BAB II

LANDASAN TEORI

Pengertian APBN
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), adalah rencana
keuangan tahunan pemerintahan Indonesia yang telah disetujui oleh Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR). APBN berisikan daftar sistematis dan terperinci
yang memuat rencana penerimaan dan pengeluaran negara selama satu tahun
anggaran.

Dalam Undang Undang Dasar Nomor 17 Tahun 2003 Pasal 1

menjelaskan bahwa pengertian Keuangan Negara yaitu Keuangan Negara
adalah semua hak dan kewajiban negara yang dapat dinilai dengan uang, serta
segala sesuatu baik berupa uang maupun berupa barang yang dapat dijadikan
milik negara berhubung dengan pelaksanaan hak dan kewajiban tersebut.
(Undang-undang No.17 tahun 2003)

Penganggaran disektor ini merupakan suatu proses yang sangat

kompleks dan tidak dapat dijauhkan dari sektor politis, ini disebabkan oleh
belum adanya kesempatan yang dapat diterima oleh semua pihak tentang
bagaimana mengalokasikan seluruh dana yang diberikan pemerintah dengan
tertib. Faktor yang menyebabkan banyak sector tidak memiliki kesempatan
untuk mendapatkan wawasan tentang bagaimana menyalurkan dana
disebabkan oleh antara lain masalah politis, adanya nilai kepemimpinan yang
berbeda diantara pengambil keputusan, serta adanya perdebatan untuk
menciptakan pembagian dana dengan rata dan tertib ke semua pihak yang
terkait.

Perubahan pendekatan ini juga menuntut adanya perubahan

paradigm dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, karena dana yang
dikeluarkan dalam APBN harus jelas kinerjanya, dengan kata lain jikalau
kinerjanya tidak jelas makan tidak ada dana yang dikeluarkan pemerintah.

Perubahan paradigm didalam penyusunan APBN ini dilator

belakangi hal hal berikut ini :
1. Berlakunya Undang Undang No. 22 dan 25 tahun 1999 tentanf
Pemerintah Daerah dan Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat
dan Daerah
2. Adanya PP No. 105 tahun 2000 tentang Pengelolaan dan
Pertanggungjawaban Keuangan Daerah.

Sistem prosedur dan struktur APBN yang berlaku saat ini kurang
mampu mendukung tuntutan perubahn hingga perlu adanya perencanaan
yang baru.