Nim : 1701025005
Jurusan : Manajemen
Mata Kuliah : Manajemen Pemasaran
IMC
(INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION )
A. Pengertian IMC
Definisi IMC adalah suatu konsep perencanaan komunikasi pemasaran yang
mengakui nilai tambah dari satu rencana komprehensif yang mengevaluasi peran
strategis dari berbagai disiplin komunikasi –misalnya, iklan umum, respon
langsung, promosi penjualan , dan hubungan masyarakat—dan menggabungkan
berbagai disiplin tersebut guna memberikan kejelasan, konsistensi, serta dampak
komunikasi yang maksimal.
IMC merupakan pendekatan pemasaran pemasaran ‘generasi baru’ yang
digunakan perusahaan untuk lebih memfokuskan upaya mereka dalam
memperoleh, mempertahankan dan mengembangkan hubungan perusahaan
dengan para pelanggan serta pihak-pihak terkait lainnya. (Duncan &
Moriarty,1998) Menurut Duncan & Moriarty (1998), pesan (IMC) dapat berasal
dari 3 level:
a. Level Korporat ; berupa aspek bisnis dan filosofi perusahaan (seperti misi
perusahaan, pemberian sumbangan sosial, budaya perusahaan, respon
perusahaan trhd komplain, dll). Misal: kasus Nike, McD, Shell,dll.
b. Level Pemasaran ; pesan berupa image produk yg dibangun dari berbagai
elemen, misal: desain, penampilan, kemampuan, harga, dukungan layanan,
distribusinya, dll. Contoh: Montblac, pena hi-class.
c. Level Komunikasi Pemasara ; pesan harus disampaikan dan diterima secara
konsisten agar menciptakan persepsi yang utuh, bertujuan untuk
berkomunikasi dengan satu suara, satu penampilan, dan satu citra. Dilakukan
melalui promosi, iklan, humas, tenaga promosi, perusahaan perancang
produk, dll.
Adapun ciri-ciri dari Integrated Marketing Communication itu antara lain
adalah:
a) Mempengaruhi Perilaku. Tujuan Integrated Marketing Communication
adalah untuk mempengaruhi perilaku khalayak sasarannya. Hal ini berarti
komunikasi pemasaran harus melakukan lebih dari sekedar mempengaruhi
kesadaran merek atau “memperbaiki” perilaku konsumen terhadap merek.
Sebaliknya kesuksesan Integrated Marketing Communications membutuhkan
usaha-usaha komunikasi yang diarahkan kepada peningkatan beberaoa
bentuk respon dari perilaku konsumen.
b) berawal dari pelanggan dan calon pelanggan. konsep prosesnya diawali
dengan dari pelanggan atau calon pelanggan, kemudian berbalik pada
komunikator merek untuk menentukan metode yang paling tepat dan efektif
dalam mengembangkan program komunikasi persuasi.
c) menggunakan seluruh bentuk kontak, artinya integrated marketing
communication menggunakan seluruh bentuk komunikasi dan seluruh
“kontak” yang menghubungkan merek atau perusahaan dengan pelanggan
mereka, sebagai jalur penyampai pesan yang potensial.
d) menciptakan sinergi. dalam definisi integrated marketing communication
terkandung kebutuhan akan sinergi (keseimbangan). semua elemen
komunikasi (iklan, tempat pembelian, promosi penjualan,event, dan lain-
lain) harus berbicara dengan satu suara, koordinasi merupakan hal yang amat
penting untuk menghasilkan citra merek yang kuat dan utuh, serta dapat
membuat konsumen melakukan aksi
terhadap produk.
3. Proses Mengolah IMC
Ada 7 langkah yang diperlukan untuk mencapai hasil yang maksimal dalam
komunikasi pemasaran terpadu :
a) Review of marketing plan. Dalam tahap ini, perencana mempersiapkan data
internal (situasi organisasi dan atribut produk) dan eksternal (situasi makro,
target market, dan competitor).
b) Analysis of promotional program situation. Dalam tahap ini, perencana
menganalisa kelebihan dan kelemahan data, menemukan titik permasalahan,
dan mencari solusinya.
c) Analysis of communication process. Dalam tahap ini, perencana menganalisa
tanggapan penerima informasi, tahapan dalam pengiriman informasi, dan
saluran informasi yang digunakan.
d) Budget determination. Dalam tahap ini, perencana melakukan cara
penyusunan anggaran, apakah dengantop-down (modal sudah tersedia di
awal) atau bottom-up(melihat berapa biaya yang dibutuhkan dalam
penyusunan rencana dan bagaimana pengalokasiannya).
e) Develop IMC program. Perencana mengembangkan program komunikasi
pemasaran yang akan ditempuh.
f) Integrate and implement IMC strategies. Perencana menggunakan kombinasi
strategi marketing mix, memproduksi iklan, membeli media time dan space,
serta melaksanakan desain yang telah ditetapkan sesuai dengan program yang
ditempuh.
g) Monitor, evaluate, and control IMC program. Dalam tahap ini, mengevaluasi
hasil kinerja apakah sudah efektif atau belum dan melihat apakah taktik yang
ditempuh sesuai dengan strategi yang diambil.
KUKUBIMA ENERGI