TUGAS UJIAN AKHIR SEMESTER

MANAJEMEN INDUSTRI & PERBENGKELAN

“USAHA BENGKEL PENGECATAN RUSTAM”

DISUSUN OLEH
MUHAMMAD MAULANA RUSTAM
( 1814012)

POLITEKNIK KATOLIK SAINT PAUL KOTA SORONG

JURUSAN TEKNIK MESIN
2020
 Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada kita sehingga Saya dapat menyelesaikan
makalah tentang proses “Bengkel Pengecatan”.

Tidak lupa juga Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu Saya dalam pembuatan tugas ini. Tujuan dibuatnya makalah ini sebagai
persyaratan untuk menyelesaikan mata kuliah manajemen industry dan perbengkelan.
Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam pembuatan makalah ini, untuk itu
Saya membutuhkan kritik dan saran yang mendukung. Saya berharap semoga makalah
ini dapat bermanfaat bagi kita semua, dan dapat menjadikan kita lebih baik untuk di
masa yang akan datang.

ii
 Daftar Isi

Kata Pengantar..................................................................................................................ii
Daftar Isi...........................................................................................................................iii
BAB I PEMILIHAN LOKASI..........................................................................................1
BAB II PERANCANGAN PEMBANGUNAN................................................................3
2.1 Perancangan Lay Out usaha................................................................................3
2.2 Perencanaa Atap gedung.....................................................................................5
2.3 Perencanaan lantai gedung..................................................................................6
2.4 Perancangan material bangunan.........................................................................7
2.5 Perencanaan penerangan...................................................................................10
2.6 Perencanaan fasilitas ruangan...........................................................................11
2.7 Perencanaan ruang gerak..................................................................................14
BAB III PERANCANGAN KARYAWAN....................................................................16
BAB IV PERENCANAAN TINDAKAN PROMOSI AWAL USAHA........................18
BAB V PERENCANAAN TINDAKAN PENGEMBANGAN PRODUK....................19

iii
 BAB I

PEMILIHAN LOKASI

Lokasi yang penulis pilih adalah sebagai berikut:

 Jalan A. Yani, Ruko Kuda Laut Klademak (sorpus), Sorong Manoi, Kota
Sorong, Papua Barat.
Lebih spesifiknya, lokasi usaha akan ditempatkan di deretan supermarket Saga
kota Sorong, seperti gambar di bawah ini:

Gambar 1.1 pemilihan lokasi

Gambar 1.2 tata letak usaha menurut maps

1
 Dari gambar map di atas yang menjelaskan tata letak usaha jika kita
menggunakan google maps ditunjukan pada tanda panah berwarna orange,
sedangkan tanda berwarna merah adalah supermarket Saga yang hanya berperan
sebagai patokan letak.
Alasan saya memilih lokasi tersebut ialah karena lokasi tersebut
merupakan pusat kota Sorong dan juga sangat mudah dijangkau dari berbagai
arah penjuru kota. Dengan demikian tingkat aktivitas pada daerah tersebut
terbilang sangatlah tinggi. Ini membuat daerah tersebut merupakan daerah yang
ideal untuk terlaksananya aktivitas kewirausahaan sebgai berikut:

1. Perdagangan;
2. Usaha jasa;
3. Manufaktur;
4. Buru lepas; dll
Karena usaha yang saya pilih bergerak dalam bidang usaha jasa, maka
lokasi itulah yang saya pilih mengingat alasan di atas.

2
 BAB II

PERANCANGAN PEMBANGUNAN

2.1 Perancangan Lay Out usaha

1. Rancangan bangunan usaha

Gambar 2.1 rancangan bangunan usaha (tampak depan)

Gambar 2.2 rancangan bangunan usaha (tampak atas)

3
 Gambar 2.3 rancangan bangunan usaha (tampak samping)

Denah bangunan usaha

Gudang peralatan toilet kantin

Gudang cat

Pintu masuk bengkel

Cuci Cek kondisi pengamplas
mobil kendaraan an

Ruang
Quality control
cat

kafe
Ruang tunggu
Kantor dan
Smoking area administrasi

Gambar 2.4 denah bangunan

4
2.2 Perencanaa Atap gedung

Gambar 2.5 pilihan atap gedung

Gambar 2.6 atap dengan model sirkulasi udara gedung pengecetan

Model atap yang dipilih sesuai gambar di atas, karena pada usaha
jasa bengkel pengecatan yang saya dirikan memerlukan sirkulasi udara
dan exhaust yang bagus mengingat pengecatan merupakan usaha yang
didalamnya terdapat zat-zat kimia yang dapat membahayakan pekerja
jika terhirup dan juga demi meningkatkan kualitas produk yang baik.

5
2.3 Perencanaan lantai gedung
Perencanaan lantai gedung terbagi menjadi dua, yaitu lantai gedung bengkel
gudang dan lantai kantor administrasi.

Gambar 2.7 perencanaan lantai bengkel pengecetan sampai area gudang cat

Contoh gambar di atas dipilih karena salah satu standar jenis lantai yang
wajib digunakan pada bengekel serta pabrik-pabrik maju di dunia dan juga
mengingat bahwa akan dilewati berbagai jenis kendaraan milik konsumen maka
lantai harus dirancang kokoh dan kuat.

Gambar 2.8 perancangan lantai ruang tunggu sampai kantor dan administrasi
Dipilih karena memiliki daya tarik mempercantik dan membuat ruangan
terasa nyaman serta merupakan tipikal lantai modern.

6
2.4 Perancangan material bangunan

1. Seng merupakan atap bengkel

Gambar 2.9 seng

2. Baja konstruksi

Gambar 2.10 baja konstruksi

3. Bata merah

7
 Gambar 2.11 bata merah
4. Baut konstruksi baja

Gambar 2.12 baut konstruksi baja

5. Semen

Gambar 2.13 semen

6. Cat

8
 Gambar 2.14 cat

7. Mesin las

Gambar 2.15 mesin dan kawat las

8. Kerikil

Gambar 2.16 kerikil

9. Pasir

9
 Gambar 2.17 pasir
Di atas merupakan jenis-jenis material pokok yang digunakan dalam
pembangunan gedung bengkel pengecetan milik saya.
2.5 Perencanaan penerangan

Perencanaan penerangan terbagi menjadi 3, yaitu bengkel sampai gudang

cat, ruang tunggu sampai smoking area dan kantor, dan administrasi. Dimana
contoh perencnaan penerangan dijelaskan pada gambar di bawah ini.

1. Bengkel sampai gudang

Gambar 2.18 perencanaan penerangan bengkel sampai gudang cat

2. Ruang tunggu sampai smoking area

10
 Gambar 2.19 perencanaan penerangan ruang tunggu sampai smoking area

3. Kantor sampai adminitrasi

Gambar 2.20 kantor sampai administrasi

Gambar perencanaan yang saya pilih memiliki fungsinya masing-

masing sesuai dengan kebutuhan dan besar ruangan.

11
2.6 Perencanaan fasilitas ruangan

1. TV yang berjumlah 4 berada di ruang Rest Area, ruang tunggu, smoking

area dan kantor.

Gambar 2.21 fasilitas ruangan TV

2. Kipas exhaust

Gambar 2.22 kipas exhaust

3. AC

12
 Gambar 2.23 AC

4. 4 unit komputer

Gambar 2.24 seperangkat computer

5. Printer

Gambar 2.25 printer

6. Mesin pencapur cat

13
 Gambar 2.26 mesin pencampur cat

7. Free Wi-Fi

Gambar 2.27 free wifi

8. Kantin

Gambar 2.28 kantin

9. Toilet

14
 Gambar 2.29 toilet

2.7 Perencanaan ruang gerak

Di bawah merupakan penjelasan perencanaan ruang gerak gedung usaha

yang dijelaskan menggunakan peta kerja.
Di gambar bawah ada dua jenis warna panah di mana panah itu
berfungsi untuk menjelaskan kemana arah gerak pekerjaan.
Yang berwarna hitam menjelaskan kemana arah kendaraan konsumen
bergerak dan arah proses pengerjaan. Sedangkan yang berwarna orange
merupakan arah panah yang berfungsi untuk menjelaskan kemana konsumen
bergerak mulai dari pengurusan administrasi hingga pemilihan warna cat untuk
kendaraan yang akan dikerjakan.
Yang berwarna hijau merupakan arah pekerja melakukan pekerjaan.

15
 Gudang peralatan
Gudang cat
Pintu masuk
Pencucian Pencucian pengamplasa
mobil mobil n
Kendaraan konsumen kendaraan

Ruang pengecatan Quality control

konsumen
Administrasi dan
kantor

16
 BAB III
PERANCANGAN KARYAWAN

Berikut merupakan perencanaan karyawan mulai dari jumlah, posisi dan

juga gaji dari karyawa hingga sistematis pembayaran upah karyawan yang akan
penulis terapkan bagi usaha yang penulis buat.

1. Jumlah karyawan
Karyawan yang penulis butuhkan dalam mengoperasikan usaha
ini berjumlah 22 orang.

2. Posisi karyawan
Karyawan yang berjumlah 22 orang terbagi di 12 tempat di usaha
ini yang perinciannya berada di bawah ini.

Gudang peralatn 1
orang Gudang cat 4
orang

Pengecekan Pengamplasan 4
Cuci mobil 2 orang
2 orang orang

Ruang pengecatan 3 orang tiap Quality control

ruangan 2 orang

Administrasi dan
kantor 4 orang

3. Gaji atau upah karyawan serta sistematis pembayaran

Karyawan memiliki upah yang berbeda sesuai dengan pekrjaan
yang di kerjakan, upah terbagi menjadi 2 yaitu
a. Upah karyawan yang bekerja sebagai administrasi dan
kantoran di upahkan sebesar Rp2.500.000. Sistem
pembayarannya berupa upah perbulah dimana dibayarkan
setelah sebulah kerja.
b. Upah karyawan yang bekerja di workshop atau bengkel
diupahkan Rp1.820.000 jika diakumulasikan. Sistem
pembayarannya di hitung 70.000 perhari di mana waktu
pembayarannya disesuaikan dengan permintaan serta
kebutuhan pekerja.
Jadi total pengeluaran pokok usaha untuk gaji karyawan sebesar sebagai
berikut:
Total gaji karyawan admin dan kantoran 4 orang : Rp10.000.000
Total gaji karyawan workshop 18 orang : Rp32.760.000

17
 Jumlah pengeluaran : Rp42.760.000

Jumlah pengeluaran di atas jika tidak terjadi pemotongan semisalnya

ada karyawan workshop absen beberapa hari maka upah karyawan tersebut
tidak dihitung semasa absennya tersebut.

18
 BAB IV
PERENCANAAN TINDAKAN PROMOSI AWAL USAHA

4.1 Tindakan periklanan

Dimana kami menginformasikan mulai dari keberadaan kami,kualitas
produk yang kami hasilkan hingga promosi yang dapat menguntukan kostumer-
kostumer pertama:
1. Periklanan melalui bener kota
2. Periklanan mediasosial
3. Periklanan media massa kota
4. Periklanan brosur

4.2 Tindakan promosi

Dimana kami membuat promosi atau paket produk jasa yang murah di
sertai keuntungan lainnya yang dapat dinikmati kostumer

4.3 Fasilitas penunjang

Dimana konsumen dapat menimakti fasilitas-fasilitas penunjang yang
telah disiapkan , sambil menunggu selama proses administrasi serta pengerjaan
berupa:
1. Kafe
2. Free wifi
3. Tv
4. Jajanan-jajanan yang telah di sediakan

19
 BAB V
PERENCANAAN TINDAKAN PENGEMBANGAN PRODUK

Pengembangan produk yang kami rencanakan ada 3 point yaitu:

1. Restorasi interior kendaraan

Kami berusaha mengembangkan usaha kami yang jika berhasil
kedepannya maka akan bergerak di bidang perbaikan interior kendaraan sesuai
permintaan serta kebutuhan konsumen.

2. Restorasi exterior kendaraan

Kami berusaha mengembangkan usaha kami yang jika berhasil
kedepannya maka akan bergerak di bidang perbaikan exterior kendaraan yang
di sesuaikan dengan kebutuhan konsumen

3. Variasi kendaraan
Kami akan bergerak dalam bidang variasi kendaraan yang bertujuan
untuk mempercantik kendaraan-kendaraan konsumen dengan penambahan
variasi-variasi kendaraan yang disesuaikan dengan keinginan konsumen

4. Membuka masukan serta kritik

Ini di peruntukan untuk konsumen-konsumen yang telah menikmati
produk yang telah kami sediakan , kami membuka kritik dan saran untuk
memperbaiki serta menjadi bahan inovasi yang dapat kami lakukan demi
kemajuan usaha kami.

Dengan demikian point-point di atas merupakan tindakan pengembangan produk

yang kami rencanakan bertujuan untuk memajukan usaha kami yang bergerak dalam
bidang jasa.

20