Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

ht
tp
s:
//b
er
au
ka
b.
bp
s .g
o.id
ht
tp
s:
//b
era
uk
ab
.b
ps.
go
. id
STATISTIK DAERAH
KABUPATEN BERAU 2020
ISBN : 2746-3087
No. Publikasi : 64050.2020
Katalog BPS : 1101002.6405
id
Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
.
go
Jumlah Halaman : iv + 72 Halaman
p s.
Naskah : .b
ab
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Kabupaten Berau
uk
Disunting Oleh :
ra

e
//b
Gambar Kulit :
s:

tp
Diterbitkan oleh :
ht
© Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau

Dicetak Oleh :
…………………………
Sumber gambar dalam buku ini :

1. Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Berau
2. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Berau
3. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Berau
4. Surat Kabar Berau Post
5. Dokumen pribadi Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengkomunikasikan, dan/atau menggandakan

sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat
Statistik Kabupaten Berau
KATA PENGANTAR
id
Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020 merupakan publikasi rutin terbitan
.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau. Publikasi ini berisi berbagai data dan
go
informasi terpilih seputar Kabupaten Berau yang dilengkapi dengan analisis sederhana
s.
untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan di
p
.b
Kabupaten Berau. Data yang disajikan merupakan data series tahunan dan juga ada
ab
data perbandingan antar daerah.
uk
Publikasi ini diterbitkan untuk melengkapi publikasi-publikasi statistik yang

ra
sudah rutin terbit setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi lain yang sudah
e
ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis walau masih sederhana. Materi yang
//b
disajikan dalam statistik daerah ini memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang
s:
terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kabupaten Berau. Diharapkan,

tp
ht
publikasi ini dapat menjadi bahan rujukan atau kajian dalam perencanaan dan evaluasi
kegiatan pembangunan.
Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik
pihak instansi pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas. Tak
lupa kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang ikut berperan sehingga
terbitnya publikasi ini.
Berau, Desember 2020

Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten berau
Ir. BAHRAMSYAH
Statisistik Daerah Kabupaten Berau 2020 iii

. id
go
p s.
.b
ab
uk
e ra
//b
DAFTAR ISI
s:
tp
ht
1. Geografi dan Iklim ............................ 1 10. Pertambangan dan Energi ........ 31

2. Pemerintahan ................................... 2 11. Hotel dan Pariwisata ................. 33
3. Kependudukan ................................. 7 12. Transportasi ............................... 35
4. Ketenagakerjaan ............................... 12 13. Perbankan dan Investasi ........... 39
5. Pendidikan ....................................... 15 14. Harga-Harga ............................. 42
6. Kesehatan ........................................ 20 15. Pengeluaran Penduduk ............. 44
7. Perumahan ........................................ 23 16. Pendapatan Regional ................ 47
8. Pembangunan Manusia ..................... 25 17. Perbandingan Regional ............. 52
9. Pertanian ........................................... 27 Lampiran ........................................... 55
iv Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

GEOGRAFI DAN IKLIM
1
Kabupaten Berau Merupakan Penghubung Provinsi
Kalimantan Timur dan Provinsi Kalimantan Utara
Luas wilayah Kabupaten Berau mencapai sekitar 34.127 km2
Kabupaten Berau memiliki luas wilayah Gambar 1.1 Peta Kabupaten Berau
34.127,17 km2 yang terdiri atas daratan
seluas 21.951,71 km2 dan lautan seluas
11.962,42 km2. Secara astronomis,
Kabupaten Berau terletak di 116o Bujur
o
Timur sampai dengan 119 Bujur Timur
id
dan 1 Lintang Utara sampai dengan 2 o 33’
o
.
go
Lintang Selatan. Kabupaten Berau
merupakan salah satu daerah pintu
s.
gerbang pembangunan di wilayah Provinsi
p
Sumber : BPS Kabupaten Berau
Kalimantan Timur bagian utara. Wilayah .b
ab
daratan dan pesisir pantainya kaya akan Tabel 1.1 Indikator Iklim Kabupaten
Berau, 2019
uk
sumber daya alam, dimana wilayah daratan

terdiri dari gugusan bukit yang terdapat
ra
Indikator Tertinggi Terendah

hampir disemua kecamatan terutama
e
//b
Kecamatan Kelay yang mempunyai (1) (2) (3)

Suhu
s:
perbukitan batu kapur yang luasnya hampir

35,00 22,70
100 Km2. Sementara didaerah Kecamatan (oC)
tp
ht
Tabalar terdapat perbukitan yang dikenal Kelembaban

dengan Bukit Padai. Udara 98,00 78,00
(Persen)
Pada tahun 2018, Kabupaten Berau
Tekanan Udara
mengalami suhu terendah pada bulan 1.014,70 1.010,30
(Mb)
Agustus yaitu 22,8oC, sedangkan yang
Kecepatan
tertinggi sebesar 34oC pada bulan Angin 5,20 3,40
September. Selama tahun 2018, jumlah (Knot)
hari hujan sebanyak 216 hari. Hujan yang Penyinaran
terjadi dapat menyebabkan penyinaran Matarahari 87,00 32,00
matahari berkurang, dimana penyinaran (Persen)
matahari terendah sebesar 34 persen yang Hari Hujan

189
terjadi pada bulan Januari. Selain itu, curah (hari)
hujan pada bulan Januari juga merupakan Curah Hujan

257,70 49,50
yang tertinggi yang mencapai 302,4 mm3. (mm3)
Sumber : Berau Dalam Angka 2020
Statisistik Daerah Kabupaten Berau 2020 1

PEMERINTAHAN
2 Kabupaten Berau Telah Berdiri Sejak Abad ke-14

Kabupaten Berau Terbentuk Berdasarkan Undang-Undang No. 27 Tahun
1959 dengan semboyan Batiwakkal
Gambar 2.1 Logo Kabupaten Berau Kabupaten Berau berasal dari Kesultanan
Berau yang didirikan sekitar abad ke-14.
Pusat pemerintahan kerajaan pada
awalnya berkedudukan di Sungai Lati
dengan raja pertama bernama Aji Raden
Surya Nata Kesuma yang menjalankan
id
amsa pemerintahan tahun 1400-1432.
.
go
Sumber : Humas Pemkab Berau Setelah beliau wafat, pemerintahan
dilanjutkan oleh putranya dan selanjutnya
s.
Gambar 2.2 Keraton Gunung Tabur secara turun temurun keturunannya sampai
p
.b
sekitar abad 17. Kemudian awal abad ke-
ab
18, Belanda masuk ke wilayah Kesultanan
uk
Berau sebagai pedagang (VOC). Melalui

politik De Vide Et Impera (politik adu
ra
domba), belanda berhasil memecah belah

e
//b
kerajaan menjadi dua kesultanan yaitu

s:
Kesultanan Gunung Tabur dan Kesultanan

tp
Sambaliung.
ht
Setelah beberapa kali pergantian

Sumber : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kepemimpinan kerajaan, maka Kesultanan
Kabupaten Berau
Berau berubah menjadi Daerah Istimewa
Gambar 2.3 Keraton Sambaliung Berau dibawah kepemimpinan Sultan
Muhammad Aminuddin. Selanjutnya,
dengan diterbitkannya Undang-undang No.
27 tahun 1959, Daerah Istimewa Berau
menjadi Kabupaten Daerah Tingkat II
Berau dan Tanjung Redeb sebagai ibu
kotanya. Adapun Bupati Kepala Daerah
Tingkat II yang pertama adalah Sultan Aji
Raden Muhammad Ayub yang menjabat
dari tahun 1960 sampai dengan 1964.
Sumber : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Kabupaten Berau
2 Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

PEMERINTAHAN
2
Pemerintahan Kabupaten Berau Terbentuk dari Wilayah
Administriasi yang Lebih Kecil di Bawahnya
Kabupaten Berau terdiri atas 13 kecamatan, 100 desa, 10 kelurahan
dan 706 rukun tetangga
Dalam sistem penyelenggaraan Tabel 2.1 Statistik Pemerintahan

pemerintahan di Indonesia, daerah Kabupaten Berau, 2017-2019
kabupaten/kota dibagi atas kecamatan dan Wilayah

2017 2018 2019
Administrasi
kecamatan dibagi atas kelurahan dan/atau
desa. Adapun wilayah pembangunan (1) (2) (3) (4)
Kabupaten Berau dibedakan menjadi 3 Kecamatan 13 13 13
id
yaitu : Kelurahan 10 10 10
.
go
1. Wilayah Pantai meliputi Kecamatan
Desa 100 100 100
Biduk-Biduk, Batu Putih, Talisayan,
s.
RT 701 749 749
p
Biatan, Tabalar, Pulau Derawan dan
Maratua. .b
ab
2. Wilayah Pedalaman meliputi Kecamatan
Tabel 2.2 Jumlah Kecamatan dan
uk
Segah dan Kelay. Desa/Kelurahan Kabupaten Berau, 2019

ra
3. Wilayah Kota meliputi Kecamatan Desa

Kecamatan RT
/Kelurahan
e
Tanjung Redebm Gunung Tabur,

//b
Sambaliung dan Teluk Bayur (1) (2) (3)

s:
Kelay 14 32
Berdasarkan hasil Master File Desa (MFD)
tp
Talisayan 10 83
tahun 2017, wilayah Kabupaten Berau
ht
terdiri dari 13 kecamatan, 10 kelurahan dan Tabalar 6 35
100 desa. Wilayah administrasi terkecil Biduk Biduk 6 30

adalah Rukun Tetangga (RT) yang Pulau Derawan 5 32
berjumlah 706 RT pada tahun 2018. Maratua 4 12
Adapun dari 13 kecamatan yang ada di Sambaliung 14 119
Kabupaten Berau, Kecamatan Kelay dan Tanjung Redeb 6 122
Kecamatan Sambaliung merupakan Gunung Tabur 11 75
Kecamatan yang memiliki desa paling
Segah 13 59
banyak yakni masing-masing 14 desa.
Teluk Bayur 6 81
Selain itu, Kecamatan Kelay juga
Batu Putih 7 32
merupakan kecamatan yang paling luas di
Biatan 8 37
Kabupaten Berau dengan desa-desa yang
Jumlah 110 749
tersebar dengan tipe wilayah pedalaman.

PEMERINTAHAN
2 PNS Terdiri dari PNS Daerah dan PNS Pusat

Tahun 2018, jumlah PNS di Kabupaten Berau adalah sebanyak 5.075
PNS Daerah dan 990 PNS pusat
Tabel 2.3 Jumlah PNS Daerah Menurut Dalam menyelenggarakan kegiatan

Golongan di Kabupaten Berau, 2017-
pemerintahan, Pegawai Negeri Sipil (PNS)
2019
memiliki kedudukan dan peranan yang
Golongan 2017 2018 2019
sangat penting karena PNS merupakan
(1) (2) (3) (4)
unsur utama sumber daya manusia yang
I 140 117 104
menentukan keberhasilan
id
II 1.557 1.421 1.270
penyelenggaraan pemerintahan. Oleh
.
go
III 2.923 2.866 3.023
sebab itu, PNS tersebut harus dikelola
s.
IV 600 671 638 secara profesional agar terwujud
p
Total 5.220 5.075 5.035 keseimbangan antara kebutuhan dan
.b
tuntutan. Adapun PNS dibagi menjadi dua
ab
jenis yaitu PNS daerah dan PNS pusat.

uk
Gambar 2.4 Jumlah PNS Pusat Menurut PNS daerah adalah PNS yang bekerja
ra
Golongan di Kabupaten Berau, 2018

pada instansi pemerintah daerah dibawah
e
//b
581 garis komando bupati dan wakil bupati,

s:
sedangkan PNS pusat adalah yang bekerja

tp
361 pada instansi pemerintah pusat dibawah

ht
garis komando langsung menteri atau

pimpinan lembaga.
46
2 Secara total, jumlah PNS di Kabupaten
I II III IV Berau pada tahun 2018 mencapai 6.065

pegawai yang terdiri dari 5.075 PNS daerah
dan 990 PNS pusat. Hal ini merupakan hal
yang wajar karena penyelenggara
pemerintahan utama di daerah adalah
institusi daerah. Untuk PNS daerah,
komposisi terbanyak adalah pegawai
golongan III yaitu sebanyak 2.866 pegawai
atau 56,47 persen. Sedangkan sebanyak
581 pegawai atau 58,69 persen dari PNS
pusat merupakan PNS golongan II.

PEMERINTAHAN
2
Realisasi Pendapatan Tahun 2018 Melebihi Target
Target pendapatan Kabupaten Berau Tahun 2018 dapat terealisasi
2.319.719,45 juta rupiah atau tercapai 108,86 persen
Dalam sistem pemerintahan, selain Gambar 2. 5 Jumlah Anggota DPRD

lembaga eksekutif, juga terdapat lembaga Kabupaten Berau Menurut Partai Politik
Kabupaten Berau Periode 2014-2019
legislatif. Berdasarkan hasil pemilihan (Kursi)
umum 9 April 2014, jumlah anggota Dewan
6 6
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
Kabupaten Berau untuk periode 2014-2019 4 4
id
sebanyak 30 orang. Partai yang memiliki 3 3
.
go
jumlah kursi terbanyak adalah Partai 2
Golongan Karya (Golkar) dan Partai 1 1
s.
Persatuan Pembangunan (PPP) yang
p
Golkar
Demokrat
Hanura
.b
PPP
Nasdem
PKS
PDIP
Gerindra
PAN
masing-masing memiliki 5 kursi, sedangkan
ab
Partai Demokrasi Indonesia (PDI)
uk
perjuangan hanya memperoleh 1 kursi.

ra
Dalam menjalankan sistem pemerintahan

e
daerah, terdapat suatu instrumen yang Tabel 2.4 Target dan Realisasi
//b
digunakan dalam pelayanan publik yaitu Pendapatan Kabupaten Berau (Juta

Rupiah), 2018-2019
s:
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah

tp
(APBD). Tujuan dari APBD ini adalah Uraian 2018 2019

ht
sebagai pedoman pemerintah daerah (1) (2) (3)

Target
dalam mengatur pendapatan serta
Total
pengeluaran daerah demi kesejahteraan 2.130.946,38 2.799.000,89
Pendapatan
daerah. Adapun target pendapatan PAD 201.957,37 215.211,19
Kabupaten Berau tahun 2018 adalah Dana
1.499.529,89 1.852.931,88
2.130.946 juta rupiah dimana dapat terelasi Perimbangan
sebesar 2.319.719 juta rupiah atau 108,86 Lain-Lain 429.459,11 730.857,82
persen dari target. Adapun sumber Realisasi
pendapatan yang dapat melebihi target Total
2.319.719,45 2.956.615,21
adalah dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pendapatan
dan Dana Perimbangan yang masing- PAD 210.437,54 231.015,86
masing tercapai 104,20 persen dan 112,20 Dana
1.682.458,85 2.017.537,59
Perimbangan
persen. Selain itu, dana perimbangan
Lain-Lain 426.823,05 708.061,75
merupakan sumber pendapatan terbesar di
Kabupaten Berau. Sumber : BPKAD Kabupaten Berau

PEMERINTAHAN
2 Dana Bagi Hasil Merupakan Jenis Dana Perimbangan Terbesar

Persentas dana bagi hasil terhadap Dana Perimbangan di Kabupaten
Berau mencapai 55,59 persen pada tahun 2018
Gambar 2.6 Realisasi Dana Perimbangan Dalam era desentralisasi, muncul istilah
Kabupaten Berau (persen), 2017-2019 dana perimbangan yang bertujuan untuk
9,69 mengurangi ketimpangan sumber
2019 29,59 pendanaan pemerintahan antara
60,73
pemerintah pusat dan daerah serta untuk
11,04 mengurangi kesenjangan pendanaan
2018 33,37
id
pemerintahan antar daerah. Dana
55,59
.
go
perimbangan dapat berupa Dana Bagi
10,22
Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU)
s.
2017 45,53
dan Dana Alokasi Khusus (DAK). Dari
p
44,24
0 25 50 75
.b
ketiga jenis tersebut, DBH merupakan yang
ab
paling banyak diterima oleh Kabupaten
DAK DAU DBH
uk
Berau yakni mencapai 55,59 persen dari

Sumber : BPKAD Kabupaten Berau
total dana perimbangan pada tahun 2018.
ra
Tabel 2.5 Target dan Realisasi Belanja DBH merupakan dana yang disediakan
e
Kabupaten Berau (Juta rupiah), 2018-

//b
pemerintah pusat untuk mengatasi

2019
s:
kekurangan sumber pajak. Porsi yang

Uraian 2018 2019
tp
cukup besar juga adalah DAU yang nilainya

(1) (2) (3)
ht
selalu diatas 30 persen selama 2017-2019.

Target
Sedangkan DAK masih memiliki porsi yang
Total Belanja 2.738.680,00 3.599.454,00
kecil tetapi cenderung meningkat yakni
Belanja Operasi 1.386.531,69 1.600.326,58
7,35 persen (2016), 10,22 persen (2017)
Belanja Modal 1.032.877,76 1.641.385,06
dan 11,04 persen (2018).
Belanja Tak
1.018,84 3.990,70
Terduga Setiap pendapatan yang mengalir ke suatu
Belanja
318.251,72 353.751,66 daerah, pada akhirnya digunakan untuk
Transfer
Realisasi membiayai pelaksanaan pemerintahan.
Total Belanja 2.121.912,75 2.956.471,99 Total anggaran belanja pemerintah
Belanja Operasi 1.174.586,37 1.320.021,12 Kabupaten Berau mencapai 2,74 triliun
Belanja Modal 635.113,40 1.286.541,71 rupiah pada tahun 2018. Namun, anggaran
Belanja Tak tersebut hanya mampu terserap sebanyak
0,00 0,00
Terduga
Belanja 2,12 triliun rupiah atau sebesar 77,48
312.212,98 349.909,16
Transfer persen. Nilai belanja terbanyak adalah
Sumber : BPKAD Kabupaten Berau untuk belanja operasi yakni 55,36 persen.

KEPENDUDUKAN
3
Penduduk Kabupaten Berau Terus Bertambah
Penduduk Kabupaten Berau tahun 2018 sebanyak 226.509 jiwa yang
terkonsentrasi di Tanjung Redeb, Sambaliung dan Teluk Bayur
Berdasarkan hasil proyeksi penduduk hasil Tabel 3.1 Jumlah Penduduk Menurut
Sensus Penduduk 2010, jumlah penduduk Kecamatan Kabupaten Berau, 2017-2019
di Kabupaten Berau tahun 2018 sebanyak Kecamatan 2017 2018 2019

226.509 jiwa bertambah dari tahun 2017
(1) (2) (3) (4)
yang sebanyak 220.601 jiwa.
Kelay 5.892 6.119 6.340
Penambahan ini bisa terjadi karena migrasi
Talisayan 11.542 11.749 11.939
id
masuk atau bisa juga karena angka
Tabalar 6.835 7.129 7.362
.
go
kelahiran yang lebih besar dibanding
angka kematian. Dari sisi persebaran, Biduk-Biduk 6.541 6.648 6.744
s.
penduduk di Kabupaten Berau Pulau
p
9.081 9.161 9.229
Derawan
terkonsentrasi pada tiga kecamatan yaitu .b
ab
Kecamatan Tanjung Redeb, Kecamatan Maratua 3.837 3.927 4.011
Sambaliung 33.841 35.351 36.839
uk
Sambaliung dan Kecamatan Teluk Bayur.

Kecamatan Tanjung Redeb sebagai Tanjung
ra
67.380 67.621 67.816

Redeb
ibukota Kabupaten Berau memiliki jumlah
e
//b
penduduk paling banyak yaitu 67.621 jiwa. Gunung

20.874 21.783 22.732
Tabur
s:
Kelengkapan fasilitas, baik pemerintahan,

Segah 10.565 10.926 11.330
tp
sosial, maupun ekonomi di ibukota

Teluk Bayur 28.579 29.816 31.088
ht
kabupaten mendorong penduduk lebih

memilih bertempat tinggal di Kecamatan Batu Putih 8.370 8.606 8.834
Tanjung Redeb. Biatan 7.264 7.673 8.023
Namun, ketika sudah tidak memungkinkan Jumlah 220.601 226.509 232.287
untuk bertempat tinggal di Kecamatan Sumber : Berau Dalam Angka 2020

Tanjung Redeb, maka Kecamatan
Sambaliung dan Teluk Bayur yang Tahukah Anda?
berbatasan langsung dengan Kecamatan Jumlah penduduk Kecamatan Tanjung

Redeb mencapai 29,85 persen dari total
Tanjung Redeb menjadi alternatif pilihan.
penduduk Kabupaten Berau, sedangkan
Oleh karena itu, dua kecamatan ini juga Kecamatan Teluk Bayur dan Sambaliung
masing-masing sebanyak 13,16 persen
memiliki jumlah penduduk yang cukup dan 15,61 persen dari total penduduk
banyak. Dengan akses yang mudah, maka Kabupaten Berau
penduduk di dua kecamatan ini juga dapat
merasakan dan menikmati segala fasilitas
yang berada di ibukota kabupaten.

KEPENDUDUKAN
3 Pertumbuhan Penduduk Melambat pada Tahun 2018

Pertumbuhan penduduk melambat dari 2,69 persen pada tahun 2017
menjadi 2,68 persen pada tahun 2018
Tabel 3.2 Indikator Kependudukan Tinggi rendahnya tingkat pertumbuhan

Kabupaten Berau, 2017-2019 penduduk di suatu wilayah pada suatu
Uraian 2017 2018 2019 waktu tertentu dapat dipengaruhi oleh
(1) (2) (3) (4) beberapa faktor seperti fertilitas, mortalitas
dan migrasi atau perpindahan penduduk.
Jumlah
Penduduk 220.601 226.509 232.287 Jumlah penduduk di Kabupaten Berau
id
(Jiwa) cenderung mengalami peningkatan dari
.
Pertumbuhan
go
tahun ke tahun. Pada tahun 2018,
Penduduk 2,69 2,68 2,55 pertumbuhan penduduk di Kabupaten
s.
(%)
Berau sebesar 2,68 persen. Angka ini
p
Kepadatan .b
menurun dari dua tahun sebelumnya yang
Penduduk 10,05 10,32 10,59
ab
(Jiwa/km2) masing-masing 2,84 persen (2016) dan
uk
Rasio Jenis 2,69 persen (2017).

Kelamin 116,23 116,16 116,12
ra
Luas wilayah Kabupaten Berau tidak

e
- 0-14 mengalami penambahan, sebaliknya

//b
tahun 104,90 104,78 104,67 jumlah penduduk terus mengalami

s:
peningkatan setiap tahunnya. Hal ini,

tp
- 15-64 berimplikasi pada meningkatnya kepadatan

121,71 121,52 121,39
ht
tahun penduduk di Kabupaten Berau. Kepadatan
- 65 + penduduk di Kabupaten Berau tahun 2018

tahun 115,60 116,84 117,71 sebesar 10,32 jiwa/Km2, meningkat dari
tahun sebelumnya yaitu 9,79 jiwa/Km2
Sumber : BPS Kabupaten Berau (2016) dan 10,05 jiwa/Km2 (2017).
Tahukah Anda? Perbandingan antara jumlah penduduk laki-

laki dan perempuan dinyatakan dalam
Rasio jenis kelamin dapat menunjukkan
perbandingan banyaknya penduduk laki-laki Rasio Jenis Kelamin (RJK). Pada tahun
dan penduduk perempuan. Jika nilai rasio 2018, RJK penduduk Kabupaten Berau
jenis kelamin lebih dari 100, berarti jumlah
penduduk laki-laki lebih banyak sebesar 116,16. Artinya, di Kabupaten
Berau, diantara 100 penduduk perempuan
terdapat 116 penduduk laki- laki. Hal ini
menunjukkan bahwa penduduk laki-laki
sedikit lebih dominan.

KEPENDUDUKAN
3
Rasio Ketergantungan Masih Menurun pada Tahun 2018
Rasio ketergantungan Kabupaten Berau menurun dari 48,77
pada tahun 2017 menjadi 48,38 pada tahun 2018
Menurut kelompok umur, penduduk dapat Tabel 3.3 Rasio Ketergantungan

dibagi menjadi tiga yaitu penduduk muda Penduduk Kabupaten Berau, 2017-2019
(0-14 tahun), penduduk produktif (15-64 Kelompok

2017 2018 2019
Umur
tahun) dan penduduk tua (65 tahun ke
atas). Adapun angka yang menyatakan (1) (2) (3) (4)
perbandingan antara penduduk yang tidak Total
Dependency 48,77 48,38 48,06
id
produktif (usia muda dan usia tua) terhadap
Ratio
.
go
penduduk usia produktif biasa disebut
Youth
sebagai angka beban tanggungan atau Dependency 44,44 43,79 43,18
s.
rasio ketergantungan. Adapun rasio Ratio
p
ketergantungan dapat dibagi menjadi rasio .bAged
ab
ketergantungan anak dan rasio Dependency 4,33 4,59 4,87
Ratio
uk
ketergantungan lansia. Pada tahun 2018,

Rasio
besarnya rasio ketergantungan total
ra
Penduduk 9,75 10,48 11,29

penduduk Kabupaten Berau sebesar 48,38. Tua Muda
e
//b
Hal ini menunjukkan bahwa setiap 100 Sumber : BPS Kabupaten Berau diolah
s:
penduduk Kabupaten Berau yang berusia Gambar 3.1 Rasio Ketergantungan

tp
produktif mempunyai tanggungan sebanyak Penduduk Kabupaten Berau, 2015-2019

ht
48-49 jiwa penduduk Kabupaten Berau

49,71
yang berusia muda dan tua. Sedangkan
besarnya rasio ketergantungan anak dan 49,21
lansia masing-masing 43,79 dan 4,59.
48,77
Rasio ketergantungan penduduk
48,38
Kabupaten Berau terus mengalami
penurunan dari tahun 2014 sampai dengan 48,06
tahun 2018 sebagaimana terlihat pada

gambar 3.1 yang menunjukkan bahwa
beban tanggungan penduduk produktif
terhadap penduduk muda dan tua semakin
berkurang. Rasio ketergantungan 2015 2016 2017 2018 2019
penduduk muda juga memiliki trend serupa. Sumber: BPS Kabupaten Berau. diolah
Sebaliknya, rasio ketergantungan
penduduk muda justru semakin meningkat.

KEPENDUDUKAN
3 Penduduk Laki-Laki Lebih Banyak daripada Perempuan

Rasio Jenis Kelamin Kabupaten Berau pada tahun 2018 sebesar 116,16
dan tertinggi adalah pada kelompok umur 40-44 tahun sebesar 132,19
Tabel 3.4 Jumlah Penduduk Menurut Perbandingan jumlah penduduk menurut

Kelompok Umur dan Jenis Kelamin jenis kelamin di suatu wilayah dapat
Kabupaten Berau, 2019
dipengaruhi beberapa faktor yaitu rasio
Kelompok
Laki-laki Perempuan jenis kelamin pada kelahiran (sex ratio
Umur
(1) (2) (3) birth), tingkat kematian antara penduduk
0-4 12.194 11.792 laki-laki dengan perempuan, dan tingkat
id
5-9 12.085 11.653 migrasi antara penduduk laki-laki dengan
.
10-14 10.370 9.657
go
perempuan. Berdasarkan kelompok umur,
15 - 19 9.494 8.654 jumlah penduduk laki-laki masih lebih besar
s.
20 - 24 9.803 8.720 dibanding penduduk perempuan untuk
p
25 - 29 10.909 9.513 semua .b kelompok umur. Pernyataan
ab
30 - 34 11.806 9.710 tersebut juga dapat dilihat berdasarkan
35 - 39 11.643 9.008
uk
gambar 3.2 dimana rasio jenis kelamin

40 - 44 10.262 7.797 untuk semua kelompok umur memiliki nilai
ra
45 - 49 8.056 6.258
di atas 100.
e
50 - 54 6.191 4.789
//b
55 - 59 4.514 3.674 Angka rasio jenis kelamin yang lebih dari

s:
60 - 64 3.346 2.743 100 ini salah satunya disebabkan

tp
65+ 4.134 3.512 Kabupaten Berau merupakan salah satu

ht
Sumber : BPS Kabupaten Berau daerah tujuan migran yang mencari

Gambar 3.2 Rasio Jenis Kelamin pekerjaan di perusahaan-perusahaan besar
Menurut Kelompok Umur Kabupaten seperti perusahaan pertambangan maupun
Berau, 2018
perusahaan kelapa sawit. Pada umumnya
perusahaan tersebut lebih banyak
131,61
129,25
129,28
128,73
membutuhkan tenaga kerja laki-laki

122,86
121,98
121,59
117,71
116,12
114,67
112,42
109,71
107,38
dibanding perempuan sehingga banyak

103,71
103,41
migran yang datang pada umumnya adalah

laki-laki dengan usia produktif. Selain itu,
kewajiban mencari nafkah bagi kaum laki-
laki juga turut menjadi penyebab tingginya
perantau pada usia-usia produktif. Hal ini
65 +
Berau
5-9
0-4
10-14
15 - 19
20 - 24
25 - 29
30 - 34
35 - 39
40 - 44
45 - 49
50 - 54
55 - 59
60 - 64
dapat dilihat pada nilai rasio jenis kelamin

Sumber: BPS Kabupaten Berau, diolah yang cenderung tinggi pada umur 30
sampai dengan 54 tahun.

KEPENDUDUKAN
3
Penduduk Terpusat pada Usia 25-39 Tahun
Badan piramida membesar pada kelompok umur 25-39 tahun
dan pada kelompok usia 0-9 tahun
Salah satu cara grafis sederhana yang Gambar 3.3 Piramida Penduduk
dapat digunakan untuk melihat komposisi Kabupaten Berau, 2019
penduduk menurut struktur umur dan jenis

65 + 4.134 3.512
kelamin adalah melalui piramida penduduk. 60 - 64 3.346 2.743
Berdasarkan gambar 3.3, penduduk di 55 - 59 4.514 3.674
Kabupaten Berau dapat dikategorikan 50 - 54 6.191 4.789
45 - 49
id
8.056 6.258
sebagai tipe ekspansive. Hal ini
40 - 44 10.262 7.797
.
go
diperlihatkan oleh panjang batang piramida
35 - 39 11.643 9.008
untuk jenis kelamin laki-laki dan perempuan 30 - 34
s.
11.806 9.710
pada kelompok umur 0-4 dan 5-9 tahun 25 - 29
p
10.909 9.513
yang sedikit lebih panjang dari kelompok .b20 - 24 9.803 8.720
ab
umur lainnya. 15 - 19 9.494 8.654
10-14 10.370 9.657
uk
Golongan penduduk muda biasanya 5-9 12.085 11.653

ra
diperlihatkan dengan panjang batang 0-4 12.194 11.792

e
piramida kelompok umur 5-9 tahun yang 13000 6500 0 6500 13000
//b
panjang, memendek pada kelompok umur

Perempuan Laki-laki
s:
diatasnya, kemudian memanjang lagi pada

tp
kelompok umur 20-34 tahun dan kelompok Sumber: BPS Kabupaten Berau, diolah
ht
umur 60 tahun ke atas yang cukup pendek.

Gambar 3.4 Kegiatan Senam Bersama di
Artinya, ada kecenderungan komposisi Lapangan Pemuda Tanjung Redeb
penduduk Kabupaten Berau semakin
didominasi oleh penduduk usia produktif,
dengan terus menurunnya tingkat fertilitas
dan cukup baiknya derajat kesehatan.
Melihat dasar piramida yang cukup lebar

menunjukkan kelompok penduduk ini
memiliki angka rasio ketergantungan
penduduk muda yang cukup tinggi, Sumber : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
sementara puncak piramida yang menciut Kabupaten Berau
tajam menunjukkan rendahnya angka rasio
ketergantungan penduduk tua.

KETENAGAKERJAAN
4
Jumlah Angkatan Kerja Kabupaten Berau 2018 Meningkat
Angkatan kerja meningkat 6,06 persen dari 102.425 orang di tahun
2017 menjadi108.636 orang di tahun 2018
Tabel 4.1 Statistik Ketenagakerjaan Penduduk usia kerja Kabupaten Berau

Kabupaten Berau, 2017-2019 pada tahun 2018 sebesar 160.106 jiwa dan
Uraian 2017 2018 2019 108.636 jiwa diantaranya termasuk dalam
angkatan kerja. Sementara itu, 51.470
(1) (3) (4) (4)
orang sisanya adalah penduduk yang
Penduduk
Usia Kerja > berstatus mengurus rumah tangga, masih
155.199 160.106 160.106
id
15 Tahun bersekolah atau kegiatan lainnya. Angka
(orang)
.
go
angkatan kerja dan jumlah penduduk usia
Angkatan
102.425 108.636 108.636 kerja tersebut menghasilkan angka Tingkat
Kerja (orang)
s.
Bekerja Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) sebesar
p
95.818 102.528 102.528
(orang) .b
67,85 persen, dimana angka ini meningkat
ab
Pengangguran 1,85 persen dari tahun 2017.
6.607 6.108 6.108
(orang)
uk
Bukan Perkembangan kondisi ketenaga-kerjaan

ra
Angkatan 52.774 51.470 51.470 Kabupaten Berau tahun 2018 cukup bagus
Kerja (orang)
e
karena peningkatan jumlah angkatan kerja

//b
TPAK diiringi dengan meningkatnya jumlah

66,00 67,85 67,85
(Persen)
s:
Tingkat penduduk yang bekerja dan berkurangnya

tp
Pengangguran jumlah pengangguran. Penduduk yang

6,45 5,62 5,62
ht
Terbuka
berstatus bekerja sebesar 102.528 orang,
(persen)
meningkat dari 95.818 orang di tahun 2017.
Tingkat
Kesempatan 93,55 94,38 94,38 Oleh karena itu, angka tingkat kesempatan
Kerja (persen) kerja (TKK) juga meningkat dari 93,55
Sumber : Sakernas, diolah persen di tahun 2017 menjadi 94,38 persen
di tahun 2018. Sementara itu, penduduk
Catatan:
Jumlah Pengangguran yang menganggur sebesar 6.108 orang,
Tingkat Pengangguran =
Angkatan Kerja menurun dari tahun 2017 yang tercatat
Angkatan Kerja sebesar 6.607 orang. Kondisi ini juga
TPAK =
Penduduk Usia Kerja berdampak pada penurunan tingkat
TKK =
Bekerja pengangguran terbuka (TPT) Kabupaten
Angkatan Kerja
Berau dari 6,45 persen di tahun 2017
menjadi 5,62 persen di tahun 2018.

KETENAGAKERJAAN
4
Tingkat Pengangguran Kabupaten Berau Menurun
Tingkat Pengangguran Terbuka menurun dari 6,45 persen pada tahun
2017 menjadi 5,62 persen pada tahun 2018
Jika dilihat secara historis pada periode Gambar 4.1 Tingkat Pengangguran
2014-2018, angka TPT Kabupaten Berau Terbuka Menurut Jenis Kelamin
Kabupaten Berau, 2015-2019
memiliki pola yang berfluktuasi setiap Laki- Perem-
Tahun Total
tahunnya, tetapi trendnya cenderung laki puan
menurun. Angka TPT tahun 2018 (1) (2) (3) (4)
merupakan angka yang terendah selama 5 2015 3,83 10,49 5,72
id
tahun periode. Sementara itu, jika dilihat 2016
.
2017 7,36 4,31 6,45
go
berdasarkan jenis kelaminnya, tahun 2010
sampai tahun 2015 TPT perempuan lebih 2018 6,01 4,68 5,62
s.
tinggi dari dibandingkan laki-laki. Lalu, pada 2019 4,59 6,26 5,08
p
tahun 2017 dan 2018, TPT penduduk laki- .b
Sumber : Sakernas, diolah
ab
laki justru lebih tinggi dari penduduk
Tabel 4.2 Persentase Tenaga Kerja
uk
perempuan.
menurut Lapangan Usaha Kabupaten
ra
Lapangan usaha penduduk pada publikasi Berau, 2017-2019

Lapangan
e
ini dikategorikan ke dalam tiga kategori 2017 2018 2019

//b
Usaha
yang terdiri dari pertanian, industri, dan
s:
(1) (3) (4) (5)

jasa-jasa. Dari ketiga katergori tersebut,
tp
mayoritas penduduk Kabupaten Berau Pertanian 28,83 29,78 26,02

ht
selama tiga tahun yang lalu bekerja pada Industri 22,59 22,92 27,20
sektor jasa-jasa. Pada tahun 2018 Jasa-Jasa 48,57 47,30 46,78
lapangan usaha ini menyerap 47,30 persen Jumlah 100,00 100,00 100,00
tenaga kerja, menurun dari tahun
Data tahun 2016 tidak tersedia
sebelumnya yang berjumlah 48,57 persen. Sumber : Sakernas, diolah
Penurunan tersebut menyebabkan
persentase jumlah penduduk yang bekerja
lapangan usaha pertanian dan industri
meningkat. Lapangan usaha pertanian
meningkat dari 28,83 persen menjadi 29,78
persen, sedangkan lapangan usaha
industry meningkat 22,59 persen menjadi
22,92 persen.

KETENAGAKERJAAN
4
UMK Kabupaten Berau Selalu Meningkat
UMK Kabupaten Berau tahun 2018 mencapai Rp. 2.889.000,- dan
UMSK batu bara sebesar Rp. 3.035.000,-
Gambar 4.2 Perkembangan UMK Salah satu unsur penting dalam

Kabupaten Berau dan UMP Propinsi keterkaitannya dengan tenaga kerja adalah
Kalimantan Timur (Ribu Rupiah), 2014-
2018 balas jasa tenaga kerja yang berupa
3121.00
upah/gaji. Balas jasa ini menjadi penentu
2889.01 kesejahteraan pekerja. Oleh karena itu,
2657.54
2381.00 2455.00 untuk menjamin kesejahteraan pekerja atau
id
2747.56
2543.33 secara luas masyarakat, ditetapkan standar
.
2339.56
go
2161.25 acuan upah/gaji suatu daerah dalam
2026.00
bentuk Upah Minimum Provinsi (UMP) dan
s.
Upah Minimum Kabupaten (UMK).
p
.b
Sejak tahun 2014 hingga tahun 2018, UMK
ab
Kabupaten Berau selalu meningkat, mulai
2015 2016 2017 2018 2019
uk
dari Rp.1.796.000,- per bulan menjadi Rp.

UMK Berau
ra
2.889.000,- per bulan. Peningkatan UMK ini

UMP Kalimantan Timur
e
menjadi salah satu upaya yang dilakukan

//b
Sumber : Disnakertrans Kabupaten Berau pemerintah Kabupaten Berau untuk

s:
meningkatkan kesejahteraan penduduk.

Tabel 4.3 Perkembangan UMK dan
tp
UMSK Batubara Kabupaten Berau (Ribu Selain itu, di Kabupaten Berau juga
ht
Rupiah), 2015-2019 terdapat UMK sektor pertambangan batu

Tahun UMK UMSK Batu bara
bara (UMSK Batu bara) mengingat sektor
(1) (2) (3) dominan dalam perekonomian Kabupaten
2015 2.381,30 2.540.00 Berau ditopang oleh sektor Pertambangan
2016 2.455,00 2.650,15 batu bara. Nilai UMSK batu bara terlihat
2017 2.650,54 2.835,00 berhubungan positif dengan UMK karena
2018 2.889,01 3.035,00 peningkatan UMK selalu diiringi dengan
2019 3.120,99 3.250,00 peningkatan UMSK batu bara. Pada tahun
2018, tercatat bahwa UMSK batu bara
Sumber : Disnakertrans Kabupaten Berau
Kabupaten Berau mencapai sebesar
Tahukah Anda?
Rp3.035.000,- , dimana sedikit lebih tinggi
UMP berlaku untuk semua kabupaten/kota daripada nilai UMK Kabupaten Berau.
secara keseluruhan sehingga UMK suatu
kabupaten tidak lebih rendah dari UMP
dari provinsi kabupaten tersebut

PENDIDIKAN
5
Jumlah Sekolah, Murid dan Guru Tahun 2018 Meningkat
Pada tahun 2018, jumlah sekolah sebanyak 360 unit, murid 60.109
orang, guru 4.381 orang
Kualitas sumber daya manusia sangat Gambar 5.1 Lambang Pendidikan

dipengaruhi oleh faktor pendidikan. Upaya
peningkatan pendidikan secara umum
dapat dilakukan dengan peningkatan
kualitas dan kuantitas sarana prasarana
pendidikan. Terdapat beberapa indikator
id
yang dapat digunakan untuk melihat
.
go
kondisi pendidikan suatu daerah. Indikator
umum dapat diamati adalah
s.
ketersediaannya jumlah sarana dan
p
prasarana pendidikan. Pada tahun 2018, .b
Tabel 5.1 Banyaknya Sekolah, Murid dan
ab
jumlah total murid Kabupaten Berau dari Guru menurut Tingkat Sekolah
uk
jenjang TK hingga SMA selalu meningkat

Rasio
dari tahun sebelumnya. Meskipun Tingkat
ra
Sekolah Murid Guru Murid-

Sekolah
demikian, kondisi tersebut juga diimbangi Guru
e
//b
dengan meningkatnya jumlah sekolah (1) (2) (3) (4) (5)

s:
menjadi 360 unit dan jumlah guru menjadi TK 95 4.816 554 8,69
tp
4.340 orang.
SD/
173 32.766 2.348 13,95
ht
Indikator selanjutnya untuk melihat Sederajat
gambaran perkembangan pendidikan SMP/

62 13.194 1.030 12,81
Sederajat
secara lebih spesifik dapat dilihat dari
angka rasio murid-guru. Pada tahun 2018, SMA/
37 10.678 785 13,60
Sederajat
angka rasio murid guru Kabupaten Berau
Jumlah 367 61.454 4.717 13,03
tercatat sebesar 14,23. Artinya, rata-rata
jumlah murid yang harus dididik oleh 2018 353 58.667 4.316 13,59
seorang guru sebanyak 14 sampai 15 2017 353 57.590 4.371 13,18

orang. Jika dilihat berdasarkan jenjangnya, Sumber : Dinas Pendidikan Kabupaten Berau
dan Provinsi Kalimantan Timur dalam Angka
rasio murid guru terbesar adalah jenjang
SMP dengan angka 14,27. Rasio tersebut Tahukah Anda?
mengindikasikan bahwa pada tahun 2018 Pada tahun 2018, 34,60 persen
dari total orang yang bersekolah di
beban kerja guru di jenjang SMP lebih
Kabupaten Berau terkonsentrasi di
tinggi daripada beban kerja guru di jenjang Kecamatan Tanjung Redeb.
SD dan SMA.

PENDIDIKAN
5
Rata-Rata Lama Sekolah Kabupaten Berau 2018 Meningkat
Rata-rata lama sekolah mencapai 8,98 tahun pada tahun 2018,
sedangkan pada tahun 2017 sebesar 8,96 tahun
Tabel 5.2 Indikator Pendidikan Kualitas pendidikan penduduk dapat dilihat

Kabupaten Berau, 2017-2019 salah satunya melalui indikator Angka
Uraian 2017 2018 2019
Melek Huruf (AMH) yang menunjukkan
(1) (2) (3) (4) proporsi penduduk yang memiliki
Kualitas Pendidikan Penduduk kemampuan membaca dan menulis. AMH
Angka Melek Kabupaten Berau pada tahun 2018
99,00 99,01 98,67
Huruf (Persen)
id
mencapai 99,01 persen, lebih tinggi
Rata-Rata
.
go
Lama Sekolah 8,96 8,98 9,25 dibandingkan dua tahun sebelumnya.
(Tahun)
Indikator pendikan lain yang dapat
s.
Harapan Lama
digunakan adalah Rata-Rata Lama Sekolah
p
Sekolah 13,29 13,30 13,31
(Tahun) .b
(RLS) yang menunjukkan jumlah tahun
ab
Angka Partisipasi Sekolah (Persen) yang digunakan oleh penduduk usia 25
uk
- Usia 7-12 98,82 99,23 99,25 tahun ke atas dalam mengenyam

pendidikan formal. Angka RLS Kabupaten
ra
- Usia 13-15 97,92 98,03 97,80

Berau pada tahun 2018 meningkat dari
e
- Usia 16-18 84,77 77,07 79,23

//b
8,96 tahun di 2017 menjadi 8,98 tahun.

- Usia 19-24 17,70 15,24 14,85
s:
Artinya, penduduk Kabupaten Berau yang

Angka Partisipasi Murni (Persen)
tp
berusia 25 tahun ke atas rata-rata

- SD 96,41 99,23 106,89
ht
menempuh pendidikan selama 8 hinga 9

- SMP 81,44 79,19 82,85 tahun atau hampir masuk SMP kelas 3.
- SMA 68,34 71,32 93,50 Selain itu, terdapat indikator Harapan Lama
- PT 12,14 13,26 24,90 Sekolah (HLS) yang dapat digunakan untuk
Angka Partisipasi Kasar (Persen) mengetahui kondisi pembangunan sistem
pendidikan di berbagai jenjang. HLS
- SD 108,81 108,94 99,06
didefinisikan sebagai lamanya sekolah
- SMP 101,62 81,42 78,86
yang diharapkan akan dirasakan oleh anak
- SMA 85,75 89,67 70,82
pada umur tertentu di masa mendatang.
- PT 14,27 18,47 12,54 HLS Kabupaten Berau tahun 2018
Sumber : Susenas, diolah mencapai 13,30 tahun. Artinya, diharapkan
anak usia 7 tahun yang masuk jenjang
pendidikan formal pada tahun 2018
memiliki peluang untuk bersekolah selama
13 tahun atau setara dengan D1.

PENDIDIKAN
5
APS Kelompok Umur 7-12 tahun dan 13-15 Tahun Meningkat,
APS Kelompok Umur 16-18 Tahun dan 19-24 Tahun Menurun
APS di Kabupaten Berau sesuai urutan kelompok umur masing-masing
99,23 persen; 98,03 persen; 77,07 persen dan 15,24 persen
Keberhasilan di bidang pendidikan suatu Gambar 5.2 APS Menurut Jenis Kelamin
daerah dapat dilihat dari tingkat partisipasi Kabupaten Berau (Persen), 2019
penduduk dalam dunia pendidikan. Angka 100

Partisipasi Sekolah (APS) menggambarkan
persentase penduduk pada umur jenjang 80
pendidikan tertentu yang masih bersekolah.
id
Indikator ini dapat menunjukkan seberapa 60
.
go
banyak penduduk yang sudah
40
memanfaatkan fasilitas pendidikan.
ps.
Pada tahun 2018, APS kelompok umur 7- 20
12 tahun dan 13-15 tahun meningkat
.b
ab
0
dibandingkan tahun 2017, sedangkan APS
7-12 13-15 16-18 19-24
uk
kelompok umur 16-18 tahun dan 19-24

ra
tahun mengalami penurunan. Sesuai LK PR LK+PR

e
urutan kelompok umur, besarnya APS di Sumber : Susenas, diolah

//b
Kabupaten Berau masing-masing 99,23

s:
persen; 98,03 persen; 77,07 persen dan Gambar 5.3 Kegiatan Membaca di
Perpustakaan Keliling
tp
15,24 persen. Angka APS kelompok umur

ht
7-12 tahun sebesar 99,23 memiliki makna

bahwa dari total penduduk yang berumur 7-
12 tahun, 99,23 persen diantaranya masih
bersekolah. Peningkatan nilai APS
menunjukkan adanya keberhasilan dalam
upaya perluasan jangkauan pelayanan
pendidikan.
Jika dilihat berdasarkan jenis kelaminnya, Sumber : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
APS perempuan lebih tinggi pada Kabupaten Berau
kelompok usia 7-12 tahun dan 19-24 tahun.

Sebaliknya, APS laki-laki lebih tinggi pada
kelompok usia 13-15 tahun dan 16-18
tahun. Meskipun berbeda, namun
perbedaan tersebut tidaklah cukup besar.

PENDIDIKAN
5
APK Kelompok Umur 7-12 Tahun Diatas 100 Persen
APK kelompok umur 7-12 tahun diatas 100 persen berarti murid SD
laki-laki ataupun perempuan keduanya terdiri dari penduduk usia 7-
12 tahun dan kelompok umur lainnya
Gambar 5.4 APK Menurut Jenis Kelamin Selain APS, tingkat partisipasi sekolah juga
Kabupaten Berau (Persen), 2019 dapat dilihat melalui Angka Partisipasi
Kasar (APK). APS membandingkan jumlah
120
penduduk yang bersekolah pada jenjang
100 pendidikan tertentu (tanpa memandang
usia) terhadap jumlah penduduk pada
id
80 kelompok usia sekolah di jenjang
.
go
pendidikan yang sama. Pada tahun 2018,
60
nilai APK penduduk yang tertinggi berada
s.
40 di jenjang SD, yaitu sebesar 108,94 persen.
p
.b
Artinya, persentase penduduk berusia 7-12
ab
20 tahun di Kabupaten Berau yang bersekolah
uk
di tingkat SD sekitar 108,94 persen. Kondisi

0
tersebut menunjukkan bahwa pada jenjang
ra
SD SMP SMA PT
SD yang ditempuh tidak hanya terdiri dari
e
LK PR LK+PR
//b
penduduk usia jenjang SD (7-12 tahun)

Sumber : Susenas, diolah
s:
saja, namun juga terdiri dari kelompok

tp
umur selain 7-12 tahun. Kondisi itu bisa

Gambar 5.5 Parade Bulan Bahasa,
ht
terjadi karena kasus tinggal kelas atau usia

Ekspo Kewirausahaan di SMAN 1 Berau
masuk sekolah yang terlalu cepat. Nilai
APK laki-laki dan APK perempuan
keduanya sama-sama di atas 100 persen,
dan ini menunjukkan bahwa baik murid SD
laki-laki ataupun perempuan keduanya
terdiri dari penduduk usia 7-12 tahun dan
kelompok usia lainnya.
APK yang masih rendah berada pada
Sumber : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

jenjang perguruan tinggi, yaitu sebesar
Kabupaten Berau 18,47 persen. Rendahnya angka indikator
ini menunjukkan bahwa tingkat partisipasi
penduduk Kabupaten Berau untuk
menempuh pendidikan tinggi masih cukup
rendah.

PENDIDIKAN
5
APM Menurun Seiring Jenjang Pendidikan yang Meningkat
APM di Kabupaten Berau sesuai urutan jenjang pendidikan masing-
masing 99,23 persen; 79,19 persen; 71,32 persen dan 13,26 persen
Indikator lain untuk mengetahui partisipasi Gambar 5.6 APM Menurut Jenis Kelamin
sekolah penduduk adalah Angka Partisipasi Kabupaten Berau (Persen), 2019
Murni (APM). Hampir sama dengan APK,

namun APM mengukur proporsi penduduk 100
pada kelompok umur jenjang pendidikan
80
tertentu yang masih bersekolah pada
id
jenjang tersebut terhadap jumlah penduduk 60
.
go
pada kelompok umur tersebut. Lebih
singkatnya, APM mengukur jumlah 40
s.
penduduk yang bersekolah tepat waktu.
p
20
Pada tahun 2018, APM jenjang SD sebesar
.b
ab
99,23 persen. Artinya, sekitar 99 persen 0
SD SMP SMA PT
uk
penduduk di Kabupaten Berau tahun 2018

ra
yang berusia 7-12 tahun bersekolah secara LK PR LK+PR

e
tepat waktu pada jenjang SD. Nilai APM Sumber : Susenas, diolah
//b
semakin menurun seiring jenjang yang

s:
meningkat yang memberikan indikasi

tp
bahwa semakin tinggi jenjang pendidikan,

ht
maka daya serap penduduk yang

bersekolah tepat waktu akan semakin Tahukah Anda?
berkurang. Nilai APM jenjang perguruan
Nilai APM untuk suatu jenjang pendidikan
tinggi hanya 13,26 persen, atau dengan cenderung selalu lebih kecil dibandingkan
kata lain hanya sekitar 13 persen penduduk nilai APK pada jenjang pendidikan yang
sama karena nilai APK mencakup anak di
Kabupaten Berau yang berusia 19-24 tahun
luar usia sekolah pada jenjang pendidikan
bersekolah tepat waktu di jenjang tersebut. yang bersangkutan
Sementara itu, jika lihat berdasarkan

jenis kelaminnya, di tahun 2018 nilai APM
laki-laki lebih tinggi daripada nilai APM
perempuan pada jenjang SMP dan SMA.
Sementara itu, nilai APM perempuan lebih
mendominasi pada jenjang SD dan
Perguruan Tinggi.

KESEHATAN
6 Tenaga Kesehatan Tahun 2018 Cenderung Meningkat

Secara total, jumlah tenaga kesehatan di Kabupaten Berau
bertambah dari 1.254 orang menjadi 1.278 orang
Gambar 6.1 Lambang Dinas Kesehatan Selain pendidikan, faktor penting yang
berkaitan dengan kualitas sumber daya
manusia dan kesejahteraan masyarakat
adalah kesehatan. SDM yang besar namun
tidak diimbangi dengan kualitas kesehatan
yang baik justu akan menjadi beban
id
pembangunan. Oleh karena itu, tingkat
Tabel 6.1 Jumlah Fasilitas Kesehatan
.
go
Kabupaten Berau, 2017-2019 kesehatan perlu digunakan sebagai
Fasilitas indikator yang menggambarkan mutu
s.
2017 2018 2019
Kesehatan
pembangunan suatu daerah.
p
(1) (2) (3) (4)
Rumah Sakit 2 2 2
.b
Gambaran pembangunan kesehatan suatu
ab
Puskesmas Induk 21 21 21 daerah dapat dilihat dari ketersediaan
uk
Puskesmas
109 109 112
sarana dan prasarana kesehatan. Indikator
Pembantu
ra
pertama adalah jumlah fasilitas kesehatan.

Poskesdes 66 66 67
e
Pada tahun 2018, jumlah fasilitas

//b
Apotek 47 58 62
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Berau
kesehatan tidak berubah banyak.
s:
Perubahan fasilitas kesehatan hanya terjadi

tp
Tabel 6.2 Jumlah Tenaga Kesehatan pada fasilitas apotek, yaitu meningkat dari
ht

47 unit di tahun 2017 menjadi 58 unit.
Tenaga
2017 2018 2019
Kesehatan Sementara itu, jumlah fasilitas kesehatan
(1) (2) (3) (4) rumah sakit, puskesmas induk, puskesmas
Dokter Spesialis 19 20 19 pembantu, poskesdes dan klinik bersalin
Dokter Umum 85 81 74 masih tetap dengan kondisi tahun 2017.
Dokter Gigi 23 23 19
Jika dilihat jumlah tenaga kesehatannya,
Bidan 280 298 310
pada tahun 2018 jumlahnya meningkat dari
Perawat 618 613 621
Tenaga Teknis 1.254 orang menjadi 1.278 orang.
39 42 28
Farmasi Peningkatan terbanyak terdapat pada
Apoteker 29 33 37 tenaga bidan, yaitu meningkat 18 orang
Tenaga
Kesehatan 161 168 171 dari 280 orang menjadi 298 orang.
Lainnya Sementara itu, jumlah dokter umum dan
Jumlah 1.254 1.278 1.279 perawat secaara berturut-turut menurun
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Berau
sebanyak 4 orang dan 5 orang.

KESEHATAN
6
Jangkauan Pelayanan Rumah Sakit Cukup Besar
Jangkuan pelayanan pada rumah sakit cukup besar karena jumlah rumah
sakit yang ada di Kabupaten Berau hanya 2 unit
Jumlah rumah sakit yang beroperasional di Tabel 6.3 Rasio Per 100.000 Penduduk
Kabupaten Berau bejumlah 2 unit, yang menurut Fasilitas dan Tenaga
Kesehatan Kabupaten Berau, 2019
berada di Kecamatan Tanjung Redeb Jangkauan
(RSUD Abdul Rivai) dan di Kecamatan Rasio per Pelayanan
Uraian 100.000 Per
Talisayan (Rumah Sakit Pratama Fasilitas
penduduk
Talisayan). Dua rumah sakit tersebut (Orang)
id
memiliki rasio per 100.000 penduduk (1) (2) (3)
.
go
sebesar 0,88 yang berarti jika terdapat Fasilitas Kesehatan
100.000 orang yang datang ke dua rumah
s.
Rumah Sakit 0,86 116.144
sakit tersebut, jumlah yang dapat terlayani
p
Puskesmas
.b 9,04 11.061
sebanyak 88.000 orang. Adapun Induk
ab
jangkauan pelayanannya sebesar 113.255 Puskesmas
48,22 2.074
Pembantu
uk
penduduk per unit. Artinya, setiap rumah

sakit harus mampu melayani sebanyak Poskesdes 28,84 3.467
ra
113.255 penduduk Kabupaten Berau. Apotek 26,69 3.747

e
//b
Fasilitas yang mudah dijangkau penduduk Tenaga Kesehatan

s:
di masing-masing kecamatan yaitu Dokter

8,18 12.226
Spesialis
tp
puskesmas induk. Fasilitas ini secara rata-

Dokter Umum 31,86 3.139
ht
rata mampu melayani sebanyak 10.786

penduduk. Dokter Gigi 8,18 12.226
Bidan 133,46 749
Sementara itu dilihat dari jumlah tenaga
Perawat 267,34 374
kesehatan yang ada di Kabupaten Berau
tahun 2018, dokter umum yang ada secara Tenaga Teknis
12,05 8.296
Farmasi
rata-rata harus melayani sebanyak 2.796
Apoteker 15,93 6.278
penduduk. Lalu jangkauan pelayanan
Tenaga
tenaga kesehatan bidan sebesar 760. Kesehatan 73,62 1.358
Artinya, setiap bidan di Kabupaten Berau Lainnya
secara rata-rata harus melayani masing- Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Berau,
diolah
masing sebanyak 760 penduduk. Jika
terdapat 100.000 orang yang datang ke
tenaga bidan, jumlah yang dapat terlayani
diperkirakan sebanyak 131,56 orang.

KESEHATAN
6
AHH Kabupaten Berau Terus Meningkat
AHH Kabupaten Berau meningkat dari 71,37 tahun pada tahun 2016
menjadi 71,44 tahun pada tahun 2017 dan 71,68 tahun pada tahun 2018
Gambar 6.2 Perkembangan Angka Setelah keterjangkauan pelayanan

Harapan Hidup Kabupaten Berau, 2015- kesehatan, selanjutnya akan dibahas
2019
bagaimana tingkat kesehatan masyarakat.
71.94
Indikator yang diguanakan adalah Angka
Harapan Hidup (AHH) yang
71.68 mengindikasikan perkiraan banyak tahun
id
yang dapat ditempuh oleh seseorang sejak
.
71.44
go
lahir. Selama tiga tahun terakhir, nilai AHH
71.37
71.31 Kabupaten Berau selalu meningkat. Pada
s.
tahun 2018, nilai AHH Kabupaten Berau
p
.b
berada di posisi tertinggi, yaitu sebesar
ab
71,68 tahun. Angka ini berarti setiap bayi
uk
yang baru lahir hidup pada tahun 2018,

2015 2016 2017 2018 2019 memiliki peluang untuk bertahan hidup
ra
sampai dengan usia 71,68 tahun.

e
Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Kaltim

//b
Tabel 6.4 Jumlah PUS dan Akseptor KB Selanjutnya, indikator kesehatan terkait
s:
Kabupaten Berau, 2017-2019 dengan upaya pengendalian pertumbuhan

tp
Uraian 2017 2018 2019 penduduk yang dilakukan pemerintah

ht
(1) (2) (3) (4) adalah program Keluarga Berencana (KB).

PUS 38.669 40.771 41.611 Dinas Kesehatan Kabupaten Berau
Akseptor KB 34.843 33.143 32.343 mencatat pada tahun 2018 jumlah
- IUD 1.778 1.294 1.715 Pasangan Usia Subur (PUS) di Kabupaten
- MOP 23 14 17 Berau sebesar 40.771 PUS menurun dari

tahun 2017 yang mencapai 41.695 PUS.
- MOW 609 586 682
Selain itu, jumlah akseptor KB pada tahun
- Implan 2.148 1.856 2.234
2018 meningkat dari 31.165 peserta pada
- Kondom 754 991 987
tahun 2017 menjadi 31.816 peserta.
- Suntik 20.645 20.047 19.292
Adapun jenis kontrasepsi yang paling
- Pil 8.886 8.355 7.416
banyak digunakan oleh PUS di Kabupaten
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Berau Berau adalah jenis suntik yaitu sebanyak
19.226 peserta atau sekitar 60,43 persen
dari total akseptor KB di Kabupaten Berau
tahun 2018.

PERUMAHAN
7
Mayoritas Rumah Tangga Mendiami Rumah Milik Sendiri
Sebanyak 73,46 persen rumah tangga tinggal di rumah milik sendiri dan
sisinta tinggal di rumah sewaan/kontrakan maupun tinggal di rumah
bebas sewa/dinas/lainnya
Rumah bukan hanya sebuah bangunan Gambar 7.1 Persentase Rumah Tangga
(struktural), namun juga tempat kediaman Menurut Status Kepemilikan Rumah
yang memenuhi syarat kehidupan yang
layak karena rumah merupakan tempat
perlindungan, beristirahat, menikmati hidup 12.43
dan bersuka ria bersama keluarga.
id
Sehingga pembangunan perumahan tidak
.
go
hanya menyangkut segi kuantitatif saja, 21.20
tetapi juga dari segi kualitatif yang 66.38
s.
memungkinkan tercapainya fungsi rumah
p
tersebut. Berdasarkan data Susenas, .b
ab
rumah tangga di Kabupaten Berau secara
uk
dominan sudah menempati rumah milik

sendiri, yaitu sebanyak 73,46 persen.
ra
Milik Sendiri Kontrak/Sewa Lainnya

Sisanya, ada yang tinggal di rumah
e

//b
sewaan/kontrakan maupun tinggal di rumah

s:
bebas sewa/rumah dinas/lainnya.

Tabel 7.1 Kualitas Fisik Perumahan
tp
Kualitas suatu rumah dapat diamati dari Rumah Tangga Kabupaten Berau
ht
(Persen), 2017-2019
kondisi atau bentuk fisik rumah tersebut.
Pada tahun 2018, secara umum kondisi Uraian 2017 2018 2019
perumahan di Kabupaten Berau sudah
(1) (2) (3) (4)
bagus. Semua rumah di kabupaten Berau
Rumah Layak
sudah memiliki dinding bukan Huni
95,01 98,41 98,38
bambu/anyaman bambu/lainnya, sudah
memiliki atap bukan jerami/ijuk/daun/ Rumah Tidak
4,99 1,59 1,62
Layak Hunu
rumbia/lainnya, dan sudah memiliki lantai
bukan tanah. Hanya saja, persentase Sumber : Susenas, diolah
rumah tangga yang sudah memiliki luas
lantai 10 m2 ke atas masih 83,71 persen.
Meskipun demikian, angka ini sudah
mengalami peningkatan dari tahun 2017
yang hanya 74,60 persen.

PERUMAHAN
7
Kualitas Perumahan Kabupaten Berau Tahun 2018 Sudah Baik
Penggunaan fasilitas buang air besar sendiri, bahan bakar dengan
LPG/ gas/ minyak tanah, dan penerangan dengan Listrik PLN/Non
PLN sudah lebih dari 84 persen
Tabel 7.2 Kualitas Fasilitas Perumahan Sebagian besar rumah tangga di

Rumah Tangga Kabupaten Berau Kabupaten Berau telah menggunakan
(Persen), 2017-2019
fasilitas tempat pembuangan air besar
Uraian 2017 2018 2019
sendiri yang mencapai sebanyak 91,56
(1) (2) (3) (4) persen pada tahun 2018, meningkat dari
Menggunakan dua tahun sebelumnya. Selain itu, rumah
90,48 91,56 92,44
Jamban Sendiri
id
tangga di Kabupaten Berau sebagian besar
.
Bahan Bakar
go
91,06 89,23 93,72 juga sudah meninggalkan kayu dan minyak
Listrik/LPG/Gas
tanah sebagai bahan bakar memasak dan
s.
Penerangan
beralih ke bahan bakar listrik/LPG/gas/
p
Listrik PLN/Non 97,85 98,9 99,79
PLN .b
biogas, yaitu sebanyak 89,23 persen rumah
ab
Sumber : Susenas, diolah tangga. Angka ini sedikit mengalami
uk
penurunan dari tahun sebelumnya yang

Gambar 7.2 Persentase Rumah Tangga
berjumlah 91,06 persen.
ra
Menurut Sumber Penerangan, 2017-2019

e
Begitu pula dengan sumber penerangan

//b
penduduk, selama tiga tahun terakhir

s:
2019 87.21 12.58 0.21

hampir semua rumah tangga di Kabupaten
tp
Berau sudah menggunakan sumber

ht
penerangan berupa listrik, baik PLN

2018 90.77 8.13 1.10 maupun non PLN. Pada tahun 2018,
tercatat sekitar 98,90 persen rumah tangga
di Kabupaten Berau sudah menggunakan
2017 88.36 9.49 2.15 sumber penerangan listrik. Jika dirinci lagi,
rumah tangga yang menggunakan listrik
PLN sebanyak 90,77 persen meningkat
80 85 90 95 100
dari tahun 2017 yang sebanyak 88,36
Listrik PLN Listrik non PLN Bukan Listrik
persen. Sebaliknya, rumah tangga yang
Sumber : Susenas, diolah menggunakan sumber penerangan listrik
non PLN dan bukan listrik mengalami
penurunan dari dua tahun sebelumnya. Hal
ini menunjukkan jangkuan listrik PLN sudah
semakin meluas.

PEMBANGUNAN MANUSIA
8
IPM Kabupaten Berau Terus Meningkat
IPM Kabupaten Berau dari tahun 2016 sampai dengan 2018 secara
berurutan masing-masing 73,05; 73,56 dan 74,01
Salah satu unsur yang menjadi pelaksana Tabel 8.1 Indeks Pembangunan Manusia
sekaligus sasaran pembangunan suatu Kabupaten Berau, 2017-2019
Uraian 2017 2018 2019
daerah adalah manusia. Pembangunan
(1) (2) (3) (4)
manusia berkaitan erat dengan kualitas
Angka Harapan
sumber daya manusia. Sejauh mana 71,44 71,68 71,94
Hidup (Tahun)
kualitas pembangunan manusia suatu
Harapan Lama
id
daerah dapat dicerminkan melalui Indeks Sekolah 13,29 13,30 13,31
(Tahun)
.
go
Pembangunan Manusia (IPM). Indikator ini
Rata-Rata
mengukur keberhasilan dalam upaya
s.
Lama Sekolah 8,96 8,98 9,25
membangun kualitas hidup suatu penduduk (Tahun)
p
yang dilihat dari tiga aspek dasar yang .b
Pengelu-
ab
terdiri dari umur panjang dan hidup sehat, aran Per Kapita
(Ribu Rupiah/ 11.843 12.207 12.726
uk
pengetahuan, dan standar hidup layak.

Orang/
ra
Terakhir nilai IPM mencapai angka 74,01 Tahun)

e
pada tahun 2018. Angka tersebut IPM 73,56 74,01 74,88

//b
mengalami peningkatan dari tahun Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Kaltim
s:
sebelumnya, yakni 73,05 pada tahun 2016

tp
dan 73,56 pada tahun 2017. Peningkatan Tahukah Anda?

ht
nilai IPM tersebut memberikan gambaran Mulai tahun 2014, IPM dihitung
bahwa capaian pembangunan manusia di menggunakan metode baru. Adapun
perubahannya yaitu:
Kabupaten Berau semakin baik tiap - Indikator pendidikan, angka melek
tahunnya. huruf diganti dengan rata-rata lama
sekolah
Jika diamati dari komponen penyusun IPM,
baik komponen angka harapan hidup, - Indikator standar hidup, PDB per
kapita diganti PNB per kapita
harapan lama sekolah, rata-rata lama
sekolah, dan pengeluaran perkapita, - Agregasi indeks, Metode rata-rata
hitung diganti rata-rata ukur
semuanya mengalami peningkatan. Jadi,
dapat dikatakan bahwa peningkatan
pembangunan sumber daya manusia di
Kabupaten Berau sudah terjadi pada
keempat komponen tersebut.

PEMBANGUNAN MANUSIA
8
Angka Kemiskinan Kabupaten Berau Menurun
Angka kemiskinan Kabupaten Berau tahun 2018 sebesar 5,04 persen,
menurun dari 5,41 persen pada tahun 2017
Tabel 8.2 Indikator Kemiskinan Selanjutnya, keberhasilan pembangunan

Kabupaten Berau, 2017-2019 dan tingkat kesejahteraan penduduk juga
Uraian 2017 2018 2019 dapat dilihat dari indikator kemiskinan.
Pada tahun 2018, jumlah penduduk miskin
(1) (2) (3) (4)
di Kabupaten Berau sebanyak 11,3 ribu
Garis
Kemiskinan jiwa atau 5,04 persen dari total penduduk
496.385 502.564 526.615
id
(Rp/Kapita/ Kabupaten Berau. Angka ini menurun
Bulan)
.
go
dibanding dengan tahun 2017 yang
Jumlah
angkanya mencapai 5,41 persen.
s.
Penduduk
11,86 11,33 11,62 Penurunan angka tersebut menunjukkan
p
Miskin
(000 Jiwa) .b
adanya peningkatan kesejahteraan
ab
Persentase penduduk dan sekaligus sejalan dengan
Penduduk 5,41 5,04 5,04
uk
adanya peningkatan nilai IPM.

Miskin
ra
Indeks Meskipun pada tahun 2018 persentase

Kedalaman 0,49 0,57 0,66
e
Kemiskinan
penduduk miskin menurun, namun indeks
//b
kedalaman kemiskinan dan indeks

Indeks
s:
Keparahan 0,07 0,11 0,12 keparahan kemiskinan sedikit mengalami

tp
Kemiskinan
peningkatan, masing-masing dari 0,49 dan
ht
Sumber : BPS Kabupaten Berau 0,07 di 2017 menjadi 0,57 dan 0,11. Indeks
Gambar 8.1 Lambang Tujuan kedalaman kemiskian meningkat berarti

Menghapus Kemiskinan Tujuan rata-rata pengeluaran penduduk miskin
Pembangunan Berkelanjutan (TPB) menjadi semakin jauh dari garis
kemiskinan. Lalu indeks keparahan
kemiskinan yang meningkat menunjukkan
ketimpangan pengeluaran antar penduduk
miskin juga semakin besar.
Catatan:
 Penduduk miskin adalah penduduk yang
memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per
bulan di bawah Garis Kemiskinan.
 Garis Kemiskinan adalah nilai pengeluaran
kebutuhan minimum makanan yang disetarakan
dengan 2100 kilokalori per kapita per hari
ditambah kebutuhan minimum non makanan
yang mencakup perumahan, sandang,
pendidikan dan kesehatan.

PERTANIAN
9
Produksi Padi Kabupaten Berau Dapat Kembali Meningkat
Produksi padi pada tahun 2018 sebanyak 34.752 ton atau meningkat
9,53 persen dari produksi pada tahun 2017 yang masih 31.727 ton
Pertanian merupakan salah satu sektor Tabel 9.1 Statistik Tanaman Pangan
yang berpotensi dikembangkan di Kabupaten Berau, 2018-2019
Jenis Tanaman 2018 2019
Kabupaten Berau. Kontribusi PDRB sektor
(1) (3) (4)
ini menempati posisi terbesar kedua
setelah sektor pertambangan. Dalam sektor Padi
pertanian itu sendiri, subsektor yang Luas Panen (Ha)
id
berkontribusi cukup besar adalah sub Produksi (Ton) 19.423 16.739
.
go
sektor tanaman pangan. Pada tahun 2018, Jagung
tanaman pangan yang memiliki produksi Luas Panen (Ha)
s.
terbesar adalah tanaman jagung. Produksi
p
Produksi (Ton) 65.550 75.337
jagung mencapai 68.425 ton, meningkat .bKacang Tanah
ab
hampir dua kali lipat dari tahun sebelumnya
Luas Panen (Ha)
uk
35.483 ton. Peningkatan tersebut akibat

Produksi (Ton) 256 242
peningkatan luas panen sebesar 77,40
ra
Kacang Hijau
persen yakni dari 5.031,8 Ha pada tahun
e
Luas Panen (Ha)

//b
2017 menjadi 8.926,3 Ha pada tahun 2018.

s:
Adapun padi yang merupakan makanan Kacang Kedelai

tp
pokok menempati urutan kedua terbesar.

Luas Panen (Ha)
ht
Produksi padi ladang meningkat dari

12.746 ton pada tahun 2017 menjadi
Ubi Kayu
18.647 ton pada tahun 2017. Sebaliknya,
produksi padi sawah menurun dari 18.981 Luas Panen (Ha)
ton pada tahun 2017 menjadi 16.105 ton Produksi (Ton) 6.947 3.574
pada tahun 2018 meskipun luas panennya Ubi Jalar
meningkat. Kondisi tersebut Luas Panen (Ha)

mengindikasikan bahwa produktivitas padi Produksi (Ton) 1.212 1.406
sawah menurun. Selain itu, produksi Sumber: Dinas Pertanian dan Peternakan
Kabupaten Berau
tanaman jenis palawija secara umum
mengalami peningkatan di tahun 2018,
kecuali tanaman kacang kedelai. Produksi
kacang kedelai menurun cukup drastis dari
431 ton (2016) menjadi 431 ton (2017) dan
81 ton (2018) akibat turunnya luas panen.

PERTANIAN
9 Kelapa Sawit : Komoditas Perkebunan Unggulan

Luas tanam kelapa sawit pada tahun 2018 mencapai
127.762,12 Ha dengan produksi sebesar 2.007.823,37 ton
Tabel 9.2 Statistik Tanaman Perkebunan Komponen sektor pertanian selanjutnya

Kabupaten Berau, 2017-2019 yang memberikan kontribusi terbesar
Jenis
Tanaman
2017 2018 2019 dalam PDRB sektor pertanian Kabupaten
Berau adalah subsektor perkebunan yaitu
(1) (2) (3) (4)
dengan kontribusi sebesar 84,70 persen.
Karet
Tanaman perkebunan yang menjadi
Luas tanam
id
4.265,24 4.542,36 6.178,91
(Ha) andalan Kabupaten Berau adalah kelapa
.
go
Produksi
196,55 211,30 205,40
sawit. Tanaman ini menjadi tanaman
(Ton)
dengan luas tanam yang terluas dan
s.
Kelapa Dalam
produksi terbanyak. Luas tanam kelapa
p
Luas tanam
(Ha)
2.495,04 2.559,97 2.443,17 .b
sawit tahun 2018 sebesar 127.762,12 Ha
ab
Produksi atau meningkat dari 126.010,22 Ha pada
1.678,15 5.995,19 4.747,70
(Ton)
uk
tahun 2017. Dari sisi produksi kelapa sawit

Kelapa Sawit
juga mengalami kenaikan yaitu dari
ra
Luas tanam
126.010,22 127.762,12 135.090,76 1.090.652,26 ton pada tahun 2017 menjadi
e
(Ha)
//b
Produksi
2.007.823,37 ton pada tahun atau
1.512.002,83 2.007.823,37 2.202.184,01
(Ton)
s:
meningkat sekitar 84 persen. Budidaya

tp
Kakao tanaman perkebunan lain yang produksinya

ht
Luas tanam meningkat cukup besar adalah tanaman

2.090,55 1.677,55 1.625,05
(Ha)
kelapa yakni dari 1.678,15 ton pada tahun
Produksi
602,30 661,14 680,35
(Ton) 2017 menjadi 5.995,19 ton pada tahun
Lada 2018. Hal itu juga dibarengi dengan
Luas tanam meningkatnya luas tanam dari 2.495,04 Ha
2.432,80 2.567,90 2.568,60
(Ha)
pada tahun 2017 menjadi 2.559,97 Ha.
Produksi
942,70 1.029,40 1.066,55
(Ton) Sementara itu, tanaman perkebunan
Kopi lainnya yang terdiri dari karet, kopi, cokelat
Luas tanam dan lada pada tahun 2018 secara umum
173,05 103,50 87,50
(Ha)
mengalami peningkatan produksi
Produksi
12,04 9,50 14,58
(Ton) dibandingkan tahun 2017. Tanaman kopi
Sumber : Dinas Perkebunan Kabupaten Berau dan coklelat merupakan tanaman yang
produksinya meningkat tetapi luas
tanamnya justru menurun yang
menunjukkan peningkatan produktivitas.

PERTANIAN
9
Populasi Ternak Kabupaten Berau 2018 Meningkat
Pada tahun 2018 populasi ternak ayam pedaging meningkat 31,75
persen dan ayam petelur meningkat 30,23 persen
Selain jenis tanaman, sektor pertanian juga Tabel 9.3 Populasi Ternak dan Unggas
mencakup subsektor peternakan. Kondisi Kabupaten Berau (Ekor), 2017-2019
Jenis
peternakan Kabupaten Berau tahun 2018 2017 2018 2019
Hewan
hampir semua populasi ternak meningkat. (1) (2) (3) (4)
Satu-satunya jenis ternak yang populasinya Sapi 14.485 14.656 15.240
menurun adalah itik. Peningkatan populasi Kerbau 572 593 720
id
terbanyak terjadi pada ayam pedaging Kambing 13.559 14.242 15.713
.
go
dengan peningkatan 31,75 persen yaitu Babi 3.230 3.364 3.277
dari 1.441.143 ekor pada tahun 2017
s.
Itik 29.048 32.460 38.625
menjadi 1.898.714 ekor pada tahun 2018.
p
Ayam
278.927 280.567 277.338
Begitu pula populasi ayam petelur yang .b
Buras
ab
Ayam
meningkat sebesar 30,23 persen. 242.880 257.116 504.829
Pedaging
uk
Sementara itu, populasi ayam buras sedikit Ayam

111.652 145.398 196.866
bertambah walaupun tidak sebesar Petelur
ra
populasi ayam pedaging. Peternakan ayam Menthok 7.549 9.008 10.925

e
//b
berpotensi untuk dikembangkan Angsa 360 465 889

Sumber : Dinas Pertanian dan Peternakan
s:
dibandingkan ternak lainnya karena ayam

Kabupaten Berau
tp
merupakan salah satu sumber protein

ht
hewani yang umum dikonsumsi dalam Tabel 9.4 Produksi Daging Kabupaten
bentuk daging atau telur dengan harga Berau (kg), 2017-2019
yang cukup terjangkau. Jenis
2017 2018 2019
Hewan
Sementara itu, dilihat dari produksi daging (1) (2) (3) (4)
dari hewan ternak, secara umum terlihat Sapi 514.127 566.725 586.310
bahwa jumlah produksi daging sapi, Kambing 38.113 39.775 42.768
kambing, itik, ayam buras, dan ayam Babi 474.616 401.175 739.714
petelur pada tahun 2018 sejalan dengan Itik 16.523 13.471 15.682
peningkatan atau penurunan populasi Ayam
313.934 315.638 316.247
hewan tersebut. Jika dilihat dari total Buras
Ayam
peningkatan produksi daging, sapi adalah 1.428.810 1.418.339 2.223.747
Pedaging
ternak yang memiliki peningkatan produksi Sumber : Dinas Pertaniana dan Peternakan
Kabupaten Berau
daging terbesar, yaitu dari 514.127 kg pada
tahun 2017 menjadi 566.725 kg pada tahun
2018 (meningkat 10 persen).

PERTANIAN
9
Produksi Ikan Laut Kabupaten Berau Selalu Meningkat
Pada tahun 2018 produksi ikan laut di Kabupaten Berau mencapai
17.107,20 ton,meningkat dari tahun 2017 sebesar 16.954,20 ton
Gambar 9.1 Perkembangan Produksi Produksi perikanan tangkap ikan laut

Perikanan Tangkap Kabupaten Berau menunjukkan hasil lebih banyak daripada
(ribu ton), 2015-2019
perikanan umum, serta trend produksinya
25.00 2.40
20.53 juga selelalu meningkat. Produksi ikan laut
20.00 meningkat dari 16,08 ribu ton di tahun 2014
16.40 16.72 16.95 17.11 1.80
hingga mencapai 17,11 ribu ton di tahun
id
15.00 2018. Kondisi tersebut menggambarkan
1.53
.
1.20
go
1.29 1.26 1.27 bahwa produksi perikanan tangkap ikan
10.00 1.26
laut terus menunjukkan iklim yang positif.
s.
0.60 Sementara itu, produksi ikan tangkap
p
5.00
.b
perairan umum menunjukkan tren yang
ab
0.00 0.00 fluktuatif, dimana awalnya 1,25 ribu ton di
2015 2016 2017 2018 2019
uk
2014 meningkat menjadi 1,29 ribu ton di

Perikanan Laut Perairan Umum 2016. Kemudian pada tahun 2017
ra
mengalami sedikit penurunan menjadi 1,26

e
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Berau

//b
ribu ton. Akan tetapi, pada tahun 2018

s:
produksinya kembali meningkat menjadi

Tabel 9.5 Produksi Perikanan Budidaya
tp
Kabupaten Berau (Ton), 2017-2019 1,27 ribu ton

ht
Perikanan
Budi Daya
2017 2018 2019 Selain produksi ikan tangkap, produksi ikan
di Kabupaten Berau juga disumbang oleh
(1) (2) (3) (4)
produksi perikanan budidaya. Pada tahun
Tambak 1.647,50 1.843,10 1.822,90
2018 produksi perikanan budidaya tercatat
Laut 192,78 136,10 154,10
sebesar 2.344.65 ton. Produksi ini
Kolam 337,90 340,50 336,90
meningkat dari 2.200,22 ton di tahun 2017.
Keramba 22,04 24,95 42,50 Peningkatan tersebut sebagian besar
Total 2.200,22 2.344,65 2.356,40 disumbang oleh perikanan budidaya ikan
Sumber : Dinas Perikanan Kabupaten Berau tambak, dengan penambahan sebesar
195,6 ton.
Tahukah Anda?
Hasil tangkapan laut para
nelayan sangat tergantung
pada kondisi musim dan angin
di laut

PERTAMBANGAN DAN ENERGI
10
Produksi Batu Bara Tahun 2018 Menurun
Produksi batu bara di Kabupaten pada tahun 2018 sebanyak 37,80 juta
metrik ton, menurun 0,34 persen dari 37,93 juta metrik pada tahun 2017
Kabupaten Berau merupakan salah satu Gambar 10.1 Perkembangan Produksi

Batu Bara Kabupaten Berau (Juta Metrik
daerah yang memiliki sumber daya yang
Ton), 2015-2019
cukup besar, terutama sebagai sumber
energi primer pembangkit listrik yaitu batu 41.05
bara. Pada tahun 2018 sektor 37.93 37.80
35.11
pertambangan dan penggalian 33.51
id
menyumbang 62,68 persen terhadap
.
go
PDRB Kabupaten Berau. Jika dilihat dari
s.
jumlah produksinya, produksi batu bara di
p
Kabupaten Berau pada tahun 2018 .b
sebanyak 37,80 juta metrik ton. Jumlah
ab
produksi ini sedikit mengalami penurunan

uk
dibandingkan tahun 2017 yang sebesar

ra
2015 2016 2017 2018 2019

37,93 juta metrik ton. Penuruan produksi
e
//b
yang cukup besar juga pernah terjadi tahun Sumber : Dinas Energi dan Sumber Daya
Mineral Provinsi Kalimantan Timur
s:
2016 akibat menurunnya harga batu bara

Tabel 10.1 Produksi dan Distribusi
tp
internasional pada tahun tersebut.

Listrik (MWH) Kabupaten Berau, 2017-
ht
2019
Beralih ke sektor listrik, dimana listrik juga
Uraian 2017 2018 2019
merupakan kebutuhan dasar dalam
(1) (2) (3) (4)
pelaksanaan berbagai kegiatan ekonomi.
Produksi
Pada tahun 2018, produksi listrik 152.322 168.288 187.958
Listrik PLN
Kabupaten Berau mencapai 168.320 MWH
- Produksi
yang meningkat dari tahun 2017 yang 9.757 52.366 54.501
Sendiri
sebesar 146.709 MWH. Adapun dari total - Sewa 28.192 6.686 9.828
produksi tersebut, 52.398 MWH atau 31,13 - Beli 114.373 109.236 123.629
persen diantaranya berasal dari PLN dan Listrik
sisanya berasal dari pembangkitan selain Didistribusi 146.709 162.934 178.611
kan
PLN. Terjadi peningkatan signifikan pada
Sumber : PT. PLN
produksi listrik PLN yaitu mencapai lebih
dari 300 persen yang disebabkan adanya
penambahan delapan mesin pembangkit
listrik tenaga diesel (PLTD).

PERTAMBANGAN DAN ENERGI
10 Produksi Air Bersih Terus Meningkat

Terus terjadi peningkatan produksi air bersih di Kabupaten Berau yaitu 5,88
persen pada tahun 2017 dan 3,32 persen pada tahun 2018
Gambar 10.3 Produksi dan Distribusi Air Seiring dengan peningkatan jumlah
Bersih (000 m3) Kabupaten Berau, penduduk, kebutuhan air pun meningkat.
Tahun 2017-2019
Tercatat bahwa 46,62 persen penduduk
11,741.6
0
Kabupaten Berau menggunakan air leding
10,738.2
6 meteran dari Perusahaan Daerah Air
Minum (PDAM) untuk memasak/mandi/
8,658.26
id
mencuci/lainnya. Sesuai PP No 16 tahun
.
go
2005, Pemerintah dan Pemerintah Daerah
menjamin hak setiap orang dalam
s.
mendapatkan air minum bagi kebutuhan
p
10,512.37
10,861.08
12,578.79
.b
pokok. Oleh karena itu, PDAM Tirta Segah
ab
sebagai BUMD juga terus berupaya
uk
meningkatkan produksinya dalam rangka

2017 2018 2019
memenuhi kebutuhan air bersih di
ra
Produksi Air PDAM Kabupaten Berau.

e
//b
Distribusi Air PDAM

Selama kurun waktu 2016 hingga 2018
s:
Sumber : PDAM Tirta Segah produksi air bersih Kabupaten Berau selalu
tp
mengalami peningkatan. Produksi air pada

ht
Gambar 10.2 Perusahaan Daerah Air tahun 2017 mengalami peningkatan 5,88
Minum (PDAM) Kabupaten Berau persen dari 9.928,40 m3 pada tahun 2016
menjadi 10.512,37 m3 pada tahun 2017.
Kemudian, kembali terjadi peningkatan
produksi air pada tahun 2018 sebesar 3,32
persen atau menjadi 10.861,08 m3.
Sejalan dengan produksinya, jumlah air

yang didistribusikan kepada masyarakat
juga selalu meningkat. Distribusi air
3
meningkat dari 9.727,94 m pada tahun
2016 menjadi 10.384,97 m3 pada tahun
Sumber : Prokal Berau 2017 dan 10.738,26 m3 pada tahun 2018.
Dari 2016 hingga 2018, terjadi peningkatan
produksi air sebesar 10,39 persen.

HOTEL DAN PARIWISATA
11
Jumlah Akomodasi Terus Bertambah
Jumlah akomodasi terus bertambah dari 277 unit pada tahun 2016
menjadi 283 unit pada tahun 2017 dan 289 unit pada tahun 2018
Salah satu sektor yang berpotensi untuk Gambar 11.1 Perkembangan Akomodasi
meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Berau, 2017-2019
Kabupaten Berau adalah sektor pariwisata. 348
Potensi sangat memungkinkan untuk di 283 292
kembangkan dikarenakan Kabupaten
Berau telah didukung oleh kekayaan
id
sumber daya alam, manusia, dan budaya
123
.
96
go
yang beraneka ragam jenisnya. Selain itu, 94
Kabupaten Berau memiliki beberapa
s.
destinasi wisata alam yang sudah
p
mempunyai nilai jual alam semula jadi, .b 2017 2018 2019
ab
budaya penduduknya dan sejarah yang
uk
sayang untuk ditinggalkan. Akomodasi Restoran

ra
Oleh sebab itu, pembangunan sektor Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
e
pariwisata diharapkan mampu Kabupaten Berau

//b
meningkatkan kontribusi perekonomian

s:
Kabupaten Berau. Pembangunan ekonomi Gambar 11.2 Salah satu akomodasi di

tp
dapat tercipta melalui bertambahnya Pulau Maratua

ht
lapangan kerja hingga meningkatnnya

pendapatan penduduk serta pendapatan
asli daerah. Sementara itu, keberhasilan
pembangunan pariwisata dapat dilihat dari
ketersediaan jumlah akomodasi dan jumlah
kunjungan wisatawan.
Jumlah akomodasi Kabupaten Berau pada

tahun 2018 sebanyak 289 unit akomodasi Sumber : BPS Kabupaten Berau
yang terdiri dari 172 unit homestay, 10 unit
Tahukah Anda?
resort/cottage dan 107 unit hotel/
penginapan. Jumlah ini meningkat 2 persen Dua resort besar di Pulau
Maratua, pemiliknya adalah
dari tahun 2017 yang hanya berjumlah 283 warga negara asing
unit. Penambahan akomodasi tersebut
hanya terdiri dari 6 unit hotel/penginapan.

HOTEL DAN PARIWISATA
11 Kunjungan Wisatawan Kabupaten Berau 2018 meningkat 38,63 %

Jumlah kunjungan wisatawan 2018 sebayak 285.418 orang yang terdiri dari
2.620 tamu asing dan 285.418 tamu domestik
Tabel 11.1 Kunjungan Wisatawan Kabupaten Berau dikenal sebagai daerah

Kabupaten Berau, 2017-2019 wisata alam bawah laut oleh wisatawan
Jenis domestik maupun wisatawan
2017 2018 2019
wisatawan
mancanegara. Beberapa tempat wisata
(1) (2) (3) (4) yang menjadi daya tarik yaitu Pulau
Tamu Derawan, Pulau Maratua, Pulau Kakaban
4.376 2.586 8.323
Asing
dan Pulau Sangalaki yang terletak di
id
Tamu Kecamatan Derawan, lalu ada juga Danau
203.404 283.294 292.692
.
Domestik
go
Labuan Cermin di Kecamatan Biduk-Biduk
Jumlah 207.780 285.880 301.015
s.
serta tempat wisata lainnya.
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
p
Kabupaten Berau Keindahan pemandangan pantai dan
.b
pemandangan bawah laut menjadi pesona
ab
Gambar 11.3 Obyek Wisata Pulau
dan daya tarik wisatawan untuk berkunjung
Derawan
uk
ke Kabupaten Berau. Tercatat bahwa

ra
kunjungan wisatawan pada tahun 2018

e
mencapai 288.038 orang, dimana 99,10

//b
persen kunjungan didominasi wisatawan

s:
dalam negeri (tamu domestik). Jika

tp
dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah

ht
tersebut meningkat 38,63 persen dari tahun

2017 yang berjumlah 207.780 orang.
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Berau Kunjungan tamu domestik pada tahun 2018
tercatat sebanyak 285.418 orang. Jumlah
Gambar 11.4 Obyek Wisata Pulau
tersebut meningkat sebanyak 82.014 orang
Sangalaki
dari tahun 2017. Sementara itu, jumlah
kunjungan asing (mencanegara)
mengalami penurunan cukup drastis, yaitu
4.376 orang di tahun 2017 menurun
menjadi 2.586 orang atau sekitar 40,13
persen. Jadi secara umum jumlah
akomodasi yang hanya meningkat 2 persen
pada tahun 2018 masih cukup untuk
Sumber : Humas Pemda Berau
menampung kunjungan wisatawan yang
meningkat 38 persen ini.

TRANSPORTASI
12
Sebagian Besar Jalan dalam Kondisi Baik dan Sedang
Total panjang jalan di Kabupaten Berau 2.248,36 km, dimana 31,85
persen dalam kondisi baik dan 31,14 persen dalam kondisi sedang
Jalan merupakan salah satu infrastruktur Tabel 12.1 Perkembangan Panjang Jalan
utama dalam mendorong perekonomian. Di di Kabupaten Berau (Km), 2018-2019
daerah pedesaan, jalan merupakan Uraian 2018 2019

infrastuktur yang penting untuk menunjang (1) (2) (3)
lancarnya distribusi kebutuhan pertanian Menurut Tipe
dan pengangkutan hasil panen. Dengan Jalan Negara 362,68 362,68
id
kondisi jalan yang baik maka akan mampu Jalan Provinsi 199,60 199,60
.
go
mengurangi biaya perjalanan dan
Jalan Kabupaten 1.686,08 1.686,08
meningkatkan efisiensi. Menurut kondisi
s.
Jumlah 2.248,36 2.248,36
jalan, sepanjang 716,21 km jalan di
p
.bMenurut Jenis Permukaan
Kabupaten Berau (31,85 persen) dalam
ab
kondisi baik, 31,14 persen dalam kondisi Aspal 922,01 893,79
Kerikil 56,08 55,05
uk
sedang. Selain itu, masih terdapat

sepanjang 638,58 km dan 193,48 km Tanah 1.162,47 1.191,77
ra
dalam kondisi rusak dan rusak berat. Cor 107,80 107,75

e
//b
Pada tahun 2018, panjang jalan di Tidak Diperinci 0,00 0,00

s:
Kabupaten Berau mencapai 2.248,36 km. Jumlah 2.248,36 2.248,36

tp
Dari total keseluruhan, jalan yang sudah Menurut Kondisi Jalan

ht
beraspal mencapai 922,01 km dan yang Baik 593,43 633,36

dicor sudah sebanyak 107,80 km. Kedua
Sedang 823,75 857,75
angka ini masing-masing bertambah dari
Rusak 636,90 550,71
tahun 2017 dimana jalan yang sudah
Rusak Berat 194,28 206,54
beraspal dan dicor masing-masing
sepanjang 879,89 km dan 104,35 km. Tidak Diperinci 0,00 0,00
Namun disayangkan bahwa masih ada Jumlah 2.248,36 2.248,36

sepanjang 1.162,47 km atau 51,70 persen Sumber : Dinas Pekerjaan Umum dan Tata
Ruang Kabupaten Berau
masih merupakan jalan tanah. Hal ini
terutama banyak di jumpai di wilayah Tahukah Anda?
pedesaan. Meskipun jalan utama yang Dari total panjang jalan di Kabupaten Berau,
berada di dalam desa sudah beraspal 1.686,08 km merupakan jalan kabupaten,
sedangkan jalan negara dan jalan provinsi
maupun cor, namun jalan penghubung masing-masing 362,68 km dan 199,60 km.
antar desa ataupun gang-gang kecil di
dalam desa yang masih berupa jalan tanah.

TRANSPORTASI
12 Sepeda Motor : Jenis Kendaraan Terbanyak

Sepeda motor di Kabupaten Berau tahun 2018 sebanyak 119.351 unit,
meningkat 8,42 persen dari tahun 2017
Tabel 12.1 Perkembangan Jumlah Kondisi jalan yang baik di Kabupaten Berau
Kendaraan Kabupaten Berau, 2017-2019 menurun dari tahun 2017 ke 2018.
Jenis Sebaliknya, jumlah kendaraan justru terus
2017 2018 2019
Kendaraan
mengalami peningkatan dari tahun ke
(1) (2) (3) (4)
tahun untuk semua jenis kendaraan. Untuk
Mobil kendaraan jenis sepeda motor, masih
6.209 7.217 8.330
Penumpang
id
menjadi yang terbanyak pada tahun 2018
Mobil Bus 226 265 311
.
go
yaitu sebanyak 119.351 unit atau
Mobil Barang 6.261 6.860 7.722 bertambah 8,42 persen dari tahun 2017
s.
Sepeda Motor 110.082 119.351 129.587 yang sebanyak 110.082 unit. Jumlah yang
p
Kendaraan
93 98 146
.b
cukup besar juga adalah mobil penumpang
Khusus
ab
dan mobil barang yakni masing-masing
Sumber : Polres Berau
uk
7.217 unit dan 6.860 unit dimana jika

dibandingkan tahun sebelumnya masing-
ra
Tabel 12.2 Perkembangan Jumlah

Angkutan Umum Kabupaten Berau, masing terjadi peningkatan 16,23 persen
e
2017-2019
//b
dan 9,57 persen.

Jenis Mobil
s:
Penumpang 2016 2017 2018 Untuk sebagian kecil masyarakat di

tp
Umum Kabupaten Berau yang belum memiliki

ht
(1) (2) (3) (4) kendaraan bermotor sendiri, mereka

Angkutan Kota memilih memanfaatkan mobil penumpang
39 39 39
"A"
umum. Alasan lain pemanfaatan angkutan
Angkutan Kota
31 24 31 umum tersebut adalah karena
"B"
Angkutan disediakannya mobil angkutan antar jemput
8 6 8
Pedesaan karyawan seperti halnya pekerja di
Angkutan pertambangan batu bara. Pada tahun 2018,
Khusus/Taxi 16 14 14
jumlah angkutan kota A dan B di
Bandara
Kabupaten Berau masing-masing 39 unit
Angkutan
32 41 66
Karyawan dan 31 unit. Adapun angkutan karyawan
Jumlah 126 124 158 pada tahun 2018 sebanyak 66 unit,
Sumber : Berau Dalam Angka 2020 bertambah dari tahun sebelumnya yakni 32
unit pada tahun 2016 dan 41 unit pada
tahun 2017.

TRANSPORTASI
12
Penumpang Berangkat Selalu Lebih Benyak Dibanding
Penumpang Datang
Jumlah penumpang berangkat tahun 2018 mencapai 263.361 orang
sedangkan penumpang datang sebanyak 257.897 orang
Pada transportasi udara, Bandara Gambar 12.1 Perkembangan Jumlah

Kalimarau di Kabupaten Berau telah Pesawat dan Penumpang Berangkat
memberangkatkan sebanyak 3.557 peswat
3600 263361 270000
yang mengangkut sebanyak 263.361
penumpang pada tahun 2018. Hal ini
berarti bahwa secara rata-rata, setiap 246703 252000
id
pesawat yang berangkat dapat
.
go
mengangkut sebanyak 75 penumpang.
3400 234000
Adapun pesawat-pesawat tersebut 223994
s.
dioperasikan oleh beberapa maskapai
p
antara lain Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, .b 216000
ab
3361
3557
3434
Wings Air dan Express Air. Secara angka,
uk
jumlah pesawat dan penumpang berangkat

3200 198000
tersebut mengalami kenaikan dibandingkan 2017 2018 2019
ra
tahun sebelumnya yakni masing-masing

e
Pesawat Penumpang
//b
5,83 persen dan 6,75 persen. Salah satu

s:
penyebabnya adalah mulai beroperasinya Sumber : Kantor Bandara Kalimarau

tp
maskapai Express Air sejak Maret 2018

Gambar 12.2 Perkembangan Jumlah
ht
sejak diberhentikannya ijin operasional Pesawat dan Penumpang Datang

maskapai Kalstar Aviation per 1 Oktober Kabupaten Berau, 2017-2019
2017. Express Air ini melayani rute dari dan 3600 261000
ke Samarinda dan Tarakan. 252000
257897
Adapun jumlah pesawat datang dan 243000
berangkat relatif hampir sama, tetapi
240992 234000
secara umum lebih banyak pesawat 3400
berangkat. Jumlah pesawat datang di 225000
Bandara Kalimarau, Kabupaten Berau pada 216000

218493
tahun 2018 sebanyak 3.535 pesawat.
3363
3535
3427
207000
Sementara jumlah penumpang yang
3200 198000
datang mengalami peningkatan sebesar
2017 2018 2019
7,01 persen dari 240.992 penumpang pada
Pesawat Penumpang
tahun 2017 menjadi 257.897 penumpang
pada tahun 2018. Sumber : Kantor Bandara Kalimarau

TRANSPORTASI
12 Barang Dibongkar Lebih Banyak dari Barang Dimuat

Barang dibongkar di Bandara Kalimarau mencapai 3.957.432 kg
yang terdiri dari 2.302.818 kg bagasi dan 1.654.614 kg kargo
Tabel 12.3 Bongkar Muat Barang Sejalan dengan jumlah pesawat datang
Bandara Kalimarau Berau Kabupaten
maupun pesawat berangkat yang
Berau (kg), 2017-2019
meningkat, jumlah barang yang terangkut
Uraian 2017 2018 2019
oleh pesawat juga meningkat. Secara
(1) (2) (3) (4)
umum, barang dibongkar di Bandara
Bagasi
Kalimarau lebih besar dibandingkan barang
id
Bongkar 2.166.744 2.302.818 1.260.111
dimuat. Hal ini berarti bahwa barang yang
.
go
Muat 1.807.403 1.852.096 1.135.053
masuk ke Kabupaten Berau lebih besar
Kargo
s.
dibandingkan barang keluar dari Kabupaten
p
Bongkar 1.448.420 1.654.614 1.152.378 Berau. Pada tahun 2018, total barang di
.b
Muat 839.438 1.088.678 865.570 bongkar di Kabupaten Berau mencapai
ab
Total 3.957.432 kg, yang berarti bahwa setiap
uk
Bongkar 3.615.164 3.957.432 2.412.489 pesawat datang ke Kabupaten Berau,

ra
Muat 2.646.841 2.940.774 2.000.623 secara rata-rata mengangkut barang

e
//b
Sumber : Kantor Bandara Kalimarau sebanyak 1.119,50 kg . Secara terperinci,

Gambar 12.3 Penampakan Bandara
s:
total barang tersebut terdiri dari 2.302.818

Kalimarau Kabupaten Berau
tp
kg barang yang dibawa penumpang

ht
(bagasi) dan sisanya sebanyak 1.654.614

kg adalah barang kargo. Adapun total
barang dibongkar tersebut meningkat 9,47
persen dibandingkan dengan tahun 2017.
Sedangkan barang dimuat melalui Bandara

Kalimarau juga mengalami peningkatan
Sumber : Humas Pemkab Berau yakni 2.587.574 kg (2016), 2.646.841 kg
(2017) dan 2.940.774 kg (2018). Seperti
halnya barang dibongkar, sebagian besar
barang dimuat adalah barang yang dibawa
penumpang atau bagasi.

PERBANKAN DAN INVESTASI
13
Posisi Simpanan Maupun Pinjaman Perbankan Menurun
Pada tahun 2018, posisi simpanan meningkat sebesar 26,48 persen
sedangkan posisi pinjaman meningkat sebesar 60,49 persen
Seiring dengan perkembangan ekonomi Gambar 13.1 Posisi Simpanan

Kabupaten Berau, peran perbankan Masyarakat Kabupaten Berau (Miliar
Rupiah), 2017-2019
menjadi sangat penting. Adanya perbankan
3000
dapat memberikan kemudahan bagi 2604.88
masyarakat dalam bertransaksi dan juga 2424.26
2400
menjadi tempat untuk menyimpan sejumlah
1867.02
id
uang yang dimiliki masyarakat. Posisi 1800 1514.26
.
1411.63
go
simpanan masyarakat di bank umum pada 1302.53
tahun 2018 sebesar 4.559,04 miliar rupiah. 1200
s.
907.07
Angka ini meningkat sebesar 26,48 persen 723.16
p
dari 3.604,68 miliar rupiah pada tahun .b 600 435.13
ab
2017. Adapun simpanan terbanyak adalah
0
uk
dalam bentuk tabungan sebesar 2.424,26

2017 2018 2019
miliar rupiah atau 53,17 persen dari total
ra
Giro Simpanan Berjangka Tabungan

simpanan, dimana nilai tabungan ini
e
//b
meningkat 29,85 persen dari tahun 2017. Sumber : Bank Indonesia

s:
Selain itu, untuk simpanan dalam bentuk

Gambar 13.2 Posisi Pinjaman yang
tp
giro dan simpanan berjangka juga Diberikan Bank Umum dan BPR
Kabupaten Berau (Miliar Rupiah), 2017-
ht
mengalami peningkatan masing-masing

2019
66,20 persen dan 8,38 persen.
Selain itu, perbankan juga sebagai tempat 5648.93

penyedia dana bagi yang membutuhkan 2019 1463.72
2846.38
pinjaman dana/kredit. Adapun posisi kredit
perbankan pada tahun 2018 juga 3605.63
meningkat hingga 60,49 persen dari 2018 1309.21
4.875,81 miliar rupiah pada tahun 2017 2910.16
menjadi 7.825,00 miliar rupiah pada tahun 2190.94

2018. Posisi pinjaman yang diberikan oleh 2017 1094.36
perbankan tersebut dapat dipilah menurut 1590.52
peruntukannya yaitu lapangan usaha

0.00 2000.00 4000.00 6000.00
(untuk modal kerja dan investasi) sebanyak
Investasi Konsumsi Modal Kerja
83,27 persen dan bukan lapangan usaha
(untuk konsumsi) sebanyak 16,73 persen. Sumber : Bank Indonesia

13
Penggunaan Terbesar Pinjaman untuk Modal Kerja dan
Investasi Adalah pada Sektor Pertambangan dan Penggalian
36,59 persen dari pinjaman perbankan digunakan sebagai modal kerja
maupun investasi pada sektor pertambangan dan penggalian
Tabel 13.1 Posisi Pinjaman yang Pada pinjaman yang peruntukannya untuk
diberikan Berdasarkan Lapangan Usaha lapangan usaha, sebagian besar pinjaman
Menurut Sektor Ekonomi Kabupaten
Berau (Miliar Rupiah), 2017-2019 yang diperoleh dari bank digunakan pada
Sektor Ekonomi 2017 2018 2019 sektor pertambangan dan penggalian yaitu
(1) (2) (3) (4) sebanyak 2.384,40 miliar rupiah atau 36,59
Pertanian, persen dari total pinjaman lapangan usaha.
Kehutanan, dan 36,86 41,49 49,31
id
Perikanan Nilai ini meningkat dari tahun sebeluimnya
.
Pertambangan dan
go
860,13 2.384,40 2.027,72 yakni 1.462,71 miliar rupiah (2016) dan
Penggalian
860,13 miliar rupiah (2017). Hal ini dapat
s.
Industri Pengolahan 254,28 428,28 23,76
disebabkan karena beroperasinya kembali
p
Pengadaan Listrik
31,80 28,78 22,13
dan Gas
Pengadaan Air,
dua .b perusahaan tambang yang
ab
Pengelolaan sebelumnya sempat berhenti beroperasi.
1,39 1,99 3,15
Sampah, Limbah dan
uk
Penggunaan kredit yang terbesar

Daur Ulang
selanjutnya adalah pada sektor
ra
Konstruksi 182,67 198,78 236,02

Perdagangan Besar perdagangan besar dan eceran dan sektor
e
dan Eceran; Reparasi

//b
527,77 545,59 2.153,53 industri pengolahan yakni masing-masing

Mobil dan Sepeda
s:
Motor 428,28 miliar rupiah dan 545,59 miliar

Transportasi dan
tp
170,39 105,46 667,39 rupiah. Sedangkan sisanya tersebar untuk

Pergudangan
ht
Penyediaan berbagai sektor perekonomian lainnya.

Akomodasi dan 26,68 33,81 36,98
Makan Minum Pinjaman yang digunakan pada sektor
Informasi dan
2,23 2,49 1,69 pertanian, kehutanan dan perikanan hanya
Komunikasi
Jasa Keuangan dan sebesar 41,49 miliar rupiah. Hal ini dapat
0,79 0,39 4,24
Asuransi
mengindikasikan bahwa perusahaan sawit
Real Estate 5,51 6,78 15,31
yang ada di Berau sudah mulai berproduksi
Jasa Perusahaan 82,63 178,82 131,55
Administrasi sehingga dana dapat cepat berputar dan
Pemerintahan, tidak perlu meminjam ke perbankan. Untuk
0,00 0,00 0,00
Pertahanan dan
Jaminan Sosial Wajib sektor konstruksi yang masih cukup besar
Jasa Pendidikan 0,16 0,33 0,20 nilainya yakni 198,78 miliar rupiah,
Jasa Kesehatan dan
0,91 1,52 1,38 dikarenakan kontraktor pelaksana biasanya
Kegiatan Sosial
Jasa lainnya 1.597,28 2.556,87 3120,96 memerlukan kredit pinjaman dari bank
Jumlah 3.781,46 6.515,79 8.495,31 untuk pelaksanaan kerja (seperti pembelian
Sumber : Bank Indonesia bahan dan upah tukang) yang biasanya
dibayar setelah pekerjaan dilaksanakan.

13
Realisasi PMDN Meningkat dan PMA Menurun
Realisasi PMDN meningkat 26,54 persen menjadi 4.120,76 miliar rupiah,
Realisasi PMA menurun 55,11 persen menjadi 9,38 juta US$
Selama tahun 2016 sampai dengan 2018, Tabel 13.2 Posisi Pinjaman yang
penggunaan kredit bukan untuk lapangan Diberikan Kepada Bukan Lapangan
Usaha Menurut Sektor Ekonomi
usaha, lebih dari 75 persen digunakan Kabupaten Berau (Miliar Rupiah), 2017-
untuk penggunaan lainnya. Penggunaan 2019
kredit terbesar kedua adalah untuk rumah Sektor
2017 2018 2019
Ekonomi
tinggal yang terus mengalami peningkatan
(1) (2) (3) (4)
id
dari 98,83 miliar rupiah (2016) menjadi
Rumah
.
go
123,54 miliar rupiah (2017) dan 158,11 123,54 158,11 214,79
Tinggal
miliar rupiah (2018). Hal ini sesuai bahwa
s.
Flat dan
2,42 2,82 2,63
semakin banyak perusahaan properti yang Apartemen
p
merebak di Kabupaten Berau. Selain itu, .b
Ruko dan
4,61 5,16 6,26
ab
dengan pilihan ingin memiliki rumah sendiri, Rukan
Kendaraan
uk
bagi masyarakat yang dananya belum 103,78 133,12 163,17

Bermotor
cukup, dapat melakukan pinjaman dari
ra
Lainnya 860,00 1010,00 1076,88

bank untuk membangun rumah tersebut.
e
Jumlah 1.094,36 1.309,21 1463,72

//b
Selanjutnya, posisi pinjaman yang juga

Sumber : Bank Indonesia
s:
cukup banyak adalah untuk kendaraan

Gambar 13.3 Realisasi Proyek
tp
bermotor yaitu mencapai 133,12 miliar

Penanaman Modal Dalam Negeri (Miliar
ht
rupiah. Rupiah) dan Penanaman Modal Asing

Kabupaten Berau (US$ Juta), 2014-2018
Investasi merupakan pengorbanan materi
maupun non materi pada masa sekarang 4800 200
untuk memperoleh pendapatan di masa
yang akan datang. Pada tahun 2018, 3600 150
realisasi Penanaman Modal Dalam Negeri
(PMDN) secara kumulatif mencapai 2400 100
4.120,76 miliar rupiah, meningkat sebesar
26,54 persen dari tahun 2017 yang sebesar 1200 50
3.256,57 miliar rupiah. Adapun Penanaman
Modal Asing (PMA) pada tahun 2018 0 0
sebesar 9,38 juta US$. Selama kurun 2015 2016 2017 2018 2019
waktu 2014-2018, nilai PMA ini mengalami PMDN PMA
fluktuasi yang cenderung meningkat dan
Sumber : BKPM Kalimantan Timur
menurun.

14
HARGA-HARGA
Harga Komoditas Barang dan Jasa Menjadi Lebih
Mahal Seiring Berjalannya Waktu
Tabel 14.1 Perkembangan Rata-Rata Harga merupakan suatu nilai yang harus
Harga Bahan Pokok di Kabupaten Berau
dibayar seseorang untuk mendapatkan
(Rupiah), 2019
Jenis barang atau jasa yang diinginkan. Harga
Bahan Kualitas Satuan Harga menjadi sangat penting dalam menentukan
Pokok
apakah seseorang akan membeli atau
(1) (2) (3) (4)
Zak = menggunakan barang dan jasa untuk
id
Beras Ketupat 115.000
10 Kg memenuhi berbagai kebutuhan. Harga
.
go
Tepung Rose Bungkus = barang-barang kebutuhan pokok yang
6.800
Beras Brand 500 Gram
s.
Tepung Segitiga stabil merupakan salah satu indikasi
p
Kg 10.500
Terigu Biru stabilnya perekonomian wilayah tersebut.
Susu
.b
Namun, banyak yang berpendapat bahwa
ab
Frisian
Kental Kaleng 10.300
Flag
Manis harga-harga komoditas barang dan jasa
uk
Minyak Botol = menjadi lebih mahal seiring dengan

Bimoli 17.500
ra
Goreng 1 Liter
berjalannya waktu. Bahkan, sebagian
e
Bungkus =
Garam Dolpin 4.300
//b
250 Gram masyarakat menganggap kenaikan harga-

Gula
s:
Gulaku Kg 15.000 harga sebagai suatu beban dan selalu

Pasir
tp
menuntut pemerintah untuk menurunkan

Kopi Bungkus =
Kapten 6.000
ht
Bubuk 135 Gram harga-harga barang dan jasa.

Bungkus =
Teh Tabel 14.1 menunujukkan beberapa harga
Sariwangi 25 5.300
Celup
Kantong komoditas barang kebutuhan pokok di
Mie
Indomie Bungkus 2.500 Kabupaten Berau tahun 2018. Harga beras
Instan
dengan kualitas Ketupat sebesar Rp.
Permen Kiss Mint Bungkus 5.000
115.000,- untuk 10 kg, minyak goreng
Soft Pack
Tissue Nice 11.000
250 Sheet dengan kualitas Bimoli seharga Rp.
Rinso 17.500,- untuk 1 botol berisi 1 liter, gula
Detergen 800 gram 18.300
Anti Noda
Pewangi Molto All Refill 900 pasir dengan kualitas Gulaku seharga Rp.
27.800
Pakaian In One ml 15.000,- untuk 1 kg.
Sabun
Botol =
Cuci Sunlight 24.000
750 ml
Piring

HARGA-HARGA
Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) Sebagai Komponen
Penting dalam Perumusan Dana Alokasi Umum (DAU)
14
Tingkat kemahalan konstruksi dapat Tabel 14.2 Perkembangan Rata-Rata
Harga Bahan Bangunan Kabupaten
menjadi cerminan dari suatu nilai konstruksi
Berau (Rupiah), 2019
atau biaya yang dibutuhkan untuk Jenis
membangun satu unit konstruksi di suatu Bahan Kualitas Satuan Harga
Bangunan
daerah. Dalam kebijakan otonomi daerah,
(1) (2) (3) (4)
Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK) Pasir Ret ± 4
id
Pasir 260.000
merupakan komponen penting dalam Sungai M3
.
go
Tanah Ret ±
perumusan Dana Alokasi Umum (DAU). Biasa 75.000
Urug 2,5 M3
s.
Seperti halnya bahan pokok, harga bahan Batu
Lokal Ret 900.000
p
Gunung
bangunan juga mengalami kenaikan. Harga .b
Batu
Palu Ret 1.260.000
bahan bangunan yang sangat dipengaruhi Pecah
ab
oleh faktor cuaca, memiliki rata-rata harga Sirtu Lokal Ret 300.000
uk
berfluktuasi. Beberapa bahan bangunan Batu Uk. 0,2 x

Buah 1.100
ra
Bata 0,08 x 0,1

dapat diproduksi atau dihasilkan sendiri di Uk. 0,4 x
e
Batako Buah 5.000

//b
Kabupaten Berau seperti pasir sungai, 0,8 x 0,2

1 Zak =
Semen Tiga Roda 56.000
s:
tanah urug, batu gunung, batu bata dan 40 Kg

tp
batako. Selain itu, untuk beberapa Sumber : BPS Kabupaten Berau

ht
komoditas, Kabupaten Berau juga sangat Tabel 14.3 Perkembangan Rata-Rata

tergantung dengan stok yang ada dan Harga Alat Tulis Kabupaten Berau, 2019
pemasukan dari daerah lain seperti batu Jenis ATK Kualitas Satuan Harga
pecah palu, semen, besi beton dan (1) (2) (3) (4)
sebagainya. Sinar
Buku Dunia 38 Buah 3.000
Berkaitan dengan kegiatan perkantoran Lembar
Penggaris Butterfly
maupun kegiatan di bidang pendidikan, Buah 2.500
Plastik 30 cm
kebutuhan terhadap alat-alat tulis adalah Pensil Staedtler Buah 4.000
suatu hal yang penting. Hal ini berkaitan Penghapus
Staedtler Buah 2.500
guna mempermudah, mempercepat proses Pensil
pengerjaan dan pelaksanaan kegiatan Pulpen Pilot Buah 2.500

Jasa Photo A4 (70
administrasi perkantoran. Tabel 14.3 di Lembar 250
Copy Gram)
samping menunjukkan beberapa harga Sumber : BPS Kabupaten Berau
komoditas alat tulis kantor.

PENGELUARAN PENDUDUK
15
Pengeluaran Bukan Makanan Masih Lebih Besar Dibandingkan
Pengeluaran Makanan
Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk makanan sebesar
Rp. 782.560,- dan untuk bukan makanan sebesar Rp. 915.085,-
Gambar 15.1 Rata-Rata Pengeluaran per Salah satu indikator yang dapat memberikan
Kapita Per Bulan Kabupaten Berau (Ribu
gambaran keadaan kesejahteraan penduduk
Rupiah/Orang/Bulan), 2017-2019
adalah besarnya pendapatan rumah tangga.
1200 1075.87
Namun demikian untuk memperoleh data
1000 915.09 pendapatan yang akurat adalah sulit,
779.04 sehingga BPS dalam mengukur
800
id
865.07
kesejahteraan masyarakat dilakukan melalui
.
782.56
go
600 720.64
pendekatan pengeluaran. Pada tahun 2018,
s.
400 tercatat rata-rata pengeluaran per kapita
p
penduduk Kabupaten Berau sebesar Rp.
.b
200
1.697.645,- sebulan yang terdiri dari Rp.
ab
0 782.560,- untuk konsumsi makanan dan Rp.

uk
2017 2018 2019 915.085,- untuk konsumsi bukan makanan.

ra
Makanan Non Makanan Secara total, rata-rata pengeluaran per

e
//b

kapita tahun 2018 meningkat 13,20 persen
s:
dibandingkan dengan tahun 2017 dan

Gambar 15.2 Distribusi Persentase
tp
Pengeluaran Rumah Tangga Kabupaten dengan kondisi nilai pengeluaran non

ht
Berau, 2017-2019 makanan selalu lebih besar dibandingkan

pengeluaran makanan.
Selama tahun 2016 sampai dengan 2018,
51.95 53.90 terjadi fluktuasi tarik menarik persentase

55.43
pengeluaran rumah tangga untuk makanan
dan non makanan. Namun, perbedaan
persentase pengeluaran tersebut tidaklah
48.05 46.10 44.57
begitu besar (masih dibawah angka 10
persen). Dengan demikian, dapat dikatakan
2017 2018 2019 bahwa pola pengeluaran penduduk di

Kabupaten Berau cukup baik karena porsi
Makanan Non Makanan
untuk pengeluaran kelompok non makanan
Sumber : Susenas, diolah lebih besar daripada yang digunakan untuk
pengeluaran kelompok makanan.

15
Pengeluaran Makanan Terbesar : Makanan Jadi
Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk konsumsi makanan jadi
sebesar Rp. 232.210,- atau 29,67 persen dari total pengeluaran makanan
Berdasarkan tabel 15.1, dapat terlihat Tabel 15.1 Komposisi Pengeluaran per
bahwa kelompok makanan dan minuman Kapita Makanan (Ribu Rupiah/Orang
/Bulan) Kabupaten Berau, 2017-2019
jadi masih menempati pengeluaran tertinggi
Kelompok
dibanding komoditas makanan yang lain 2017 2018 2019
Makanan
meskipun persentasenya bervariasi setiap
(1) (2) (3) (4)
tahunnya yakni 26,49 persen (2016), 26,20
id
persen (2017) dan 29,67 persen (2018). Padi-Padian 77,88 79,19 75,62
.
go
Pilihan mengkonsumsi makanan jadi ini
Umbi-umbian 6,36 5,63 6,06
dengan beberapa alasan seperti sisi
s.
Ikan/udang/
kepraktisan dan hemat waktu dibandingkan
p
87,00 93,25 87,93
cumi/kerang
memasak. Terutama bagi pekerja perantau .b
ab
yang hidup sendiri di tempat tinggalnya. Daging 36,93 33,11 39,87
uk
Fenomena tersebut juga didukung semakin Telur dan susu 48,45 55,71 62,62
banyaknya usaha warung-warung makan
ra
maupun warung penjualan sayur masak, Sayur-sayuran 68,23 57,25 59,37

e
//b
khususnya di Kecamatan Tanjung Redeb. Kacang-

15,93 14,59 16,95
kacangan
s:
Kelompok padi-padian yang merupakan

tp
Buah-buahan 26,48 41,15 64,51

bahan makanan pokok menempati urutan
ht
ke empat dalam pengeluaran per kapita Minyak dan

19,03 16,83 17,11
Lemak
makanan, yakni Rp. 79.187,- sebulan pada
Bahan minuman 27,58 25,12 21,91
tahun 2018. Selain itu, suatu hal yang perlu
menjadi catatan adalah bahwa pengeluaran Bumbu-
21,62 18,57 18,21
bumbuan
untuk tembakau dan sirih juga masih cukup
Konsumsi
tinggi. Bahkan pada tahun 2018, konsumsi 20,17 19,55 20,47
lainnya
untuk tembakau dan sirih tersebut masih Makanan dan
188,79 232,21 273,60
lebih besar dibandingkan dibandingkan minuman jadi
konsumsi padi-padian, yakni mencapai Rp. Tembakau dan
76,18 90,41 100,83
sirih
90.407,-. Selain itu, Kabupaten Berau yang
Jumlah 720,64 782,56 865,07
kaya akan hasil laut juga menyebabkan
masyarakat banyak mengkonsumsi ikan/
udang/cumi/kerang yang mencapai 11,92
persen atau Rp. 93.254,- pada tahun 2018.

15 Pengeluaran Bukan Makanan Terbesar : Perumahan

Pengeluaran untuk perumahan dan fasilitas rumah tangga mencapai Rp.
529.568,- atau 57,87 persen dari total pengeluaran non makanan
Tabel 15.2 Komposisi Pengeluaran per Sebagai makhluk hidup, manusia memiliki
Kapita Non Makanan (Ribu Rupiah/ berbagai kebutusan mulai pangan, papan,
Orang/Bulan) Kabupaten Berau, 2017-
2019 sandang, berbagai aneka barang sampai
Kelompok Non hiburan dan berbagai jasa lainnya. Pada

2017 2018 2019
Makanan masyarakat yang belum mapan, kebutuhan
(1) (2) (3) (4) hidup biasanya lebih didominasi oleh
id
Perumahan dan konsumsi kebutuhan-kebutuhan pokok atau
.
fasilitas rumah 426,62 529,57 534,10
go
primer. Sedangkan pengeluaran
tangga
masyarakat yang sudah mapan cenderung
s.
Aneka barang lebih banyak teralokasikan ke kebutuhan
158,77 190,47 230,47
p
dan jasa
Pakaian, alas
.b
sekunder atau bahkan tersier.
ab
kaki dan tutup 34,72 42,78 44,72 Dari berbagai jenis kebutuhan di luar
uk
kepala
pangan, pengeluaran konsumsi terbesar
Barang tahan
ra
113,51 63,66 186,78 penduduk Kabupaten Berau adalah

lama
e
perumahan dan fasilitas rumah tangga

//b
Pajak,
yaitu Rp. 529.568,- sebulan atau 57,87
pungutan dan 29,70 47,08 52,47
s:
asuransi persen dari total pengeluaran bukan

tp
Keperluan makanan. Pengeluaran ini mencakup

ht
pesta dan 15,71 41,52 27,33 berbagai pengeluaran yang termasuk

upacara/kenduri
dalam pengeluaran rutin rumah tangga
Jumlah 779,04 915,09 1.075,87
seperti biaya tempat tinggal, listrik, air
Sumber : Susenas, diolah PDAM, bahan bakar memasak, bahan
bakar minyak, pelumas, pulsa, biaya
Tahukah Anda? internet dan sebagainya. Selanjutnya,
Untuk pengeluaran bukan makanan, pengeluaran yang juga cukup besar adalah
Penduduk Kabupaten Berau lebih untuk konsumsi aneka barang dan jasa di
banyak untuk perumahan dan
fasilitas rumah tangga.
Kabupaten Berau yaitu mencapai Rp.
190.472,- per bulan. Adapun pengeluaran
non makanan sisanya digunakan untuk
memenuhi kebutuhan lainnya seperti
pakaian, alas kaki dan tutup kepala, barang
tahan lama, pajak serta untuk keperluan
pesta.

PENDAPATAN REGIONAL
16
PDRB Kabupaten Berau Terus Meningkat
Pada tahun 2018, PDRB Kabupaten Berau adhb mencapai 38.977,18
miliar rupiah, sedangkan adhk mencapai 26.766,14 miliar rupiah
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Tabel 16.1 Perkembangan PDRB

merupakan salah satu indikator yang Kabupaten Berau, 2017-2019
digunakan untuk mengukur kondisi Uraian 2017 2018* 2019**
perekonomian suatu daerah. Menurut BPS, (1) (2) (3) (4)

PDRB merupakan nilai tambah bruto Nilai PDRB (Miliar Rupiah)
seluruh barang dan jasa yang tercpita atau
ADHB 35.656,56 37.638,32 39.050,66
id
dihasilkan di wilayah domestik yang timbul
.
ADHK 2010 26.227,29 26.763,91 28.249,55
go
akibat berbagai aktivitas ekonomi dalam
suatu periode tertentu tanpa PDRB Per Kapita (Ribu Rupiah)
s.
memperhatikan apakah faktor produksi
p
ADHB 161.633,70 166.166,98 168.113,83
(tenaga kerja, tanah, modal dan .b
ADHK 2010 118.890,18 118.158,25 121.614,86
ab
enterpreneurship) dimiliki oleh residen atau
Pertumbuhan (Persen)
uk
non residen. Nilai PDRB ini dapat disajikan

atas dasar harga berlaku (nominal) dan
ra
Total PDRB 3,01 2,05 5,55

atas dasar harga konstan (riil).
e
PDRB Per
0,31 -0,62 2,93
//b
Kapita
Pada tahun 2018, PDRB Kabupaten Berau
s:
Penduduk
atas dasar harga berlaku mencapai Pertengahan 220.601 226.509 232.287
tp
Tahun
38.977,18 miliar rupiah, naik dari 30.814,34
ht
miliar rupiah pada tahun 2016 dan Sumber : BPS Kabupaten Berau
36.507,14 miliar rupiah pada tahun 2017.

Selain itu, perekonomian Kabupaten Berau
juga mengalami pertumbuhan sebesar 2,04
persen yang ditandai oleh kenaikan PDRB
atas dasar harga konstan 2010 dari 26.232 Tahukah Anda?
miliar rupiah pada tahun 2017 menjadi PDRB per kapita atas dasar
26.766,14 miliar rupiah pada tahun 2018. harga berlaku menunjukkan
nilai PDRB per satu orang
Pada ukuran pemerataan, nilai PDRB per
penduduk
kapita atas dasar harga berlaku tahun 2018
sebesar 172.077,83 ribu rupiah. Secara PDRB per kapita atas dasar
harga konstan berguna untuk
ekonomi, angka ini berarti bahwa setiap mengetahui pertumbuhan
penduduk di Kabupaten Berau, rata-rata nyata ekonomi per kapita
mampu menciptakan nilai tambah sebesar penduduk suatu wilayah
172,08 juta rupiah selama tahun 2018.

PENDAPATAN REGIONAL
16
Kategori Pertambangan dan Penggalian Masih Berkontribusi
Paling Dominan dalam Struktur Perekonomian
PDRB kategori pertambangan dan penggalian mencapai 24,43 triliun
rupiah atau berkontribusi sebesar 62,68 persen terhadap perekonomian
Kabupaten Berau
Tabel 16.2 Distribusi Persentase PDRB Salah satu kegunaan dari PDRB adalah
Atas Dasar Harga Berlaku Menurut untuk mengetahui struktur perekonomian
Lapangan Usaha Kabupaten Berau
(Miliar Rupiah), 2019 yang dapat dilihat dari distribusi PDRB.
Persentase Kategori-kategori ekonomi yang
terhadap mempunyai peran besar menunjukkan
Lapangan Usaha PDRB
Total
PDRB basis perekonomian suatu wilayah. Pada
id
(1) (2) (3) tahun 2017, perekonomian Kabupaten
.
go
1. Pertanian, Berau masih didominasi oleh kategori
Kehutanan dan 4.177,17 10,70
pertambangan dan penggalian dengan nilai
s.
Perikanan
2. Pertambangan tambah sebesar 24.429,10 miliar rupiah
p
23.793,48 60,93
dan Penggalian
3. Industri
1.583,11 4,05
atau .b62,68 persen dari total PDRB
ab
Pengolahan Kabupaten Berau. Angka kontribusi ini
4. Pengadaan Listrik
14,26 0,04
uk
dan Gas menurun jika dibandingkan tahun 2017

5. Pengadaan Air 14,28 0,04 yang sebesar 63,14 persen.
ra
6. Konstruksi 1.576,73 4,04

e
Selanjutnya, kategori pertanian, kehutanan

//b
7. Perdagangan,
2.151,52 5,51 dan perikanan dapat memberikan
Hotel dan Restoran
s:
8. Transfortasi dan konstribusi sebesar 10,78 persen dengan

2.271,27 5,82
Pergudangan
tp
9. Penyediaan nilai nominal 4.203,42 miliar rupiah. Dari

ht
Akomodasi dan 463,82 1,19

berbagai sub kategori, sub kategori
Makan Minum
10. Informasi dan perkebunan tahunan adalah yang
356,56 0,91
Komunikasi
memberikan andil paling besar yaitu 44,97
11. Jasa Keuangan 207,93 0,53
persen dari total PDRB kategori pertanian,
12. Real Estate 346,90 0,89
kehutanan dan perikanan. Perkebunan
13. Jasa Perusahaan 39,70 0,10
14. Administrasi tahunan ini di dalamnya mencakup
Pemerintahan, perkebunan sawit yang semakin diminati,
Pertahanan dan 452,66 1,16
Jaminan Sosial bahkan tidak hanya oleh perusahaan tetapi
wajib juga oleh petani. Hal ini ditunjukkan oleh
15. Jasa Pendidikan 976,02 2,50
luas tanaman sawit yang meningkat dari
16. Jasa Kesehatan &
352,45 0,90 126.010 Ha pada tahun 2017 menjadi
Kegiatan Sosial
17. Jasa Lainnya 272,79 0,70 127.762 Ha pada tahun 2018. Kategori
Produk Domestik yang paling sedikit berkontribusi adalah
39.050,66 100,00
Regional Bruto
kategori pengadaan listrik dan gas yaitu
sebesar 0,03 persen.

PENDAPATAN REGIONAL
16
Pertumbuhan Sektor Dominan Melambat
Pertambangan dan penggalian sebagai kategori dominan mengalami
perlambatan bahkan terjadi kontraksi ekonomi sebesar -0,05 persen
Berdasarkan angka PDRB atas dasar Tabel 16.3 Pertumbuhan Ekonomi PDRB
harga konstan, dapat diturunkan salah satu Atas Dasar Harga Konstan 2011 Menurut
Lapangan Usaha Kabupaten Berau
nilai indikator ekonomi yaitu pertumbuhan (Miliar Rupiah), 2019
ekonomi. Melalui pertumbuhan ekonomi, Pertumbu-
Lapangan Usaha PDRB
dapat dilihat perkembangan suatu han PDRB
perekonomian akibat penambahan (1) (2) (3)

1. Pertanian,
id
kuantitias yang diproduksi dan bukan Kehutanan dan 2.692,85 1,97
.
go
karena perubahan harga. Dalam pengertian Perikanan
2. Pertambangan
makroekonomi, pertumbuhan ekonomi 17.678,16 6,49
s.
dan Penggalian
adalah penambahan nilai PDRB yang 3. Industri
p
1.131,50 4,22
Pengolahan
ditunjukkan oleh perubahan nilai total .b
4. Pengadaan Listrik
11,64 7,80
ab
PDRB tahun yang bersangkutan dan Gas
5. Pengadaan Air 11,65 5,73
uk
dibandingkan dengan nilai total PDRB

6. Konstruksi 1.152,06 9,82
tahun sebelumnya.
ra
7. Perdagangan,
1.748,82 4,08
e
Pada tahun 2018, secara total Hotel dan Restoran

//b
8. Transfortasi dan
perekonomian Kabupaten Berau mampu 1.414,73 2,65
Pergudangan
s:
tumbuh sebesar 2,04 persen. Pertumbuhan 9. Penyediaan

Akomodasi dan 273,82 5,38
tp
ekonomi yang terjadi tersebut tidak dapat Makan Minum

ht
10. Informasi dan

terlepas dari pertumbuhan pada setiap 311,58 6,22
Komunikasi
kategori, terutama kategori-kategori 11. Jasa Keuangan 136,06 3,58
dominan pembentuk PDRB Kabupaten 12. Real Estate 244,88 1,97
Berau. Kategori pertambangan dan 13. Jasa Perusahaan 25,88 2,87
penggalian sebagai kategori paling 14. Administrasi
Pemerintahan,
dominan mengalami kontraksi sebesar 0,05 Pertahanan dan 288,28 3,60
persen pada tahun 2018. Namun, kontraksi Jaminan Sosial
wajib
ini dapat diseimbangi oleh 16 kategori
15. Jasa Pendidikan 679,43 3,53
lainnya yang mengalami pertumbuhan 16. Jasa Kesehatan &
266,47 6,69
positif, misalnya kategori pertanian, Kegiatan Sosial
17. Jasa Lainnya 181,74 5,26
kehutanan dan perikanan yang tumbuh
sebesar 6,87, sehingga karenanya Produk Domestik
28.249,55 5,55
Regional Bruto
pertumbuhan ekonomi Kabupaten Berau
secara total masih positif.

PENDAPATAN REGIONAL
16 Ekspor Neto : Komponen PDRB Pengeluaran Terbesar

Kontribusi ekspor neto terhadap PDRB mencapai 64,25 persen sedangkan
konsumsi akhir hanya berkontribusi sebesar 15,68 persen
Tabel 16.4 Produk Domestik Regional Dalam dunia ekonomi, di setiap transaksi
Bruto Atas Dasar Harga Berlaku pasti ada yang namanya permintaan
Menurut Pengeluaran Kabupaten Berau
(Miliar Rupiah), 2019 (demand) dan penawaran (supply). PDRB
Persentase menurut lapangan usaha atau pendekatan

Komponen terhadap produksi dapat memberikan gambaran
PDRB
Pengeluaran Total
penyediaan barang dan jasa (supply) di
PDRB
id
Kabupaten Berau. Dari sisi demand, PDRB
(1) (2) (3)
.
go
menurut pengeluaran adalah penjumlahan
1. Konsumsi
permintaan akhir oleh berbagai pelaku
s.
Rumah 4.832,56 12,38
Tangga ekonomi seperti rumah tangga, lembaga
p
2. Konsumsi
343,69 0,88
non .bprofit, pemerintah maupun untuk
ab
LNPRT investasi. Kemudian bila supply tersebut
uk
3. Konsumsi berlebih, dapat digunakan untuk memenuhi

1.437,88 3,68
Pemerintah permintaan luar daerah atau luar negeri
ra
4. PMTB 8.325,54 21,32 (ekspor). Sebaliknya, jika supply yang ada

e
//b
5. Perubahan belum mampu memenuhi total permintaan,

15,73 0,04
Inventori
s:
maka dipenuhi melalui impor dari luar

6. Ekspor Neto 24.095,25 61,70
tp
daerah atau luar negeri.

ht
PDRB 39.050,66 100,00

Dalam struktur PDRB pengeluaran, ekspor
neto merupakan komponen yang memiliki
Tahukah Anda? kontribusi terbesar yaitu sebesar 64,25

persen pada tahun 2018. Salah satu
Konsumsi Akhir Domestik terdiri atas :
penyebab besarnya nilai komponen ini
1. Konsumsi Rumah Tangga adalah peran ekspor komoditas unggulan
2. Konsumsi Lembaga Non Profit Rumah
Tangga (LNPRT) yakni batu bara dan CPO. Hanya sedikit
3. Konsumsi Pemerintah penggunaan batu bara di lokal Kabupaten
Berau (sebagai bahan bakar PLTU Lati),
sisanya di jual ke luar Kabupaten Berau.
Sementara penggunaan untuk konsumsi
akhir domestik (rumah tangga, lembaga
non profit dan pemerintah) pada tahun
2018 hanya sebesar 15,68 persen.

PENDAPATAN REGIONAL
16
Ekspor Neto Masih Mampu Tumbuh Meskipun Sangat Kecil
Komponen ekspor hanya tumbuh sebesar 0,32 persen sedangkan PMTB
yang juga berkontribusi cukup besar dapat tumbuh sebesar 6,44 persen
Sebagai komponen yang memilik kontribusi Tabel 16.5 Laju Pertumbuhan PDRB
paling besar, gejolak yang terjadi pada Atas Dasar Harga Konstan Menurut
Pengeluaran Kabupaten Berau (Persen),
komponen ekspor neto akan turut serta 2019
mempengaruhi pertumbuhan ekonomi
Komponen Pertumbu-
secara total. Di awal tahun 2018, PDRB
Pengeluaran han PDRB
pertumbuhan ekonomi global melaju
id
dengan pesat, namun mulai kehilangan (1) (2) (3)
.
1. Konsumsi
go
lajunya seiring dengan berjalannya waktu
Rumah 3.075,74 2,92
dan semakin bergejolak selama kurun
s.
Tangga
waktu tersebut. Hal ini juga berdampak
p
2. Konsumsi
ekspor neto Kabupaten Berau yang .b 224,00 7,96
LNPRT
ab
melambat dari 5,22 persen pada tahun 3. Konsumsi
876,03 12,82
uk
2017 menjadi 0,32 persen pada tahun Pemerintah

2018. Di samping ekspor neto, komponen 4. PMTB 5.836,94 3,40
ra
PMTB juga memiliki kontribusi besar

e
5. Perubahan
8,76 -29,02
//b
terhadap PDRB dimana pada tahun 2018 Inventori

s:
mampu tumbuh sebesar 6,44 persen. 6. Ekspor

18.228,09 6,39
Neto
tp
Pertumbuhan tertinggi terjadi pada

ht
PDRB 28.249,55 5,55

komponen konsumsi LNPRT, dimana pada
tahun 2018 tumbuh sebesar 6,47 persen.
Adanya kegiatan Pemilihan Gubernur
Kalimantan Timur menyebabkan
pengeluaran pada organisasi seperti partai
politik dan LSM menjadi lebih besar
dibandingkan dalam kondisi normal seperti
pada tahun 2017 yang hanya tumbuh
sebesar 1,95 persen. Di sisi lain, sejalan
dengan belanja pemerintah yang
meningkat pada tahun 2018, pertumbuhan
konsumsi pemerintah juga membaik dari
12,25 persen pada tahun 2017 menjadi
5,98 persen.

PERBANDINGAN REGIONAL
17 PDRB Kabupaten Berau Menempati Urutan Ketujuh

PDRB Kabupaten Berau berkontribusi sebesar 6,18 persen atau peringkat
ketujuh dari total PDRB kabupaten/kota se-Kalimantan Timur
Tabel 17.1 PDRB Atas Dasar Harga Perbandingan regional antar kabupaten se
Berlaku Kabupaten/Kota di Kalimantan Kalimantan Timur dilakukan pada beberapa
Timur (Miliar Rupiah), 2019
%
indikator ekonomi dan sosial terpilih.
Kabupaten ADHB Terhadap Tujuan perbandingan adalah untuk melihat
Total
(1) (2) (3) bagaimana pencapaian pembangunan
Paser 48.175,70 7,37 ekonomi dan sosial Kabupaten Berau
id
Kutai Barat 28.865,24 4,41 selama setahun terakhir, dibandingkan
.
go
Kutai dengan kabupaten/kota lainnya.
162.739,38 24,89
Kartanegara
s.
Kutai Timur 133.725,07 20,45 Dibandingkan dengan sembilan
p
Berau 39.050,66 5,97 kabupaten/kota lain, PDRB kabupaten
Penajam
9.087,47 1,39
.b
Berau mampu berkontribusi sebesar 6,18
ab
Paser Utara
Mahakam Ulu 2.718,25 0,42 persen dari total PDRB kabupaten/kota.
uk
Balikpapan 102.389,03 15,66 Dengan nilai ini, Kabupaten Berau

ra
Samarinda 68.570,72 10,49 menempati posisi ke tujun di atas

e
Bontang 58.479,36 8,94 Kabupaten Kutai Barat, Penajam Paser

//b
Sumber : BPS Kabupaten Berau Utara dan Mahakam Ulu. Seperti halnya ciri
s:
khas kabupaten di Kalimantan Timur,

Tabel 17.2 PDRB Atas Dasar Harga
tp
Konstan Kabupaten/Kota di Kalimantan PDRB kabupaten di Kalimantan Timur

ht
Timur (Miliar Rupiah), 2019 sebagian besar sangat bergantung pada

Pertumbuhan kategori pertambangan batu bara dan juga
Kabupaten ADHK
Ekonomi (%)
(1) (2) (3) perkebunan kelapa sawit beserta industri
Paser 35.690,12 3,88 CPO.
Kutai Barat 21.224,82 5,58 Sedangkan atas dasar harga konstan,
Kutai
Kartanegara
126.042,29 3,77 pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Berau
Kutai Timur 95.604,48 7,97 tahun 2018 sebesar 2,04 persen. Hampir
Berau 28.249,55 5,55 semua kabupaten/kota juga memiliki
Penajam pertumbuhan positif kecuali Kota Bontang
6.753,52 2,52
Paser Utara
yang mengalami kontraksi ekonomi
Mahakam Ulu 1.766,54 5,44
sebesar 4,18 persen. Pertumbuhan
Balikpapan 83.604,89 4,78
Samarinda 45.469,88 4,97 tertinggi terjadi di Kabupaten Mahakam Ulu
Bontang 40.406,23 -2,18 yang merupakan daerah otonom baru yang

Sumber : BPS Kabupaten Berau tentunya banyak pembangunan ekonomi
yang sedang dilakukan.

17
IPM Kabupaten Berau Berada Di Urutan Ke Empat
IPM Kabupaten Berau sebesar 74,01 berada di urutan ke empat dari
sepuluh kabupaten/kota se-Kalimantan Timur
Dalam bidang pembangunan manusia, nilai Tabel 17.3 IPM Kabupaten/Kota di

IPM Kabupaten Berau tahun 2018 sebesar Kalimantan Timur, 2019
74,01 dimana menempati posisi ke empat AHH HLS RLS

Kabupaten
setelah Kota Samarinda, Kota Bontang dan (Tahun) (Tahun) (Tahun)
Kota Balikpapan. Keunggulan IPM (1) (2) (3) (4)

Kabupaten Berau ini adalah pada aspek Paser 72,28 12,99 8,22
id
ekonomi, yakni memiliki pengeluaran per Kutai Barat 72,57 12,88 8,07
.
Kutai
go
kapita per tahun sebesar 12.207 ribu rupiah 71,93 13,57 8,84
Kartanegara
(terbesar ke empat se-Kalimantan Timur).
s.
Kutai Timur 72,76 12,65 9,08
Hal ini mengindikasikan daya beli
p
Berau 71,68 13,30 8,98
masyarakat Kabupaten Berau cukup tinggi .bPenajam
ab
dibandingkan level kabupaten lainnya di 71,05 12,54 8,03
Paser Utara
uk
Kalimantan Timur. Mahakam Ulu 71,56 12,48 7,69

Balikpapan 74,18 14,12 10,65
ra
Pada aspek kesehatan, nilai AHH

Samarinda 73,93 14,66 10,46
e
Kabupaten Berau tahun 2018 sebesar

//b
Bontang 73,94 12,89 10,72

71,68 tahun, meningkat dari tahun 2017
s:
yang sebesar 71,44 tahun. Peningkatan Lanjutan Tabel 17.3

tp
AHH mengindikasikan bahwa berbagai Pengeluaran

ht
Per Kapita
program yang dilaksanakan di bidang Kabupaten IPM
yang
kesehatan dapat meningkatkan derajat Disesuaikan
kesehatan penduduk. Namun, ternyata (1) (5) (6)
AHH Kabupaten Berau berada di tiga Paser 10.605 71,61

Kutai Barat 9.849 70,69
terbawah se-Kalimantan Timur, di atas
Kutai
Mahakam Hulu (71,56 tahun) dan Penajam 10.959 73,15
Kartanegara
Paser Utara (71,05 tahun). Pada aspek Kutai Timur 10.614 72,56
pendidikan, secara umum harapan lama Berau 12.207 74,01
Penajam
sekolah masih lebih besar dibandingkan 11.492 71,13
Paser Utara
rata-rata lama sekolah. Adapun angka Mahakam Ulu 7.653 66,67
harapan lama sekolah dan rata-rata lama Balikpapan 14.557 79,81
sekolah di Kabupaten Berau masing- Samarinda 14.466 79,93
masing sebesar 13,30 tahun (urutan ke Bontang 16.698 79,86
empat) dan 8,98 tahun (urutan ke lima). Sumber : Badan Pusat Statistik

17 Tingkat Kemiskinan Berada di Posisi Empat Terendah

Tingkat kemiskinan Kabupaten Berau sebesar 5,04 persen, terendah ke
empat di bawah Kota Balikpapan, Kota Samarinda dan Kota Bontang
Tabel 17.4 Kemiskinan Kabupaten/Kota Masalah kemiskinan merupakan salah satu

di Kalimantan Timur, 2019
persoalan mendasar yang menjadi pusat
Penduduk Persentase
Kabupaten Miskin Penduduk perhatian pemerintah.Usaha pembangunan
(000 jiwa) Miskin
ekonomi tidak lagi menciptakan tingkat
(1) (2) (3)
Paser 25,45 8,95 pertumbuhan ekonomi yang setinggi-
Kutai Barat 13,45 9,09 tingginya, melainkan salah satunya terkait
id
Kutai pengentasan atau pengurangan
56,34 7,20
.
Kartanegara
go
Kutai Timur 35,31 9,48 kemiskinan dan penanggulangan
s.
Berau 11,62 5,04 ketimpangan pendapatan. Persentase
p
Penajam penduduk miskin di Kabupaten Berau tahun
Paser Utara
11,52 7,18 .b
2018 sebesar 5,04 persen, menurun dari
ab
Mahakam Ulu 3,19 11,25
Balikpapan 15,78 2,42 tahun 2017 (5,41 persen). Dalam kondisi
uk
Samarinda 39,80 4,59 ini, Kabupaten Berau menduduki posisi

ra
Bontang 7,47 4,22 keempat dengan persentase penduduk

e
//b
Sumber : Badan Pusat Statistik miskin terendah. Adapun tingkat

s:
Tabel 17.5 Tingkat Pengangguran kemiskinan tertinggi adalah di Kabupaten

tp
Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur, Mahakam Ulu yakni sebesar 11,62 persen.

2019
ht
Tingkat Dalam bidang ketenagakerjaan, tingkat

Kabupaten TPAK
Pengangguran
(1) (2) (3) pengangguran Kabupaten Berau juga
Paser 4,55 66,43 mengalami penurunan dari 6,45 persen
Kutai Barat 5,08 67,29 pada tahun 2017 menjadi 5,62 persen pada
Kutai tahun 2018. Kabupaten Berau menempati
5,98 66,07
Kartanegara posisi ke lima terendah dari sepuluh
Kutai Timur 5,53 69,23
kabupaten/kota dalam hal tingkat
Berau 5,08 67,11
pengangguran. Kota Bontang memiliki
Penajam Paser
6,26 64,45 tingkat pengangguran tertinggi yang
Utara
Mahakam Ulu 3,69 70,55 mencapai 9,52 persen. Sementara nilai
Balikpapan 7,29 66,13 Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)
Samarinda 5,87 65,40

Kabupaten Berau yang tahun 2018 sebesar
67,85, yang berarti bahwa 67 hingga 68
Bontang 9,19 68,36
Sumber : Badan Pusat Statistik orang penduduk usia kerja adalah
angkatan kerja.

ht
tp
s:
//b
era
uk
ab
.b
ps.
go
LAMPIRAN . id
ht
tp
s:
//b
era
uk
ab
.b
ps.
go
. id
Lampiran 1. Konsisi Iklim di Kabupaten Berau, 2019
Uraian Satuan 2019
(1) (2) (3)

o
1. Suhu Tertinggi C 35,00
id
o
2. Suhu Terendah C 22,70
.
go
3. Kelembaban Maksimal Persen 98,00
s.
4. Kelembaban Minimal Persen 78,00
p
5. Tekanan Udara Maksimal .b mb 1014,70
ab
6. Tekanan Udara Minimal mb 1010,30
uk
7. Penyinaran Matarahari Tertinggi Persen 189,00

ra
8. Penyinaran Matahari Terendah Persen 257,70

e
//b
9. Hari Hujan Hari 49,50

s:
10. Curah Hujan Tertinggi mm3 35,00

tp
11. Curah Hujan Terendah mm3 22,70

ht
Sumber : Berau dalam Angka 2020

Lampiran 2. Jumlah Desa/Kelurahan, Rukun Tetangga (RT) dan Jarak Ke Ibukota
Kabupaten Menurut Kecamatan, 2019
Jarak ke Ibukota
Kecamatan Desa/Kelurahan RT
Kabupaten
(1) (2) (3) (4)
1. Kelay 14 32 125
. id
2. Talisayan 10 83 150
go
3. Tabalar 6 35 91
p s.
4. Biduk-Biduk 6 30 254
5. Pulau Derawan 5
.b 32 112
ab
6. Maratua 4 12 65
uk
ra
7. Sambaliung 14 119 2
e
8. Tanjung Redeb 6 122 0

//b
9. Gunung Tabur 11 75 11,6

s:
tp
10. Segah 13 59 86
ht
11. Teluk Bayur 6 81 10
12. Batu Putih 7 32 200
13. Biatan 8 37 120

Lampiran 3 . Jumlah Penduduk Kabupaten Berau Menurut Kecamatan (Jiwa), 2019
Sensus Penduduk Sensus Penduduk

Kecamatan Penduduk 2019
2000 2010
(1) (2) (3) (4)
1. Kelay 3.757 4.412 6.340
id
2. Talisayan 7.265 9.890 11.939
.
go
3. Tabalar 4.460 5.151 7.362
s.
4. Biduk-Biduk 5.525 5.577 6.744
p
5. Pulau Derawan 4.929
.b 8.367 9.229
ab
6. Maratua 2.650 3.200 4.011
uk
7. Sambaliung 18.570 24.409 36.839

ra
8. Tanjung Redeb 39.115 64.007 67.816

e
//b
9. Gunung Tabur 10.038 14.958 22.732

s:
10. Segah 4.841 8.065 11.330

tp
11. Teluk Bayur 11.718 20.596 31.088

ht
12. Batu Putih 3.209 6.589 8.834
13. Biatan 3.267 5.051 8.023
Jumlah 119.344 180.282 226.509

Lampiran 4. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Pusat di Kabupaten Berau, 2018
Lembaga/Kementerian Jumlah
(1) (2)
1. Kementerian Agama 205
id
2. Kementerian Perhubungan 63
.
go
3. Kementerian Hukum dan HAM 87
s.
4. Kementrian Keuangan 14
p
5. Mahkamah Agung .b 46
ab
6. Kepolisian Negara RI 497
uk
7. Badan Pusat Statistik 22

ra
8. Badan Pertanahan Nasional 17

e
//b
9. Stasiun Meteorologi Kalimarau 10

s:
10. Komisi Pemilihan Umum 10

tp
11. Kejaksaan Negeri 19

ht
Jumlah 990
Sumber : KPPN Tanjung Redeb

Lampiran 5. Jumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah di Kabupaten Berau, 2019
Pangkat/Golongan Laki-Laki Perempuan Total

(1) (2) (3) (4)
1. I/A (Juru Muda) 2 0 2
2. I/B (Juru Muda Tingkat I) 13 4 17
id
3. I/C (Juru) 52 13 65
.
go
4. I/D (Juru Tingkat I) 31 2 33
s.
Total Golongan I 98 19 117
p
5. II/A (Pengatur Muda) 111 33 144
6. II/B (Pengatur Muda Tingkat I)
.b 136 82 218
ab
7. II/C (Pengatur) 492 244 736

uk
8. II/D (Pengatur Tingkat I) 170 153 323

ra
Total Golongan II 909 512 1.421

e
//b
9. III/A (Penata Muda) 301 446 747

s:
10.III/B (Penata Muda Tingkat I) 343 404 747

tp
11.III/C (Penata) 346 307 653

ht
12.III/D (Penata Tingkat I) 436 283 719

Total Golongan III 1.426 1.440 2.866
13.III/A (Pembina) 336 248 584
14.III/B (Pembina Tingkat I) 51 8 59
15.III/C (Pembina Utama Muda) 23 5 28
16.III/D (Pembina Utama Madya) 0 0 0
17.IV/E (Pembina Utama) 0 0 0
Total Golongan IV 410 261 671
Total 2.843 2.232 5.075

Lampiran 6. Luas Tanaman dan Produksi Kelapa Sawit di Kabupaten Berau, 2018
Luas Tanaman
Kecamatan Produksi (Kg)
(Ha)
(1) (2) (3)
1. Kelay 30.725,09 258.195.040
id
2. Talisayan 15.867,36 167.655.909
.
go
3. Tabalar 1.080,00 8.562.000
s.
4. Biduk-Biduk 690,43 0
p
5. Pulau Derawan 6.603,06 155.497.980
.b
ab
6. Maratua 0 0
uk
7. Sambaliung 598,00 549.620

ra
8. Tanjung Redeb 0 0
e
9. Gunung Tabur 7.209,00 172.445.510

//b
10. Segah 32.462,11 786.400.430

s:
tp
11. Teluk Bayur 2.008,00 13.579.040

ht
12. Batu Putih 18.517,79 273.926.140
13. Biatan 12.022,08 171.011.701
Total 127.782,92 2.007.823.370
Sumber : Dinas Perkebunan Kabupaten Berau

Lampiran 7. Produksi Batubara Menurut Perusahaan (Metrik Ton), 2017-2019
Perusahaan 2017 2018 2019
(1) (2) (3) (4)

1. PT. Berau Coal 27.404.532,00 26.600.918,00 32.351.421,00
id
2. PT. Bara Jaya Utama 134.295,66 171.691,78
.
go
3. PT. Berau Usaha Mandiri 1.801.750,35 1.599.666,97
s.
4. PT. Mega Alam Sejahtera 105.548,55 627.590,57
p
5. PT. Nusantara Berau Coal 787.986,28
.b 1.871.041,52
ab
6. PT. Rantau Panjang Utama Bhakti 2.268.304,22 2.386.157,63
uk
7. PT. Sungai Berlian Bakti 725.308,92 362.526,10

ra
8. PT. Supra Bara Energi 1.060.032,08 507.832,85 1.825.319,10

e
//b
9. PT. Berau Bara Abadi 547.877,02 1.034.607,00 1.725.666,94

s:
10. PT. Kaltim Jaya Bara 2.079.823,29 1.719.383,00 243.120,45

tp
11. PT. Hamparan Anugerah Abadi 397.978,49 780.339,00 700.887,21

ht
12. PT. 1.113.411,72

13. PT. Lati Tanjung Harapan 858.012,70 698.876,02 1.393.398,40
Jumlah 37.931.605,35 37.801.192,30 41.050.713,76
Sumber : Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Kalimantan Timur

Lampiran 8. Produksi Listrik di Kabupaten Berau Menurut Perusahaan (KWh), 2017-
2019
Perusahaan 2017 2018 2019
(1) (2) (3) (4)

1. PT. PLN 9.756.846,00 52.366.138,00 54.500.724,90
id
2. PT. Indo Pusaka Berau 112.254.892,00 106.423.384,00 120.985.173,60
.
go
3. PT. Kaltimex 28.191.946,00 6.686.483,00 9.827.987,00
s.
Excess Power PT. Hutan Hijau
p
4. 1.194.526,00 1.332.849,00 1.404.865,00
Mas .b
ab
Excess Power PT. Tanjung
5. 923.989,00 1.479.553,00 1.238.811,00
Buyu Perkasa
uk
Total 150.204.483,00 153,677,356,27 168,320,478,77

ra
Sumber : PT. PLN Rayon Tanjung Redeb

e
//b
s:
tp
ht

Lampiran 9. PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan
Usaha (Juta Rupiah), 2017-2019
Lapangan Usaha 2017 2018* 2019**
(1) (2) (3) (4)

Pertanian, Kehutanan, dan 4.136.384,32 4.177.174.21
A 3,868.636,27
Perikanan
B Pertambangan dan Penggalian 22,255.624,04 23,168,718,28 23.793.479,63
C Industri Pengolahan 1,449.302,34 1,517,048,97 1.583.109,59
D Pengadaan Listrik dan Gas 11.237,96 13,065,28 14.255,46
id
Pengadaan Air, Pengelolaan
E 12.911,52 13,494,51 14.283,84
Sampah, Limbah dan Daur Ulang
.
go
F Konstruksi 1,295.368,23 1,395,105,40 1.576.729,12
s.
Perdagangan Besar dan Eceran;
p
G Reparasi Mobil dan Sepeda 1,804.956,98
.b 1,993,792,28 2.151.523,73
Motor
ab
H Transportasi dan Pergudangan 1,983.649,73 2,169,405,52 2.271.273,23

uk
Penyediaan Akomodasi dan

ra
I 393.672,67 431,317,40 463.815,45

Makan Minum
e
//b
J Informasi dan Komunikasi 299.447,97 327,815,85 356.555,57

s:
K Jasa Keuangan dan Asuransi 181.372,01 196,525,10 207.931,25

tp
ht
L Real Estat 314.855,14 333,572,10 346.901,87
M,N Jasa Perusahaan 34.867,38 37,692,47 39.700,68
Administrasi Pemerintahan,
O Pertahanan dan Jaminan Sosial 391.696,39 413,517,24 452.664,68
Wajib
P Jasa Pendidikan 839.633,37 917,898,64 976.019,85
Jasa Kesehatan dan Kegiatan 290.593,28 323,985,47 352.445,97

Q
Sosial
R,S,
Jasa lainnya 228.730,89 248,976,80 272.792,41
T,U
PDRB 35,656.556,18 37.638.315,63 39.050.656,53

Lampiran 10. Distribus Persentase PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Berlaku
Menurut Lapangan Usaha (Persen), 2017-2019
(1) (2) (3) (4)

Pertanian, Kehutanan, dan 10,99 10,70
A 10,85
Perikanan
B Pertambangan dan Penggalian 62,42 61,56 60,93
C Industri Pengolahan 4,06 4,03 4,05
D Pengadaan Listrik dan Gas 0,03 0,03 0,04
id
E 0,04 0,04 0,04
.
go
F Konstruksi 3,63 3,71 4,04
s.
p
G Reparasi Mobil dan Sepeda 5,06
.b 5,30 5,51
Motor
ab
H Transportasi dan Pergudangan 5,56 5,76 5,82

uk

ra
I 1,10 1,15 1,19

Makan Minum
e
//b
J Informasi dan Komunikasi 0,84 0,87 0,91

s:
K Jasa Keuangan dan Asuransi 0,51 0,52 0,53

tp
ht
L Real Estat 0,88 0,89 0,89
M,N Jasa Perusahaan 0,10 0,10 0,10
O Pertahanan dan Jaminan Sosial 1,10 1,10 1,16
Wajib
P Jasa Pendidikan 2,35 2,44 2,50
Jasa Kesehatan dan Kegiatan 0,81 0,86 0,90

Q
Sosial
R,S,
Jasa lainnya 0,64 0,66 0,70
T,U
PDRB 100,00 100,00 100,00

Lampiran 11. PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut
Lapangan Usaha (Juta Rupiah), 2017-2019
(1) (2) (3) (4)

Pertanian, Kehutanan, dan 2.640.874,85 2.692.846,32
A 2.470.109,71
Perikanan
B Pertambangan dan Penggalian 16.603.656,79 16.601.229,42 17.678.164,01
C Industri Pengolahan 1.038.213,40 1.085.675,70 1.131.499,89
D Pengadaan Listrik dan Gas 9.649,11 10.795,19 11.637,21
id
E 10.669,58 11.023,50 11.654,97
.
go
F Konstruksi 1.023.971,58 1.048.998,86 1.152.058,86
s.
p
G Reparasi Mobil dan Sepeda 1.580.983,88
.b 1.680.293,12 1.748.815,51
Motor
ab
H Transportasi dan Pergudangan 1.303.140,43 1.378.206,54 1.414.726,54

uk

ra
I 243.230,82 259.847,66 273.823,93

Makan Minum
e
//b
J Informasi dan Komunikasi 276.407,86 293.324,02 311.581,09

s:
K Jasa Keuangan dan Asuransi 125.388,54 131.349,64 136.058,14

tp
ht
L Real Estat 232.870,18 240.159,01 244.884,29
M,N Jasa Perusahaan 24.007,50 25.161,19 25.882,18
O Pertahanan dan Jaminan Sosial 270.038,95 278.274,33 288.281,64
Wajib
P Jasa Pendidikan 619.883,98 656.271,17 679.425,57
Jasa Kesehatan dan Kegiatan 231.904,04 249.760,65 266.468,27

Q
Sosial
R,S,
Jasa lainnya 163.165,51 172.661,74 181.742,78
T,U
PDRB 26.227.291,85 26.763.906,60 28.249.551,21

Lampiran 12. Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Konstan
2010 Menurut Lapangan Usaha (Persen), 2017-2019
(1) (2) (3) (4)

Pertanian, Kehutanan, dan 6,91 1.97
A 6,12
Perikanan
B Pertambangan dan Penggalian 2,40 -0,01 6.49
C Industri Pengolahan 3,48 4,57 4.22
D Pengadaan Listrik dan Gas 8,12 11,88 7.80
id
E 5,88 3,32 5.73
.
go
F Konstruksi -3,18 2,44 9.82
s.
p
G Reparasi Mobil dan Sepeda 5,35
.b 6,28 4.08
Motor
ab
H Transportasi dan Pergudangan 5,19 5,76 2.65

uk

ra
I 6,80 6,83 5.38

Makan Minum
e
//b
J Informasi dan Komunikasi 7,82 6,12 6.22

s:
K Jasa Keuangan dan Asuransi 1,73 4,75 3.58

tp
ht
L Real Estat 2,33 3,13 1.97
M,N Jasa Perusahaan 3,49 4,81 2.87
O Pertahanan dan Jaminan Sosial -4,89 3,05 3.60
Wajib
P Jasa Pendidikan 5,98 5,87 3.53
Jasa Kesehatan dan Kegiatan 5,92 7,70 6.69

Q
Sosial
R,S,
Jasa lainnya 5,73 5,82 5.26
T,U
PDRB -1,70 3,01 2,05

Lampiran 13. PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Pengeluaran
(Juta Rupiah), 2017-2019
Komponen Pengeluaran 2017 2018* 2019**
(1) (2) (3) (4)

Pengeluaran Konsumsi Rumah
1. 4.282.742,89 4.542.741,64 4.832.562,94
Tangga (1.a. s/d 1.g.)
1.a. Makanan dan Minuman,

2.232.486,54 2.384.369,12 2.575.114,72
selain restoran
1.b. Pakaian 122.976,03 129.761,72 134.560,04
id
1.c. Perumahan dan
909.406,16 963.667,67 994.817,89
Perlengkapan Rumahtangga
.
go
1.d. Kesehatan dan Pendidikan 282.394,71 295.223,28 315.470,05
p s.
1.e. Transportasi dan komunikasi .b
387.876,32 408.069,18 429.816,10
ab
uk
1.f. Restoran dan Hotel 164.454,30 171.954,57 179.630,53

ra
1.g. Lainnya 183.148,84 189.696,11 203.153,61

e
//b
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 272.565,00 305.835,89 343.693,22

s:
tp
Pengeluaran Konsumsi
ht
3. 1.161.720,98 1.266.964,53 1.437.884,86

Pemerintah
Pembentukan Modal Tetap

4. 7.037.381,05 7.774.793,38 8.325.535,05
Bruto (4.a. + 4.b.)
4.a. Bangunan 4.455.047,29 4.735.783,23 5.290.443,17
4.b. Non-Bangunan 2.582.333,76 3.039.010,16 3.035.091,88
5. Perubahan Inventori 25.038,00 22.995,02 15.729,08
6. Ekspor Neto 22.877.108,26 23.724.985,18 24.095.251,38
PDRB 35.656.556,18 37.638.315,63 39.050.656,53

Lampiran 14. Distribusi Persentase PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Berlaku
Menurut Pengeluaran (Persen), 2017-2019
(1) (2) (3) (4)

1. 12,01 12,07 12,38

6,26 6,33 6,59
selain restoran
1.b. Pakaian 0,34 0,34 0,34
id
1.c. Perumahan dan
2,55 2,56 2,55
.
go
1.d. Kesehatan dan Pendidikan 0,79 0,78 0,81
p s.
1,09 1,08 1,10
ab
uk
1.f. Restoran dan Hotel 0,46 0,46 0,46

e ra
1.g. Lainnya 0,51 0,50 0,52

//b
s:
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 0,76 0,81 0,88

tp
ht
3. 3,26 3,37 3,68

Pemerintah

4. 19,74 20,66 21,32
Bruto (4.a. + 4.b.)
4.a. Bangunan 12,49 12,58 13,55
4.b. Non-Bangunan 7,24 8,07 7,77
5. Perubahan Inventori 0,07 0,06 0,04
6. Ekspor Neto 64,16 63,03 61,70
PDRB 100,00 100,00 100,00

Lampiran 15. PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut
Pengeluaran (Juta Rupiah), 2017-2019
(1) (2) (3) (4)

1. 2.907.751,81 2.988.404,93 3.075.736,46

1.426.793,44 1.473.327,24 1.524.679,55
selain restoran
1.b. Pakaian 98.619,34 102.739,10 104.377,37
id
1.c. Perumahan dan
663.347,93 681.205,05 691.598,19
.
go
1.d. Kesehatan dan Pendidikan 192.932,10 194.046,63 198.977,13
p s.
296.697,67 303.944,33 314.315,85
ab
uk
1.f. Restoran dan Hotel 100.607,65 103.867,32 107.415,46

era
1.g. Lainnya 128.753,68 129.275,25 134.372,90

//b
s:
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 194.015,91 207.486,65 224.000,08

tp
ht
3. 732.677,74 776.480,26 876.030,85

Pemerintah

4. 5.307.576,70 5.645.135,43 5.836.936,30
Bruto (4.a. + 4.b.)
4.a. Bangunan 3.337.863,05 3.418.622,69 3.683.939,74
4.b. Non-Bangunan 1.969.713,65 2.226.512,74 2.152.996,56
5. Perubahan Inventori 13.782,15 12.338,46 8.757,98
6. Ekspor Neto 17.071.487,56 17.134.060,87 18.228.089,54
PDRB 26.227.291,85 26.763.906,60 28.249.551,21

Lampiran 16. Laju Pertumbuhan PDRB Kabupaten Berau Atas Dasar Harga Konstan
2010 Menurut Pengeluaran (Persen), 2017-2019
(1) (2) (3) (4)

1. 2,73 2,77 2,92

4,24 3,26 3,49
selain restoran
1.b. Pakaian -4,66 4,18 1,59
1.c. Perumahan dan
id
1,01 2,69 1,53
.
go
1.d. Kesehatan dan Pendidikan 2,29 0,58 2,54
p s.
4,15 2,44 3,41
ab
1.f. Restoran dan Hotel 1,82 3,24 3,42

uk
ra
1.g. Lainnya -0,27 0,41 3,94

e
//b
2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 1,99 6,94 7,96

s:
tp
3. -12,08 5,98 12,82
ht
Pemerintah

4. -0,88 6,36 3,40
Bruto (4.a. + 4.b.)
4.a. Bangunan -2,63 2,42 7,76
4.b. Non-Bangunan 2,23 13,04 -3,30
5. Perubahan Inventori -53,44 -10,48 -29,02
6. Ekspor Neto 5,23 0,37 6,39
PDRB 3.01 2,05 5,55

id
.
go
s.
p
.b
ab
uk
e ra
//b
s:
tp
ht

Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

ht

Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Kabupaten Berau

Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Kabupaten Berau

© Badan Pusat Statistik Kabupaten Berau

Sumber gambar dalam buku ini :

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengkomunikasikan, dan/atau menggandakan

Publikasi ini diterbitkan untuk melengkapi publikasi-publikasi statistik yang

terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kabupaten Berau. Diharapkan,

Berau, Desember 2020

Statisistik Daerah Kabupaten Berau 2020 iii

1. Geografi dan Iklim ............................ 1 10. Pertambangan dan Energi ........ 31

iv Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

sumber daya alam, dimana wilayah daratan

Indikator Tertinggi Terendah

Kecamatan Kelay yang mempunyai (1) (2) (3)

perbukitan batu kapur yang luasnya hampir

Tabalar terdapat perbukitan yang dikenal Kelembaban

matahari terendah sebesar 34 persen yang Hari Hujan

hujan pada bulan Januari juga merupakan Curah Hujan

Statisistik Daerah Kabupaten Berau 2020 1

2 Kabupaten Berau Telah Berdiri Sejak Abad ke-14

Berau sebagai pedagang (VOC). Melalui

domba), belanda berhasil memecah belah

kerajaan menjadi dua kesultanan yaitu

Kesultanan Gunung Tabur dan Kesultanan

Setelah beberapa kali pergantian

2 Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

Dalam sistem penyelenggaraan Tabel 2.1 Statistik Pemerintahan

kabupaten/kota dibagi atas kecamatan dan Wilayah

Segah dan Kelay. Desa/Kelurahan Kabupaten Berau, 2019

3. Wilayah Kota meliputi Kecamatan Desa

Tanjung Redebm Gunung Tabur,

Sambaliung dan Teluk Bayur (1) (2) (3)

terdiri dari 13 kecamatan, 10 kelurahan dan Tabalar 6 35

100 desa. Wilayah administrasi terkecil Biduk Biduk 6 30

Statisistik Daerah Kabupaten Berau 2020 3

2 PNS Terdiri dari PNS Daerah dan PNS Pusat

Tabel 2.3 Jumlah PNS Daerah Menurut Dalam menyelenggarakan kegiatan

jenis yaitu PNS daerah dan PNS pusat.

Golongan di Kabupaten Berau, 2018

581 garis komando bupati dan wakil bupati,

sedangkan PNS pusat adalah yang bekerja

361 pada instansi pemerintah pusat dibawah

garis komando langsung menteri atau

I II III IV Berau pada tahun 2018 mencapai 6.065

4 Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

Dalam sistem pemerintahan, selain Gambar 2. 5 Jumlah Anggota DPRD

perjuangan hanya memperoleh 1 kursi.

Dalam menjalankan sistem pemerintahan

digunakan dalam pelayanan publik yaitu Pendapatan Kabupaten Berau (Juta

Anggaran Pendapatan Belanja Daerah

(APBD). Tujuan dari APBD ini adalah Uraian 2018 2019

sebagai pedoman pemerintah daerah (1) (2) (3)

Statisistik Daerah Kabupaten Berau 2020 5

2 Dana Bagi Hasil Merupakan Jenis Dana Perimbangan Terbesar

Berau yakni mencapai 55,59 persen dari

Kabupaten Berau (Juta rupiah), 2018-

pemerintah pusat untuk mengatasi

kekurangan sumber pajak. Porsi yang

cukup besar juga adalah DAU yang nilainya

selalu diatas 30 persen selama 2017-2019.

6 Statistik Daerah Kabupaten Berau 2020

di Kabupaten Berau tahun 2018 sebanyak Kecamatan 2017 2018 2019

Sambaliung dan Kecamatan Teluk Bayur.