Anda di halaman 1dari 5

DIAGNOSIS KENDARAAN

SISTEM PELUMASAN DAN SISTEM PENDINGINAN PADA

MESIN DISEL DAN MESIN BENISN

Disusun oleh:
FIQIH ABDULLOH
17504241013

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2019
SISTEM PELUMASAN MESIN DISEL
Sistem pelumasan pada mesin disel sama halnya dengan mesin mesin bensin tetapi
pada mesin diesel reatif lebih banyak menghasilkan karbon dari pada mesin bensin selama
pembakaran, jadi diperlukan oil filter (saringan oli) yang dirancang khusus.

Sistem pelumasan mesin diesel dilengkapi dengan pendingin oil (oil cooler) untuk
mendinginkan minyak pelumas, karena mesin diesel temperatur kerjanya sangat tinggi dan
bagian-bagian yang bergerak juga kerjanya lebih berat dari pada yang ada pada motor bensin.

Pada mesin disel juga jenis oli yang digunakan berbeda dengan jenis oli yang
digunakan pada motor bensin. Dimana viskositas atau kekentalan pada oli mesin disel jauh
lebih tinggi dibandingkan dengan motor bensin. Karena seperti yang dijelaskan diatas bahwa
mesin disel bagian bagian komponennya bekerja lebih tinggi daripada motor bensin.

Pada pendingi oil pada mesin disel (oil cooler) yang digunakan adalah sejenis dengan
pendingin air. Tergantung pada tipe mesin, oil cooler dapat ditempatkan didepan mesin, di
samping atau di bawah radiator. Minyak pelumas dipompa oleh oil pump dan bersirkulasi
melalui oil filter, oil pan dan oil cooler.

Minyak pelumas didinginkan oleh air pendingin mesin yang ada disekelilingnya
selama mengalir di dalam inti saluran minyak pelumas di dalam oil cooler. Dan kemudian
mengalir kesaluran minyak utama pada mesin. Pendingin oil (oil cooler) pada umumnya
dilengkapi dengan relief valve untuk mencegah terjadinya kerusakan karena kenaikan
viskositas minyak pada temperatur rendah.

Berikut adalah jalurnya


Aliran oli pendingin oli pada mesin disel

SISTEM PELUMASAN MESIN BENSIN


Pelumasan pada mesin bensin sama dengan pelumasan pada mesin mesin yang lain.

Berikut adalah aliran peumasannya:


FUNGSI PELUMASAN

Mengurangi gesekan

Mesin terdiri dari beberapa komponen, terdapat komponen yang diam dan ada yang
bergerak. Gerakan komponen satu dengan yang lain akan menimbulkan gesekan, dan gesekan
akan mengurangi tenaga, menimbulkan keausan, menghasilkan kotoran dan panas. Guna
mengurangi gesekan maka antara bagian yang bergesekan dilapisi oli pelumas (oil film).

Sebagai peredam

Piston, batang piston dan poros engkol merupakan bagian mesin menerima gaya
yang berfluktuasi, sehingga saat menerima gaya tekan yang besar memungkinkan
menimbulkan benturan yang keras dan menimbulkan suara berisik. Pelumas berfungsi untuk
melapisi antara bagian tersebut dan meredam benturan yang terjadi sehingga suara mesin
lebih halus.

Sebagai anti karat

Sistem pelumas berfungsi untuk melapisi logam dengan oli, sehingga mencegah
kontak langsung antar logam dengan udara maupun maupun air dan terbentuknya karat dapat
dihindari.

Pada mesin bensin oli mempunyai dua tipe pendinginan.

a. Pendingan oli biasanya menggunakan udara


b. Pendingan menggunakan air

Anda mungkin juga menyukai