Anda di halaman 1dari 5

TUGAS MANDIRI MANAJEMEN FARMASI

(Pertemuan II)

Nama Nova Purnama Sari


NIM 1012017018
Prodi S1 Farmasi / Semester VII
Mata Kuliah Manajemen Farmasi
Dosen Pengampu Nugroho Edie Santoso, SE., MM.

SESI PERTANYAAN 2
LATIHAN SOAL
1. Neraca Apotek
Aktiva
• Kas/Bank Rp 20.500.000
• Piutang Rp 36.423.500
• Persediaan Obat Rp 151.990.000
• Peralatan (inventaris) apotek Rp 45.770.000
• Inventaris kendaraan Rp 12.650.000
Total Aktiva Rp 267.333.500
Pasiva
Kewajiban
• Utang (Obat) Rp 87.915.000
• Utang (Bank) Rp 58.295.000
• Biaya yang masih harus dibayar Rp 13.047.500
Rp 159.257.500
Ekuitas
• Pemilik Rp 60.000.000
• Cadangan ekuitas Rp 48.076.000
Rp 108.076.000
Total Kewajiban + Ekuitas Rp 267.333.500
Perhitungan Laba Rugi Apotek
Penjualan Bersih
• Penjualan (kontan)………. Rp 765.422.500
Penjualan kredit…………. Rp 272.322.500 (+)
• Total Penjualan Rp 1.037.745.000
Harga Pokok Penjualan
• Persediaan awal…………. Rp 211.657.500
Pembelian bersih………... Rp 652.377.500 (+)
Rp 864.035.000
• Persediaan akhir………… Rp 131.990.000 (-)
• H.P.P Rp 732.045.000 (-)
• Laba Kotor dari penjualan Rp 305.700.000
Beban Usaha:
• Gaji (Apt, AA, JR) Rp 143.817.500
• Biaya sewa kantor Rp 17.187.500
• Biaya pemakaian suplai kantor/apotek Rp 7.150.000
• Biaya Asuransi Rp 8.290.000
• Biaya Bunga Rp 4.930.000
• Biaya Pemeliharaan gedung & peralatan Rp 7.895.000
• Biaya Iklan Rp 3.197.500
• Biaya Pemasaran Rp 15.245.000
• Biaya Penyusutan Rp 6.822.500
• Biaya pemakaian air,listrik dan telepon Rp 2.712.500
• Biaya serba-serbi Rp 27.390.000
Total Biaya Usaha Rp 244.637.500 (-)
Laba Bersih Rp 61.062.500
PERTANYAAN
1. Analias Break Even Apotek
2. Return On Investmen (ROI)
3. Return On Assets (ROA)
4. Pay Back Periode
5. Gambar dalam bentuk grafik

JAWAB
1. ANALISA BREAK EVEN APOTEK
 Fix Cost (F)
Gaji = Rp 143.817.500
Biaya sewa kantor = Rp 17.187.500
Biaya asuransi = Rp 8.290.000
Biaya bunga = Rp 4.930.000
Biaya pemeliharaan gedung dan peralatan = Rp 7.895.000
Biaya penyusutan = Rp 6.822.500 +
Total = Rp 188.942.500

 Variabel Cost (V)


HPP = Rp 732.045.000
Biaya pemakaian suplai kantor/apoteker = Rp 7.150.000
Biaya iklan = Rp 3.197.500
Biaya pemasaran = Rp 15.245.000
Biaya pemakaian air, listrik dan telepon = Rp 2.712.500
Biaya serba-serbi = Rp 27.390.000 +
Total = Rp 787.740.000

 BEP
BEP =

= Rp 188.942.500
1 - (Rp 787.740.000/ Rp 1.037.745.000)
= Rp 188.942.500
1 – (Rp 0,759088215)
= Rp 188.942.500
Rp 0,240911785
= Rp 784.280.852/tahun
Rp 65.356.737,67/bulan
 BE (Unit)
BE (Unit) = Fixed Cost
Pendapatan – Variabel
= Rp 188.942.500
Rp 1.037.745.000 – 787.740.000
= Rp 188.942.500
Rp 250.005.000
= Rp 0,755754884
0,75 unit
75%

2. Return On Investmen (ROI)


ROI untuk apotek minimum 18%
ROI = Laba Bersih x 100%
Total Investasi
= Rp 61.062.500 x 100%
Rp 108.076.000
= Rp 56,50%

3. Return On Assets (ROA)


ROA minimal 12%
ROA = Laba Bersih x 100%
Total Harta
= Rp 61.062.500 x 100%
Rp 267.333.500
= Rp 22,84%

4. Pay Back Period


PBD = Total Investasi
Laba Bersih

= Rp 108.076.000
Rp 61.062.500
= Rp 1,769924258
1,76 tahun, bulan
Dibulatkan 1,8
5. Gambar Dalam Bentuk Grafik
BEP dan ROI Periode

Anda mungkin juga menyukai