Anda di halaman 1dari 17

ALAPORAN RESUME PEMBELAJARAN TAYANGAN TVRI

NAMA : Auzikny Lasyarqy Najmulmunir


No. ABSEN : 05
KELAS : X IPA 4

Hari Ke-1 : Senin, 13 April 2020


Materi : Virus
Rangkuman dari materi virus adalah sebagai berikut:

Virus corona dan virus lainnya dapat menular dan masuk ke dalam tubuh manusia
khususnya ke saluran pernapasan sebagai sasaran utamanya, kemudian berkembang biak di
dalam paru-paru hingga pada akhirnya dapat masuk ke dalam aliran darah dan menyerang
sistem organ dalam tubuh yang lain.

Orang yang terkena infeksi virus corona ini akan menderita gejala demam, pilek , atau
flu, batuk-batuk, sakit kepala, nyeri tenggorokan, nyeri dada bahkan sesak napas.

1. Penyebaran virus corona ini sangat mudah yakni melalui percikan batuk dan bersin yang
keluar dari penderita ketika batuk maupun bersin dan menempel langsung kepada
orang sehat. Virus ini juga dapat menempel pada benda mati yang mana ketika orang
sehat memegang benda mati tersebut lalu tidak sengaja memegang area muka
terutama pada hidung, mulut, dan mata maka dengan mudah virus corona ini
menempel pada orang tersebut.
2. Virus yang masuk akan menuju ke sasarannya yaitu paru-paru. Virus akan memecahkan
dirinya dan masuk ke dalam inti sel dan di dalam inti sel ini virus akan dapat
berkembangbiak lebih banyak lagi. Jumlah virus yang sudah menyatu di dalam sel
manusia ini akan berjumlah lebih banyak dari sebelumnya.
3. Antibodi akan melawan virus ini namun apabila virusnya lebih banyak maka sebagian
antibodi akan mati.
4. Dikarenakan kejadian ini dapat menimbulkan penyakit radang paru-paru oleh bakteri
pneumonia.
5. Bakteri-bakteri tersebut dapat masuk ke aliran darah dan menyerang sistem organ
dalam tubuh yang lainnya.
PERTANYAAN DAN JAWABAN MATERI 1

A B

C D

JAWABAN:

A. Virus yang sudah pandemi ribuan tahun lalu adalah


1. Black Death pada abad ke-14.
2. Flu Spanyol pada tahun 1918

Penyebaran penyakit yang menjadi pandemi karena menyebabkan 1/3 populasi


masyarakat Eropa meninggal, yaitu BLACK DEATH yang terjadi pada abad ke-14. Black Death
disebarkan oleh tikus dan kutu yang menyebabkan tubuh berwarna hitam. Black Death
disebabkan oleh virus Yersinia Pestis yang menyerang kulit dan paru-paru. Pandemi
berlangsung selama 4 tahun dan menyebabkan 1/3 dari populasi masyarakat Eropa meninggal.
Pandemi berikutnya yang lebih cepat penyebarannya adalah FLU SPANYOL pada tahun 1918.
Hanya membutuhkan waktu 2 tahun, pandemi ini menewaskan 1/3 populasi dunia.
B. Pesan pada tayangan video "Virus dan Bakteri" yang dapat diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari yaitu :
 melakukan vaksin dan mengonsumsi antibiotic
 cuci tangan memakai sabun
 jaga jarak
 berdiam diri di rumah.

C. Cara saya meningkatkan imun tubuh agar tetap sehat dan terbebas dari virus corona
adalah
 Mencuci tangan setelah melakukan aktivitas di luar rumah.
 Tidak hanya mengonsumi makanan empat lima sempurna tetapi juga mengikuti
pedoman gizi seimbang untuk meningkatkan imun tubuh
 Banyak minum air putih hangat
 Minum vitamin C
 Rajin olahraga
 Social distancing
 Mengunakan masker jika berpergian keluar dari rumah
 Menggunakan hand sanitizer
 Tidak stress

D. Dokter Sudirman Nasir mengatakan ilmu kedokteran terkait dengan keterkaitan hidup
Jika masuk fakultas kedokteran belajar biologi dan kimia saja,adalah mitos! Karena ilmu
kedokteran dan kesehatan tidak mencakup pembelajaran biologi dan kimia saja, tetapi
juga berdampak pada pelajaran" yang lain.
Hari Ke-2 : Selasa, 14 April 2020

Materi : Frekuensi harapan / Peluang.


 Pengertian Frekuensi Harapan:

“Frekuensi harapan merupakan banyaknya percobaan dikalikan terhadap peluang


suatu kejadian”

 Rumus Frekuensi Harapan

Fh = P(A) x n

 Keterangan Rumus:

Fh : Frekuensi harapan

P : Peluang

A : Kejadian A (hanya lambang suatu kejadian)

n : Banyaknya suatu percobaan

SOAL LATIHAN :

1. Seleksi anggota Tim Bola basket SMA Nusa diikuti oleh 40 siswa. Setiap siswa yang ikut
seleksi mempunyai kesempatan yang Sama untuk diterima dengan peluang 0,35
tentukan banyak anggota Tim yang diharapkan dapat dipilih?

Jawab :

Banyak anggota tim yang diharapkan dapat dipilih adalah

Fh = P(A) × n

Fh = 0,35 × 40 siswa

Fh = 14 siswa
2. Pada permainan dadu sebuah dadu dilemparkan sebanyak 24 Kali berapakah
kemungkinan muncul mata dadu lebih dari 4 ?

Penyelesaian Soal

Diketahui : Sebuah dadu dilemparkan sebanyak 24 Kali

Ditanya : Berapakah kemungkinan muncul mata dadu lebih dari 4 ?

Jawab:

Mata dadu = {1, 2, 3, 4, 5, 6}

n(S) = 6

Mata dadu lebih dari 4 = {5, 6}

n(A) = 2

FH = P(A) x banyak percobaan

n( A)
= x banyak percobaan
n (S)

2
= x 24
6

1
= x 24
3

= 8 kali
Hari Ke-3 : Rabu, 15 April 2020

Materi : Noken Papua


Noken merupakan tas tradisional masyarakat Papua yang terbuat dari anyaman tali dari
serat kulit kayu. Tas khas Papua ini memiliki bentuk yang sangat unik. Selain itu, tas ini juga
salah satu hasil karya tradisional dan warisan kebudayaan. Oleh sebab itu, telah didaftarkan ke
UNESCO sebagai warisan kebudayaan tak benda pada tanggal 4 Desember 2012. Pengakuan ini
diharapkan dapat mendorong upaya untuk melindungi dan mengembangkan warisan budaya
Noken yang telah dimiliki oleh lebih dari 250 suku bangsa di Papua.

Fungsi dan kegunaan Noken Papua:


Tas tradisional Noken asal Papua ini tentu memiliki fungsi sehingga banyak digunakan
oleh masyarakat. Terdapat tiga ukuran, yaitu ukuran kecil, sedang dan besar. Noken ukuran
kecil disebut Mitutee, ukuran sedang disebut Gapagoo dan ukuran besar yaitu Yatoo. Fungsi
Noken Papua ukuran kecil digunakan oleh masyarakat untuk membawa barang-barang pribadi.
Kemudian untuk ukuran sedang, dapat dimanfaatkan untuk membawa barang-barang
belanjaan dengan jumlah sedang. Sedangkan untuk ukuran jumbo (besar) digunakan untuk
membawa barang-barang seperti kayu bakar, tanaman hasil panen, barang belanjaan, dan
bahkan untuk menggendong anak.

Bahan dan cara membuat Noken:


Bahan yang dibutuhkan untuk membuat Nokon pada umumnya menggunakan kayu
pohon Manduam, pohon Nawa (anggrek hutan) dan masih banyak jenis pohon yang dapat
digunakan.

Cara membuat Noken cukup rumit, sebab membuatnya harus dengan cara manual.
Tidak bisa menggunakan mesin. Setelah mendapatkan bahan kayu, kemudian diolah,
dikeringkan, diambil serat-seratnya dan selanjutnya dipintal manual menjadi tali atau benang.

Warna Noken Papua pun bervariasi, tidak hanya warna kayu (cokelat), tapi banyak juga
menggunakan variasi warna dengan pewarna alami. Nah untuk proses pembuatannya, biasanya
membutuhkan waktu kurang lebih 1-3 minggu tergantung ukuran. Makin besar ukurannya,
tentu waktu yang dibutuhkan menjadi semakin lama.

Yang menarik dari Noken ini adalah hanya ornag Papua saja yang boleh membuat
Noken. Noken dibuat oleh mama-mama di Papua. Wanita di Papua sejak kecil sudah dilatih
untuk membuat noken, sebab tradisi membuat noken melambangkan kedewasaan perempuan.
Jika perempuan Papua belum bisa membuat Noken, dia tidak dianggap dewasa. Bahkan
merupakan syarat untuk menikah.
Tas Noken Papua memiliki simbol kehidupan yang baik, perdamaian dan kesuburan bagi
masyarakat yang hidup di tanah Papua. Terutama yang tinggal di daerah Pegunungan Tengah
Papua, seperti suku Mee atau Ekari, Suku dani, Suku Yali, Suku Lani dan Bauzi.

Pertanyaan Dan Jawaban Materi Hari Ke-3

1. Apakah Pesan yang disampaikan dalam tayangan Noken Papua tersebut?

2. Bagaimana cara membuat noken?

3. Peribahasa apakah yang tepat untuk pernyataan 'Tanpa ada noken, pengaruh
keharmonisan antara satu pihak dengan pihak yang lain'?
JAWABAN:
1. A. Noken, selain menjadi simbol kearifan lokal untuk kesetaraan perempuan dan
kesuburan, juga menjadi simbol dari nilai-nilai kemanusiaan untuk memajukan
persatuan, persaudaraan, serta perdamaian di antara umat manusia.
B. Noken juga membawa pesan simbolis yaitu sebuah kebutuhan yang relevan untuk
membangun harapan akan dunia yang damai tanpa konflik, baik di bumi papua maupun
belahan dunia lainnya
s
2. Cara pembuatan noken dari Papua adalah kulit kayu dari pohon Yonggoli dan pohon
Huisa diambil seratnya. Setelah dijemur, kemudian helai per helai serat kayu tersebut
digabung menjadi satu benang, dan dirajut menjadi Noken atau tas.

3. Menepuk air di dulang terpecik muka sendiri

Hari Ke-4 : Kamis, 16 April 2020


Materi : Trigonometri

Trigonometri berasal dari dua kata yaitu trigonos yang berarti segitiga dan metros yang
berarti ukuran. Dengan demikian, kajian trigonometri adalah mengenai ukuran-ukuran segitiga.
Ukuran-ukuran tersebut adalah ukuran sisi-sisinya dan ukuran sudut-sudutnya. Pemahaman
trigonometri dimulai dari perbandingan pada segitiga siku-siku, kemudian berkembang lebih
umum lagi. Berikut ini adalah rangkuman trigonometri yang dipelajari di sekolah menengah.

Perbandingan Trigonometri ada 6 yaitu sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen. Terlebih dahulu Kita harus mengenal sisi-sisi segitiga siku-siku yang diketahui salah
satu sudut selain siku-siku
SOAL 1 MATERI TRIGONOMETRI

JAWABAN SOAL 1

Segitiga Siku Siku di titik Q,

Panjang Sisi PQ = 8 cm, PR = 10 cm

Panjang Sisi QR:

QR2 = PR2 – PQ2


QR2 = 102 - 82

QR2 = 100-64

QR2 = 36

QR  = 6

a. Perbandingan trigonometri untuk sudut P

Sin ∠P = p/q = 6/10 = 0.6

Cos∠P = r/q  = 8/10 = 0.8

Tan ∠P = p/r = 6/8   = 0.75

b. Perbandingan trigonometri untuk sudut R

Sin ∠R = r/q = 8/10 = 0.8

Cos ∠R= p/q= 6/10 = 0.6


Tan ∠R= r/p = 8/6   = 1.33

SOAL 2 MATERI TRIGONOMETRI

JAWABAN SOAL 2
Nama : Auzikny L.Najmulmunir

No Absen : 05

Kelas : X Mipa 4

Tugas : PPKN (Ibu Khoerunisa, S.Pd)

Membuat resume materi Bendera Merah Putih, Lambang


Negara dan Pancasila pembelajaran di TVRI pada hari Jumat
tanggal 17 April 2020
Hari : Selasa, 21 April 2020

A. Bendera Merah Putih


Menurut Muhammad Yamin pahlawan nasional dan tokoh pergerakan Indonesia, warna
merah putih telah digunakan masyarakat nusantara sejak 6000 tahun lalu. Suku bangsa rumpun
Austronesia yang mendiami nusantara saat itu menggunakan warna merah untuk
melambangkan matahari dan putih untuk melambangkan bulan. Menurut Yamin, jejak
perlambangan merah putih juga tampak pada masa kerajaan Hindu Budha. Misalnya pada relief
candi Prambanan dan Borobudur.

Pada masa VOC dan pemerintahan kolonial Belanda, Pangeran Diponegoro dan
Sisingamangaraja 12 memakai merah putih sebagai umbul-umbul pasukan mereka. Kisah merah
putih berlanjut pada masa pergerakan kebangsaan di awal abad ke 20. Para pelajar
perhimpunan pelajar Indonesia di Belanda memiliki bendera berwarna merah putih dengan
kepala kerbau di tengahnya.

Pada tahun 1939, Organisasi Gabungan Partai Politik Indonesia kemudian


menghilangkan gambar kepala kerbau di bendera, dan jadilah bendera merah putih seperti
yang kita kenal saat ini. Menjelang proklamasi kemerdekaan Indonesia, ibu Fatmawati menjahit
bendera Pusaka merah putih yang kemudian dikibarkan pada saat proklamasi kemerdekaan 17
Agustus 1945.Sehari setelahnya, Panitia Persiapkan Kemerdekaan Indonesia (PPKI)
mengesahkan bendera merah-putih sebagai bendera negara Indonesia. Untuk menjaga
kondisinya, sejak tahun 1969 bendera Pusaka tidak pernah lagi dikibarkan. Bendera Pusaka
hanya dikeluarkan setiap upacara 17 Agustus di Istana Merdeka.

Sang Merah Putih adalah salah satu simbol semangat dan persatuan bangsa Indonesia
yang paling penting. Karena itu, sudah selayaknya kita menghormatinya dan tidak sembarangan
menggunakannya.

B. Lambang Negara
Empat tahun setelah merdeka, Indonesia belum mempunyai lambang negara. Barulah
tanggal 20 Desember 1949, Presiden Soekarno menunjuk Sultan Hamid II sebagai menteri
negara yang tidak memimpin departemen untuk merancang lambang negara. Hamid lalu
membentuk panitia lambang negara dengan ketua Muhammad Yamin, dan anggota yang terdiri
dari Ki Hajar Dewantara, Muhammad Natsir, MA Pellaupessy dan Purbatjaraka.

Mereka bertugas menyeleksi rancangan lambang negara dari sayembara yang diadakan
pemerintah. Dari hasil sayembara, ternyata rancangan yang terpilih adalah karya Sultan Hamid
II dan Muhammad Yamin. Namun pemerintah menolak rancangan Muhammad Yamin, karena
mengandung simbol-simbol Jepang.

Hamid menggambarkan figur burung garuda berdasarkan masukan Ki Hajar Dewantara


yang mengumpulkan gambar mitologi garuda dari beberapa candi di Jawa. Sketsa itu juga
dibuat berdasarkan pengamatannya pada lambang-lambang negara lain yang menggunakan
burung elang rajawali dengan perisai di dada.

Presiden Soekarno kemudian menyempurnakan tiga hal dari sketsa Hamid. Pertama,
menambahkan jambul di kepala garuda. Kedua, mengubah arah cakar garuda supaya tidak
terlihat terbalik. Ketiga mengganti pita merah putih dengan pita bertuliskan Bhinneka Tunggal
Ika dalam cengkeraman garuda. Akhirnya, setelah 4 kali dilukis ulang oleh Dullah pelukis istana
saat itu, sketsa karya Hamid menjadi lambang negara seperti yang kita kenal sekarang.

Jumlah helai bulu pada sayap, ekor dan leher garuda melambangkan tanggal proklamasi
kemerdekaan. Di dadanya terpampang Pancasila sebagai dasar negara. Dan kakinya
mencengkeram kuat Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara kita.

c. Pancasila
Kelahiran Pancasila tidak terlepas dari Badang Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan
Indonesia yang disingkat BPUPKI. Sidang pertama BPUPKI tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945
bertujuan merumusakan dasar filsafat dan bentuk negara Indonesia merdeka.
Saat itu, ada tiga tokoh yang menawarkan konsep dasar negara Indonesia. Mereka
adalah Muhammad Yamin, Soepomo dan Ir. Soekarno. Dalam pidato Soekarno pada tanggal 1
Juni 1945 disampaikan dasar negara Indonesia yang meliputi :

1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme atau Pri Kemanusian
3. Mufakat atau Demokrasi
4. Kesejahteraan Sosial
5. Ketuhanan yang Maha Esa

Saya menamakan ini atas petunjuk seorang teman kita ahli bahasa, namanya ialah
Pancasila. Sila artinya asas atau dasar dan diatas kelima dasar itulah kita mendirikan negara
Indonesia kekal dan abadi, demikian kata Soekarno. Sidang BPUPKI pun berakhir, dan belum
menghasilkan keputusan mengenai dasar negara. Perumusan dasar negara kemudian dibahas
lebih mendalam oleh panitia yang berjumlah 9 orang. Anggotanya terdiri dari Ir Soekarno,
Mohammad Hatta, Achmad Soebardjo, Muhammad Yamin, Wachid Hasim, Abdul Kahar
Muzakir , Abikusno Tjokro Sujoso, Haji Agus Salim dan AA Maramis.

Pada 22 Juni 1945 panitia sembilan menyelesaikan suatu rumusan yang disebut Piagam
Jakarta. Sebelum disahkan sila pertama dari Piagam Jakarta yang berbunyi “Ketuhanan dan
Kewajiban Menjalankan Syariat Islam Bagi Pemeluk-Pemeluknya” diubah menjadi “Ketuhanan
yang Maha Esa”. Perubahan tersebut sebelumnya telah didiskusikan kepada empat tokoh Islam
yakni Ki Bagoes Hadi Kusumo, Wachid Hasim, Mr. Kasman Singodimedjo dan Mr.
Teuku Muhammad Hasan.
Tanggal 18 Agustus 1945 Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia mengesahkan UUD
1945 termasuk Pancasila sebagai dasar negara yang terdapat dalam bagian pembukaan dengan
bentuk yang kita kenal sekarang.
Penetapan hari lahirnya Pancasila pada 1 Juni merujuk pada fakta sejarah ketika
Soekarno pertama kali mengungkapkan kata Pancasila pada pidatonya dalam sidang BPUPKI
tanggal 1 Juni 1945.

Soal Materi Bendera Merah Putih, Lambang Negara dan Pancasila pembelajaran
di TVRI pada hari Jumat tanggal 17 April 2020 :

1. Bagaimana tayangan video berjudul Bendera Merah Putih?


2. Tahukah Anda siapa yang menjahit bendera merah putih? Bagaimana tanggapan Anda
terhadap tokoh yang menjahit bendera merah putih tersebut?
3. Tuliskan tokoh-tokoh serta peranan mereka sehingga negara Indonesia memiliki
lambang negara!
4. Bagaimanakah sejarah lahirnya Pancasila? Tuliskan dengan bahasa sendiri
Jawaban Materi Bendera Merah Putih, Lambang Negara dan Pancasila
pembelajaran di TVRI pada hari Jumat tanggal 17 April 2020 :
1. Sangat menarik, karena kita banyak mendapatkan informasi tentang sejarah bendera
merah putih
2. Ibu Fatmawati merupakan salah satu sosok wanita yang sangat berjasa bagi Indonesia.
Beliau telah menunjukan contoh nilai nasionalisme dan patriotisme melalui tindakannya
dalam menjahit Bendera Pusaka Merah Putih yang dikibarkan pada saat Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945. Tanpa perannya, mungkin kita tidak
akan memiliki simbol negara.
3. Hamid menggambarkan figur burung garuda berdasarkan masukan
Ki Hajar Dewantara yang mengumpulkan gambar mitologi garuda dari beberapa candi
di Jawa.
Presiden Soekarno kemudian menyempurnakan tiga hal dari sketsa Hamid. Pertama,
menambahkan jambul di kepala garuda. Kedua, mengubah arah cakar garuda supaya
tidak terlihat terbalik. Ketiga mengganti pita merah putih dengan pita bertuliskan
Bhinneka Tunggal Ika dalam cengkeraman garuda.
4. Hari Lahir Pancasila diperingati 1 Juni tercipta dalam pidato Soekarno 1 Juni 1945. Badan
Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) menggelar sidang dari 29
Mei hingga 1 Juni 1945 di gedung Chuo Sangi Pejambon Jakarta, sekarang disebut
gedung Pancasila.

Nama : Auzikny L.Najmulmunir

No Absen : 05

Kelas : X Mipa 4

Tugas : Ekonomi (Ibu Siti Yulianah, SE.)

Menjawab latihan materi Negeriku Maritime :


Potensi Sumber Daya (Pembelajaran di TVRI)

Hari : Rabu, 22 April 2020

PERTANYAAN
& JAWABAN:
(Pertanyaan Hasil Foto TVRI)

JAWAB :

Cara dan Metode dalam budidaya Rumput Laut yaitu:

A. Metode Rakit Apung


Biasanya digunakan pada perairan yang berkarang, sehingga penanaman rumput laut menggunakan
bamboo ataupun kayu

B. Metode Lepas Dasar


Budidaya Rumput laut pada perairan yang berpasir atau berlumpur pasir, hal ini untuk mempermudah
menancapkan tiang panjang

C. Metode Long Line (Tali Gantung)


Metode budidaya Rumput Laut dengan menggunakan tali panjang 50cm 150cm yang dibentangkan pada
kedua sisi dan diberi jangkar serta diberi pelampung besar dengan jarak antar pelampung yiatu 25
meter.

JAWAB :

1. Karena dengan menggunakan keramba dan jarring apung akan menambah efisiensi dalam
penggunaan sumber daya
2.
 Kegiatan penebaran benih ikan
 Kegiatan pemberian pakan ikan
 Kegiatan pembesaran ternak ikan
 Kegiatan panen ikan
3. Budidaya lkan Bandeng, karena ikan bandeng adalah salah satu jenis ikan yang paling banyak
dikonsumsi oleh masyarakat dan memeliki nilai jual yang tinggi serta lebih mudah untuk
dibudidayakan.

JAWAB :

1. Ikan Tuna Mata Besar, Ikan Madidihang, Ikan albakora, Ikan Cakalang, Ikan Tongkol
2. Karena ikan tersebut memiliki harga jual yang tinggi dan juga memberi mantaat untuk
kesejahteraan masyarakat terutama bagi nelayan

JAWAB :

Iya saya pernah lihat.

Anda mungkin juga menyukai