Anda di halaman 1dari 8

RMK SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

Chapter 1: Accounting Information Systems: An Overview

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 8


MUH.SYUKUR (A031191077)
FATIMAH AZ’ZAHRAH(A031191082)

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
Chapter 1: Accounting Information Systems: An Overview

Sistem: seperangkat komponen yang saling berhubungan yang berinteraksi untuk


mencapai satu tujuan. Sistem terdiri dari berbagai subsistem.
 Goal Conflict: terjadi ketika subsistem inkonsisten dengan goals dari subsistem
lain atau sistem secara keseluruhan itu sendiri.
 Goal Congruence: terjadi ketika sebuah subsistem mencapai tujuannya dengan
berkontribusi juga terhadap tujuan keseluruhan organisasi.

Data: fakta yang dikumpulkan, dicatat, disimpan dan diproses dengan sistem informasi.

Informasi: data yang telah diorganisir dan diproses untuk menyediakan dan
meningkatkan proses pengambilan keputusan.
 Information overload: batasan informasi dapat dilewati yang menghasilkan
penurunan kualitas keputusan dan meningkatkan biaya yang menyediakan
informasi.
 Information technology: membantu pengambil keputusan menyaring dan
mempetimbangkan informasi dengan lebih efektif.

Value of information: keuntungan yang dihasilkan dari informasi dikurangi biaya


produksi.
Karakter dari informasi yang berguna:
 Relevant: mengurangi ketidakpastian, meningkatkan pengambilan keputusan,
atau mengonfirmasi/membenarkan ekspektasi sebelumnya.
 Reliable: bebas dari bias, merepresentasikan kejadian/aktivitas perusahaan
secara akurat
 Complete: Tidak menghilangkan komponen penting dari kejadian/aktivitas yang
dihitung
 Timely: Menyediakan waktu yang tepat untuk pengambil keputusan membuat
keputusan
 Understandable: mempresentasikan format yang berguna dan dapat dipahami
 Verifiable: dua orang yang independen dan berpengetahuan memberikan
informasi yang sama.
 Accessible: Ada untuk pengguna ketika diperlukan.

Sistem Informasi Akuntansi adalah suatu komponen organisasi yang mengumpulkan,


mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi
finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan
pihak ekstern.

Fungsi penting yang dibentuk Sistem Informasi Akuntansi pada sebuah organisasi
antara lain :
1. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan transaksi.
2. Memproses data menjadi into informasi yang dapat digunakan dalam proses
pengambilan keputusan.
3. Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

INFORMATION NEEDS AND BUSINESS PROCESS


Business Process: seperangkat aktivitas yang terhubung, terkoordinasi dan terstruktur
yang dilakukan oleh seseorang atau computer yang membantu mewujudkan tujuan
perusahaan secara khusus.
1. KEGIATAN BISNIS DAN KEBUTUHAN INFORMASI
Dalam mencapai tujuan organisasi, perusahaan melakukan kegiatan-kegiatan
bisnisnya. Kegiatan bisnis yang dilakukan setiap perusahaan berbeda-beda, oleh
karena itu kebutuhan akan informasi masing-masing perusahaan juga berbeda-beda
pula. Karena informasi yang dibutuhkan oleh setiap perusahaan berbeda, maka desain
penghasil informasi juga berbeda-beda.
Definisi Proses adalah sekumpulan tindakan mulai dari masukan, kemudian
menambahkan nilai untuk mendapatkan keluaran yang diinginkan. Ada awal, ada akhir,
serta masukan dan keluaran didefinisikan dengan jelas.
Definisi Bisnis adalah untuk menciptakan hasil yang memiliki nilai (value) untuk
seseorang konsumen) yang membutuhkan hasil tersebut.
Proses Bisnis adalah Sekumpulan tugas atau aktivitas untuk mencapai tujuan yang
diselesaikan baik secara berurut atau paralel, oleh manusia atau sistem, baik di luar
atau di dalam organisasi .
a. The revenue cycle (Siklus Pendapatan) : siklus pendapatan mencakup kegiatan
penjualan dan penerimaan dalam bentuk uang tunai
b. The expenditure cycle (Siklus Pengeluaran) : siklus pengeluaran mencakup
kegiatan pembelian dan pembayaran dalam bentuk uang tunai
c. The human resources/payroll cycle (Sumber Daya Manusia/Siklus Penggajian) :
siklus penggajian sumber daya manusia mencakup kegiatan emngontrak dan
menggaji pegawai
d. The production cycle (Siklus Produksi) : siklus produksi mencakup kegiatan
mengubah bahan mentah dan buruh menjadi produk jadi
e. The financing cycle (Siklus Pembiayaan) : siklus keuangan mencakup kegiatan
untuk mendapatkan dana dari investor dan kreditor dan membayar mereka
kembali
2. PEMROSESAN TRANSAKSI :DOKUMEN & PROSEDUR
Pemrosesan data (data processing cycle) terdiri dari:
 Input Data
 Penyimpanan Data

a. Input Data
Pemicu input data adalah pelaksanaan beberapa aktivitas bisnis. Berikut tiga sisi tiap
aktivitas bisnis yang harus dikumpulkan :
1) Kegiatan yang menjadi perhatian
2) Sumber daya-sumber daya yang dipengaruhi oleh setiap kegiatan
3) Pelaku yang terlibat dalam kegiatan
Setelah input data, dilakukan proses pembaharuan (updating) Informasi Terdapat 2
cara dalam updating data yaitu:
• Batch processing adalah Update secara periodik dari data yang disimpan tentang
sumber daya dan pelaku yang terlibat.
• On-line, real-time processing adalah Update secara langsung setelah terjadinya
transaksi.

b. Penyimpanan Data
Menjelaskan konsep-konsep dasar penyimpanan data dan berbagai definisi antara lain:
• Entitas : sesuatu yang disimpan informasinya Setiap entitas memilki atribut
/karakteristik khusus yang harus disimpan Nilai data disimpan didlam ruang fisik yang
disebut field Gabungan dari beberapa field yang mengandung atribut yang sama akan
membentu catatan (record). Record-record yang saling berhubungan akan membentuk
file File-file yang saling berhubungan dan dikoordinasikan dari pusat akan membentuk
database File yang yang digunakan untuk menyimpan informasi kumulatif tentang
sumber daya dan pelaku kegiatan disebut file ledger Buku besar (general ledger) :
rekapitulasi data untuk setiap akun aktiva, kewajiban, ekuitas, pendapatan dan biaya
organisasi. Buku pembantu (subsidiary kedger) : mencatat data rinci untuk akun buku
besar yang memiliki banyak sub akun yang terpisah. Akun Pengendali : akun buku
besar yang ssuai dengan buku pembantu Daftar akun: daftar akun-akun dalam buku
besar yang digunakan organisi.

3. Menyediakan Informasi Untuk Pengambilan Keputusan


Fungsi kedua SIA adalah menyediakan informasi yang berguna untuk pengambilan
keputusan bagi manajemen.
Informasi yang disediakan SIA terbagi dalam dua kategori yaitu :
a. Laporan Keuangan
1) Menyiapkan neraca saldo, Membuat menyesuaikan entri.
2) Siapkan neraca saldo disesuaikan, Menghasilkan laba rugi perusahaan.
3) Membuat entri penutupan, Menghasilkan neraca.
4) Siapkan laporan arus kas.

b. Laporan manajerial
SIA suatu organisasi harus dapat menyediakan informasi operasional terinci tentang
kinerja organisasi.
Terdapat dua jenis laporan manajerial yang penting yaitu :
1) Budget (laporan anggaran)
2) Performance reports (laporan kinerja)

4. Pertimbangan-pertimbangan Pengendalian Internal


Fungsi ketiga SIA adalah menyediakan pengendalian internal yang memadai untuk
mencapai tiga tujuan dasar berikut :

a. Memastikan bahwa informasi yang dihasilkan oleh sistem dapat diandalkan


b. Memastikan bahwa aktivitas bisnis dilaksanakan dengan efisien dan sesuai
dengan tujuan manajemen, serta tidak melanggar kebijakan pemerintah yang
berlaku
c. Menjaga aset-aset organisasi, termasuk data

Lima jenis business process atau transaction cycle:


a. Revenue cycle  barang dan jasa dijual untuk kas atau perjanjian untuk
menerima kas
b. Expenditure cycle  perusahaan membeli inventori untuk dijual kembali atau
raw material digunakan untuk memproduksi produk untuk ditukar menjadi kas
atau perjanjian penerimaan kas
c. Production/Conversion cycle  raw material diubah menjadi barang jadi
d. Human resources/payroll cycle  karyawan di-hired, di-training, dikompesansi,
dievaluasi, dipromosikan dan dihentikan.
e. Financing cycle  perusahaan menjual saham kepada investor dan meminjam
uang dan inviestor akan dibayar dengan dividen dan bunga pada pembayaran
pinjaman.

ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM


Akuntansi adalah proses identifikasi data, mengumpulkan, menyimpan,
pengembangan, perhitungan dan pelaporan.

Enam komponen AIS:


a. People yang menggunakan
b. Procedure & instruction digunakan untuk mengumpulkan, memproses dan
menyimpan
c. Data tentang organisasi & aktivitas
d. Software yang dipakai
e. Information technology infrastructure termasuk komputer, device, dll.
f. Internal control dan perhitungan keamanan

AIS bisa masuk ke tiga fungsi bisnis penting:


1. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang organisasi
2. Memindahkan ke informasi sehingga manajemen bisa merencanakan, eksekusi,
control dan evaluasi.
3. Menyediakan control yang amakn untuk data dan aset perusahaan.

AIS bisa meningkatkan value pada perusahaan:


1. Meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produksi/servis
2. Meningkatkan efisiensi
3. Membagi knowledge
4. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas dari supply chain
5. Meningkatkan struktur control internal
6. Meingkatkan decision making

Lima Aktivitas Utama AIS pada Value Chain:


1. Inbound logistic  termasuk menerima, menyimpan dan mendistribusikan
material.
2. Operations  aktivitas mengubah input jadi tuga akhir
3. Outbound logistic  Aktivitas mendistribusikan dengab menyelesaikan produk
& jasa
4. Marking & Sales  Aktivitas membantu marcomm untuk cobain kopi.
5. Service  menyediakan provide supply watch

Support Aktivitas:
1. Firm infrastruktur  lebih ke software
2. Human resources  aktivitas berupa rekrutmen, training dan kompesansi
3. Technology  Meningkatkan produk/servis
4. Freelancer  Aktivitas pembelian

Anda mungkin juga menyukai