OLEH
UMI KALSUM / 18153 / C
i
LEMBAR PENGESAHAN
Menyetujui,
Supervisior Institusi Kepala Ruangan Radiologi
Mengetahui,
Penanggung Jawab Pkl I
ii
KATA PENGANTAR
Sinistra " yang dilaksanakan RSUD Haji Kota Makassar. Tidak lupa pula
karena berkat beliau lah kita dapat merasakan alam yang penuh dengan
ukungan dari berbagai pihak, untuk itu penulis tidak lupa mengucapkan
Muhammadiyah Makassar.
iii
Makassar Prodi Radiologi tingkat II serta keluarga besar RSUD
Haji Makassar.
pihak mendapatkan pahala dari Allah yang maha Kuasa dan pada
Makassar,...Desember 2019
UMI KALSUM
iv
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................ i
...............................................................................................................
...............................................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................. ii
DAFTAR ISI........................................................................................... v
DAFTAR TABEL................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN........................................................................ 1
...............................................................................................................
...............................................................................................................
1. Latar Belakang...................................................................... 1
2. Rumusan Masalah................................................................. 2
3. Tujuan Penulisan................................................................... 2
4. Manfaat Penulisan................................................................. 3
v
BAB III METODE PEMERIKSAAN RADIOGRAFI............................... 18
vi
B. Pembahasan Laporan................................................................ 27
BAB V PENUTUP................................................................................. 29
A. Kesimpulan.................................................................................29
B. Saran........................................................................................... 29
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................... 36
LAMPIRAN..................................................................................................... 37
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
DAFTAR TABEL
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
yang datang lebih besar dari yang dapat diserap oleh tulang (Linda
1
Kemudian dalam kasus fraktur dikenal juga patah tulang
(Dimas, 2017).
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
1) Tujuan Umum
2) Tujuan Khusus
2
D. Manfaat Penulisan
1) Manfaat praktis
Makassar.
2) Manfaat ilmiah
3) Manfaat Institusi
4) Manfaat masyrakat
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
pada tanggal 16 juli 1992 oleh bapak presiden RI, berdiri di atas
4
kesehatan menetapkan rumah sakit umum haji Makassar sebagai
5
Dengan berjalannya waktu jenis peayanan semakin
pendidikan.
6
dengan nomor :Kars-sert/31/VII/2011 dengan lulus tingkat
lanjutan.
maret 2010.
(BLU).
7
2. Gambaran Umum Unit Radiologi
b. USG
berikut :
RSUD Haji
Makassar mulai
8
9 THORAX 25 38 152
10 THORACAL 2 1 50
11 THORACOLUMBAR 2 1 50
12 LUMBOSACRAL 3 2 66,6
13 SACRUM 1 1 100
14 ABDOMEN 3 2 66,6
15 PELVIS 3 3 100
16 FEMUR 3 1 33,3
17 KNEE JOINT 3 2 66,6
18 CRURIS 3 3 100
19 ANKLE JOINT 3 1 33,3
20 PEDIS 3 2 66,6
21 COLON IN LOOP 2 1 5O
22 ELBOW 3 1 33,3
23 BNO 2 3 150
( Tabel 2.1 Sumber Data Sekunder, 2019 )
manusia ini biasanya terdiri dari (dua) 2 bagian yaitu bagian dextra
dan sinistra. Pelvis atau tulang panggul terdiri dari tiga jenis yaitu:
9
a. Os coxae terdiri dari 3 (tiga) tulang yaitu os ileum,os
ischium,dan os pubis.
1) Os Ileum
(D’jauja,2012)
2) Os ischium
(syata,2013)
3) Os Pubis
10
merupakan lubang besar yang di batasi oleh ramus
b. Os Sacrum
cocygeus (D’jauja,2012)
c. Os Cocygeus
11
sacrum.vertebrae cocygeus hanya terdiri atas 4 (empat)
d. Hip Joint
sirkumduksi(Evelyn, 2010)
e. Proksimal femur
12
Gambar 2.2 : Anatomi Pelvis
(Iillah sunah syata. Blogspot.com, 2013)
1. Trochanter mayor
2. Collum femuris
3. Caput femuris
4. Caput femuris
5. Trochanter mayor
6. Crista intertrochanter
7. Trochanter minor
13
2. Tinjauan Umum Tentang fisiologi
a. Dislokasi
2018)
b. Osteoatritis
14
Inflamasi dapat terjadi atau tidak pada sendi karena gesekan
c. Osteoporosis
d. Fraktur
yang datang lebih besar dari yang dapat diserap oleh tulang
15
a. Fraktur tertutup,adalah fraktur yang fragmen tulangnya
menjadi 2 :
mekanisme trauma.
16
d. Fraktur spiral, fraktur yang arah garis patahnya
17
1) Posisi Pasien : tempatkan pasien di atas meja
Simpisis Pubis.
5) FFD : 90-100 cm
7) Kriteria gambar :
18
Gambar 2.4: Proyeksi Antero Posterior (AP)
(Merill’s Atlas Of Radiografi Positions)
1. Proyeksi Lateral
19
a. Posisi Pasien : Pasien di posisikan recumbent lateral
pasien.
e. FFD : 90-100 cm
f. Kaset : 30 x 40 cm atau 35 x 43 cm
g. Kriteria Gambar :
superposisi.
20
Gambar 2.6 : Proyeksi Lateral Pelvis
( Merrill’s Radiographyc Vol 1, Hal. 340)
40-45 derajat.
21
Kira-kira 2,5 cm di bawah Symphisis
Pubis.
e. FFD : 90-100 cm
f. Kriteria Gambar :
22
Gambar 2.9 :hasil radiografi Pelvis For Leg
(Bontrager Radiographyc)
23
E. Alur Pelaksanaan Program Pkl I di Rsud Haji Makassar
PENDAFTARAN
KELENGKAPAN
TIDAK
BERKAS
YA
PENGANTARAN KE LOKASI
24
BAB III
C. Persiapan Pasien
Operator.
25
D. Prosedur Kerja
Makassar, yaitu :
E.
26
BAB IV
1. Data Pasien
a. Nama : Ny. S
b. Umur : 57 Thn
d. Alamat : Gowa
e. Tanggal : 03-12-2019
a. Persiapan Alat
27
2) Kaset
3) Film
28
4) Processing Film
3. Teknik Pemeriksaan
diagnosis.
b. Tujuan
2. Os Sacrum
3. Os Coccygeus
29
5. Lumbal 4-5 (Corpus, Proc. Spinosus, Discus
Intervertebrae)
6. Hip Joint
c. Proyeksi
rotasi.
Syimpisis Pubis.
5) FFD : 100 cm
6) Kolimasi :
SIAS
30
8) Processing film : Computer Radiografy (CR)
4. Analisis Radiografi
b) Kriteria Gambaran
31
3. Tambak marker R pada sisi kanan atas sebagai proximal
femur.
femur.
1. Kelebihan
2. Kekurangan :
B. Pembahasan Laporan
32
Sulawesi Selatan diawali dengan persiapan pasien yaitu dengan
kondisi pada pasien. Pada kasus ini sesuai dengan surat pengantar
(AP).
hebat dan edema pada pasien, adanya penurunan kekuatan otot dan
fungsional.
33
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
lebih besar dari yang dapat diserap oleh tulang (Linda Juall C).
34
B. Saran
dari itu penulis mengharapkan saran yang baik agar selama penyusun
35
DAFTAR PUSTAKA
36
LAMPIRAN 1
LAMPIRAN 2
37
Foto Copy Hasil Baca Laporan Kasus
LAMPIRAN 3
38
Gambar Struktur Organisasi Radiologi
LAMPIRAN 4
39
Gambar Denah Ruangan Radiologi Secara Keseluruhan
Keterangan :
A : Ruang Pemeriksaan X-ray H : Ruang UPS
Radiologi
- GENERAL PURPOSE Merk DRGEM I : Ruang Jaga
Petugas
- Mobile X-ray Merk APELEM J : Kamar Mandi
Dokter
B : Ruang Pemeriksaan Dental / Panoramic K : Kamar Mandi
Pasien
- Dental X-ray Merk TRIDENT L : Ruang Panel Listrik
- Panoramic Chepalometry Villa M : Kamar Mandi
Petugas
C : Ruangan Pemeriksaan CT-SCAN N : Kamar Mandi
Umum
- CT-SCAN Merk GE-Brivo
D : Ruangan Pengolahan Film Radiologi O : Kamar Mandi
Petugas
E : Ruangan Dokter P : Ruang Tunggu
Pasien
F : Ruangan Operator CT-SCAN
G : Loket Radiologi
40
LAMPIRAN 5
41
Moment Bersama Dokter dan Senior
42
BIODATA PENULIS
KELAS :C
HOBBY : MUSIK
CONTACT PERSON
HP : 082291041119
EMAIL : umikalsum0903@gmail.com
PENGALAMAN ORGANISASI :
1. PMR
2. PIK-R
JUDUL KARYA LAPORAN KASUS DI BUAT :
1. PKL I :TEKNIK PEMERIKSAAN PELVIS PADA KASUS
FRACTUR COLLUM FEMORIS SINISTRA.
43