Bab I
Bab I
BAB I
PENDAHULUAN
A. Penegasan Judul
(Study pada Majelis Taklim Masjid Nur Sa’id Villa Citra Bandar
masyarakat kepadanya.1
1
Soejono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta, 2012, hlm. 212
2
seseorang. 2
3. Pola merupakan bentuk atau model (atau lebih abstrak suatu set
yang dapat ditunjukan atau terlihat, yang mana sesuatu itu dikatakan
memamerkan pola.
2
Rahmat, Jalaludin, Islam Alternatif, Bandung : Mizan, 1986, hlm. 132
3
Sadono Sukirno, Makro Ekonomi, Jakarta, 2001, hlm. 92
3
yang dimaksud dalam judul ini adalah suatu peran religiusitas atau agama
dimiliki.
judul, adapun alasan penulis dalam memilih judul ini adalah sebagai
berikut:
4
Lia Chandra Rufikasari dan Slamet Subiyantoro, Sosiologi kelas X, Surakarta, 2013,
hlm. 59
5
D. Yanto, kamus Besar Bahasa Indonesia Lengkap, Nidya Pustaka, 1991, hlm.944
4
1. Alasan Obyektif
masyarakat muslim.
2. Alasan Subyektif
masyarakat muslim.
dalam kehidupan manusia. Hal ini karena, manusia adalah berbagai aspek
terjadi ketika melakukan ritual (ibadah) tetapi juga aktivitas lain yang
5
gagasan, konsep, dan ide cemerlang, tetapi juga kreatifitas sosial yang
6
Ancok Jamaludin dan Fuad Anshari Suroso, Psikologi Islam: Solusi Islam Atas
Problema-Problema Psikologi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1995, hlm. 76
7
Rahmat Jalaludin,Op. Cit, hlm.133
8
Tholhah Hasan Muhammad, Islam &Masalah Sumber Daya Manusia, Jakarta:
Lantabora Press, 2003, hlm. 67
6
kelak.
9
Ibid, hlm.61
7
yang luas.10
kebutuhan kita artikan sebagai hal yang sangat kita butuhkan dan
tanpanya, aktivitas hidup kita akan terganggu bahkan mungkin kita takkan
demikian dapat dikatakan bahwa keinginan merupakan suatu hal yang kita
Saat ini dapat kita lihat di zaman modern seperti saat ini banyak
juga saat ini ikut tumbuh besar seiring dengan maraknya kebudayaan barat
10
Sukarno Wibowo dan dedi Supriadi, Ekonomi Mikro Islam, Bandung: pustaka setia,
2013, hlm. 225
11
Wahyu Adji Ep, Suwerli, dan Suratno, Ekonomi SM, Jakarta: erlangga, 2004, hlm. 03
8
yang lebih baik, dan dilain pihak sebagian besar golongan masyarakat
Gejala konsumtif seperti saat ini tidak sulit dibuktikan dan dapat
kualitas konsumsi.12
12
Sukarno Wibowo dan Dedi Supriadi, Op.Cit, hlm. 229
9
yang serasi antara individual dan sosial, serta termasuk pula saringan
pola konsumsi yang berbeda dengan non Muslim. Sebagai seorang Muslim
13
QS. Al A’raf (7) : 31
10
harta dan tabzir. Islam mengajarkan kepada kita agar pengeluaran rumah
pernikahan.
14
Lukman Hakim, prinsip-prinsip ekonomi islam, Jakarta:erlangga, 2012, hlm.95
11
sesuai dengan fitrah manusia dan realita. Karena itu, salah satu tingkah
laku ekonomi adalah bahwa pemasukan merupakan salah satu faktor yang
perhiasan dan perabotan rumah tangga yang beraneka ragam yang seakan-
15
Mustaf Edwin Nasution dkk, pengenalan eksklusif ekonomi islam, jakarta:kencana,
2007, hlm.65-66
12
D. Rumusan Masalah
1. Tujuan Penelitian
Islam.
13
Ekonomi Islam.
2. Manfaat Penelitian
a. Manfaat Teoritis
b. Manfaat Praktis
F. Metode Penelitian
objektif dan ilmiah serta hasil yang optimal, maka diperlukan adanya
hati, tekun dan tuntas terhadap suatu gejala untuk menambah pengetahuan
prinsip dan tata cara untuk memecahkan masalah yang dihadapi dan
melakukan penelitian.16
a. Jenis Penelitian
lokasi Majelis Taklim Masjid Nur Sa’id Villa Citra Bandar Lampung.
16
Soejono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta, 1998, hlm. 6
17
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung:ALFABETA,
2012,hlm. 205
15
b. Sifat penelitian
18
Moh Nazir,Ph.D,Metode penelitian,Bogor:Ghalia indonesia, 2003, hlm.54
16
2. Sumber Data
personel yang diteliti dan dapat pula berasal dari lapangan.20 Data
19
Husein Umar, Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen, Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama, 2000, hlm. 130
20
Pabundu Tika, metodologi Riset Bisnis, Jakarta: Bumi Aksara, 2006, hlm. 57
21
Ibid
17
a. Observasi
lebih 3 bulan.
Villa Citra.
b. Kuesioner
22
Cholid Narbuko, Metode Penelitian, Jakarta: Bumi Aksara, 1997, hlm. 70
18
c. Wawancara
23
Sugiyono, Op.Cit, hlm. 142
24
Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya,
2007, hlm. 216
19
d. Dokumentasi
populasi, akan tetapi ditransferkan pada situasi sosial yang lain memiliki
25
M. Iqbal Hasan, Metodologi Penelitian dan Aplikasinya, Bogor: Ghalia Indonesia,
2002, hlm, 87
26
Sugiyono, Op.Cit, hlm. 240
27
H. Kaelan, M.S. Metode penelitian kualitatif interdisipliner, Yogyakarta : Paradigma,
2012, hlm. 74
20
Masjid Nur sa’id Villa Citra yang berjumlah 50 orang yang terdiri
b. Sampel penelitian
28
Superdi, Metodologi penelitian ekonomi dan bisnis, Yogyakarta : UII Press,2005 , hlm
101
29
Ibid, hlm 101-103
30
H. Kaelan, M.S. Op.Cit, hlm. 76
31
Sugiyono, Op.Cit, hlm 308
21
c. Analisa Data
dan diinterpretasikan.
umum.
32
Sudarwan Danim, Menjadi Peneliti Kualitatif, Bandung:pustaka setia, 2002, hlm. 41