Bab Iii
Bab Iii
2. Kelemahan
Kelemahan-kelemahan yang masih menjadi kendala dalam pengembangan sekolah adalah:
a. Belum semua guru memahami kurikulum yang berbasis kompetensi.
b. Belum semua guru memahami dan mengerti kurikulum 2013
c. Belum semua guru mengikuti diklat kurikulum 2013
d. Disiplin waktu masih perlu ditingkatkan.
e. Rasio antara jumlah guru dengan jumlah rombongan belajar/kelas belum
berimbang
f. Sebagian besar guru belum dapat berkomunikasi dalam bahasa asing, khususnya
Bahasa Inggris.
g. Masih kekurangan untuk guru produktif.
h. Semua guru belum sertifikasi maupun NUPTK
i. Sebagian besar guru program produktif belum mengikuti magang di DU/DI
20
j. Sebagian TU belum memiliki kemampuan sesuai dengan yang diharapkan.
k. Jumlah alat dan ruang praktik belum sesuai dengan yang dibutuhkan
l. Belum memiliki akses jaringan internet untuk progam studi TKJ
m. Jumlah ruang kelas sampai saat ini masih terbatas
1. Standar Isi
a. Melaksanakan Pengembangan KTSP
b. Melaksanakan Pengembangan Silabus dan RPP
c. Melaksanakan Penyusunan Kegiatan Pengembangan Diri
d. Melaksanakan Penyusunan Kurikulum Muatan Lokal
2. Standar Proses
a. Penyusunan Perangkat Administrasi Pembelajaran
b. Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
c. Kegiatan Pembelajaran di luar kelas
d. Evaluasi Pelaksanaan KBM
e. Kunjungan Industri
f. Praktek Kerja Industri (Prakerin)
g. Pelayanan Bimbingan & Konseling
3. Standar Kompetensi Lulusan
a. Telaah / Bedah SKL
b. Pengembangan SKL
c. Penyusunan KKM
d. Pembinaan Lomba-lomba Bidang Akademik
4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan
a. Kegiatan MGMP
b. Diklat Penelitian Tindakan Kelas (PTK)
c. Workshop Pengembangan Sistem Penilaian
d. Pengiriman Peserta Seminar, Simposium, Diklat
5. Standar Sarana dan Prasarana
a. Pengelolaan Ruang Praktek/Laboratorium
b. Pemasangan Internet
21
c. Pengadaan Alat-Alat dan Bahan Praktek
d. Pengadaan Buku
e. Pemeliharaan Alat-alat Laboratorium
f. Rehabilitasi Gedung Sekolah dan sarana yang lain
g. Pengadaan Alat Peraga/Media Pembelajaran
6. Standar Pengelolaan
a. Merumuskan, Menetapkan dan mensosialisasikan visi & misi Lembaga
b. Pembuatan Struktur Organisasi dan menetapkan uraian tugas
c. Penyusunan Rencana Pengembangan Sekolah/Rencana Kerja Sekolah (RPS/RKS)
d. Penyusunan RAPBS
e. Penyusunan Naskah Kerjasama/ MoU dengan DU/DI
7. Standar Pembiayaan
a. Dokumentasi Laporan Keuangan Sekolah
b. Transport Perjalanan Dinas
c. Pembayaran Honorarium GTT/PTT
8. Standar Penilaian
a. Penyusunan Bank Soal
b. Penulisan Laporan Hasil Belajar dan Raport
c. Uji Sertifikasi Keahlian dari LSP
d. Pengembangan Instrumen/Perangkat Soal
22
1.4 Melaksanakan Kurikulum Muatan Lokal Ditetapkannya Kurikulum
Penyusunan Kurikulum yang tervalidasi dengan Muatan Lokal yang
Muatan Lokal baik. tervalidasi
2 STANDAR PROSES
Belum semua guru Tersusunnya 100 %
2.1 Penyusunan menyusun administrasi Administrasi Guru sesuai
Perangkat Administrasi sesuai standar baik standar dengan baik
Pembelajaran
23
3.3 Penyusunan KKM belum sesuai dengan mapel sesuai kriteria
kaidah yang benar penetapan KKM sehingga
kompetensi meningkat
24
5.5 Pemeliharaan Alat- laboratorium yang belum alat-alat laboratorium /
alat Laboratorium maksimal bengkel untuk mendukung
PBM (peningkatan
kompetensi) siswa dengan
baik
6 STANDAR PENGELOLAAN
Visi dan Misi sekolah Adanya Visi & Misi
6.1 Merumuskan, belum di susun secara Lembaga sebagai acuan
Menetapkan dan baik dan benar dengan sekolah dalam menetapkan
mensosialisasikan visi & memperhatikan evaluasi arah kebijakanya.
misi Lembaga diri sekolah
7 STANDAR PEMBIAYAAN
Pengarsipan dokumen Terdokumentasinya laporan
7.1 Dokumentasi Laporan keuangan sekolah yang keuangan sekolah untuk 4
25
Keuangan Sekolah masih belum rapi. tahun terakhir
8 STANDAR PENILAIAN
Bank Soal belum Terlaksananya penyusunan
8.1 Penyusunan Bank terdokomentasi dengan bank soal sesuai dengan kisi-
Soal baik kisi dan prosedur
penyusunan soal dengan baik
26
pengembangan SMK Don Bosco Sumba perlu diarahkan pada program-program yang
meningkatkan pemberdayaan potensi internal yang meliputi pengembangan sumber daya
manusia, infrastruktur, kurikulum, anggaran, budaya positif serta pengembangan pada
sektor lain yang mendukung pengembangan sekolah secara menyeluruh.
Sekolah harus dapat memproyeksikan kebutuhan tenaga kerja yang dibutuhkan
dunia usaha dan dunia industri, sehingga sekolah mampu untuk menjadi supplier tenaga
kerja yang mampu berkompetisi dengan sekolah atau pencari kerja yang lain. Lebih jauh
lagi pengembangan sekolah juga harus dapat memacu perkembangan ekonomi di wilayah
sekitar sekolah.Sekolah harus mampu untuk mendidik dan mengarahkan tamatan untuk :
Bekerja, atau melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi dan berwirausaha mandiri.
Dengan demikian upaya penataan dan pengembangan program pendidikan perlu
mendapatkan perhatian yang seksama agar tetap relevan dengan kebutuhan pembangunan.
27