1. Material beton merupakan material yang getas, namun dengan adanya
kekangan, material beton dapat menjadi daktil 2. Berdasarkan buku Park dan Paulay (Reinforced Concrete Structures), perilaku beton dalam pembebanan triaxial pada silinder yang dikekang secara lateral oleh tekanan fluida, berubah menjadi lebih daktil secara signifikan. Hal ini dapat diketahui dari panjang regangan ultimit, yaitu beton dengan kekangan memiliki regangan ultimit lebih panjang dibandingkan terhadap beton tanpa kekangan. 3. Dalam praktik di lapangan, beton dapat dikekang dengan tulangan lateral baik sebagai pengekang spiral ataupun pengekang persegi (hoop) yang pada prinsipnya digunakan untuk meningkatkan daktilitas beton. Berdasarkan hasil pengujian lab, pengekang spiral lebih efektif dibandingkan pengekang persegi. Hal ini disebabkan karena pengekang spiral memberikan kekangan yang kontinu disekeliling penampang, mirip seperti kekangan lateral fluida dari pembebanan triaxial pada poin 2. Beton yang dikekang dengan sengkang persegi dinilai hanya dapat memberikan kekangan secara efektif pada sudut- sudut pengekang (hoops), sehingga terdapat bagian penampang beton yang tidak terkekang. 4. Kurva tegangan-regangan untuk beton dengan regangan yang tinggi dapat dipengaruhi oleh beberapa variabel, antara lain: a. Rasio volume tulangan lateral terhadap volume inti beton b. Kuat tarik tulangan lateral (batas maksimum kekangan) c. Rasio jarak penulangan lateral terhadap ukuran penampang beton, semakin kecil jarak antar tulangan lateral, maka semakin besar daktilitas penampang beton tersebut d. Rasio diameter tulangan lateral terhadap panjangnya (untuk pengekang persegi), karena besarnya diameter tulangan lateral mempengaruhi efektivitas kekangan yang diberikan kepada penampang. e. Banyak dan ukuran tulangan longitudinal beton, semakin besar diameter tulangan maka akan semakin efektif kekangan yang diberikan terhadap beton tersebut, tentunya dengan penempatan yang rapat dengan tulangan lateral yang ada pada beton f. Kuat tekan beton, makin rendah kuat tekan beton, maka makin daktil beton tersebut g. Kecepatan pembebanan, karena kurva tegangan-regangan bersifat time- dependent