Anda di halaman 1dari 16

 

 
RANCANG BANGUN PENGGERAK DAYA
MOTOR BRUSHLESS DC 350W/48V
 

 
DESIGN AND IMPLEMENTATION OF POWER DRIVER
  BRUSHLESS DC MOTOR 350W/48V

 
Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan
Pendidikan Diploma III program studi Teknik Listrik
  di jurusan Teknik Elektro

Disusun Oleh :
Muhammad Taufiq Ridhwan
091321057

POLITEKNIK NEGERI BANDUNG


2012

i
 
 

ii
 
 

 
KATA PENGANTAR

  Dengan mengucapkan puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah


SWT. Karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, proyek akhir ini dapat diselesaikan
 
dengan baik dan tepat waktu. Proyek akhir yang penulis buat ini berjudul
 
“RANCANG BANGUN PENGGERAK DAYA MOTOR BRUSHLESS DC
350W/48V”.
Tulisan karya ilmiah ini merupakan laporan tertulis dari pelaksanaan
proyek akhir yang telah terlaksana dan memiliki tujuan untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan Diploma III program studi
Teknik Listrik, jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Bandung.
Dalam proses pembuatan proyek akhir ini, penulis menemui berbagai macam
kesulitan atau kendala. Akan tetapi, penulis menyadari bahwa dengan adanya
bimbingan, dukungan, dan doa dari berbagai pihak atau dari orang-orang yang
peduli terhadap penulis, maka proyek akhir ini akhirnya dapat diselesaikan dengan
melewati seluruh rintangan, kesulitan maupun kendala. Oleh karena itu, pada
kesempatan kali ini penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih dengan segala
rasa kerendahan hati sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Hari Purnama, Ir., M.Eng.. selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro
Politeknik Negeri Bandung,
2. Bapak Sunarto, ST, M.Eng. selaku Ketua Program Studi Teknik Listrik
Politeknik Negeri Bandung,
3. Bapak Yudi Prana Hikmat, ST.,MT., sebagai koordinator proyek akhir
2012,

iii
 
 

 
4. Bapak Drs. Kartono Wijayanto,ST.,MT, sebagai pembimbing utama atas
 
segala motivasi, ketekunan, kesabaran, pengertian dalam membimbing
 
penulis untuk menyelesaikan proyek akhir ini,
  5. Bapak Drs. Sofian Yahya,SST.,MT, sebagai pembimbing pendamping

  yang telah memberikan petunjuk, pengertian dan pengarahan dalam


membimbing penulis untuk menyelesaikan proyek akhir ini,
 
6. Orang tua penulis yang selalu memberikan semangat, doa, inspirasi dan
 
dukungan moral serta materi kepada penulis.
  7. Kedua adik penulis Iqbal dan Rizal atas segala dukungan dan doanya.

  8. Mersa Susiami Rahmayani yang selalu memberikan perhatian, semangat


dan motivasi terhadap penulis dalam pengerjaan Proyek Akhir ini.
9. Seluruh Staf Dosen Program Studi Teknik Listrik dengan kesediaannya
memberikan ilmu dan pengetahuan kepada penulis selama ini.
10. Seluruh Staf Teknisi Laboratorium yang telah bersedia membantu penulis
dalam pengerjaan Tugas Akhir ini, terutama teknisi di laboratorium
PDML.
11. Electrical Teams, Fakhri Munziar dan Mohammad Lutfi R serta barudak
kelas 3B
12. Semua pihak yang telah membantu penulis dan tidak dapat disebutkan
satu persatu.

Penulis berharap apa yang telah dibuat oleh penulis dapat bermanfaat bagi
orang lain. Dan penulis juga berharap semoga karya tulis ilmiah ini dapat
memberikan sumbangsih ilmu bagi jurusan teknik elektronika program studi
teknik listrik.

Bandung, Juli 2012

Penulis,

iv
 
 

 
DATA PRIBADI

  Nama : Muhammad Taufiq Ridhwan

  Tempat, tanggal lahir : Garut, 10 – 09 – 1991


Agama : Islam
 
Alamat : Jl. Raya Purwakarta
 
RT02/RW19 Kec.Padalarang
  Kab.Bandung Barat
Hobi : Bermain Musik, Membaca,
Futsal
E – mail : Vikoluv_cha@yahoo.com
No. Telp : 083829055408 /
082130279482

Pendidikan :
 1997-2003 SD Negeri Tagog Apu 1
 2003-2006 SMP Negeri 3 Padalarang
 2006-2009 SMU Negeri 4 Cimahi
 2009-2012 Politeknik Negeri Bandung

v
 
 

 
Pengalaman berorganisasi :
 
 Ketua Forum Kaang KEMA POLBAN
 
(Forum Ketua Angkatan Keluarga Mahasiswa POLBAN), 2010 – 2011.
  Anggota BEMA POLBAN

  (Badan Eksekutif Mahasiswa POLBAN), 2009 – 2011.


 Anggota Himpunan Mahasiswa Listrik POLBAN
 
(HML POLBAN), 2009 – 2012.
 
 Anggota FKHME-B
  (Forum Komunikasi Himpunan Mahasiswa Elektro SE-Bandung Raya),
  2009-2012.
 Wakil Ketua OSIS SMAN 4 Cimahi
(Organisasi Siswa Intra Sekolah), 2007 – 2008.
 Anggota OSIS SMAN 4 Cimahi
(Organisasi Siswa Intra Sekolah), 2006 – 2007.
 Anggota Teater Layung SMAN 4 Cimahi, 2007 – 2008.
 Anggota Padus (Paduan Suara) SMAN 4 Cimahi, 2007 – 2008.
 Wakil Ketua OSIS SMPN 3 Padalarang
(Organisasi Siswa Intra Sekolah), 2004 – 2005.
 Anggota OSIS SMPN 3 Padalarang
(Organisasi Siswa Intra Sekolah), 2003 – 2004.

Motto : “Kehidupan sekarang jangan pernah disia-siakan karena


kehidupan sekarang untuk bekal di kehidupan esok dan nanti”.

vi
 
 

 
KATA MUTIARA
 

 
" “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum
 
itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ”.(QS. Ar-Ra’d : 11)

 
“Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik
Pelindung"(QS. Ali Imron 3:173).
 
“Ilmu pengetahuan tanpa agama adalah pincang”. (Albert Einstein)

“Berusahalah untuk tidak menjadi manusia yang berhasil tapi berusahalah


menjadi manusia yang berguna”. (Albert Einstein)

“Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka


terinspirasi, namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka
bekerja. Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi”.
(Ernest Newman)

“Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari


betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah”.
(Thomas Alva Edison)

“Apabila kita mudah menyerah maka habislah sudah”. (Top Ittipat)

“Talenta atau bakat itu hanyalah sebuah kesempatan, namun untuk menjadi
sesuatu, bakat itu harus diasah agar ia mengeluarkan aura cahayanya dan
menemukan pintunya”. (Maxwell)

“Proyek Akhir ini saya persembahkan untuk


kedua orang tua dan adik-adik saya tercinta,
serta orang-orang yang peduli dan menyayangi
saya. Terima kasih untuk segala motivasi, doa
dan semangat kalian”

vii
 
 

 
ABSTRAK
 

 
Motor Brushless Direct Current (BLDC) atau motor tanpa sikat arus searah
 
merupakan salah satu jenis motor DC yang biasa digunakan untuk sepeda listrik,
  motor listrik, maupun mobil listrik. Penggunaan motor BLDC lebih banyak
digunakan untuk kendaraan dibandingkan dengan jenis motor DC yang lain
 
dikarenakan banyak keunggulan yang dimiliki motor BLDC terutama dalam
 
melakukan kontrol yang lebih akurat.
  motor BLDC dapat dikendalikan secara akurat, maka dibutuhkan suatu alat
Agar
  untuk menggerakan dan mengendalikan putaran motor BLDC yang biasa disebut
dengan penggerak daya atau driver motor BLDC. Driver motor BLDC merupakan
suatu kesatuan rangkaian elektronika daya dan untuk melakukan pengendalian
kecepatannya dibutuhkan rangkaian kontrolnya. Setiap kendaraan dengan motor
BLDC sebagai tenaganya, pasti membutuhkan driver tersebut.
Rangkaian daya atau driver ini terdiri atas 6 buah MOSFET yang berfungsi
sebagai penyakelaran dan kemudian menyuplai koil pada motor BLDC, dan
dibuat dengan bentuk rangkaian jembatan penuh. Akan tetapi, Ada 6 tahapan
putaran untuk membuat motor BLDC bergerak, 6 tahapan tersebut dilakukan
dengan cara mengubah waktu penyakelaran pada 3 buah MOSFET active high
dan 3 buah MOSFET active low secara bergiliran. Untuk mengatur perubahan
waktu penyakelaran tersebut, diperlukan rangkaian kontrolnya dengan
menggunakan teknik PWM (pulse width modulation) sebagai sinyal penggerak
motor BLDC yang menggunakan mikrokontroler produk ATMEL yang terhubung
langsung dengan 6 buah MOSFET dan dilengkapi dengan optocoupler pada
masing-masing MOSFET. Kemudian, keluaran dari driver motor BLDC sebanyak
3 fasa atau 3 buah kabel U,V, dan W langsung terhubung ke 3 buah koil pada
motor BLDC. Lalu, dari motor BLDC tersebut akan memberikan kedudukan atau
posisi putaran motor kepada mikrokontroler dengan menggunakan sensor hall
yang ada pada motor BLDC agar motor dapat berputar ke tahapan selanjutnya.

Kata Kunci : MOSFET, Driver Motor BLDC, Sensor Hall, Motor BLDC

viii
 
 

 
ABSTRACT
 

 
Motor Brushless Direct Current (BLDC) or brushless direct current motor is one
type  of DC motor used for electric bicycles, electric motors, and electric cars. Use
  of the BLDC motor is used for vehicles more than other types of DC motors due to
the many advantages of BLDC motors, especially in a more accurate control.
 
In order for BLDC motors can be controlled accurately, we need a tool to drive
 
and control the BLDC motor rotation is commonly referred to as the driving
  or BLDC motor driver. BLDC motor driver circuit is a unity and power
power
  electronics needed to control the speed control circuit. Each vehicle with a BLDC
motor as its power, would require the driver.
Power circuit or driver consists of six pieces that serve as switching MOSFET
and then supplying the BLDC motor coil, and made with a full bridge circuit.
However, There are 6 stages to make the rounds of the BLDC motor to move, the
six step are done by changing the time on 3 pieces switching MOSFET active high
and active low MOSFET 3 pieces in turn. Switching time to manage the change,
the required control circuit by using PWM (pulse width modulation) as a BLDC
motor drive signal using a microcontroller ATMEL products connected directly to
the six pieces and equipped with a MOSFET optocoupler in each MOSFET. Then,
the output of the driver as much as 3-phase BLDC motors or 3 pieces of cables U,
V, and W is directly connected to the 3 pieces on the BLDC motor coil. Then, from
the BLDC motor will provide the position or the position of the motor to a
microcontroller by using the existing hall sensor on the motor BLDC motors that
can rotate to the next stage.

Keyword: MOSFET, BLDC Motor Driver, Hall sensor, BLDC Motor

ix
 
 

 
DAFTAR ISI
 

 
HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i
 
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... ii
 
KATA PENGANTAR .................................................................................. iii
 
DATA PRIBADI............................................................................................. v
 

 
KATA MUTIARA ......................................................................................... vii

ABSTRAK ..................................................................................................... viii

ABSTRACT ................................................................................................... ix

DAFTAR ISI .................................................................................................. x

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL........................................................................................... xv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1


1.1. Latar Belakang................................................................................. 1
1.2. Tujuan ............................................................................................ 2
1.3. Identifikasi Masalah ....................................................................... 2
1.4. Batasan Masalah .............................................................................. 2
1.5. Metodologi Penelitian ..................................................................... 3
1.6. Sistematika Penulisan ...................................................................... 4
BAB II LANDASAN TEORI ...................................................................... 5
2.1 Motor Brushless DC ....................................................................... 5
2.1.1. Skema Cara Kerja Motor Brushless DC .................................. 6
2.1.2. Bagian-Bagian Motor Brushless DC ........................................ 11
2.1.3. Kelebihan Motor BLDC Dibandingkan Motor Brushed DC ... 20
2.2 MOSFET ( Metal Oxide Semiconducor Field Effect Transistor ) . 21

x
 
 

 
2.2.1. Kurva Karakteristik MOSFET ................................................ 22
 
2.2.2. Jenis-Jenis MOSFET ............................................................... 24
 
2.2.3. Simbol MOSFET ...................................................................... 28
  2.2.4. Spesifikasi MOSFET ................................................................ 28
  2.2.5. Keunggulan MOSFET .............................................................. 29
2.2.6. Mengetes Kondisi MOSFET .................................................... 30
 
2.3 Integrated Circuit (IC) .................................................................... 30
 
2.4. Optocoupler ..................................................................................... 32
  2.5 Accumulator (Baterai) .................................................................... 35
  2.5.1 Jenis-Jenis Baterai ................................................................. 35
2.5.2 Spesifikasi Baterai atau Aki .................................................. 36
2.5.3 Pengisian dan Pengosongan Baterai atau Aki ........................ 36
2.5.4 Perhitungan Penggunaan Baterai atau Aki ............................ 39
2.6 PWM (Pulse Width Modulation) .................................................... 40
2.7 Penggerak Elektronik Daya (Driver) .............................................. 42
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI ........................................... 44
3.1 Perancangan ........................................................................................ 44
3.2 Spesifikasi Alat .................................................................................... 46
3.3 Perancangan Prinsip Kerja Sistem ...................................................... 48
3.4 Perancangan Perangkat Keras (Hardware) ........................................... 50
3.4.1 Perancangan Rangkaian Driver Motor BLDC.......................... 50
3.4.2 Perancangan Rangkaian DC Supplai ........................................ 57
3.5 Realisasi Perangkat Keras (Hardware) ................................................. 63
3.5.1 Pengetesan Rangkaian Pada Protoboard ................................ 63
3.5.2 Realisasi Rangkaian Pada PCB .............................................. 64
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA ..................................................... 67
4.1. Pengujian ........................................................................................... 67
4.2. Analisa ............................................................................................... 68
4.3. Metode Pengujian .............................................................................. 68
4.4. Alat Yang Digunakan ........................................................................ 69
4.5. Pengujian dan Analisa Perangkat Elektronika ................................... 69

xi
 
 

 
4.5.1 Pengujian dan Analisa PWM atau Duty Cycle ......................... 70
 
4.5.2 Pengujian dan Analisa Rangkaian Kontrol (Driver MOSFET) 72
 
4.5.3 Pengujian dan Analisa Rangkaian Daya (Driver Motor) .......... 75
  V PENUTUP ........................................................................................
BAB 82
  5.1. Kesimpulan ........................................................................................ 82
5.2. Saran .................................................................................................. 83
 
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 85
 
LAMPIRAN
 

xii
 
 

 
DAFTAR GAMBAR
 

 
Gambar 2.1 Motor Brushless DC ................................................................... 5
  Gambar 2.2 Motor Brushless DC (a)1 Fasa (b)2 Fasa ................................... 6
Gambar 2.3 Motor Brushless DC 3 Fasa ....................................................... 6
 
Gambar 2.4 Perubahan Komutasi Motor Step 1 dan Step 2 .......................... 7
 
Gambar 2.5 Perubahan Komutasi Motor Step 3 dan Step 4 .......................... 8
 
Gambar 2.6 Perubahan Komutasi Motor Step 5 dan Step 6 .......................... 9
  Gambar 2.7 Gelombang Pulsa Sinyal Sensor Hall, Back EMF, Keluaran Torsi
dan Fasa ...................................................................................... 10
Gambar 2.8 Penggerak Elektronik Daya Untuk Motor Brushless DC........... 11
Gambar 2.9 Blok Diagram Sistem Kontroler dan Driver Pada Motor BLDC 12
Gambar 2.10 Stator Pada Motor Brushless DC ............................................... 13
Gambar 2.11 Bentuk EMF Balik Trapezoidal Yang Dihasilkan Motor BLDC 16
Gambar 2.12 Rotor Motor Brushless DC ......................................................... 17
Gambar 2.13 Axle Motor Brushless DC .......................................................... 17
Gambar 2.14 Posisi Penempatan Sensor Hall .................................................. 18
Gambar 2.15 Prinsip Kerja Elemen Hall.......................................................... 18
Gambar 2.16 Sensor Hall ................................................................................. 19
Gambar 2.17 Klasifikasi JFET………………………………………………. 21
Gambar 2.18 Lambang MOSFET .................................................................... 21
Gambar 2.19 Kurva Karakteristik MOSFET ................................................... 22
Gambar 2.20 Struktur MOSFET Depletion Mode ........................................... 24
Gambar 2.21 Penampang D-MOSFET (depletion mode) ................................ 25
Gambar 2.22 Struktur MOSFET enhancement-mode..................................... 26
Gambar 2.23 Penampang E-MOSFET (enhancement-mode)…………….... 27
Gambar 2.24 Kurva Karakteristik MOSFET D-Mode dan E-Mode ............... 27
Gambar 2.25 Simbol MOSFET, (a) kanal-n (b) kanal-p ................................ 28
Gambar 2.26 Beberapa Contoh IC .................................................................. 31
Gambar 2.27 IC single in line ......................................................................... 31

xiii
 
 

 
Gambar 2.28 IC dual in line ............................................................................ 31
 
Gambar 2.29 Optocoupler ............................................................................... 33
 
Gambar 2.30 Skema Optocoupler TLP250 ..................................................... 34
 
Gambar 2.31 Bentuk gelombang PWM .......................................................... 40
  Gambar 2.32 Duty cycle 10%, 50% dan 90% ................................................. 41
Gambar 2.33 Rangkaian Full Bridge .............................................................. 42
 
Gambar 3.1 Diagram Alir Proses Pembuatan Alat ....................................... 46
 
Gambar 3.2 Blok Diagram Sistem Penggerak Daya ..................................... 48
 
Gambar 3.3 Konfigurasi rangkaian driver motor BLDC 350W/48V............. 51
  Gambar 3.4 Konfigurasi Rangkaian Kontrol…………………………...…. 51
Gambar 3.5 Konfigurasi Rangkaian Daya ..................................................... 52
Gambar 3.6 Layout PCB Rangkaian Kontrol ................................................ 53
Gambar 3.7 Layout PCB Rangkaian Daya .................................................... 53
Gambar 3.8 Rangkaian catu daya 12V ........................................................... 58
Gambar 3.9 Rangkaian Paralel Trafo ............................................................. 58
Gambar 3.10 Inverter ....................................................................................... 60
Gambar 3.11 Pengujian Komponen Menggunakan Protoboard ...................... 64
Gambar 3.12 Motor brushless DC 350W/48V ................................................. 65
Gambar 3.13 Driver Motor brushless DC 350W/48V ..................................... 65
Gambar 3.14 Catu Daya 12V Untuk Driver..................................................... 66
Gambar 3.15 Box Panel Rangkaian Catu Daya Serta Daya............................. 66
Gambar 4.1 Blok Diagram Sistem Penggerak Daya ...................................... 69
Gambar 4.2 Grafik Pengujian PWM atau Duty Cycle ................................... 71
Gambar 4.3 Gelombang Pulsa PWM 10%, 30%, 50% dan 70% ................... 71
Gambar 4.4 Grafik Pengujian Rangkaian Kontrol (Driver MOSFET) .......... 74
Gambar 4.5 Gelombang Pulsa PWM 30%, 50%, 70%, dan 90% .................. 74
Gambar 4.6 Grafik Pengujian Rangkaian Daya (Driver Motor) .................... 77
Gambar 4.7 Grafik Perbandingan ID Terhadap Vref………………………. 77
Gambar 4.8 Bentuk Gelombang Keluaran Driver Motor............................... 78
Gambar 4.9 Bentuk Gelombang Keluaran Driver Motor Secara Sequential.. 79

xiv
 
 

 
DAFTAR TABEL

  2.1 Perubahan komutasi motor berdasarkan nilai sensor hall ................


Tabel 7
  Tabel 2.2 Parameter Kondisi Baik MOSFET Tipe-n ....................................... 30
Tabel 3.1 Spesifikasi alat yang dibutuhkan untuk penggerak daya
 
Motor brushless DC 350W/48V....................................................... 47
 
Tabel 3.2 Komponen-komponen rangkaian driver
  Motor brushless DC 350W/48V....................................................... 54
  Tabel 3.3 Komponen-komponen rangkaian catu daya 12V driver
Motor brushless DC 350W/48V....................................................... 59
Tabel 4.1 Pengujian PWM atau Duty Cycle..................................................... 70
Tabel 4.2 Pengujian Rangkaian Kontrol (Driver MOSFET) ........................... 73
Tabel 4.3 Pengujian Rangkaian Daya (Driver Motor) ..................................... 76
Tabel 4.4 Perbandingan Waitms Pada Program Mikrokontroler
Antara 1 ms Dengan 100 ms………………………………………. 80

xv
 
 

 
DAFTAR LAMPIRAN

 
Lampiran A Gambar Sistem Driver Motor BLDC...........................................xvii
 
Lampiran B Inverter..........................................................................................xix
  Lampiran C Katalog Komponen........................................................................xxi
 

xvi
 

Anda mungkin juga menyukai