lotion atau darah nt positif
zinc oil lengkap * psoriasis
* topical imidazole newborn =
(ketoconazole 2% skuama lebih
cream/lotion) sedikit di
* candidiasis = nystatin intertriginious
(antijamur) lotion atau site
amphociterin B dalam pasta * skabies =
ringan predileksi sela
* hindari = tinktura, solution jari, siku, sekitar
alkohol, hair tonic umbilikus,
kelamin
-WAJAH DAN BADAN * diaper rash
* kortikosteroid potensi ringan
(hidrocortison krim 1%)
*hindari = salep berminyak,
sabun, solution alkoholik,
losion setelah bercukur

DEWASA
-SCALP
* sampoo yg mengandung)
selenium sulfida (antimitotik)
1-2.5%,/ ketoconazol 2% / zinc
pyrithion (antijamur)/ benzoil
peroksida /asam salisilat, ter
* kortikosteroid / asam salisilat
pada malam hari = hilangkan Lanjutan
krusta atau skuama tatalaksana
- PITYRIASIS AMANTACEA
* salep ter/asam salisilat untuk Eritroderma=
hilangkan skuama psoralen +UV A
*kortikosteroid topikal poten fototerapi
scalp cream/liquid
* shampoo = imidazole Telinga =
* kortikosteroid sistemik = hidrocortison
prednisolon 0.5 mg/kgbb/hari 2.5% dilanjutkan
1 minggu solutio
-WAJAH DAN BADAN alumunium
* topikal = ketokonazol 2% asetat 1-2 X
krim, kortikosteroid potensi sehari
ringan-sedang, lithium ,
calcineurin inhibitor, analog vit Blefaritis =
D3, isotretinoin(untuk kasus yg Lihat di materi
sulit sembuh) mata
* oral (jika sulit dikendalikan
dengan topikal) = ketokonazol,
itrakonazol, terbinafin
3. PITYRIASIS Diduga HHV 6 bonam, dapat -herald patch (lesi -25% pasien truncus (area Lab= leukositosis, Tidak spesifik - edukasi pasien dan Tidak ada -sifilis sekunder
(skuama halus) dan HHV 7 sembuh primer) = plak tunggal mengeluh gatal tertutup neutrofilia, -focal reassurance bahwa penyakit ini komplikasi - tinea corporis =
ROSEA (pink) (paling banyak sendiri, oval 2-4 cm+ batas - sebagian kecil flu pakaian), tapi basofilia, parakeratosis self limiitng dan butuh waktu yang serius jika hanya 1 plak
Erupsi HHV 7) rekurensi tegas + oval/bulat + like symptoms dapat juga di limfositosis, - stratum (4-10 minggu) untuk bisa Hipopigment primer dan lokasi
papuloskuama jarang salmon pink/eritema. (lemah, nyeri kepala, leher atau peningkatan granulosa sembuh total, gunakan sabun asi/hiperpig di selangkangan,
akut dan self Hyperpigmentasi + mual, nafsu makan extremitas atas sedimen eritrosit berkurang- yang tidak iritan supaya tidak mentasi post tapi KOH positif,
limitting skuama halus dibagian hilang, demam, nyeri dan portein total, hilang memperparah inflamasi central
perifer sendi) alfa 1 dan alfa 2 - mild healing/bagian
globulin, dan acanthosis - bedak kocok yang tengah sembuh
-lesi sekunder albumin - mild mengandung asam salisilat - dermatitis
umumnya 4-10 hari spongiosis (keratolitik) 2% atau menthol numular =
kemudian - infiltrat 1% papulovesikel,
typical/khas = plak limfosit, basah, predileksi
(papule >= 1cm) lebih histiosit pada - gatal = corticosteroid potensi lebih ke
kecil menyerupai lesi dermis sedang, antihistamin sistemik extremitas
primer tersusun sejajar superficial - psoriasis guttata
costa mirip pohon - extravasasi = plak lebih kecil
cemara focal eritrosit - flu like symptoms atau lesi dan tebal serta
terbalik/crishmast tree ekstensif = acyclovir 800 mg 5 tidak mengikuti
appearance dd 1 selama 1 minggu garis median
tubuh, kronik,
rekuren
- PR-like drug
eruption = tidak
didahului lesi
primer, lesi
tersebat merata
hampir seluruh
badan
4. PARAPSORIASI Diduga -Perlangsungan Small plaque Asimptomatik atau Spp = Badan Imunohistologis Small plaque Small plaque parapsoriasis - Small plaque
S gangguan kulit kronik, dapat parapsoriasis = plak gatal ringan spp = infiltrat CD4 psoriasis : Ringan = psoriasis
Plak eritem T-cell bertahan kecil tipis eritem + Lpp = badan, dominan -Akantosis - emolient -dermatitis
berskuama limfoproliferati beberapa skuama tipis + bentuk daerah fleksural, ringan - kortikosteroid topikal numularis
umumnya ve tahun oval-bulat (diameter daerah payudara Imunohistologis - tar topikal(antimitosis) + -pityriasis rosea
asimptomatik 2.5-5 cm) pada wanita lpp = infiltrat CD4 - -sunbathing -psoriasis plak
dan kronik -10-30% plak dominan, hiperkeratotik Jika tidak respon steroid dan gutata
besar dapat Dermatosis digitate = defisiensi CD7 berikan bexatrone topikal, -pigmented
menjadi plak kecil eritem seperti antigen, -parakeratosis imiquimod topikal purpuric
mikosis jari-jari tersebarnya dermatoses
fungiodes expresi epidermal Large plaque Berat = fototerapi -pityriasis
Large plaque dari HLA class II psoriasis : Large plaque parapsoriasis likenoid kronik
parapsoriasis = plak -akantotik - steroid topikal potensi kuat +
lebih besar eritem + ringan broadband UVB atau Large plaque
skuama tipis + diameter - narrowband UVB psoriasis
> 5 cm hiperkeratotik - bexarotene topikal -tinea
-parakeratosis - imiquimod topikal corporis=macula/
Retiform parapsoriasis - fototrapi PUVA plak tepinya aktif,
= - topikal machlorathamine predileksi di
Makula + skuama dan - topikal carmustine (BCNU) daerah lembab
papula dengan -psoriasis tipe
gambaran seperti garis plak = gatal,
zebra skuama tebal,
fenomena
tetesan lilin,
koebner, auspitz
-lupus
eritematosus
kutaneus subakut
= ada keratotik
plak
5. IKTIOSIS Pengurangan -Membaik Kulit kering + skuama -Hiperlinieritas Lengan, Mikroskop Hiperkeratosi Hidrasi stratum korneum dgn -
VULGARIS atau absennya sering warna putih hingga palmar punggung, elektron = s padat -berendam di bak mandi diikuti xerosis/hiperkera
Xerosis filagrin bertambahnya abu-abu yang melekat -Keratosis pilaris bokong, lateral granula pemakaian tosis xerosis
menyeluruh usia kuat di jaringan -seasonal variation paha keratohyalin kecil Lap. Granuler petrolatum(emolient) atau -iktiosis didapat
yang ringan Epidermis bawahnya seperti sisik (memburuk di cold berkurang- krim urea (2-10%) untuk (bisa merupakan
(keratosis berproliferasi -Memberat ikan and dry weather, absent mengikat air di str. Korneum sindrom
pilaris) sering normal tetapi saat musim membaik di warm paraneoplastik)
dikaitkan keratin panas, iklim and humid water) Lap. Agen keratolitik -iktiosis diinduksi
dengan tersimpan lembab, Basal(germina -asam salisilat 6% obat
dermatitis sehingga dewasa tivum) - asam hidroksialfa (asam laktik -iktiosis dalam
atopi/eczema terjadi mendatar atau asam glikolik) bentuk lain
Onset = usia 3- penebalan
12 bulan stratum Retinoid sistemik (hati-hati
Autosomal korneum karena toksik)
dominan -isotretinoin
-acitretin
6. IKTIOSIS Autosomal -membran Skuama -saat lahir bayi Seluruh tubuh Lab = - -bayi baru lahir = rawat di NICU -iktiosis terkait X
LAMELLAR resesif, locus collodion akan (hiperkeratosis) besar, terbungkus membran termasuk semua Kultur untuk hiperkeratosis -kamar kelembaban tinggi -hiperkeratosis
Onset saat gen 149.11 lepas dalam tebal, kasar, warna mirip collodion (bayi daerah fleksura sinfkirkan infeksi -acanthosis - emolien yaitu petrolatum epidermisitik
lahir Riwayat beberapa hari- cokelat seperti plate collodion) yang juga telapak sekunder dan - berhidrasi - iktiosiform
L=p intoleransi minggu atau kertas dari kulit. segera lepas tangan dan kaki sepsis terutama transglutamin -monitor elektrolit dan cairan kongenital
panas pertama Membentuk pola ubin -ektropion bayi baru lahir ase epidermal -amati tanda-tanda infeksi -eritroderma
-bayi baru lahir (tessalated) -eclabium lokal atau sistemik
beriisko -eritroderma
dehidrasi, - alopesia berscar
hipernatremia, karena terdapat
infeksi skuama pada scalp
sekunder, dan - kuku terjadi
sepsis inflamasi sehingga
-kelainan terjadi distrofi
bertahan sekunder
seumur hidup
- obstruksi
kelenjar ekrin-
> tidak bisa
berkeringat
7. X-LINKED Terkait X Tidak ada Hiperkeratosis gelap + Lesi pada stroma Diffuse pada Lab : - SAMA DIATAS -semua bentuk
IKTIOSIS resesif locus perbaikan skuama kasar tampak kornea bebentuk tubuh tetapi -kolesterol hiperkeratosis Acitretin 0.5-1 mg/kgbb oral iktiosis
gen Xp 22.23 dengan umur, coklat atau kotor comma => kornea telapak tangan sulfatase acanthosis hingga perbaikan -sindrom gen
Dimana terjadi sering putih atau keruh dan telapak kaki meningkat (menghambat pertumbuhan contagious
defisiensi memburuk karena terbentuk dan wajah tidak - mobilitas beta sel dan keratinisasi)
sulfatase pada iklim jaringan ikat pada terkena lipoprotein pada
steroid => panas-dingin kornea ( ditemukan elektrofeisis Xray untuk kalsifikasi dan
gagal lepaskan pada minggu ke 2- 3) meningkat sindrom hiperostosis skeletas
keratinosit => -steroid sulfatase idiopatik diffuse (DIHS) yaiutt
hiperkeratosis menurun atau erndon dan ligamen
absent mengalami kalsifikasi dan
Diagnosis membentuk spur
prenatal
-amniocentesis
dan sampel
chorionic villus
- pem steroid
sulfatase
8. ACNE Etiologi Klasifikasi Wajah, bahu, Diagnosis Pencegahan Erupsi
VULGARIS -perubahan american academy of pungung, ditegakkan atas -hindari peningkatan jumlah acneiformis
Peradangan pola dermatology : ekstremitas atas klinis + pem lipid sebum dan perubahan isi diinduksi obat
menahun keratinisasi Ringan = beberapa ekskoleasi sebum sebum misalnya dengan DIET seperti
folikel folikel papul dan pustul, tidak (pengeluaran RENDAH LEMAK DAN kortikosteroid,
pilosebasea -produksi ada nodul sumbatan sebum KARBOHIDRAT dan lakukan INH, barbiturat,
yang ditandai sebum Sedang = papul dan dengan komedo PERAWATAN KULIT UNTUK bromina, yodida,
dengan adanya meningkat pustul > nodul ekstraktor/sendo BERSIHKAN PERMUKAAN KULIT difenil hidantoin,
komedo, -terbentuknya Berat = papul dan k unna) -hindari faktor pemicu acne dan ACTH
papul, pustul, fraksi asam pustul sangat banyak misalnya STRESS, KOSMETIK,
nodul, dan lemak bebas sebanyak nodul ALKOHOL, ROKOK Acne venanta
kista yang sebabkan Pillsburry, shelley, Pengobatan
inflamasi kligman : Topikal acne akibat
Patogenesis -peningkatan Grade 1 = komedo kecil -Bahan iritan yang dapat rangsangan fisis
1.microcomed flora folikel Grade 2 = komedo mengelupas kulit (peeling)
o karena (propionibacte +pustul + papul kecil seperti Rosasea
hiperkeratotik rium acnes, Grade 3 = banyak Sulfur, resorsinol, asam
infundibulum pityrosporum komedo + papul + salisilat, benzoil peroksida, Dermatitis
→ korneosit ovale,staphylo pustul kecil maupun asam vit A, asam azeleat, asam perioral
saling kohesi coccus besar yang ekstensif alfa hidroksi (AHA)
→ sekret epidermidis) tapi hanya pada wajah -antibiotik topikal misalnya
sebum Grade 4 = komedo oksitetrasiklin, eritromisin,
2. komedo Patogenesis banyak dan lesi yang klindamisin fosfat
Akumulasi 1.Poral dalam bergabung -anti inflamasi topikal misalnya
korneosit yg occlusion membentuk kanal dan hidrokortison, triamnisolon
mati →dilatasi karena melibatkan wajah serta asetonid 10 mg/cc injeksi
ostium folikel hiperkeratinisa bagian atas truncus. untuk lesi nodulokistik
3. inflamatory si, adanya
ppaule/pustul sumbatan oleh Pengobatan sistemik
e kosmetik oil Antibiotik sistemik :
Dilatasi lebih dan tar, Tetrasiklin 250 mg-1 g/hari
besar dari genetik Eritromisin 4x250 mg/hari
folikel → Kolonisasi Doksisiklin 50 mg/hari
proliferasi bakteri di
prop, acne → ductus folikel Obat hormonal untuk tekan
inflamasi Oleh prop. produksi androgen dan secara
perifolikular Acne kompetitif duduksi reseptor
4. nodule 2.Inflamasi organ target di kel. Sebacea :
Ruptur dinding dermis karena estrogen 50 mg/hari selama 21
folikel → pelepasan hari dalam 1 bulan
inflamasi mediator dan Antiandrogen sipoteron
perofolikular komedo yang
yang nyata → ruptur Vit A sebagai antikeratinisasi
scarring 3.Peningkatan (50.000 IU-150.000 IU/hari)
sekresi sebum
karena Isotretinoid (0.5-1
tingginya mg/kgbb/hari) untuk hambat
hormon produksi sebum pada acne
androgen, nodulokistik dan konglobata
kontrasepsi
oral yang berisi
progesteron,
genetik
9. ROSACEA Etiologi belum Eritema, telanigektasia, Sentral wajah Sesuai Antibiotik : Rhinofima Acne vulgaris
Gangguan kulit diketahui edema, papul, pustul. (pipi, dagu, stadium Tetrasiklin
kronis pada Patogenesis : Stadium hidung, dahi) penyakit Eritromisin Inflamasi Dermatitis
daerah sentral -degenerasi I = eritem moderate Sulphur okular seboroik
wajah matrix dermal persisten + telngiektasis Sering
-inhalasi agen menyebar ditemukan Topikal : Rosacea Sarcoidosis
kimia II = diatas + papul dan demodex Azelaic acid limfedema
- inflamasi pustul polliculorum Sulphur Lymorphous light
perofolikular III = diatas + nodul + pada semua Eritromisin Blepharitis, erupton
-organisme edema seperti plak tipe Metronidazole meibomiani
mikroba Subtipe Klindamisin tis, trikiasis, Harber’s
1= episkelritis, syndrome
eritematotelangiektatik Tambahan : kalazion,
rosasea Sunscreen SPF 15 atau lebih hordeolum
2=papulopustula Massase facial
rosasea Hindari rokok, alkohol, kopi,
3=pymatous rosasea pedas
4=ocular rosasea
Bedah :
Laser resurfacing = kurangi
lapisan kulit cocok untuk
rifoma, garis merah kecil,
kemerahan yg lama
Dermabrasion = perbaiki kulit
kasar dan tonjolan pada
rinofima
Cosmetic surgery =
membentuk ulang hidung yg
rusah pada rinofima

10. LIKEN PLANUS Patogenesis * bisa bertahan Extremitas Fenomena 2 gambaran topikal = kortikosteroid topikal, Psoriasis (liken
Penyakit Mekanisme 1-2 tahun Khas (fleksor, koebenr utama : kalsineurin topikal planus tipe klasik)
inflamasi imunologik →sembuh 4P = papul. Poligonal, pergelangan Kerusakan
kronik pada oleh sel T CD4 →bisa relapse purple, pruritik tangan, lengan, keratinosit intra lesi kortikosteroid 5-10 Granuloma
kulit, membran dan CD8 kembali tngkai bawah, pada str. mg/ml dalam perbulan anulare ( anulare
mukosa, kuku dimana terjadi beberapa Papul, poligonal, eritem paha), punggung Basal dan ada elevasi
dan sering pengenalan tahun sampai violaseus bawah, leher fototerapi UVB sebanyak 3 misal padatipe
disertai gatal antigen kemudian berkumpul membentuk kali/minggu selama 3-6 minggu hipertrofi)
spesifik→ * durasi plak lichenoid
aktivasi bervariasi lympgocytic Liken sklerosus
limfosit tergantung Jika diperbesar tampak reaction sistemik = (tipe atrofi)
sitotoksik → tipe yang garis putih dengan pola (kumpulan * kortikosteroid oral
apoptosis terkena. retikuler halus = limfosit yg (prednisone) 0.3-1 mg/kgbb
keratinosit * tipe wichkam striae padat shg selama 4-6 minggu
generalisata keliatan * sulfasalazine 1g/hari
perjalanan Tidak khas seperti pita) dinaikkan sampai maksimal 2.5
penyakit dan Aktinik = papul papul g/hari
sembuh coklat keungunan tepi Epidermis * metronidazole 250 mg/8
spontannya melingkar batas tegas. menipis jam/oral selama 12 minggu
lebih cepat, Kadang anuler, linier,
* tipe pigmented Hipergranulos
planopilaris Hipertrofi = plak cokelat isi
atau folikularis kemerahan permukaan orthokeratosi
lebih lama dan hiperkeratotik s
progresif Vesikobulosa = vesikel
dan bula yang Elongasi
terbentuk dari lesi liken papila dermis
planus sebelumnya mennyerupai
saw tooth
Atrofi = papul/plak pattern
putih kebiruan kadang
eritem berbatas tegas Pada
bagian tengahnya lebih dermoepider
rendah mal junction
khas terdapat
Erosif dan ulseratif –
ulkus dan bulae uang
sangat nyeri

Folikuler = papul
folikular yang
keras/keratolitik
kadang menyatu
membentuk plak
11. PITYRIASIS belum dapat sembuh PLEVA (pityriasis asimptomatik, bisa truncus, * PLEVA = first line PLC
LIKENOID diketahui secara tiba tiba likenoid et pruritus, atau rasa extremitas eksositosis * topikal corticosteroid + * pityriasis rosea
Insiden = dalam varioliformis akut) terbakar proksimal (infiltrasi sel fototerapi * drug eruption
sering anak diduga beberapa papula eritematosa sel radang * antibiotik untuk antiinflamasi * psoriasis
anak * toxoplasma bulan atau rekuren yang dari dermis ke (eritromisin 500 mgPO 2- guttata
gondii bertahan berkembang menjadi epidermis), 4X/hari)
* epstein barr sampai krusta, vesikel pustula, parakeratosis, *fototerapi PLEVA
virus beberapa atau erosi sebelum extravasasi second line * gigitans
* tahun secara spontan eritrosit, * tacrolimus topikal bila erangga, infiltrasi
cytomegalovir mengalami perburukan kerusakan kontraindikasi steroid atau parasit
us dalam minggu epidermis muncul efek samping steroid * eukositoklastik
* parvovirus dari edema * prednisone oral pada kasus vaskulitis
*HIV PLC (pitiriasis likenoid intraseluler PLEVA berat untuk kontrol * viram
kronik) extraseluler, gejala sistemik sperti exanthem ( misal
papul eritem + skuama nekrosis peradangan, rasa terbakar pada varicella
halus yang berulang keratinosit * methotrexate dosis rendah zoster herpes
dan secara spontan yang luas * siklosporin simplex)
mengalami perburukan ->celah- * retinoid
dalam minggu-bulan >pustula, * photodinamik pada PLC
ulkus vesikel, * pilihan terakhir
vaskulitis bromelain/extract nanas
lifositik terutama PLC
dengan
degenerasi
fibrinoid di
dinding
pembuluh
darah
* PLC =
parakeratosis
padat ,e
ksosisitosis
limfositik,
keratinosit
nekrotik,
eosinofilik,
edema,
infiltrat
limfositik
difus yang
terlokalisasi
di epidermal-
dermal dan
perivaskular
di dalam
dermis
12. LIKELN Kecenduranga Tipe anogenital * sangat gatal Anogenital * epidermis lama sampe 1 tahun karena kompilkasi Lesi anogenital
SKLEROSUS ET belum n * papul poligonal + sehingga pasien tidak paha atrofi dan sudah ada pengerasan kulit akibat * ballanitis
ATROPICUS diketahui SCC(squamous plak putih seperti bisa tidur kalo malam Leher sebuah sclerosis/pe plasmacellularis/z
inflamasi diduga cell carcinoma porselen + kulit * jika ada sclerosis Badan infiltrat -hiperkeratotik berat berikan ngerasan oon disease =
kronis * penyakit gampang maka perih, nyeri bibir likenoid pada kortikosteroid ultrapotent jaringan bisa sangat mirip jika
terutama di autoimun berdarah/rapuh + (dyspareunia, dermal- topikal (salep clobetasol sebabkan di glans penis
derah (misal tiroid) atrofi/lebih cekung + dysuria,, nyeri epidermal propionate 0.05% 2 dd 1 wanita = * dermatitis
anogenital + * alopesia fissura/garis retakan defekasi) junction sampai rasa gatal berkurang dyspareunia. kontak
gatal hebat areata kulit + telangiektasis/ * perdarahan genital * maksimal 2 minggu karena sulit BAK * liken planus 
* anemia pembuluh darah kecil di hiperkeratotik efek samping besar →1dd 1 dan BAB,
pernisiosa sekitar + epitelium, →1 dd 2 →ganti ke potensi kulit rapuh Lesi extragenital
* vitiligo purpura/makula yg pelebaran lebih rendah) sehingga * atrophorderma
* extragenital sangat kecil eritem + pembuluh gampang of pasini and
diduga berhub erosi + sklerosis darah dermis -hiperkeratotik ringan = luka dan pierini
dgn plaque- * pada perempuan kortikosteroid sedang topikal infeksi * idiopathic
type morphea khas seperti angka 8 ( triamcinolone acetonide sekunder, guttate
Extragenital 0.02% 1 dd 1 bisa lebih dari 2 jika hypomelanosis
minggu atau mengenai * liken planus
macula berwarna methylprednisolone aceponate vulva hipertrofi
putih/vitiligo like lesion 0.1% 1 dd 1 bisa lebih dari 2 meningkatka * paling
dengan bagian sentral minggu → review minggu 6) n risiko SCC susah/paling
ada atrofi pria = nyeri merah mavea
* ukuran bervariasi selang seling kalsineurin saat ereksi, * tinea versicolor
mulai dari beberapa inhibitor topikal tacrolimus obstruksi
mm- generalize penitrolimus sebagai sparing saluran
* biasanya agent kortikosteroid kemih
asimptomatik tapi
kadang gatal * pembedahan terutama jika
mengenai daerah vulva (karena
meningkatkan scc)
* laser
* phototerapy, photdynamic
therapi, puva dan uva
phototerpy, corticosteroid
intralesi, lipo injection

* laki laki yang kena di


preputium biasanya akan
fimosis shg sirkumsisi

* bila libatkan beberapa area


dapat gunakan potensi tinggi
(clobetasol propriate)

*terapi tambahan zinc oxide


pada vulva dan perianal jika afa
gangg berkemih, hub seksual,
atau konstipasi

* sistemik = steroid oral +


methotrexate
* jika sudah ada komplikasi di
anogenital = rujuk dr. urologi
atau gstroenterologi
13. GRANULOMA Tidak diketahui Tipe lokalisasta Tipe lokalisasta Single/multipl Menunggu hingga resolusi
ANNULARE(me -lesi annular atau Punggung tangan e focus spontan
linkar) Faktor arkuata(1/2 lingkaran) dan punggung inflamasi
pencetus = - dapat berwarna kulit, kaki, pergelangan dengan Kortikosteroid topikal
Penyakit kulit trauma ringan eritem, atau violet kaki dan degenerasi
bersifat jinak non spesifik -diameter 1-5 cm pergelangan kolagen Triamnisolon intralesi
dan dapat pada kulit -tepinya tegas dan tangan, tungkai dibagian
sembuh sendiri Dapat muncul dapat dipalpasi bawah. tengah
setelah Tipe generalisata Tipe generalisata (nekrobiosis)
sengatan -papul yang tersebar Batang tubuh dikelilingi
lebah, gigitan luas, beberapa hingga leher oleh dinding
kucing, gigitan menyatu membentuk Tipe subkutan sel histiosit
gurita, dan plak anular kecil Paling sering di berbentuk
gigitan dengan tepi arkuata pretibia, lokasi palisade
serangga. atau serpiginosa lain di mata kaki,
Infeksi dan meninggi punggung kaki,
imunisasi Tipe subkutan bokong, tangan
Paparan sinar Nodul keras pada Tipe perforasi
matahari jaringan dermis dan Punggung
Obat-obatan subkutan tangan, jari,
DM dan Tipe perforasi batang
penyakit tiroid Papul kecil superficial
Keganasan dengan umbilikasi atau
krusta ditengahnya
Patogenesis Tipe patch
1.Degenerative Lesi makula
primer jar ikat Eritem,merah
→peradangan kecokelatan, atau violet
granulomatosa
2.rekasi imun
dimediasi
limfosit→degra
dasi jaringan
ikat oleh
sitokin
3.vaskulitis
halus atau
mikroangiopati
→trauma
jaringan
14. MILIARIA Faktor risiko baik karena Rubra (sering pada org Rubra gelembung atasi etiologi * prurigo = papul
sumbatan * pajanan diketahui yg tidak terbiasa badan dan intra/subkorn lingkungan sjeuk, pakaian tipis papul kadang
saluran panas yang faktor daerah tropis) tempat tempat eal karena yang mudah meyerap keringat eritem dan jika
keringat yang lama predisposisinya * papul merah atau tekanan atau ada sumbatan sembuh dpat
mengakibatkan * lingkungan papul vesikuler gesekan + pecahnya terapi sistemik tergantung terjadi
air keringat lembab extrafolikuler + sangat pakaian( lipatan saluran tipe miliaria hiperpigmentasi
tertahan di * pekerjaan gatal + pedih ( gesekan ketiak, paha leher keringat + * gatal = antihistamin * folikulitis =
dalam kulit tertentu menyebabkan erosi baju) vesikel berisi * retinoid 9harus hati hati predileksi di
yaitu pada * celana sehingga terasa pedih Kristalina timbunan karena efek samping terutama tempat tempat
epidermis dan tertutup rapat dan gatal) Pustulosa keringat Teratogenik) yang ada folikel
papilla dermis. * flora normal :house_buildings: profunda * asam askorbat oral rambut
Perlangsungan dalam kulit badan dan tempat * topikal * herpes zoooster
nya mendadak tempat tekanan atau * lotion faberi
dan menyebar Patomekanism gesekan
secara alami e pakaian( lipatan ketiak, Terapi topikal
sumbatan paha leher baju) *Antibiotik topikal
saluran :silhouette: = orang *Lation faberi
keringat oleh yang tidak biasa di
keratin daerah tropik
→robekan :shower: = dapat
saluran sembuh beberapa hari
keringat bila dipindahkan dari
→pembentuka ruangan yang panas ke
n vesikel yang lembab Kristalina
berisi tahanan (sering pd neonatus
keringat dan org dewasa yg
demam atau tinggal di
tropis)
* vesikel putih
mengkilat seperti
* muncul bersamaan
beberapa hari-minggu
setelah terpapar
:sunny: cuaca panas
* tidak ada keluhan
* sembuh dengan
squama halus
Pustulosa
* pustule pustule
* sering pada iklim
tropis
milia rubra yang
mengalami erosi lalu
terjadi inflamasi atau
infeksi sekunder
* jika di kultur biasanya
pustulnya sterile
Profunda
papul eritem (kurang
eritem dibanding rubra)
* :silhouette: who =
orang yang tinggal di
iklim tropis dan telah
mengalami miliaria
rubra berulang
* berkembang
beberapa menit hingga
jam setelah berkeringat
* asimptomatik
* :question: = cepat
sembuh, kurang dari 1
jam setelah penyebab
keringat dihilangkan
15. PALMOPLANTA pomfoliks Pomfoliks * vesikel * topikal * selulitis -dermatitis
R PUSTULOSIS akut =>vesikel-vesikel vesikel primer 1st line = glukokortikoid topikal :star: kontak alergi
dermatitis dihubungkan di lateral jari tangan + tampak potensi kuat * limfangitis mirip dengan
pada tangan dengan : gatal terus menerus seperti vesikel fase akut = larutan pk, domero * septikemia hand eczema
dan kaki yaitu * riwayat atopi (kalo skabies =>papul intraepiderm soaks, burow's solution (jarang) singkirkan
adanya vesikel (barrier kulit dan gatalnya malam al spongiotic ( alumunium acetate) atau dengan tes
sampai bula mengalami hari) * infiltrasi larutan permonganas patch/uji tempel
dan gambaran gangguan) :silhouette: who = limfosit di potassium
histologinya * kontak alergi anak, remaja, dewasa lapisan fase kronik = tacrolimus -dermatitis
beruapa * faktor muda epidermis * sistemik kontak iritan
spogiotic psikologis :sunny: when = musim * fase kronis -prednison = terapi awal gatal simetris(kanan
vesicle ( gampang panas = pada pomfoliks rekuren dan dan kiri) , kronis,
keringatan jika terjadi infeksi hiperprolifera kronik vesicular dermatitis dan mengenai
tangannya) bakteri sekunder dapat si, -glukokortikoid sistemik maks ujung jari bagian
* cuaca panas menyebabkan celulitis hiperkeratosis 2 minggu dorsal
* riwayat dan kerusakan jaringan epidermis, -siklosporin 3-5 mg/kgbb/hari =
terapi limfatik terkadang chronic vesicular dermatitis -dermatitis atopik
immunoglobuli kronik vesikulobullous gambaran -retinoid = hyperkeratotic usia < 15 tahun,
n IV hand dermatitis psoriasiform eczema **hati hati diberikan! eksema yang
vesikel ukuran 1-2 mm epidermal ** persisten di
berisi cairan jernih + hyperplasia * radiasi seluruh tubuh,
fissura + hiperkeratosis UVB atau psoralen (topikal) + kering, gatal pada
:house_buildings: = PUVA = chronic vesicular dewasa
lateral jari tangan,** eczema kronik predileksi di
telapak tangan, telapak * terapi lain lipatan lipatan
kaki** botulinum toxin( A (botox) = siku
Kronik hiperkeratotik (mengurangi hiperhidrosis kan
hand dermatitis faktor predisposisinya keringat -infeksi
chronic keratotic berlebihan) hiperkeratosis dan terutama tinea
pruritic plak + fissura di kronik vesicular eczema dapat jadi
telapal tangan bagian superimposed/eti
tengah ologi pada kasus
id reaction palmoplantar
* vesikel eritem pada eczema kronis
jari jari tangan dan
telapak tangan tiba tiba
+ sangat gatal
* erupsi vesikel tiba tiba
akibat proses inflamasi
khususnya infeksi jamur
16. LEUKOPLAKIA Etiologi risiko plak * tanpa Diagnosis candidiasis oral =
peningkatan transformasi shape = displasia / ditegakkan bila lesi/bercak pada HIV sering
diagnosis uptake air ke oral scc 0- homogen/verukosa/( b displasia putih menetap pada mukosa
ekslusi pada epitelial 20% sehingga ergerigi gerigi) bintik- khususnya mulut dan tidak dapat lichen planus =
bercak atau perlu bintik pada bowen diidentifikasi penyebab lain predileksinya di
plak putih pada Faktor risiko dievaluasi warna = putih :star: desease lalu penanganan mukosa juga
mukosa yang Hiperkeratosis sampe abu abu dan scc invasif dianjurkan diangkat
menetap mukosal dapat eritematous * hiperplasia sbeaiknya pas lesinya masih classic discoid
disebabkan tekstur = bisa meninggi, epitel + kecil diangkat kalo sudah besar lupus
lesi oleh iritasi berfissura, berkerut, akantosis + susah → periksa histopatologi erythematosus 
hiperkeratotik kronik yang verukosa halus hiperkeratosis
yang sering diinduksi gigi lokasi = paling sering + pencegahan
mencapai palsu yang mukosa pipi dan sudut parakeratosis pemeriksaan standar, klinis,
permukaan tidak terpasang mulut histopatologi untuk prediksi
mukosa yang baik !!jika timbul di lokasi kemungkinan premaligna
berbentuk plak pipa rokok risiko scc yaitu dasar transformasi atau lesi oral
putih mulut, lidah prekanker
ventrolateral, palatum
lesi premaligna molle => waspada
pada mukosa
mulut yang
potensial
menjadi scc
17. DERMATITIS pasti = tidak Cenderung papulovesikula Gatal Tangan dan kaki parakeratosis * jika ada pustula = obati -neurodermatitis
NUMULARIS/E diketahui berulang madidans (basah) + Kronis (berulang) + skuama infeksi sekunder dengan papel milier ,
KZEM batas tegas + bentuk terdiri dari sel antibiotik sistemik likenifikasi,
DISKOID/EKZE faktor risiko koin/oval + bilateral plasma dan hiperpigmentasi/
M NUMULAR * neutrofil + * jika lesi basah kompres nacl hipopigmentasi,
staphylococcus hiperplasia 15-20 menit →angkat →lap dapat ditemukan
Peradangan dan epidermal kasa steril →salep ekskoriasi
dengan lesi mikrokokus psoriasiform kortikosteroid topikal potensi
yang menetap, * lingkungan = + spongiosis + sedang ( jika akut), tinggi (jika -dermatitis
gatal, ditandai kelembapan infiltrat kronik), sistemik kontak alergi
dengan lesi rendah, udara limfosit metilprednisolone 2 x 8 mg 5 lokal, ada riwayat
seperti uang panas makrofag dan hari(jika lesi generalize) kontak, lesi
logam, sirkular, * stress eosinofil eritema numular-
atau oval emosional perivaskuler plakat papul dan
berbatas tegas * gigitan dermal * jika steroid gagal atau vesikel disertai
umumnya di serangga superfisioal  rekuren →fototerapi erosi, kadang
tangan dan * toxic bahan * loratadin 1x 10 mg (jika gatal) hanya macula
kaki kimia * hidrasi kulit dengan emolien hiperpigmentasi
Patof * hindari bahan wol
-pityriasis rosea
herald patch
warna salmon
red, skuama
collarette 2-3
minggu kemudian
timbul lesi
sekunder
mengikuti garis
kulit/alur costa
menyerupai
chrismast tree
terbalik

-psoriasis
plak eritema
dengan skuama
tebal seperti
mika, auspitz sign
+, koebner
phenomenon ,
fenomena
tetesan lilin

-dermatitis statis
umumnya di
tungkai bawah,
makula
hiperpigmentasi-
plakat, batas
tidak tegas,
skuama halus,
kadang ada
varises atau ulkus
varikosus

-dermatitis atopi
makula
hiperpigmentasi/
eritem, batas
tegas, skuama
18. LIKEN SIMPLEX Etiologi tergantung * awalnya lesi tunggal sangat gatal leher, tungkai * proliferasi * antihistamin(untuk antigatal) * lichenified
KRONIK * gosokan dan etiologi plak eritem →edema bawah, sel schwan, * kortikosteroid topikal poten atopic eczema
peradangan garukan pruritus →bagian tengah pergelangan kaki, neural + ter * lichenified
kulit kronis + berulang ulang (penyakit yang berskuama dan pergelangan hyperplasia * kortikosteroid injeksi intralesi psoriasis
gatal + berhub dengan mendasari) menebal tangan, diatas * * konsul psikiatri * hypertrophic
berbatas tegas * dermatitis dan status * gosokan dan garukan kelopak amta, hiperkeratosis lichen planus
+ likenifikasi atopi psikologik berulang lubang telinga, dengan area * genital =
akibat garukan * gigitan penderita :arrow_right:likenifikasi punggung, yang extramammary
atau gosokan serangga , plak berskuama belakang telinga, parakeratosis, paget disease
yang berulang * luka pasca dengan ekskoriasi skrotum, vulva, akantosis,
ulang karena trauma * kronik = area anal, pubis, dengan
gatal * faktor hiper/hipopigmentasi lipat siku, fleksor pemanjangan
lingungan lutut rete ridges
* faktor yang ireguler
psikologik *
hipergranulos
Patogenesis is
pelepasan * peningkatan
mediator dan fibrin pada
aktivitas enzim papilla dermis
proteolitik
→pruritus
→garukan
terooss
menerus
→penebalan
dan likenifikasi
19. DIAPER RASH Etiologi berespon eritem di permukaan * hygiene yang baik
* air terhdap terapi kulit yang bersentuhan * jaga daerah popok tetap
erupsi * urine dan membaik dengan popok →jika kering dengan ganti popok
inflamasi pada * jika pemakaian dibiarkan tiap 2 jam disiang hari dan 1
daerah popok mikroorganism popok tidak →mengelupas dan kali di malam hari
e terlalu lama = edema , bisa disertai * ringan = cream pelindung
* feses BONAM vesikel dan bulla →jike seperti zinc oxide ointment
* gesekan di erosi muncul gejala atau petrolatum di daerah
kulit klnis yang eksematous popok
Patogenesis dan piodermik * sedang berat = kortikosteroid
* urine topikal potensi rendah
→kelembaban (hidrokortison 1% 2 dd 1 3-5
meningkat hari ) + krim pelindung
→edema * curiga infeksi candida →
stratum clotrimazole 1% atau
korneum miconazole 2%
→kepekaan bersamaan dengan pengolesan
terhadap iritasi hidrokortison saat mengganti
meningkat popok, lalu dioles krim
→iritasi/gesek pelindung diatasnya
an →rash * terapi lanjutan dan
* kelembaban pencegahan
meningkat → nistatin, amfositerin B
→ph * antibiotik = muciprocin 3% 3-
meningkat 4 dd 1 hingga sembuh
→lipase/prote * infeksi staphylococcus
ase → cephalosporin gen 1,
→antibiotik amoxicilin calvulanat
→yeast * diaper dermatitis eksudatif
berkembang kompres cairan fisiologi atau
→rash larutan burowi lalu aplikasi
* bakteri pada topikal
feses
→lipase/prote
ase
→antibiotik
→yeast
meningkat
:arrow_right:ra
sh
20. PERIORAL belum jelas rekurensi papul papul kecil + gatal + nyeri disekitar mulut * stop kortikosteroid 1. rosacea =
DERMATITIS diduga jarang dan eritema + polimorfik + * emolien/pelemabb eritema persisten
penyakit * infeksi sembuh tanpa pustul * kosmetik bebas minyak atau + telangiektasis
inflamasi bakteri bekas jika tidak bahan dasar air 2. acne
terjadi pada fusiform, ada infeksi *kalo diberikan kortikosteroid comedogenik
kulit wajah candida sekunder topikalberikan lemah 3. lip-licking
yang tidak * →bonam * fist line topikal chelitis = pasiens
dikethaui kortikosteroid * metronidazole topikal 2 dd 1 ering jilar
penyebabnya topikal poten * first line sistemik bibirnya
jangka panjang * tetrasiklin 250-500 mg 2 dd 4. dermatitis
* kosmetik 1 kontak alergi =
* pasta gigi * doksisiklin 50-100 mg 2 dd 1 patch test +
mengandung * minosiklin 50-100 mg 2 dd 1 5. dermatitis
fluoride seboroik =
skuama dan
dandruff
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.

Anda mungkin juga menyukai