Anda di halaman 1dari 15

CONTOH SIAPJAR TEORI

PUSAT PENDIDIKAN INFANTERI


DEPARTEMEN TEKNIK

PERSIAPAN MENGAJAR

Pendidikan : Dikbatih Hirbak


Mata Pelajaran : Dasar dasar Menembak.
Jumlah JP Seluruhnya : 5 JP (T = 4 JP, Ujian = 1 JP).
Jumlah JP utk mencapai TIU : 4 JP (1 – 4/ 4 JP).
Tujuan Kurikuler : Agar Basis memahami tentang dasar dasar
menembak dengan baik dan benar.
Waktu : 4 x 45 Menit.
Metode : Ceramah, Tanya Jawab dan Diskusi .
Alins/ Alongins : Senjata SS 1, Spidol, Layar LCD
Computer, Laptop, Penghapus, papan tulis
dan Laser Point.

POKOK - POKOK MATERI


WAKT
PELAJARAN URAIN/ KETERANGAN
U
DAN RENCANA PAPAN TULIS
1 2 3

10’ A. PENDAHULUAN.

1. Perkenalan - Gadik tayangkan Slide tentang Biodata

2. Pengantar/ Appersepsi - Cerita singkat yang mengarah kejudul pelajaran


tentang : Seorang Prajurit yang sedang
melaksanakan latihan menembak dan tahapan
tahapan dalam latihan menenbak dari koreksi
senapan sampai dengan bagaimana cara membidik
baik lesan L maupun lesan tubuh (Tayangkan Film
sebagai pengantar menuju judul).

3. Judul - Ditulis dipapan tulis dengan warna yang mencolok


”DASAR-DASAR (TAYANGKAN SLIDE)
MENEMBAK”

4. TIU - Sampaikan sekilas untuk di ketahui seluruh Basis


Agar Basis Memahami
ttg Nik pegangan
teguh,Sikap-sikap bak, nik
membidik, nik pengendalian
tarikan picu dan Faktor faktor
yang berpengaruh
2

1 2 3

5. Ruang lingkup - Sampaikan kepada Basis mengenai pokok


bahasan yang akan diberikan yaitu : Sikap-sikap
a. Pendahuluan bak, nik pegangan teguh, nik membidik, nik
b. Teknik pegangan teguh pengendalian tarikan picu dan Faktor faktor yang
c. Sikap-sikap menembak berpengaruh
d. Teknik membidik
e. Teknik pengendalian
tarikan picu
f. Faktor faktor yang
berpengaruh
g. Penutup

6. Referensi - Sampaikan sekilas kepada Basis


- Bujuknik tentang Latihan
Menembak Senapan dan
pistol SKEP/ 416 / VII / 1987
tgl 17 Juli 1987

B. INTI

(160’) 1. Langkah Pertama - Tulis di papan tulis di bawah judul pelajaran

50' a. Pokok Bahasan. - Sampaikan sekilas kepada Basis


Pendahuluan, Sikap-sikap
bak dan nik pegangan
teguh

b. Sub pokok bahasan


1) Persyaratan teknis
dalam menggunakan
sikap tembak
2) Macam-macam sikap
menembak
3) Cara memegang
senjata
4) Cara meletakkan pipi
pada popor
5) Mengatur jarak antara
mata dgn pisir
6) Kedudukan tangan
7) Meletakan popor
pada lekukan bahu
depan
8) Teknik pernafasan
9) Teknik membidik
3

1 2 3

3) Cara memegang
senjata
4) Cara meletakkan pipi
pada popor
5) Mengatur jarak antara
mata dgn pisir
6) Kedudukan tangan
7) Meletakan popor
pada lekukan bahu
depan
8) Teknik pernafasan
c. TIK - Sampaikan sekilas kepada Basis
1) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
persyaratan teknis
dalam menggunakan
sikap tembak
2) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
macam-macam sikap
menembak
3) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang cara
memegang senjata
4) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang cara
meletakkan pipi pada
popor
5) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
mengatur jarak antara
mata dgn pisir
6) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
kedu-dukan tangan
7) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
meletak-an popor pada
lekukan bahu depan
8) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
teknik pernafasan
4

1 2 3

9) Agar Basis dapat


menjelaskan cukup
mendalam tentang
teknik membidik

d. Uraian

SLIDE 1 - Dijelaskan tentang Pendahuluan, Sikap-sikap


bak dan nik pegangan teguh

- Ditayangkan Slide 1 tentang tahap-tahap


menembak, yaitu :
1) Bak Koreksi
2) Bak Dasar
3) Bak Lanjutan
4) Bak Aplikasi

1) Pendahuluan

- Pendahuluan

a) Bak Dasar

(1) Bak koreksi jrk 25 m


(2) Bak Pok jrk 100, 200 m
(3) Bak Tepat 100, 200 m

b) Bak Lanjutan

(1) TTR
(2) TTC
(3) TTP
(4) TTS
(5) TTM
(6) TTT
2) Persyaratan teknis - Persyaratan teknis dalam menggunakan sikap
dalam menggunakan tembak
sikap tembak a) Pegangan teguh yang sempurna
b) Tidak memaksakan, sehingga tidak terjadi
ketegangan otot
c) Tidak membuat labil kedudukan sebagian
anggota tubuh
d) Memperkecil bidang sasaran terhadap
tembakan musuh
e) Dapat menguasai senjata dengan berbagai
sikap yang digunakan
5

1 2 3

SLIDE 6 - Ditayangkan Slide 6 tentang teknik pegangan


teguh

4) Cara memegang
senjata - Cara Memegang Senjata

a) Bila pegangan terlalu kuat. Otot tangan kanan


maupun tangan kiri akan menjadi kaku,
menimbulkan tekanan dasar popor pada bahu juga
akan terlalu kuat, shg akan menyebabkan gemetar
b) Bila memegang terlalu lemah. Otot-otot akan
lemah shg akan menyebabkan senjata goyang
c) Cara yg baik adalah pegangan pd senapan tdk
terlalu kuat dan tdk terlalu lemah
d) Letak senapan harus tegak lurus, tdk miring
kekiri maupun miring kekanan agar perkenaan tdk
terlalu menyebar. Hal ini bisa di kontrol dgn cara
melihat kedudukan pejera, apakah miring atau
SLIDE 7 tidak

- Ditanyangkan slide 7 tentang cara meletakan pipi


pada popor

5) Cara meletakkan pipi


pada popor
- Cara meletakkan pipi pada popor. Pada
prinsipnya sama dgn gang senapan, artinya popor
bkn utk sandaran utk mena-han pipi, ttp popor hanya
6) Mengatur jarak antara tempat meletakkan pipi
mata dgn pisir
- Mengatur jarak antara Mata dengan Pisir
a) Setiap saat waktu bak letak pipi pd popor hrs
tetap, bila kddkan pipi berubah-ubah akan
membawa perubahan gambar bidik
b) Otot leher tidak boleh kaku melainkan hrs tetap
7) Kedudukan tangan santai (rileks), shg tdk akan terjadi ketegangan otot
yang mengakibatkan konsentrasi terbagi dua
- Kedudukan tangan
a) Kedudukan tangan Kiri. Tangan kiri
6

berfungsi sbg sandaran jat kddk hrs kokoh. Letak


tangan ki hrs benar2 menunjang letak jat, telapak
tangan pd perimbangan senjata

1 2 3

b) Tangan kanan sedikit rileks (santai), fungsi


utamanya adalah menarik picu dan membantu
kedudukan senjata agar tidak mudah goyah/ labil

8) Meletakan popor pada - Meletakkan popor pada lekukan bahu depan


lekukan bahu depan a) Pd saat terjadi letusan jgn sekali-kali
mengencangkan urat bahu, hal ini akan
menyebabkan geseran pd garis bidik walau hanya
beberapa ml ini akan meneyebabkan penyebaran
perkenaan yg sangat besar pd jarak tertentu
b) Dengan demikian cara pegangan teguh harus
dapat menguasai akibat-akibat yang ditimbulkan
oleh letusan senjata, sebagai contoh :
(1) Dpt menahan & tdk merasakan sakit akibat
SLIDE 8 tolak balik senjat
(2) Jat tdk bergerak/ tdk berubah kedudukannya
pd saat letusan
(3) Tdk menimbulkan kesulitan pada saat
membidik krn gemetar

- Ditanyangkan slide 8 tentang teknik pernapasan

- Teknik pernafasan. Teknik pernafasan yg baik


9) Teknik pernafasan
saat bak adh dgn menarik nafas yg dalam
,mengeluarkan sebagian nafasnya kmdn menahan
nafasnya selama beberapa detik utk membidik dan
menembakkan senjatanya
SLIDE 9
- Ditayangkan Slide 9 tentang teknik membidik yaitu
garis bidik

10) Teknik membidik


- Teknik membidik

a) Teknik membidik dpt dilakukan dgn


menggunakan pisir “V”,pisir “U” maupun pisir
“O” Penempatan titik bidik menyesuaikan
dengan lintasan peluru senjata yang
digunakan
7

1 2 3
SLIDE 10
- Ditayangkan Slide 10 tentang gambar bidik

b) Gambar bidik adalah gambaran yg tampak pd


bak jika garis bidik diproyeksikan pd
sas,gambaran pada al bid yg benar
didapatkan apabila pisir dan pijera telah
disesuaikan letaknya dgn benar terhadap
suatu sas/ titik bidik

SLIDE 11 - Ditanyangkan Slide 11 tentang gambar alat bidik


pada senjata

a) Methoda penyesuaian letak alat bidik


Untuk meyakinkan penyesuaian letak al bid (pejera
dan pisir terletak pada satu garis bidik), mata hru di
fokuskan pada saat pelaksanaan penembakan

b) Garis bidik adalah garis lurus dari mata


sipenembak melalui titik tengah pisir ketitik tengah
ujung batang pijera (puncak)

e. Berikan kesempatan - Gadik memberikan kesempatan bertanya kepada


bertanya Basis ttg : Sikap-sikap bak dan nik pegangan teguh

f. Pemeriksaan - Gadik melemparkan pertanyaan pemeriksaan


sesuai dgn teknik bertanya ttg :

1) Uraikan teknik Pernafasan yang benar dan


gambarkan !
2) Uraikan apa yang dimaksud dengan gambar bidik
!
3) Uraikan apa yang dimaksud dengan garis bidik !
8

1 2 3

50' 2. Langkah Kedua

a. Pokok Bahasan. Teknik - Tulis di papan tulis di bawah judul pelajaran


pengendalian tarikan picu
dan Faktor faktor yang
berpengaruh.

b. Sub pokok bahasan - Sampaikan sekilas kepada Basis


1) Cara mengendalikan
jari telunjuk penarik picu
2) Penekanan dlm
pengendalian ta-rikan
picu
3) Kesalahan dlm
pengendalian tari-kan
picu
4) Faktor Manusia
5) Faktor senjata dan
munisi
6) Faktor cuaca dan
medan
7) Faktor penyimpangan
teknis

c. TIK - Sampaikan sekilas kepada Basis


1) Agar Basis dapat
menjelaskan ckp
mendalam ttg cara
mengenda-likan jari
telunjuk penarik picu
2) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
penekan-an dlm
pengendalian tarikan
picu
3) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
kesalahan dlm
pengendalian tarikan
picu
4) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
9

Faktor Manusia
5) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang
Faktor senjata dan
munisi

1 2 3
6) Agar Basis dapat
menjelaskan cukup
mendalam tentang faktor
cuaca dan medan.

7) Agar Basis dapat


menjelaskan cukup
mendalam tentang faktor
penyimpangan teknis.

d. Uraian - Dijelaskan tentang teknik pengendalian tarikan picu


SLIDE 12 dan pelaksanaan menembak

- Ditanyangkan Slide 12 tentang teknik pengendalian


tarikan picu

- Cara mengendalikan jari telunjuk penarik picu

a) Penempatan jari telunjuk pd picu


1) Cara mengendalikan Ditempatkan diantara ruas pertama dan ujung jari
jari telunjuk penarik picu telunjuk. Titik pasti penempatan telunjuk penarik
pada picu tergantung pada kenyamanan
seseorang
b) Tahap garakan picu. Gerakan picu kebelakang
di bagi menjadi 2 tahap :

(1) Tenggang picu


Tenggang picu adalah gerakan mula pada
picu, tanpa ada sedikit hambatanpun
(2) Tekanan picu
Tekanan picu adalah suatu gaya tekanan yg
hrs diberikan pd picu (oleh telunjuk jari penarik
picu), agar lepas dr penguncian dan kemudian
kul pena pemukul
(3) Cara mengendalikan tarikan picu.Didalam
2) Penekanan dlm proses menembak picu harus secepatnya
pengendalian ta-rikan ditekan dan secara bertahap menambah gaya
picu tekanan lurus ke belakang pada picu

- Penekanan dlm pengendalian tarikan picu

a) Jari telunjuk penarik picu. Bagian atas jari


telunjuk penarik picu harus bebas tidak menyentuh
senapan, agar gerakan kedepan dan kebelakang
bebas usaha memanfaatkan picu. Apabila telunjuk
10

penarik picu menyentuh kas senapan, maka


tekanan pada picu akan sedikit miring dan lurus
kebelakang. Keadaan seperti itu, akan tetap
mengakibatkan goyangan pada kedudukan
senapan, sehingga letak alat bidik dan titik sasaran
tidak terletak pada satu garis bidik lagi

1 2 3
b) Jari tangan menggenggam pegangan pistol
senapan. Pegangan pistol digenggam oleh tiga jari
dan ibu jari dengan teguh tetapi tidak erat.
Tujuannya adalah agar jari telunjuk dapat menekan
picu dengan halus, dan bukan tangan
menggenggam peganggan pistol yang
melaksanakan remasan pada picu. Genggaman
yang teguh ini harus senantiasa dipelihara pada
setiap saat jari telunjuk menekan picu. Apabila cara
memegang pegangan pistol senapan tidak teguh,
genggaman tangan yang tidak teguh ini akan
bergerak pada waktu berat tarikan picu mulai
dirasakan akibatnya penyesuaian alat bidik dan titik
bidikan pada sasaran tidak lagi segaris dan hal ini
akan membawa berbagai kesalahan lainnya
3) Kesalahan dlm
pengendalian tari-kan - Kesalahan dlm pengendalian tarikan picu
picu
a) Kejutan. Kejutan adalah reaksi penembak
terhadap akibat tolak balik dan ledakan peluru
senapan. Hal ini dapat dilihat pada :

1) Gerakan kepala penembak


2) Mata penembak yang tiba-tiba menutup
(berkedip)
3) Ketegangan pada tangan kiri penembak
4) Gerakan bahu kebelakang
5) Kombinasi dari (1) sampai (4)

b) Dorongan. Dorongan adalah usaha


penembak untuk mengatasi akibat tolak balik
senapan sebelum letusan terjadi. Penembak ini
melaksanakannya dengan menegangkan otot
bahunya dan menggerakkan bahunya ke depan
c) Tarikan. Tarikan adalah usaha penembak
menembakan senapan dengan cara menekan
picunya dengan cepat. Tarikan mengakibatkan
garis bidiknya menjadi rusak, karena alat bidik dan
titik bidik kepada sasaran tidak segaris lagi
d) Kombinasi dari ketiga kesalahan hal-hal tersebut
akan mengakibatkan sasaran selalu tidak kena,
terutama pada sasaran pada jarak sedang dan
sasaran jarak jauh
SLIDE 13
- Ditanyangkan Slide 13 tentang bagan faktor faktor
yang berpengaruh
11

28
FAKTOR FAKTOR YG
M’PENGARUHI DALM BAK

1 2 3

4). Faktor Manusia. Adalah merupakan faktor sentral yang


berpengaruh terhadap ketepatan menembak. Hal
yang sangat dominan pada faktor manusia ialah
mental, fisik dan ketrampilan.

5). Faktor senjata dan - Pemeliharaan yang dilakukan secara rutin dan
munisi berlanjut sangat penting untuk mencegah gangguan
terhadap kerja.
1) Laras kotor. Mengakibatkan :
a) Penggait kelongsong patah.
b) Laras gembung.
c) Laras pecah.
d) Kelongsong Macet.
2) Laras dan kamar berlemak
menyebabkan tekanan gas membesar
dan tolak balik keras.
- Faktor Munisi.
Untuk menjamin ketepatan menembak seyogianya
memakai peluru/minisi dari lot yang sama dan
dalam kondisi yang baik. Munisi dari lot yang
berbeda kemungkinan akan berbeda pula
kondisinya sehingga akan mempengaruhi
SLIDE 14 perkenaan.

32
- Ditanyangkan Slide 14 tentang faktor cuaca

6) Faktor cuaca
Faktor Cuaca.
Ada 3 ( tiga ) aspek yang berpengaruh
12

dalam faktor cuaca tersebut. Aspek tersebut


adalah :
1) Suhu.
2) Kelembaban Udara.
3) Angin.

1 2 3

Slide 15
- Ditanyangkan Slide 15 tentang faktor medan
33

7) Faktor Medan Faktor Medan.


1) Medan yang Terjal.
Menembak dari bawah kearah
atas mengakibatkan perkenaan
akan cenderung mengenai atas
titik bidik, hal ini disebabkan
karena makin keatas tekanan
udara makin ringan.

2) Medan yang Curam


Menembak dari atas ke bawah
mengakibatkan pekenaan
cenderung turun di bawah titik
bidik. Hal ini disebabkan
perbedaan tekanan udara makin
ke bawah semakin padat.
3) Menembak dari antar ketinggian
Lembah yang dilalui anak peluru
cenderung menyebabkan
lintasannya semakin cepat turun
karena kelembaban udara yang tinggi
diatas lembah.

4) Medan datar dan terbuka.


sangat memungkinkan untuk
mengontrol perkenaan sampai dengan
jarak 500 m.
13

d. Berikan kesempatan bertanya - Gadik memberikan kesempatan bertanya


kepada Basis ttg : Faktor faktor yang pengaruh
e. Pemeriksaan
- Gadik melemparkan pertanyaan pemeriksaan
sesuai dgn teknik bertanya ttg :
1) Sebutkan faktor yang berpengaruh dalam
menambak !
2) Hal Apa saja yang mempengaruhi
menembak dari faktor munisi !

1 2 3
60' 3. Langkah Ketiga

a. Pokok Bahasan
"Diskusi"

b. Sub pokok bahasan


- Tentang gambar bidik

c. TIK
Agar Basis dapat menjelaskan
cukup mendalam tentang gambar
bidik

d. Uraian

1) Penjelasan singkat tentang - Gadik menjelaskan secara singkat ttg tata


tata cara diskusi : cara dan mekanisme diskusi

2) Pemberian tugas diskusi - Gadik memberikan penugasan diskusi tentang


: Teknik pegangan teguh satu diantara-nya
gambar bidik

3) Pengawasan/ - Gadik mengawasi dan membimbing dlm


Pembimbingan pelaks Diskusi

- Gadik memberikan kesempatan bertanya


e. Kesempatan bertanya kepada Basis tentang hasil diskusi

- Gadik melemparkan pertanyaan berkaitan


f. Pemeriksaan dengan materi yang didiskusikan

10’
C. PENUTUP
- Gadik memberikan kesempatan bertanya
1. Kesempatan bertanya kepada Basis ttg seluruh pelajaran yg sudah
dijelaskan kpd Basis meliputi : Sikap-sikap bak,
nik pegangan teguh, nik membidik, nik
pengendalian tarikan picu dan Pelaksanaan
Menembak

2. Pemeriksaan - Gadik melemparkan pertanyaan dengan


14

metode teknik bertanya tentang :

a.Jelaskan bagaimana teknik pegangan


teguh !
b. Jelaskan bagaimana teknik membidik yang
benar !

1 2 3

c. Uraikan pelaksanaan dari sikap berdiri !


d. Uraikan pelaksanaan dari sikap tiarap !
e. Jelaskan bagaimana nik pengendalian
tarikan picu yg benar !
f. Jelaskan faktor faktor yang mempengaruhi
menembak !

3. Rangkuman/ Ringkasan - Gadik memberikan rangkuman tentang


pelajara yang telah dijelaskan meliputi : Sikap-
sikap bak, nik pegangan teguh, nik membidik,
nik pengendalian tarikan picu dan faktor faktor
yang mempengaruhi menembak

- Gadik memberikan penekanan tentang Sikap-


4. Penekanan sikap bak, nik pegangan teguh, nik membidik,
nik pengendalian tarikan picu dan faktor faktor
yang mempengaruhi menembak

Mengetahui Bandung, Januari 2018


Kepala Departemen Tehnik Gadik

Jajang Sudrajat Widiono


Letkol Inf NRP 31178 Serma NRP 21980149551276

Anda mungkin juga menyukai