Pengertian Pengukuran denyut nadi adalah pengukuran gelombang darah yang
disebabkan oleh pemompaan atau kontraksi bilik kiri jantung dan dapat diraba pada permukaan tubuh.
Tujuan 1. Mengetahui status kesehatan pasien secara umum.
2. Sebagai data dasar untuk menetukan tindakan medic dan tindakan keperawatan. 3. Untuk mengkaji frekuensi, irama, dan volume nadi berada dalam rentang normal. 4. Memonitor pasien dengan perubahan denyut nadi (Pasien dengan riwayat penyakit jantung, erdarahan, nyeri akut, demam, mendapatkan terapi infuse dalam dosis besar).
Kebijakan 1. Undang-Undang nomor 44 tahun 2009 tentang rumah sakit
2. Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan 3.
Prosedur Persiapan Alat :
1. Jam tangan dengan jarum detik.
2. Alat tulis dan kertas. Cara Kerja :
1. Menjelaskan prosedur yang akan dilakukan.
2. Mempersiapkan lingkungan privacy pasien. 3. Perawat cuci tangan. 4. Tempatkan pasien pada posisi yang nyaman. 5. Palpasi arteri dengan 3 jari utama (jari tengah, jari telunjuk, jari manis). 6. Hitung nadi selama satu menit, kaji frekuensi, irama, volume dan elastisitas vena. 7. Perawat cuci tangan. 8. Dokumentasi tindakan yang telah dilakukan, meliputi frekuensi dan irama nadi. Unit Terkait Semua unit perawatan