Anda di halaman 1dari 3

COVID : MOBILE APPLICATION AS A MEDIA TO IMPROVE YOUTH MENTAL

HEALTH

Atik Apprinda Paramita1) dan Anggun Hapsari2)


1)
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
atik.apprinda@gmail.com
2)
Politeknik Elektronika Negeri Surabaya
hapsariang@gmail.com

ABSTRACT
Teens between the ages of 18 and 25 are prone to mental disorders, one of which is social
media. Especially during the Covid-19 pandemic, the intensity of social media use has
become more frequent than usual. Based on a survey conducted by the Association of
Indonesian Mental Medicine Specialists (PDSKJI), the emergence of symptoms of anxiety
and depression during the Covid-19 pandemic reached 64.3% of 1,522 people, with research
samples from the people of DKI Jakarta, West Java, Central Java, and East Jawa. Today,
several web and mobile platforms are available that provide mental health services for their
users. However, there is no platform that combines mental health science with al-quran and
as-sunnah. In this regard, the mosque can take on the role of being a center for two-way
consultation and mental health. One of the steps we propose is to make an application that
combines modern health science with science in the al-quran and as-sunnah as a solution to
maintaining the mental health of Muslims and Muslim women. The application in question is
a mobile-based application, so that it is easy to access by users, namely teenagers who are
the targets of making this application.
Keywords : mobile, health, mental, al-quran

ABSTRAK
Usia remaja antara 18 hingga 25 tahun rentan mengalami gangguan mental, yang salah satu
penyebabnya adalah media sosial. Terutama saat pandemi Covid-19 ini, intensitas
penggunaan media sosial menjadi lebih sering dari biasanya. Berdasarkan survei yang
dilakukan oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia (PDSKJI),
munculnya gejala cemas dan depresi selama masa pandemi Covid-19 mencapai 64,3% dari
1.522 orang, dengan sampel penelitian masyarakat DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah,
dan Jawa Timur. Saat ini sudah tersedia beberapa platform web maupun mobile yang
memberikan layanan kesehatan mental untuk penggunananya. Namun, belum tersedia
platform yang mengkombinasikan ilmu kesehatan mental dengan al-qur’an dan as-sunnah.
Dalam hal ini, masjid dapat mengambil peran untuk menjadi pusat konsultasi dua arah dan
kesehatan mental. Salah satu langkah yang kami usulkan adalah dengan membuat aplikasi
yang mengkombinasikan ilmu kesehatan sains modern dengan sains dalam al-qur’an dan as-
sunnah sebagai salah satu solusi untuk menjaga kesehatan mental muslim dan muslimah.
Aplikasi yang dimaksud adalah aplikasi berbasis mobile, sehingga mudah untuk diakses oleh
pengguna, yaitu kaum remaja yang menjadi target dari pembuatan aplikasi ini.
Kata kunci : mobile, kesehatan, mental, al-quran
LAMPIRAN I. SCAN KTM

KTM Peserta I
LAMPIRAN II. SCAN SERTIFIKAT LMD

Anda mungkin juga menyukai