Anda di halaman 1dari 3

Intervensi Keperawatan

Diagnosa :Resiko infeksi b.d menurunnya sistem imun ( Imunosupresi ), ditandai dengan
gusi An. D berdarah dan sering demam, terdapat purpura pada kulit, Hb: 8,4 gr% ,
leukosit :1800/mm3, trombosit: 34.000/mm3.

NOC

1. Manajemen Diri: Infeksi


(Definisi: Tindakan pribadi untuk memanajemen infeksi , penanganannya, dan untuk
mencegah komplikasi)
Kriteria Evaluasi:
- Memonitor tanda dan gejala infeksi dari skala 2 menjadi 5
- Menggunakan strategi mencegah komplikasi dari skala 1 menjadi 4
- Memonitor status kesehatan untuk kondisi memburuk dari skala 1 menjadi 4
2. Keparahan Infeksi
(Definisi: Keparahan tanda dan gejala infeksi_
Kriteria evaluasi:
- Kemerahan dari skala 2 cukup berat menjadi 3 sedang
- Demam dari skala berat 1 menjadi 4 ringan
3. Kontrol Risiko: Proses infeksi
(Definisi: Tindakan individu untuk mengerti, mencegah, mengeliminasi, atau mengurangi
ancaman terkena infeksi)
Kriteria evaluasi:
- Mencari informasi terkait kontrol infeksi dari 1 ditingkatkan ke 4
- Mengidentifikasi faktor risiko infeksi dari 1 ditingkatkan ke 4
- Mengetahui perilaku yang berhubungan dengan risiko infeksi dari 1 ditingkatkan ke 4
- Mengidentifikasi tanda dan geja infeksi dari 1 ditingkatkan ke 4
4. Pengetahuan: Manajemen Infeksi
(Definisi: Tingkat pemahaman yang disampaikan tentang infeksi, pengobatan,
pencegahan perkembangan penyakit dan komplikasinya)
Kriteria evaluasi:
- Prosedur pemantauan untuk infeksi dari 1 ditingkatkan ke 4
- Tindakan untuk meningkatkan daya tahan terhadap infeksi dari 1 ditingkatkan ke 4
- Penggunaan probiotik dalam pengobatan infeksi dari 1 ditingkatkan ke 4

Intervensi NIC

1. Pantau suhu dengan teliti


Rasional : untuk mendeteksi kemungkinan infeksi
2. Tempatkan klien dalam ruangan khusus
Rasional : untuk meminimalkan terpaparnya klien dari sumber infeksi
3. Anjurkan semua pengunjung dan staff rumah sakit untuk menggunakan teknik cuci tangan
dengan baik
Rasional : untuk meminimalkan pajanan pada organisme infektif
4. Evaluasi keadaan klien terhadap tempat-tempat munculnya infeksi seperti tempat penusukan
jarun, ulserasi mukosa dan masalah gigi
Rasional : untuk intervensi dini penanganan infeksi
5. Inspeksi membran mukosa mulut. Bersihkan mulut dengan baik.
Rasional : Rongga mulut adalah medium yang baik untuk pertumbuhan organisme
6. Berikan periode istirahat tanpa gangguan
Rasional : Menambah energi untuk penyembuhan dan regenerasi seluler
7. Berikan diet lengkap nutrisi sesuai usia
Rasional : untuk menekan pertahanan alami tubuh
8. Berikan antibiotik sesuai ketentuan
Rasional : diberikan sebagai profilaktik atau mengobati infeksi khusus
Implementasi

1. memantau suhu dengan teliti

2. Menempatkan klien dalam ruangan khusus

3. Menganjurkan semua pengunjung dan staf rumah sakit untuk menggunakan teknik cuci tangan
dengan baik

4. Mengevaluasi keadaan klien terhadap tempat tempat-tempat munculnya infeksi seperti tempat
penusukan jarum, ulserasi mukosa dan masalah gigi

5. Menginspeksi membran mukosa mulut. Bersihkan mulut dengan baik

6. Memberikan periode istirahat tanpa gangguan

7. Memberikan diet lengkap nutrisi sesuai usia

8. Memberikan antibiotik sesuai ketentuan

Anda mungkin juga menyukai