Anda di halaman 1dari 5

DESKRIPSI KARYA

VINCENT VAN GOGH

NAMA : FAUZIYAH

KELAS : XII IPA 1

JUDUL LUKISAN: CAFE TERRACE AT NIGHT

MAN 1 KOTA BIMA


TAHUN AJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR

Asslamu’alaikum Wr. Wb.

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, yang
telah memberikan nikmat iman dan nikmat islam kepada kita, tak
lupa shalawat beserta salam kami limpah curahkan kepada Nabi
Muhammad SAW.

Pada kesempatan ini kami selaku penulis mencoba untuk


membuat makalah tentang. “Deskripsi karya vincent van Gogh”
Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran
“seni Budaya”.

Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada segenap


pembaca. Apabila dalam makalah ini terdapat banyak kekurangan,
kami mohon maaf. Dan kami sangat menantikan saran dan kritikan
dari Bapak Ibu Guru yang sifatnya membangun. Atas perhatiannya
kami ucapkan terima kasih.

Bima 18 februari 2021

Penyusun

Fauziyah
Deskripsi Seniman
Vincent Van Gogh adalah seniman asal belanda yang lahir pada 30 Maret
1853 merupaakan anak keduan dari enam bersaudara dari keluarga yang
religius di Belanda selatan. Ayahnya Theodorus Van Gogh adalah seorang
pendeta dan ibunya, Anna Cornelia Carbentus, adalah putri dari seorang
penjual buku. Semasa kecil Van Gogh memiliki suasana hati yang tidak
stabil. Dia tidak menunjukkan bakat seninya selama masa kanak-kanak, ia
juga tidak begitu berhasil di sekolah. Pada 1868 dia meninggalkan sekolah
dan tidak pernah kembali untuk mendapatkan pendidikan formal .

Deskripsi Lukisan
Lukisan “ Cafe Tarrace at Night ” merupakan salah satu karya Vincent
Van Gogh pada tahun 1848. Lukisan ini menunjukkan sebuah kafe yang
menyala di kota Arles di Prancis, tempat seniman belanda itu tinggal
beberapa tahun sebelum kematiannya pada tahun 1890.Tokoh utama di
kafe utama tersebut adalah seorang pelayan berambut panjang yang
mengenakan kemeja putih dan celemek, dikelilingi orang orang yang duduk
di meja makan.

Lukisan ini di buat dengan media “oil on canvas” yang dibuat pada
pertengahan september 1888. Van Gogh melukis cafe yang adi di prancis
ini , karena cafe ini sering ia datangi di kala ia sedang membutuhkan
suasana yang hangat. Dalam cafe ini terdapat bangunan-bangunan tinggi
yang ada di sekitar cafe tersebut. Lalu van Gogh juga menggambarkan
suasana di cafe tersebut yaitu dengan adanya seorang pelayan yang sedang
melayani pelanggan, dan juga ada seorang pelanggan yang malam itu tidak
terlalu ramai . suasa di cafe itu terdapat beberapa kursi yang unik serta
meja berbentuk bulat. Terdapat pula lampu tempel yang di taruh di
samping dinding . Lampu itu melengkapi manisnya cafe di prancis yang
sederhana namun menghadirkan kehangangat untuk para
tamunya.Bentuk dari cafe tersebutpun sangat elegan dan tidak mewah.
Namun cafe tersebut sangat menarik dengan adanya gambar bunga pada
awan yang seperti bintang.

Cahaya yang dilukiskan pada dinding cafe benar benar kontraks dengan
latarnya. Komposisinya secara keseluruhan menunjuk pada satu point
interest yang tidak hanya berada pada suatu objek, melainkan sepanjang
cafe dan trotoar jalan.

Dalam lukisan tersebut, van gogh memamerka kehangatan warna dan


kedalam perspektif dari cafe arles tersebut. Warna yang digunakan sesuai
ciri van gogh dengan di domunasi warna kuning , orange, biru,dan merah.
Disini van Gogh menggunakan warna analogus. Ada pengulangan bentuk
pada lukisan Van Gogh tersebut. Terdapat pada bentuk kursi, meja, lampu
dan pintu. Garis yang digunakan Van Gogh juga tegas dan memiliki karakter
garis ciri khas dari Van Gogh sendiri. Pemainan gelap terang pada lukisan
ini juga sudah bagus di tunjukan oleh Van Gogh, terjadi pada gedung yang
terlihat jauh warna gelap dan yang dekat terlihat jelah warna terang.
Terjadi pula warna yang senada ketika kita melihat dari sudut pandang
depan seperti dari rendah ke tinggi,bisa terlihat dari akhir gedung yang
tinggi. Ia dengan sengaja membuat lukisan tersebut tanpa cat hitam. Ia
ingin menunjukkan betapa indahnya tempat itu meskipun dai malam hari
juga menjadi sorotan utama Van Gogh pada lukisan ini.
Keseimbangan juga terdapat dalam lukisan ini yaitu antara gambar satu
dengan yang lainnya seimbang maka terjadi dominasi. Ada keserasian pula
yang ditampilkan pada gambar ini.

Meski tdaik dububuhi tanda tangan seng pelukis, Van Gogh beberapa kali
menyebut lukisan ini dalam surat-suratnya. Tak ada yang meragukan
keabsahan lukisan ini sabagai buah karya dari Van Gogh. Saat ini, “cafe
Terrace At Night” disimpan di Museum Kroller-Muller di Otterlo, Belanda.

Kesimpilan
Dalam lukisan ini, van gogh memamerkan kehangatan warna dan
suasana dari cafe di daerah arles, yang terletak di Prancis. Cafe ini
merupakan cafe yang sering dikunjungi van gogh. Van Gogh berusaha
menampilkan suasana hangat dan nyaman yang ia rasakan selama
berkunjung ke cafe ini. Suasana hangat yang dimaksud terlihat pada warna
kuning gedung cafe yang memiliki arti kehangatan dan juga rasa bahagia.
Sedangkan langit malam memberikan kesan nyaman dan sejuk dengan
warna biru gelap da sedikit di bubuhi warna putih dan kuning untuk
bintang. Lalu, terdapat si pelayan yang sibuk melayani pelanggan dan
pelanggan yang sibuk menikmati suasana cafe , juga beberapa orang yang
berlalu lalang di jalanan cafe. Hal tersebut menunjukkan bagaimana suasan
cafe yang sering ia saksikan sehingga menimbulkan ide untuk membuat
lukisan ”cafe terrace at night” ini.

Anda mungkin juga menyukai