HIPOTESIS
H0 : Tidak terdapat perbedaan kadar glukosa dalam darah (mg/dL) antara orang gemuk dan orang
kurus.
H1 : Terdapat perbedaan kadar glukosa dalam darah (mg/dL) antara orang gemuk dan orang
kurus.
Kriteria Pengujian :
Tolak H0 jika nilai P < 0,05
UJI NORMALITAS
Tests of Normality
Sampel yang digunakan pada uji ini adalah sebanyak 60 sampel, berarti nilai yang harus di
analisis adalah nilai kolmogorov (karena sampel > 50). Sehingga, dengan melihat hasil uji
normalitas Kolmogorov-Smirnova diperoleh hasil nilai sig. (P) lebih dari 0,05 (P > 0,05), maka
dapat diambil kesimpulan “sebaran kadar glukosa dalam darah (mg/dL) antara orang gemuk dan
orang kurus mempunyai sebaran yang normal”.
UJI VARIANS
Levene's Test
for Equality of
Variances t-test for Equality of Means
Kadar Glukosa Equal variances 26,317 ,000 8,795 58 ,000 59,533 6,769 45,983 73,083
(mg/dL) assumed
Karena varians tidak sama (nilai sig < 0,05) maka untuk melihat hasil uji t memakai hasil pada
baris kedua (Equal variances not assumed)
Levene's Test
for Equality of
Variances t-test for Equality of Means
Kadar Glukosa Equal variances 26,317 ,000 8,795 58 ,000 59,533 6,769 45,983 73,083
(mg/dL) assumed
Pada kolom Sig. (2-tailed) diperoleh nilai significancy 0,000 sehingga H0 ditolak dikarenakan
nilai P (0,000) < 0,05. Artinya Terdapat perbedaan kadar glukosa dalam darah (mg/dL) antara
orang gemuk dan orang kurus.