Kepemimpinan Dalam Organisasi
Kepemimpinan Dalam Organisasi
1. PENDAHULUAN
Kepemimpinan terdapat dimana-mana mulai dari tingkat paling rendah yaitu rumah
tangga , desa , organisasi (perusahaan) sampai kepada negara. Pemimpin sangat berperan dalam
menentukan keberhasilan suatu organisasi. Penelitian di Universitas Harvard menyebutkan
suksesnya suatu lingkungan kerja 85% ditentukan sikap atasan (pemimpinnya). Bila sikap
pemimpin sangat feodalistik , birokratis dan otoriter , dipastikan akan melahirkan organisasi
(perusahaan) yang keropos dan hubungan kerja yang tidak menyenangkan. Sebaliknya bila sikap
pemimpin didasari pada kepercayaan , penghargaan dan pengakuan , bisa dikatakanpemimpin
dapat mengarahkan organisasi mencapai tujuan ( D H Palupi ; 2000 : 51). Ada ungkapan yang
populer yaitu leader are born and not made (pemimpin dilahirkan bukan dibentuk/diciptakan) ,
leader are made and not made (pemimpin dibentuk bukan dilahirkan). Dari ungkapan diatas
setiap manusia punya peluang untuk menjadi pemimpin , apakah dilahirkan ataupun dibentuk
(ditempa). Jadi yang ideal adalah pemimpin yang dilahirkan dan dibentuk (leader are born and
made).
3. JENIS-JENIS KEPEMIMPINAN
Pemimpin dapat bersifat formal dan dapat pula bersifat nonformal. Pemimpin formal
diangkat oleh atasannya dengan surat keputusan resmi , sedangkan pemimpin nonformal diangkat
oleh anggota lainnya tanpa surat keputusan resmi. Seseorang dapat menjadi pemimpin karena
memiliki suatu kelebihandibandingkan dengan anggota lainnya. Esensi kepemimpinan seorang
pemimpin ialah ia harus mampu tidak saja hanya sekedar memberi contoh , tetapi yang lebih
penting lagi adalah menjadi contoh teladan bagi bawahannya. (Husaini Usman ; 2008 : 276).