1. Tempat pelaksaan posyandu yang kurang memadai, sarana prasarana yang masih belum
mencukupi menyebabkan kegiatan kurang optimal, sebaliknya bila sarana dan prasarana
yang dimiliki posyandu mencukupi akan menjadi daya tarik untuk menarik minat ibu-ibu
yang membawa anaknya berkunjung ke posyandu .
III. Tujuan :
Menilai status gizi balita yang datang di Posyandu Natai Tabuk dengan melakukan
penimbangan berat badan dan tinggi badan.
IV. Manfaat :
Berat badan dan panjang/tinggi badan bayi dan balita dapat terpantau dengan baik serta
menjaring kemungkinan adanya gizi kurang dan gizi buruk.
Sasaran : Anak dengan rentang usia 0-11 bulan, 12-23 bulan dan 24-59 bulan
4. Muryono, A.Md.Keb
VI. Pelaksanaan
Pada pelaksanaannya, peserta yang dilayani adalah yang membawa KMS/ Buku KIA.
Orang tua harus mendaftar terlebih dahulu untuk pencatatan data, kemudian ditimbang,
pengisian KMS, penyuluhan kesehatan dan pembagian suplemen makanan/ pelayanan kesehatan.
Dari pelaksanaan posyandu didapatkan jumlah bayi dan balita yang dilakukan penimbangan,
sebagai berikut:
Secara umum ,Pelaksaan kegiatan posyandu di dusun Natai tabuk dihadiri oleh 13 anak yang
terdiri dari 6 anak usia 0-11 bulan, 2 anak usia 12-23 bulan dan 5 anak usia 24-59 bulan. Dan
ada 3 anak yang tidak datang kembali. Tingkat partisipasi cukup baik namun masih kurang,
mungkin terkait kendala wabah covid. Pelaksaan berjalan dengan baik, dari semua balita yang
berkunjung ada 9 orang yang mengalami kenaikan BB , 4 orang tidak mengalami kenaikan BB /
tetap, namun tidak ditemukan adanya gizi kurang atau buruk.
Setelah kegiatan selesai, tidak lupa tenaga kesehatan mengingatkan/memotivasi para petugas
pembina dalam mengaktifkan kader-kader kesehatan untuk mengajak para ibu datang membawa
anaknya ke posyandu tiap 1 bulan.