KESAKTIAN YANG HILANG

Dahulu….
Ketika sebuah peristiwa terjadi
Saat negeri ini dilanda api jahannam
Kau terlahir dari Rahim yang suci
Melalui darah yang mengalir dari sanubari
Dahulu…
Kau dipuja-puja dan ditakuti
Kau dirumuskan untuk dijalankan
Kau dijadikan pedoman dalam kehidupan
Kau dijadikan kebanggaan negeri ini
Menjalankanmu seolah prestasi yang tak pernah dinanti
Sekarang….
Kau dicampakkan
Dirimu tak ubahnya pejuang yang terbuang
Merana tanpa ada harapan
Hanya tinggal menanti ajal menjemputmu
Sekarang…
Tak ada satupun yang iba melihatmu
Mereka membiarkanmu menggeliat dalam kegelapan
Meniti jalan yang tak tahu arah tujuan
Menanti…
Uluran tangan-tangan kehidupan
Lambaian suara dan aksi nyata dalam terang
Bukan hanya omongan kosong
Yang suatu saat menjadi basi
Tanpa ada yang menolong