Anda di halaman 1dari 5

LAPORANPRAKTIKUM SERAT TEKSTIL

IDENTIFIKASI SERAT CARA UJI PELARUTAN

Disusunoleh :

Nama : RafliSwanda Batubara

NPM : 18020066

Group : 1K3

Tanggal :

Dosen / Asisten : Desti M., S.ST.

POLITEKNIK STTT

BANDUNG

2019
I. TUJUAN
1. Mampu untuk menggunakan mikroskop untuk melihat bentuk
penampang membujur dan melintang dari bermacam-macam serat.
2. Mampu mengidentifikasi serat dengan cara uji penampang membujur
dan melintang menggunakan mikroskop.

II. DASAR TEORI


Pengertian serat:
Serat adalah material berbentuk halus yang memiliki perbandingan
panjang dan diameter yang besar.Uji mikroskop terdiri dari 2 uji,yaitu uji
mikroskop penampang membujur dan uji mikroskop penampang
melntang.Dengan menggunakan mikroskop kita dapat mengetahui ternyata
tiap-tiap serat memiliki morfologi yang berbeda. Oleh karena itu
pemeriksaan dengan mikroskop adalah cara yang paling penting dan
akurat yang banyak digunakan untuk identifikasi serat.

III. ALAT DAN BAHAN


ALAT :
-Mikroskop
-Slide Glass
-Jarum pemisah/jarum jahit
-Cover Glass
-Lak
-Silet
-Pipet tetes

BAHAN :
-Kapas
-Rayon Viskosa
-Rami
-Sutera
-Wool
-Poliester
-Poliakrilat
-Poliamida (nylon)
-Poliester : Kapas
-Poliester : Rayon
-Poliester : Wool
-Rayon Asetat
-Rayon Kuproamonium

IV. LANGKAH KERJA

A. Pengamatan serat membujur


1. Ambil serat secukupnya kemudian diletakkan di slide glass,apabila
bahannya masih berbentuk benang maka kita harus mengurai benang
tersebut agar memudahkan saat pengujian menggunakan mikroskop
2. Lalu slide glass ditutup menggunakan coverglass dan diberikan sedikit
air agar serat/benang menempel pada slide glassnya
3. Slide glass disimpan lalu diamati menggunakan mikroskop
4. Disaat mengamati hasil serat/benang kita mulai mengatur posisi
kedekatan,fokus&pembesaran objek dengan mengubah pembesaran
dari 10x dan 40x agar mendapatkan hasil yg maksimal

B. Pengamatan serat melintang


1. Benang dimasukkan ke dalam jarum jahit lalu ditusukkan ke gabus
hingga menembus bagian ujungnya,jika benang sudah menembus
gabus lalu tahan benang yg menembus gabus yg berada di ujung
kemudian ditarik jarum jahitnya
2. Siapkan serat/benang,apabila benang siapkan 5 helai benang saja agar
tidak terlalu tebal kemudian kaitkan serat/benangnya pada benang yg
tadi ditusukkan ke gabus
3. Kemudian diberi LAK untuk menempelkan serat/benang tersebut
hingga merata,jika sudah masukkan ke oven selama 5 menit agar
serat/benang itu kering
4. Setelah kering tarik benang hingga muncul ke bagian bawahnya lalu
dikeringkan lagi selama 5 menit
5. Setelah kering lagi kita mulai mengiris serat/benang untuk diambil
sampelnya kemudian di amati menggunakan mikroskop dengan
mengatur kedekatan,fokus&pembesaran objek dengan merubah
pembesaran dari 10x hingga 40x agar mendapatkan hasil yang
maksimal
V. HASIL PENGAMATAN

Terlampir

VI. DISKUSI
VII. KESIMPULAN

Serat yang diperoleh dari alam akan memiliki bentuk yang tetap
dan bervariasi, jadi jika serat alam di uji menggunakan mikroskop akan
mudah diidentifikasi. Namun, serat sintetis (buatan) memiliki bentuk yang
tidak tetap dan hamper mirip satu sama lain, karena serat sintetis (buatan)
dicetak atau dibuat oleh mesin dengan ukuran dan bentuk yang sama,
tergantung dari pembuatnya, jadi jika serat sintetis (buatan) di uji
menggunakan mikroskop akan susah untuk diidentifikasi atau dibedakan.

VIII. DAFTAR PUSTAKA

https://documents.tips/documents/laporan-praktikum-serat-mikroskop.html

Anda mungkin juga menyukai