Anda di halaman 1dari 15

KEBERSIHAN GIGI & MULUT

Diajukan untuk melengkapi tugas Produktif Keperawatan

Disusun Oleh :
FIRDYAH RENY
SAFITRI GUNAWAN
NENDEN KURNIA OKTAVI

MASRINA PARDEDE, S.Kep

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN ( SMK ) TERPADU


PUTRA JAYA BATAM JURUSAN KEPERAWATAN
BATAM – KEPULAUAN RIAU
2014
KATA PENGANTAR

Puji serta syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karna berkat-Nyalah
kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Kebersihan gigi dan
mulut”. Saya menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini banyak mendapat
masukan dari berbagai pihak, untuk itu saya ucapkan
Terima kasih kepada :
1. Ibu Masrina pardede, S.Kep selaku guru pembimbing mata
pelajaran Produktif Keperawatan
2. Rekan-rekan seangkatan kami yang telah memberikan motivasi
kepada kami dalam menyelesaikan penyusunan makalah ini

Dalam penyusunan makalah ini kami menyadari bahwa masih banyak


terdapat kesalahan, baik segi isi maupun segi penulisan. Untuk itu, saya
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak untuk
kelancaran penyusunan makalah selanjutnya. Terima kasih.

Batam, 24 september 2014

Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................i
KATA PENGANTAR........................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................iii

BAB I
1. PENDAHULUAN..........................................................................................4
1.1 Latar Belakang.........................................................................................4
1.2 Tujuan.....................................................................................................5
1.3 Manfaat...................................................................................................5

BAB II
2. PEMBAHASAN.............................................................................................6
2.1 Pengertian Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut.....................................6
2.2 Bagian dan Jenis Gigi...........................................................................6
2.3 Praktek Membersihkan Gigi..................................................................8
2.4 Tujuan Menyikat Gigi...........................................................................10
2.5 Dampak Positif Dan Negatif................................................................10
2.6 Pencegahan..........................................................................................12

BAB III
3. PENUTUP....................................................................................................14
3.1 Kesimpulan..........................................................................................14
3.2 Saran....................................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Kesehatan merupakan bagian terpenting kehidupan manusia, sehat
secara jasmani dan rohani. Tidak terkecuali anak-anak, setiap orang tua
menginginkan anaknya bisa tumbuh dan berkembang secara optimal, hal ini
dapat dicapai jika tubuh mereka sehat. Kesehatan yang perlu diperhatikan
selain kesehatan tubuh secara umum, juga kesehatan gigi dan mulut, karena
kesehatan gigi dan mulut, karena kesehatan gigi dan mulut dapat
mempengaruhi kesehatan tubuh secara menyeluruh dengan kata lain bahwa
kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian integral dari kesehatan tubuh
secara keselurhan yang tidak dapat dipisahkan dari keshatan tubuh seara
umum.
Untuk mencapai kesehatan gigi dan mulut yang optimal, maka harus
dilakukan perawatan secara berkala. Perawatan dapat dimulai dari
memperhatikan diet makanan, jangan terlalu banyak makanan yang
mengandung gula dan makanan yang lengket.

Pembersihan plaks dan sisa makanan yang tersisa dengan menyikat


gigi, teknik dan caranya jangan sampai merusak terhadap struktur gigi dan
gusi. Pembersihan karang gigi dan penambalan gigi yang berlubang oleh
dokter gigi, serta pencabutan gigi yang sudah tidak bisa dipertahankan lagi
dan merupakan fokal infeksi. Kunjungan berkala ke dokter gigi setiap 6
bulan sekali baik ada keluhan ataupun tidak ada keluhan.

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, maka akan dicapai


suatu kesehatan gigi dan mulut yang optimal. Dengan demikian akan
meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan dan akan meningkatkan
etos kerja yang lebih baik lagi. Sehingga kesehatan jasmani dan rohani
seperti yang diharapkan akan tercapai.
1.2 Tujuan
 Untuk mengetahui efektifitas penyuluhan kesehatan gigi
menggunakan media poster dan leaflet terhadap peningkatan
pengetahuan .
 Mengetahui gambaran tingkat pengetahuan siswa tentang kesehatan
gigi sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan.
 Mengetahui perbedaan pengetahuan siswa sebelum dan sesudah
diberikan penyuluhan dengan media poster.
 Mengetahui perbedaan pengetahuan siswa sebelum dan sesudah
diberikan penyuluhan dengan media leaflet.

1.3 Manfaat
Agar siswa mampu mengetahui definisi dari cara membersihkan gigi
dan mulut secara lebih luas dan mengetahui cara membersihkan gigi dan
mulut yang baik dan benar.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut

Gigi adalah bagian keras yang terdapat di dalam mulut dari banyak
vetebrata. Mereka memiliki struktur yang bervariasi yang memungkinkan
mereka untuk melakukan tugas. Gigi memiliki struktur pelindung yang
disebut email gigi, yang membantu mencegah lubang digigi.

Pengertian menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah praktek


penjagaan kebersihan dan kesehatan mulut dengan cara menyikat dan
melakukan flossing untuk mencegah timbulnya problem pada gigi. Perlu
anda tau, semua yang menyangkut kesehatan tidak bisa hanya berdasarkan
pada kebiasaan, atau informasi dari mulut kemulut tanpa adanya dasar atau
fakta medis dari sumber yang dapat dipercaya, menurut para ilmuwan, ada
sekitar 700 spesies mikroba yang hidup dalam mulut, jumlah ini akan terus
bertambah jika kita malas untuk menggosok gigi, terutama pada malam hari
sebelum kita tidur. Setelah mengetahui fakta ini, apakah kalian masih tidak
mau menjaga kebersihan gigi dan mulut seara rutin ?

2.2 Bagian dan Jenis Gigi

A. Bagian gigi
 Mahkota gigi atau corona, merupakan bagian yang tampak di atas
gusi. Terdiri atas :
 Lapisan email, merupakan lapisan yang paling keras.
 Tulang gigi (Dentin) di dalamnya terdapat saraf dan pembuluh
darah.
 Rongga gigi (pulpa), merupakan bagian antara corona dan radiks.
 Leher gigi atau kolum, merupakan bagian yang berada di dalam
gusi.
 Akar gigi atau radiks, merupakan bagian yang tertanam pada tulang
rahang. Akar gigi melekat pada tulang rahang dengan perantaraan
semen gigi.
 Semen gigi melapisi akar gigi dan membantu menahan gigi agar
tetap melekat pada gusi. Terdiri atas:
 Lapisan semen, merupakan pelindung akar gigi dalam gusi.
 Gusi, merupakan tempat tumbuh gigi.

B. Jenis – jenis gigi

Manusia memiliki empat jenis gigi untuk berbagi tugas mengunyah


makanan, yaitu :

 Gigi Seri Gigi seri adalah gigi yang memiliki satu akar yang
berfungsiuntuk memotong dan mengerat makanan atau benda
lainnya. Cirinya berbentuk pipih dan tajam untuk mengiris makanan.
 Gigi Taring adalah gigi yang memilki satu akar dan memiliki fungsi
untuk mengoyak makanan atau benda lainnya. Ujungnya yang
runcing untuk mencabik dan menyobek makanan.
 Gigi pra-Molar (Geraham Depan) Gigi geraham kecil adalah gigi
yang punya dua akar yang berguna / berfungsi untuk menggilas dan
mengunyah makanan atau benda lainnya. Bentuknya berlekuk-lekuk
berfungsi untuk mengiris dan melembutkan makanan
 Gigi Molar (Geraham Belakang) Gigi geraham belakang adalah gigi
yang memiliki tiga akar yang memiliki fungsi untuk melumat dan
mengunyah makanan atau benda- benda lainnya. Bentuknya
berlekuk- lekuk berguna untuk melembutkan makanan.
2.3 Praktek Membersihkan Gigi
 cara menyikat gigi sebagai berikut :

a. Memegang secara horisontal dan meletakkan kepala sikat


gigi pada permukaan gigi, lebih tepatnya di tepi gusi (batas
gigi dengan gusi).

b. Memiringkan kepala sikat gigi kira-kira sebesar 45 derajat


menghadap permukaan gigi. Tujuannya agar bulu sikat dapat
masuk ke celah antara gigi dengan gusi yang disebut saku
gusi, dan membersihkan plak yang ada di dalamnya.
c. Menggerakan sikat secara horisontal dengan jarak yang
sangat pendek atau kecil seperti suatu getaran dan dengan
tekanan yang lembut.
d. Menyikat gigi dengan gerakan sebanyak 10-20 kali gosokan
kemudian berpindah ke gigi-gigi disebelahnya.
 menguraikan cara menyikat gigi yang mudah dilakukan oleh
anak-anak yaitu :
a. Memulai dengan permukaan gigi luar atas, diawali dengan
geraham belakang, kemudian perlahan-lahan bergerak ke
bagian tengah dan menyeberang ke sisi lain, posisi sikat gigi
disesuaikan sehingga bulu sikat agak miring pada baris gusi
dan gerakan melingkar dengan lembut pada satu atau dua
gigi sekaligus.
b. Membersihkan permukaan gigi dalam atas dengan cara
menyikat gigi dari belakang ke tengah,kemudian beralih ke
sisi lain. Sikat gigi dipegang secara vertikal dan
menggunakan bagian depan sikat, digerakkan sekali lagi
dengan gerakan melingkar yang lembut.
c. Untuk permukaan mengunyah adalah dengan mendatarkan
sikat gigi agar dapat membersihkan alur dan celah alamiah di
geraham gigi .
d. Untuk gigi geligi pada rahang bawah umumnya sama dengan
teknik di atas.
 langkah-langkah untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut
adalah :
1. Menyikat gigi 2 kali sehari
2. Ganti sikat gigi 3-4 bulan sekali. Pilih sikat gigi yang
bulunya lembut dengan kepala sikat yang dapat menjangkau
seluruh permukaan gigi
3. Gunakan pasta gigi yang mencantumkan (ADA) untuk
memastikan kandungan fluoride cukup untuk mencegah gigi
berlubang karies
4. Gunakan obat kumur
5. Gunakan alat bantu membersihkan gigi seperti benang.
6. Hindari makan makanan yang banyak gula dan manis seperti
syrup, permen dan coklat
7. minum air setelah makan
8. Membiasakan untuk makan buah-buahan segar dan berair
karena dapat membantu mengurangi serat-serat
9. Minum setelah makan.
2.4 Tujuan Menyikat Gigi

Tujuan menyikat gigi adalah untuk menghilangkan dan menghambat


pertumbuhan plak, membersihkan gigi dari makanan, debris dan pewarnaan,
menstimulasi jaringan gusi, dan mengaplikasikan pasta gigi yang
mengandung suatu bahan khusus untuk mencegah lubang gigi, penyakit
periodontal, maupun mengurangi sensitivitas. Waktu menyikat gigi yang
tepat adalah setiap habis makan dan sebelum tidur malam. Lamanya
menyikat gigi kurang lebih 2 menit, dengan 5-10 gerakan untuk setiap
bagian. Agar pembersihan pada daerah celah diantara dua gigi lebih
maksimal, dianjurkan menggunakan benang gigi (dental floss). Selain gigi,
penyikatan pada lidah juga perlu dilakukan untuk membersihkan lidah dari
kotoran yang dapat menyebabkan bau mulut.

2.5 Dampak Positif Dan Negatif

 Dampak positif
 Nafas menjadi lebih segar
 Gigi tampak lebih sehat dan kuat
 Lidah dan sekitar mulut menjadi bersih

 Dampak Negatif
 karies gigi : suatu penyakit yang di sebabkan oleh adanya interaksi
antara bakteri.

Pencegahan karies :

 sikat gigi dengan pasta gigi


 lakukan flossing sekali sehari dan mengangkut sisa makanan.
 hindari makanan yang terlalu manis
 lakukan kunjungan rutin ke dokter gigi tiap 6 bulan sekali.
 Pemberian Fluor pada Gigi
Flour adalah zat mineral yang efektif mencegah terjadinya karies
gigi dalam konsentrasi rendah dipertahankan dalam mulut. Fluoridasi adalah
upaya menjaga kesehatan gigi dengan cara memberikan zat flour pada gigi.
Flour dapat mencegah karies dengan efektif karena mempunyai beberapa
cara kerja yang berbeda. Flour dapat bekerja secara sistemik melalui
makanan, minuman. Fluor juga dapat dikonsumsi dalam bentuk tablet
dengan cara kerja sistemik dalam dosis-dosis tertentu, selain juga dapat
digunakan secara topikal langsung pada permukaan gigi.

 gigi berlubang : Penyakit gigi berlubang disebabkan oleh kerusakan


gigi, sebuah proses yang terjadi dari waktu ke waktu. Ini terjadi
karena bakteri merusak permukaan yang keras (enamel) gigi Anda,
sebuah proses yang dapat terjadi tanpa menimbulkan rasa tidak
nyaman yang nyata.

Pencegahan gigi berlubang :

 memeriksa gigi secara rutin


 menyikat gigi secara rutin setiap hari setelah makan atau minum-
minuman manis
 menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk merawat
gigi berlubang.

 gigi sensitive

Gigi sensitif adalah rasa tidak nyaman pada gigi yang biasanya
dipicu oleh makanan & minuman yang panas, dingin, manis atau asam.
Gigi sensitif bisa menimbulkan rasa sakit berupa kejutan yang tajam dan
pendek, atau lebih sering kita kenal dengan istilah gigi ngilu.

Penyebab gigi sensitif adalah menyikat gigi terlalu keras,


penyusutan gigi, menggeretakan gigi, penggunaan mouthwash
berlebihan, sering mengkonsumsi makanan yang asam, gigi pecah atau
patah, pembusukan gigi.
Pencegahan gigi sensitif :

 Gunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lebih lembut


 Ganti pastagigi khusus untuk gigi sensitif.
 Perhatikan jenis makanan/minuman yang dikonsumsi.
 Menjaga dan merawat kebersihan mulut.

2.6 Pencegahan
Adapun pencegahan dan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut :

1) Tindakan yang dilakukan oleh pasien


 Mengontrol kebersihan mulut yaitu secara alamiah dengan gerakan
otot-otot lidah, bibir, pipi, air ludah, makanan yang bersifat
pembersih. Secara buatan dengan cara kimiawi yaitu menggunakan
obat kumur.
 Mengontrol diet makanan yaitu menghindari makanan yang manis,
melekat dan yang asam, makan-makanan yang bergizi terutama yang
berserat.
 Mengontrol kebiasaan yaitu menyikat gigi dengan cara dan waktu
yang tepat, dan menghindari kebiasaan mengunya pada satu sisi
rahang.
 Melakukan tindakan mekanis yaitu cara yang paling murah efektif
dan praktis adalah menyikat gigi minimal 2 x sehari yaitu sesudah
sarapan pagi dan sebelum tidur malam.

2) Tindakan yang dilakukan oleh dokter gigi/perawat gigi :

Usahakan mengontrol kebersihan gigi dan mulut minimal 2x


setahun/6 bulan sekali di klinik, puskesmas atau dirumah sakit yaitu
melakukan yang disebut dengan scalling
3) Usaha lain untuk mencegah yaitu memperbaiki susunan gigi yang
tidak teratur, memperbaiki tambahan-tambahan yang buruk
anatominya, mempergunakan alat bantu sikat gigi seperti tusuk gigi,
dental floss dan lain-lain.

 Beberapa jenis makanan yang baik untuk menjaga kesehatan gigi


diantaranya :

a. Menghindari terlalu banyak makan permen, kue kering, coklat,


peanut butter, dan makanan manis lainnya. Tidak dianjurkan untuk
menjadi makanan camilan.

b. Mengkonsumsi buah dan sayur yang banyak mengandung air, seperti


buah Pir, Melon, Mentimun, Selendri.

c. Mengkonsumsi makanan yang mampu menghasilkan banyak air liur,


sehingga membantu membersihkan sisa-sisa makanan di dinding
gigi.

d. Mengurangi makanan yang melekat, seperti kismis, karamel, sirup,


ketan, dodol. Makanan yang melekat sulit dibersihkan karena
menempel di gigi. Pada dasarnya diit control berkaitan tentang
pengaturan pola makan dan jenis makanan, dianjurkan
mengkonsumsi makanan berserat dan berair karena bermanfaat
untuk membersihkan gigi ketika digunakan mengunyah makanan,
seperti buah tebu sangat baik untuk membersihkan gigi, buah-
buahan yang mengandung air juga dapat membersihkan gigi.
Disamping makanan yang baik untuk gigi juga perlu mengatur
frekuensi makan makanan yang mudah melekat pada gigi serta
mengandung zat gula/sukrosa yang tinggi.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Salah satu cara untuk menghambat penyakit gigi dari mulut adalah
tindakan preventif/promotif terhadap masyarakat, dengan harapan
masyarakat mengerti dan memahami arti kesehatan gigi dan mulutnya pad
khususnya dan kesehatan umum pada dasarnya. Tindakan ini yang paling
jika dan tepat ditujukan pada siswa sekolah dasar dengan alasan dengan
pembiasaan pada anak usia sekolah maka akan terbawa di masa mendatang
setelah yang bersangkutan menjadi dewasa. Permasalahan yang akan
dihadapi pada pelayanan kesehatan gigi dan mulut di sekolah dasar ialah
peningkatan kebersihan gigi dan mulut.

3.2 Saran

Saya harapkan kepada semua orang tua agar memperhatikan kebersihan gigi
dan mulut anaknya dan mengontrol gigi anaknya minimal 2 x setahun/6
bulan sekali di klinik, puskesmas atau di rumah sakit.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.hdindonesia.com/info-medis/kesehatan-gigi-dan-mulut
http://carakecantikanwanita.blogspot.com/2014/03/menjaga-kesehatan-gigi-
dan-mulut.html
https://www.scribd.com/doc/153843059/Makalah-Kesehatan-Mulut-Dan-
Gigi

Anda mungkin juga menyukai